Pencatatan anggaran dan belanja negara harus seimbang agar tidak terjadi defisit anggaran

Berikan 2 contoh tindakan ekonomi yang rosional dan tindakan ekonomi yang irosional

Jelaskan perbedaan antara sistem ekonomi yang dianut negara amerika dengan negara indonesia

Aktifitas perencanaan produksi massal merupakan proses untuk memproduksi barang pada suatu periode sesuai yang telah dijadwalkan melalui ….. pengelola ...

Transaksi yg terjadi d bulan Juni tentang membayar listrik

Alia ingin membeli sepasang sepatu sekolah karena sepatu sebelumnya sudah rusak. Ia memiliki tabungan yang sudah ia kumpulkan selama 1 tahun, sebanyak ...

Diketahui fungsi berikut ini: Qd = 3.000-P Qs = 4P - 500 Subsidi = 50/unit. Besarnya harga keseimbangan sebelum dan sesudah subsidi adalah... A. 700 d ...

Urutan negara asia tenggara berdasarkan pendapatan per kapita

Dari 40 orang siswa sebanyak 6 orang menyukai olahraga dan seni, 7 orang tidak menyukai keduanya. Banyak siswa yang menyukai olahraga 2 kali banyak si ...

Pencatatan anggaran dan belanja negara harus seimbang agar tidak terjadi defisit anggaran. apabila dalam penyusunan apbn terdapat defisit anggaran tindakan yang sebaiknya dilakukan pemerintah adalah:

  1. menambah jumlah uang beredar dengan meningkatkan pencetakan uang.
  2. tidak melakukan pinjaman luar negeri.
  3. meningkatkan jumlah tabungan pemerintah.
  4. melakukan pinjaman luar negeri.

Jawabannya adalah d. melakukan pinjaman luar negeri.

Pencatatan anggaran dan belanja negara harus seimbang agar tidak terjadi defisit anggaran. apabila dalam penyusunan apbn terdapat defisit anggaran tindakan yang sebaiknya dilakukan pemerintah adalah melakukan pinjaman luar negeri.

Penjelasan dan Pembahasan

Jawaban a. menambah jumlah uang beredar dengan meningkatkan pencetakan uang menurut saya ini salah, karena sudah menyimpang jauh dari apa yang ditanyakan.

Jawaban b. tidak melakukan pinjaman luar negeri menurut saya ini juga salah, karena setelah saya cek di situs ruangguru ternyata lebih tepat untuk jawaban pertanyaan lain.

Jawaban c. meningkatkan jumlah tabungan pemerintah menurut saya ini malah 100% salah, karena tadi saat coba cari buku catatan, jawaban ini cocok untuk pertanyaan lain.

Jawaban d. melakukan pinjaman luar negeri menurut saya ini yang benar, karena sudah tertulis dengan jelas pada buku dan catatan rangkuman pelajaran.

Kesimpulan

Dari penjelasan dan pembahasan diatas, bisa kita simpulkan bahwa pilihan jawaban yang paling benar adalah d. melakukan pinjaman luar negeri..

Jika masih ada pertanyaan lain, dan masih bingung untuk memilih jawabannya. Bisa tulis saja dikolom komentar. Nanti saya bantu memberikan jawaban yang benar.

Lihat juga kunci jawaban pertanyaan berikut:

Defisit APBD merupakan selisih kurang antara Pendapatan Daerah dan Belanja Daerah pada tahun anggaran yang sama. Defisit terjadi bila jumlah pendapatan lebih kecil daripada jumlah belanja.

Apabila APBD mengalami defisit, defisit tersebut dapat dibiayai dengan penerimaan pembiayaan, termasuk dalam penerimaan pembiayaan tersebut misalnya Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (SiLPA) tahun sebelumnya, penggunaan cadangan, penerimaan pinjaman, hasil penjualan kekayaan daerah yang  dipisahkan, dan penerimaan kembali pemberian pinjaman atau penerimaan piutang. SiLPA merupakan dana milik daerah yang bersangkutan, sehingga tidak menimbulkan risiko fiskal seperti halnya pinjaman. Dalam hal APBD mengalami defisit, tidak ada pendanaan khusus yang disalurkan dari APBN kepada daerah untuk menutup defisit tersebut.

Pencatatan anggaran dan belanja negara harus seimbang agar tidak terjadi defisit anggaran

Kelas: XI

Mata Pelajaran: Ekonomi

Materi: Kebijakan Anggaran

Kata Kunci: Defisi Anggaran

Pembahasan:

Pencatatan anggaran belanja negara harus seimbang agar tidak terjadi defisit anggaran. Apabila dalam penyusunan APBN terdapat defisit anggaran tindakan yang sebaiknya dilakukan pemerintah adalah..

1. Meningkatkan pendapat negara

Bila anggaran mengalami defisit, maka untuk mengembalikan keseimbangan anggaran, penerimaan negara harus dinaikkan. Cara meningkatkan pendapatan ini misalnya dengan meningkatkan pajak yang didapat negara, baik dengan meningkatkan tingkat pajak, atau dengan meningkatkan efektivitas pemungutan pajak dan mengurangi wajib pajak yang tidak membayar pajak.

2. Mengurangi belanja negara

Untuk mencegah pengeluaran dalam anggaran belanja negara melebihi penerimaan, maka besar dari pengeluaran ini dapat dikurangi. Pengurangan pengeluaran misalnya dengan melakukan rasionalisasi atau pengurangan terhadap jumlah pegawai negeri sipil (PNS) secara alami dengan melakukan penerimaan yang lebih sedikit dari jumlah PNS pensiun. Pengurangan anggaran lain misalnya adalah mengurangi belanja barang dan modal, seperti tidak melakukan pembangunan gedung pemerintah yang kurang perlu dan mengurangi perjalanan pejabat negara.

3. Melakukan pengambilan pinjaman negara

Bila peningkatan penerimaan maupun pengurangan belanja negara masih belum bisa menutupi defisit, maka pemerintah harus mengambil pinjaman. Bentuk pinjaman ini dapat berupa penerbitan surat utang negara (SUN), obligasi ritel negara (ORI), melakukan pinjaman kepada pemerintah negara lain melalui perjanjian bilateral, atau mengambil pinjaman di lembaga keuangan internasional, seperti Bank Dunia (World Bank) atau Bang Pembangunan Asia (Asian Development Bank, ADB) .