Pada kesempatan kali ini kita akan membahas tentang fungsi di PHP, termasuk cara membuat fungsi di PHP
Dalam dunia pemrograman, dalam bahasa apapun penggunaan fungsi adalah mutlak, oleh karena itu penting untuk mempelajarinya
Fungsi ini dibuat agar sekelompok tugas yang dilakukan berulang kali dapat ditulis dalam satu kode saja, sehingga jika ada tugas yang sama yang ingin dilakukan lagi, jalankan saja fungsi tersebut
Mengenai fungsi ini, ada dua hal utama yang bisa kita lakukan, yaitu
- Tentukan sendiri fungsinya, jika fungsi yang kita inginkan belum disediakan oleh PHP
- Memanggil fungsi, baik fungsi bawaan maupun fungsi yang ditentukan pengguna, cara memanggilnya sama, yaitu menulis nama fungsi diikuti dengan tanda kurung, misalnya kita memanggil fungsi cetak, lalu kita menulis.
_1function nama_bulan[$bulan] { echo $bulan; } nama_bulan['Januari']; // Hasil Januari
I. Jenis-Jenis Fungsi dalam PHP
Fungsi dalam PHP terbagi menjadi dua yaitu fungsi built-in yang merupakan fungsi built-in PHP dan fungsi user-defined, dimana kita membuat fungsi sendiri
Ada banyak fungsi yang disediakan oleh php, seperti sbstr[], dll yang bisa langsung kita gunakan, daftar lengkapnya bisa dilihat di halaman. PHP. Daftar Fungsi dan Metode – Manual
Kita tidak perlu hapal semua fungsinya dan ketika kita membutuhkannya kita tidak perlu mencarinya disana, karena akan tetap sulit untuk menemukannya, sebaliknya gunakan google saja
II. Menulis / Membuat Fungsi di PHP
Membuat fungsi di PHP dapat dilakukan dengan mudah, yaitu [1] tulis kata kunci
function nama_bulan[$bulan] {
echo $bulan;
}
nama_bulan['Januari']; // Hasil Januari
2 [2] diikuti dengan nama fungsi [3] diikuti dengan tanda kurung function nama_bulan[$bulan] {
echo $bulan;
}
nama_bulan['Januari']; // Hasil Januari
3 sebagai argumen, [4] kemudian diikuti dengan kurung kurawal function nama_bulan[$bulan] {
echo $bulan;
}
nama_bulan['Januari']; // Hasil Januari
_4 sebagai pernyataan blok yang akan dieksekusi ketika fungsi dipanggilPada kondisi tertentu nama fungsi ini tidak ditulis, lihat bagian V. Fungsi atau penutupan anonim
Penulisan nama fungsi harus mengikuti ketentuan sebagai berikut
- Harus diawali dengan huruf atau underscore [_] kemudian dapat diikuti dengan huruf, angka, dan underscore
- Peka huruf besar kecil [tidak membedakan antara huruf kecil dan huruf besar]
1 Argumen Fungsi
Argumen fungsi ditulis dalam tanda kurung dan dapat berupa semua jenis data baik string, array, objek, boolean, dll. , selain argumen juga bisa kosong, misalnya