Pegangan dalam bulu tangkis yang agak lemah saat melakukan pukulan back hand adalah
Akses instan ke jawaban di aplikasi kami Show Dan jutaan jawaban atas pertanyaan lain tanpa iklan Lebih pintar, unduh sekarang! atau Lihat beberapa iklan dan buka blokir jawabannya di situs
Lihat Foto KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG KOMPAS.com - Teknik pukulan bulu tangkis menjadi salah satu aspek permainan badminton yang perlu dimengerti dan dimiliki sorang pemain. Kemampuan dalam melepaskan pukulan ini berguna saat seorang pemain dalam nomor tunggal atau berpasangan (ganda) terlibat dalam pertandingan. Pemain bisa menentukan strategi baik untuk memperoleh angka maupun menyusun taktik bertahan dari serangan lawan. Cara memukul kok dalam permainan bulu tangkis terbagi menjadi tujuh teknik, seperti dirangkum dari panduan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) maupun laman PB Djarum. Adapun macam-macam pukulan dalam permainan bulu tangkis antara lain:
Berikut penjelasan singkat terkait jenis pukulan yang digunakan oleh seorang pemain bulu tangkis saat bertanding: Baca juga: Jenis Teknik Servis Bulu Tangkis, Backhand hingga Flick Teknik ForehandPukulan forehand bulu tangkis merupakan jenis teknik mendasar dalam permainan ini, yakni mengayunkan raket dari belakang badan sementara telapak tangan berada di hadapan kok. Ketika melepaskan pukulan usahakan badan sedikit menyamping dan kaki sejajar, dengan yang terkuat berada di belakang sebagai tumpuan. Teknik pukulan forehand biasanya dilakukan dekat dengan garis belakang permainan untuk mengarahkan bola ke titik terjauh garis permainan lawan. Oleh sebab itu, pukulan kencang forehand dari garis belakang kerap disebut sebagai clear shot untuk mendapat kesempatan membangun strategi jelang berlangsungnya reli poin.
Lihat Foto ANTARA/Rivan Awal Lingga KOMPAS.com - Teknik pukulan backhand dalam bulu tangkis perlu diasah dengan rutin. Sebab, sisi backhand dari pebulu tangkis kerap diincar oleh lawan. Hal itu mengingat hasil pukulan backhand dari beberapa atlet memberikan shuttlecock tanggung yang bisa "disantap" oleh lawan. Seperti yang terjadi dalam semifinal bulu tangkis tunggal putra Olimpiade Tokyo 2020 antara Kevin Gordon (Guatemala) melawan Viktor Axelsen (Denmark). Axelsen seringkali memberikan pukulan lob ke sisi kiri Kevin Gordon yang memerlukan pukulan backhand untuk dikembalikan. Baca juga: Cara Melakukan Servis Bulu Tangkis yang Benar Kevin Gordon sedikit kesulitan untuk mengembalikan shuttlecock dengan baik lewat pukulan backhand. Hasilnya, Kevin Gordon babak belur akibat smash Axelsen dari pukulan backhand Gordon yang tanggung. Melansir situs PB Djarum, berikut adalah teknik dasar posisi tangan dalam melakukan pukulan backhand, khususnya ibu jari. Seringkali posisi ibu jari dilupakan tiap melakukan pukulan backhand. Baca juga: Pergantian Tempat dalam Bulu Tangkis Pegangan Raket Saat BackhandSebelum memukul shuttlecock dengan teknik backhand, pebulu tangkis perlu memerhatikan pegangan raket. Pada saat melakukan gerakan pukulan backhand posisi ibu jari dalam permainan bulutangkis adalah menekan grip. Lebih jelasnya adalah empat jari (telunjuk, tengah, manis, dan kelingking) erat memegang raket. Sementara ibu jari berada pada batang raket yang lebih lebar.
Lihat Foto Kemendikbud Baca juga: Pukulan Tipuan Menyerupai Smash dalam Bulu Tangkis Hal-hal yang Perlu Diperhatikan dalam Backhand
Baca berita berikutnya tirto.id - Dalam permainan bulu tangkis, terdapat beberapa teknik dasar, salah satunya adalah teknik backhand. Teknik ini merupakan teknik andalan atlet bulu tangkis, Taufik Hidayat, untuk mengalahkan lawannya hingga ia dijuluki "Raja Backhand". Lantas, bagaimana cara melakukan teknik ini? Menukil Modul Pembelajaran Penjaskes pada Masa Pandemi Covid-19 untuk Kelas VII (2020) terbitan Kemendikbud, teknik backhand merupakan teknik memukul dengan posisi lengan membelakangi arah kok (shuttlecock).
Teknik ini menitikberatkan pada pegangan tangan pada raket dan posisi lengan ketika melakukan pukulan. Kedua faktor tersebut menentukan keberhasilan menggunakan teknik backhand. Dalam Modul Pembelajaran PJOK Kelas X terbitan Kemendikbud (2020) dijelaskan bahwa teknik ini berguna untuk merebut angka, pasalnya pukulan backhand akan membuat arah laju kok yang sulit ditebak lawan. Teknik ini juga dapat membuat kok melayang dengan cepat dan keras. Namun, teknik backhand lemah jika digunakan untuk mengembalikan laju kok yang menyasar sebelah kanan lapangan atau ke badan. Oleh karenanya, teknik ini memerlukan latihan secara terus menerus supaya dapat menutupi kelemahan pada teknik ini. Backhand Grip
Bakchand grip merupakan cara memegang raket ketika hendak menggunakan teknik backhand. Faktor penting dalam backhand grip adalah posisi raket yang condong ke dalam dan posisi ibu jari ketika memegang raket. Berikut merupakan cara melakukan bakchand grip: - Pegang raket dengan cara Inggris (forehand). - Raket diputar ke sisi dalam, sehingga raket berada dalam keadaan miring. - Pada waktu memegang raket ibu jari berada di bagian belakang tangkai raket, sedangkan jari-jari tangan diletakkan di bagian depan. Backhand Overhead Backhand overhead merupakan teknik memukul menggunakan pegangan backhand. Keberhasilan teknik ini adalah pada gerak kaki dan backhand grip yang dilakukan. Dengan gerak kaki dan pegangan yang optimal, teknik backhand dapat mematikan lawan. "Raja Backhand", Taufik Hidayat, pernah mencatatkan rekor pukulan backhand tercepat hingga 260 km/jam. Berikut merupakan cara melakukan backhand overhead: - Lakukan backhand grip, - Lakukan kuda-kuda siap dengan lutut sedikit ditekuk, - Saat shuttlecock akan datang, putar badan ke arah kiri hingga posisi kaki kanan ada di depan (memukul dengan tangan kanan), - Posisi bahu kanan menghadap net (arah datangnya kok), bersamaan lengan atas membentuk sudut agak ke atas sedangkan lengan bawah membentuk suduk ke bawah, - Pindahkan kembali berat badan ke arah kaki kiri dan putar tubuh ke arah pukulan, hingga raket naik ke posisi lebih tinggi, - Saat kok bersentuhan dengan raket, sikut dan lengan terentang lurus, lengan bawah dan pergelangan tangan berputar keluar, - Pandangan mengikuti arah gerakan kok dan kembali pada tahap persiapan (sikap awal).
Baca juga:
Baca juga
artikel terkait
PENJASKES
atau
tulisan menarik lainnya
Rizal Amril Yahya
Subscribe for updates Unsubscribe from updates
|