Contoh
Tetapkan nilai “Cat”, “Dog” dan “Horse” ke variabel $a, $b dan $c:
// Output : $a = Cat; $b = Dog; $c = Horse
Definisi dan Penggunaan
Fungsi ekstrak[] mengimpor variabel ke dalam tabel simbol lokal dari larik.
Fungsi ini menggunakan kunci array sebagai nama dan nilai variabel sebagai nilai variabel. Untuk setiap elemen itu akan membuat variabel di tabel simbol saat ini.
Fungsi ini mengembalikan jumlah variabel yang diekstraksi saat berhasil.
Syntax
extract[array, extract_rules, prefix]
Nilai Parameter
| array | Required. Menentukan larik yang akan digunakan |
| extract_rules | Optional. Fungsi ekstrak [] memeriksa nama variabel yang tidak valid dan benturan dengan nama variabel yang ada. Parameter ini menentukan bagaimana nama yang tidak valid dan bertabrakan diperlakukan. Nilai yang memungkinkan: EXTR_OVERWRITE – Default. Saat bertabrakan, variabel yang ada diganti |
| prefix | Optional. If EXTR_PREFIX_SAME, EXTR_PREFIX_ALL, EXTR_PREFIX_INVALID atau EXTR_PREFIX_IF_EXISTS digunakan dalam parameter extract_rules, diperlukan prefiks yang ditentukan. Parameter ini menentukan awalan. Awalan secara otomatis dipisahkan dari kunci larik dengan karakter garis bawah. |
Detail Teknis
| Mengembalikan jumlah variabel yang diekstraksi saat sukses |
| 4+ |
| Nilai extract_rules EXTR_REFS ditambahkan di PHP 4.3. Nilai extract_rules EXTR_IF_EXISTS dan EXTR_PREFIX_IF_EXISTS ditambahkan di PHP 4.2. Mulai PHP 4.0.5, fungsi ini sekarang mengembalikan jumlah variabel yang diekstraksi. Nilai extract_rules EXTR_PREFIX_INVALID ditambahkan di PHP 4.0.5. Mulai PHP 4.0.5, nilai extract_rules EXTR_PREFIX_ALL sekarang menyertakan variabel numerik juga. |
Contoh Lain
Contoh
Menggunakan semua parameter:
// Output : $a = Original; $b = Dog; $c = Horse; $dup_a = Cat
format Required. Menentukan format yang akan digunakan saat mengemas data.
Nilai yang memungkinkan:
a – string berlapis NUL
A – string dengan bantalan SPASI
h – String hex, camilan rendah dulu
H – String hex, gigit tinggi dulu
c – karakter bertanda tangan
C – karakter unsigned
s – bertanda tangan pendek [selalu 16 bit, urutan byte mesin]
S – unsigned short [selalu 16 bit, urutan byte mesin]
n – unsigned short [selalu 16 bit, urutan byte big endian]
v –
unsigned short [selalu 16 bit, urutan byte little endian]
i – signed integer [ukuran tergantung mesin dan urutan byte]
I – unsigned integer [ukuran tergantung mesin dan urutan byte]
l – bertanda tangan panjang [selalu 32 bit, urutan byte mesin]
L – unsigned long [selalu 32 bit, urutan byte mesin]
N – unsigned long [selalu 32 bit, urutan byte big endian]
V – unsigned long [selalu 32 bit, urutan byte little endian]
q – panjang bertanda tangan [selalu 64 bit, urutan byte
mesin]
Q – unsigned long long [selalu 64 bit, urutan byte mesin]
J – unsigned long long [selalu 64 bit, urutan byte big endian]
P – unsigned long long [selalu 64 bit, urutan byte little endian]
f – float [ukuran dan representasi yang bergantung pada mesin]
g – float [ukuran tergantung mesin, urutan byte little endian]
G – float [ukuran tergantung mesin, urutan byte big endian]
d – double [ukuran dan representasi yang bergantung pada mesin]
e – double [ukuran tergantung
mesin, urutan byte little endian]
E – double [ukuran tergantung mesin, urutan byte big endian]
x – NUL byteX – Cadangkan satu byte
Z – string berlapis NUL
@ – NUL-isi ke posisi absolut