Penggunaan fungsi GETPGRP pada PHP

Kalau anda sering bermain dengan PHP pasti sudah tau dong dengan yang namanya method POST dan method GET ? Kalau anda masih awam dengan PHP atau web programming, anda bisa baca artikel di bawah ini.

Baca : Ingin Belajar Web Programming / Web Design ? Kuasai 6 Hal Ini

Pada hakikatnya, kedua method ini yaitu POST dan GET memiliki fungsi yang sama yaitu untuk mengirimkan nilai [value] variabel ke file lain yang telah diatur oleh sang programmer.

Sebenarnya tidak hanya mengirimkan value variabel ke file lain saja, bisa saja mengirimkannya ke database. Untuk petunjuk dan cara mengkoneksikan PHP dengan Database MySQL bisa, siahkan baca artikel di bawah ini.


Baca : 3 Cara Menghubungkan Database MySQL dengan PHP

Namun, bagi anda yang belum tau apa itu database, serta apa hubungan antara PHP dengan MySQL, saya sarankan untuk baca artikel di bawah ini…


Baca : Mengenal Database Beserta Fungsinya

Baca : Apa Hubungan PHP dengan MySQL ?

Biasanya, penggunaan method POST dan GET ini dibarengi dengan formulir.

Jadi gini…

…Bayangkan sebuah formulir online, pasti ada tombol kirim nya ya ? Nah, kita bisa mengatur apakah method POST atau GET yang akan dijalankan ketika user menekan tombol kirim yang sudah kita buat.

Seperti biasa, saya belum akan membahas ke syntax [coding] nya dahulu. Namun, saya akan menanamkan konsep / algoritma terlebih dahulu agar para pembaca bisa semakin paham dengan apa yang saya jelaskan.

Analoginya seperti ini…

Kalau kita menggunakan method POST, maka sama saja kita memindahkan sesuatu tanpa ada yang mengetahuinya.

Sedangkan kalau untuk method GET, maka kita memindahkan sesuatu tetapi ada orang lain yang mengetahuinya.

Jadi alurnya begini…

Kita membuat sebuah formulir dengan menggunakan method POST. Nah, kalau formulir itu pasti ada kolom untuk mengisi nama, alamat, dan lain lain. Pasti ada juga tombol “Kirim”.

Nah, tombol “kirim” itulah yang berfungsi untuk memindahkan data seperti nama, alamat yang telah diisi pada kolom tadi ke sebuah file yang telah dibuat sebelumnya.

Tergantung anda mengatur method nya apa, POST atau GET.

Perbedaan antara method POST dan GET sangat kecil tetapi sangat terlihat dengan jelas.

Sekarang sudah mengerti kan ?

Kalau sudah, maka akan saya lanjutkan pembahasannya.

Sekarang saya akan membahas tentang perbedaan antara kedua method tersebut.

Perbedaan Method POST dan GET.

Method POST dan GET memiliki perbedaan yang cukup sederhana.

1. Method POST Mengirimkan Data Secara Langsung.

Maksudnya langsung ?

Maksudnya adalah mengirimkan sebuah data atau nilai / value langsung ke file lain. Pemakaian method POST ini digunakan untuk mengirimkan data yang penting / kredensial dan data yang orang lain tidak boleh tau / secret data, seperti password, dan sebagainya. Itulah yang dimaksud dengan “Mengirimkan data secara langsung”.


1. Method GET Mengirimkan Data Tidak Langsung.

Tidak langsung ? Lalu lewat mana ? Bagaimana ?

Maksudnya adalah kalau kita menggunakan method GET dalam membuat formulir online, pasti ketika mengisi nama, alamat, dan sebagainya pasti data tersebut akan terlihat di URL. 

Nah, jangan sampai anda membuat website yang mengharuskan orang untuk memasukkan password tetapi website nya menggunakan method GET ya, karena akan sangat fatal akibatnya.

Kalau anda ingin menggunakan method GET, maka pastikan halaman web anda tidak ada data yang berbau private ya, tetapi data yang berbau public.

2.  Pemanggilan Method POST Menggunakan $_POST.

Untuk apa itu “$_POST” ?

$_POST berfungsi untuk memanggil data yang telah diinputkan agar bisa ditampilkan di file action.

2. Pemanggilan Method GET Menggunakan $_GET.

Fungsinya sama dengan $_POST, yaitu membuat data agar bisa ditampilkan dalam file action [file tujuan]. 

Jika tidak ada $_GET maka data tidak akan ditampilkan. Sama halnya dengan $_POST.

3. Method POST Tidak Terbatas Data.

Maksudnya seperti ini…

Ketika Anda membuat sebuah formulir online dengan menggunakan method POST, maka panjangnya karakter / data tidak terbatas. Anda bisa isi data sebanyak-banyaknya tanpa ada batasan maksimal.

3. Method GET Hanya Bisa Menampung 2047 Data.

Ketika Anda mengisi formulir dengan method GET, maka anda hanya bisa mengisi maksimal 2047 karakter saja. Tidak bisa lebih dari itu.

Ibaratnya begini…

Method GET itu seperti bus dengan kapasitas 50 orang misalnya. Nah, jika bus itu mengangkut lebih dari 50 orang maka bus tersebut tidak bisa berjalan. 

Sama halnya dengan method GET.

Ketika kita menginputkan sebuah data yang panjang karakter nya lebih dari 2047, maka method GET tidak akan mengirimkan data tersebut.


Itulah perbedaan antara Method POST dan GET, sekarang saya akan membahas tentang syntax / codingnya.

POST

Buat dulu file dengan nama yang bebas, kalau di contoh saya menamai file dengan POST.html yang berisi syntax seperti di bawah ini.

[sourcecode code=”plain”]

<html>
<head>
<title>Method POST</title>
</head>
<body>
<form method="post" action="tujuan.php">
Nama : <input type="text" name="nama">
<input type="submit" value="Kirimkan">
</form>
</body>
</html>[/sourcecode]

Di baris pertama itu pembuka dan pertanda bahwa file itu merupakan file dengan ekstensi html.

Yang akan saya bahas adalah di baris 6 sampai dengan 8.

Baris ke 6 itu merupakan awal dari sebuah sistem penyimpanan data. Form method=”POST” itu adalah nama method nya, sistem penyampaian datanya. 

Kalau tulisan “POST” diganti dengan tulisan “GET” maka data yang diinputkan akan terlihat di URL.

Nah untuk yang tulisan action=”tujuan.php”, maksudnya adalah data yang telah diinputkan akan dikirim ke file yang bernama tujuan.php. 

Jadi, nanti kita akan membuat file dengan nama tujuan.php untuk menampung data yang tadi dimasukkan. Sebenerya sih nama file nya bebas, yang penting harus sama dengan yang di dalam “action”.

Baca : Apa Itu PHP ? Sejarah dan Kelebihan PHP

Kalau yang baris ke 7 itu untuk membuat sebuah tempat / ruang untuk memasukkan data, kalau dalam contoh itu untuk memasukkan sebuah nama. 

Nah, pada gambar di atas ada tulisan [name=”nama”]. Tulisan “nama” tersebut harus sama dengan cara pemanggilan data yang ada di file tujuan.php.

Untuk baris ke 8 itu untuk membuat sebuah tombol submit yang berfungsi untuk mengirimkan data yang berupa nama. Sedangkan tulisan “Kirimkan” itu nanti akan muncul di dalam tombol. 

Anda bisa mengubah value nya sesuka hati anda.


Kemudian saya membuat file dengan nama tujuan.php. Ingat, nama file yang akan dibuat harus sama dengan nama file yang ada di dalam action ya. 

Karena kegunaan dari action itu adalah mengirimkan data ke sebuah file.

Berikut adlaah syntax [coding] nya…

[php]$namabaru = $_POST[‘nama’];
echo "Nama Saya <strong>$namabaru</strong>";[/php]

Saya akan menjelaskan setiap barisnya…

Untuk baris pertama itu untuk mengawali bahasa pemrograman PHP.

Pada baris kedua itu saya membuat variabel dengan nama variabelnya yaitu “namabaru” yang isinya memanggil “nama” dari file POST.html dengan method 

POST. Ingat, string / karakter di dalam kurung siku harus sama dengan nilai [name] sebuah data di file sebelumnya ya.

Nah di baris ketiga itu berfungsi untuk memanggil variabel yang bernama namabaru yang dihasilkan dari pemanggilan data di file sebelumnya.

Echo itu fungsinya untuk menampilkan. Sedangkan itu berfungsi untuk mencetak huruf tebal [bold].

Baris keempat itu sebagai tanda berakhirnya script PHP.


Hasilnya seperti ini…


Pada contoh di atas saya menginputkan nama “Makin Rajin” dan saya menekan tombol “Kirimkan”.

Hasilnya pun seperti ini…

Sekarang saya akan membahas tentang syntax dengan method GET…


GET

[sourcecode language=”plain”]<html>
<head>
<title>Method GET</title>
</head>
<body>
<form method="get" action="tujuan.php">
Nama : <input type="text" name="nama">
             <input type="submit" value="Kirimkan">
</body>
</html>[/sourcecode]

Syntax nya hampir sama dengan yang di atas, hanya saja method nya diganti dengan “GET”.


Setelah itu saya membuat file dengan nama tujuan.php yang coding nya seperti di bawah ini…

[php]<?php
$namabaru = $_GET[‘nama’];
echo "Nama Saya <strong>$namabaru</strong>";
?>[/php]

Yang membedakan syntax ini dengan syntax yang di atas adalah “POST” dan “GET” nya. Hanya itu saja yang membedakan.

Bila dijalankan di browser, seperti ini hasilnya…

Misal saya menginputkan nama “Makin Rajin” dan saya menekan tombol 

“Kirimkan”, maka yang terjadi adalah seperti di bawah ini.

Secara tampilan, hasilnya sama dengan yang method POST, namun amati URL nya. Pasti berbeda. Untuk yang GET pasti akan menampilkan nilai nama [kalau di contoh ini Makin Rajin].

Sekian dulu penjelasan tentang fungsi method dan get beserta perbedaannya. Semoga bisa membantu kalian yang sedang kesulitan.

Apa fungsi GET pada PHP?

Fungsi POST dan GET pada PHP adalah sama yaitu untuk menampung data atau nilai dari sebuah form atau url sebelum dimanipulasi, post dan get keduanya akan menjadi sebuah nilai dari atribut method pada php.

Apa fungsi dari metode GET dan POST pada pemrograman PHP?

Form pada PHP mempunyai dua method pengiriman data, yaitu GET dan POST. Dengan menggunakan method GET, maka nilai variabel yang dikirimkan ke server melalui url pada address bar browser. Sedangkan method POST akan mengirimkan nilai variabel ke server secara terpisah, sehingga nilai variabelnya tidak terlihat.

Apa fungsi dari $_ GET?

Pemanggilan Method GET Menggunakan $_GET. Fungsinya sama dengan $_POST, yaitu membuat data agar bisa ditampilkan dalam file action [file tujuan]. Jika tidak ada $_GET maka data tidak akan ditampilkan.

Apa fungsi GET dan POST?

Method POST akan mengirimkan data atau nilai langsung ke action untuk ditampung, tanpa menampilkan pada URL. Sedangkan method GET akan menampilkan data/nilai pada URL, kemudian akan ditampung oleh action.

Bài mới nhất

Chủ Đề