Penyakit apa saja yang biasa muncul saat memelihara ikan hias di rumah?

Memelihara ikan memang asyik, apalagi ikan guppy yang perawatannya cukup mudah..

Budidaya untuk jenis ikan ini juga sangat mudah tidak seperti ikan lain yang membutuhkan treatmen khusus..Karena ikan guppy ini cara kembangbiaknya sangat unik yaitu beranak..

Salah satu masalah yang dihadapi saat memelihara ikan guppy, yaitu penyakit pada ikan guppy, penyakit yang cepat sekali menular dan tak kunjung sembuh tidak hanya dapat membuat ikannya stress, tapi bro-bro yang memeliharanya pun bisa ikut stress//

saya saat ini masih memelihara ikan guppy, memang bagus ikannya dan mendamaikan hati..

makanya disini saya mau ngasih tips untuk mengatasi penyakit pada ikan guppy.

Penyakit apa saja yang biasa muncul saat memelihara ikan hias di rumah?

Banyak jenis penyakit ikan guppy penyebabnya pun bermacam-macam dari Jamur, Bakteri, Kutu, Virus, Parasit Bintik Putih dsb,  ikan guppy dapat terserang penyakit karena kolam tempatnya kurang bersih dan juga cuaca menyebabkan suhu air berubah-ubah secara cepat, itulah salah satu Penyebab ikan guppy mati mendadak.

Atau mungkin memang sumber ikannya yang udah penyakitan, eh nular juga ke ikan guppy..makanya kalian perlu melihat cara memilih ikan guppy yang sehat untuk dibeli

Baca juga :

  • Cara Memilih Ikan Guppy yang Sehat untuk Dibeli

Ciri-ciri ikan guppy sakit : ikan guppy sakit akan terlihat ia berdiam di dasar air atau sebaliknya ia berada dipermukaan air diam tak bergerak, tergantung dari penyakit yg menyerang, biasanya ikan akan berenang lemas, ekor menguncup dan tidak lincah saat berenang.

Cara mencegah penyakit ikan guppy dan cara mengatasi penyakit ikan guppy pun cukup mudah tergantung jenis penyakit yang menyerang ikan guppy tersebut.
Inilah 7 penyakit yang biasa menyerang ikan guppy dan cara untuk mengatasinya..

7 Penyakit Ikan Guppy dan Cara Mengatasinya

1. Saprolegnia

Penyakit pertama yang mungkin bisa menyerang ikan guppy adalah saprolegnia. penyakit apaan ini? au ahh intinya namanya itu, biasanya tandanya adalah adanya bercak-bercak putih pada kulit ikan. Perawatan nya teteskan alkohol metapen dalam tempat sebanyak 2 tetes dalam satu galon air.

Langkah selanjutnya berikan garam dan biarkan beberapa saat.

Berikan juga hydrogen peroksida untuk membunuh bakteri yang melekat pada kolam ikan selama 15 sampai 30 detik. Atau bisa juga digunakan malachite green atau methyline blue atau acriflavin sebagai disinfektan. (ini ikannya lebih baik saat dikarantina)

Sebaiknya agar ikan tidak kaget perlu dikarantina dulu..jadi ikan yg sakit yang dikasih treatment sebelum dibalikin ke tempat budidaya itu ditaruh di ember dulu sehari..sampe akuarium/kolamnya sudah stabil lagi.

2. Penyakit Bengkak atau Bloat

Ikan tampak gelisah, badan tampak lebih besar ini disebabkan karena peradangan usus ikan.

Cara mengatasi : ambil ikan yang terkena, lalu masukkan ke dalam satu galon air yang telah dibubuhi 2 sendok penuh garam Inggris. Biarkan selama 4 atau 6 jam, kemudian tambahkan air lagi dan diamkan dulu selama 12 jam. Setelah sembuh dapat dikembalikan ke tempat asal.

3. Jamur Mulut

Ciri ikan yang terkena jamur mulut mudah dilihat dari warna putih yang terletak di depan mulutnya. Jamur putih tersebut merupakan koloni sangat besar yang menempel pada mulut ikan, sehingga menutup mulut ikan sampai tidak bisa bernapas dan makan, bahkan dapat menyebabkan ikan mati. Pengobatan menggunakan aureomycin 25 mg untuk 1 galon air tambahkan 1 tetes obat merah dan metopen 2 tetes.

4. Penyakit Insang

Ciri ikan yang terkena peradangan insang biasanya disebabkan oleh organisme virus. Ciri pada penyakit ini insang membuka, malas makan dan selalu di atas permukaan air. Penyakit ini disebabkan oleh beberapa bakteri dan jamur dan paling sulit untuk diatasi.

Ciri ikan ini jika mati insang nya tampak memerah dan membusuk lebih cepat dari badannya. Beberapa cara yang sudah berhasil dilakukan adalah dengan memberikan metapen mercurochrome direndam beberapa saat secara bersamaan kemudian lakukan perawatan dengan menggunakan air garam dan memberikan tempat yang lebih besar dan luas.

5. Penyakit Kembung

Penyakit apa saja yang biasa muncul saat memelihara ikan hias di rumah?

Bedain guppy kembung ama guppy hamil ya guys..
gambar diatas itu guppy cowo, bisa diliat ekornya yang lebar..

Ciri-ciri ikan yang terkena peradangan perut antara lain ikan tampak sulit berenang ke dasar. Cara mengatasinya berikan 1 sendok teh garam Inggris tiap 1/2 liter air, dan rendam ikan selama 3 sampai 4 jam, kemudian pindahkan ikan ke dalam tempat yang ketinggian airnya 3 kali tinggi badan ikan. Masih ada beberapa penyakit yang sudah umum diketahui, misalnya kutu atau jarum.

NB: semua cara pengobatan di atas hanya lah teori yang sudah di coba dan berhasil, mungkin sobat ada yang memiliki pengalaman lain penyakit yang menyerang guppy dan sobat beri obat dengan cara" selain di atas bisa sobat bagikan di bawah.
ingat! teori tidak selalu sama seperti yang terjadi di lapangan.

6. Penyakit Kutu Jarum atau Kutu Jangkar

Inilah penyebab Ikan guppy mati mendadak
Pengalaman Pribadi..karena ikan guppy budidaya ditaruh di kolam di samping rumah..

Penyakit inilah yang sangat berbahaya untuk ikan-ikan hias kecil seperti ikan guppy, dan 100% ikan akan mati jika tidak diatasi, jika dalam 1 kolam 1 ikan terjangkit penyakit ini, maka dalam 3 hari semua ikan akan terinfeksi parasit ini karena larva akan cepat menyebar / menular menjangkit satu kolam atau aquarium tersebut.

Seperti parasit ia menancapkan jangkar ketubuh ikan guppy, dan jika kita paksa mencabutnya dapat merusak bagian tubuh ikan guppy akan ikut terangkat bahkan mengkoyak tubuh ikan guppy.

Penyakit ini biasa terjadi saat mengambil salah satu ikan dari luar ( Kolam Terbuka ) dan memasukannya ke aquarium dan larva akan berkembang bebas karena tidak ada sinar matahari.

Apakan penyebab penyakit kutu jarum atau kutu jangkar pada ikan guppy ?? siapakah dalangnya ??

Ini dia dalangnya !!
Katak Predator ikan guppy

Ini dia penyebab ikan guppy saya terkena kutu jangkar, suka nyemplung sembarangan ke kolam - kolam bak terbuka yang berada di belakang rumah tanpa jaring pengaman. Predator alami ikan guppy Musuh bebuyutan ikan guppy ini,

Penyakit apa saja yang biasa muncul saat memelihara ikan hias di rumah?

Cara mengatasinya :
Karena jika satu ekor terkena parasit kutu jangkar maka 1 aquarium atau wadah dari ikan tersebut 50% terinfeksi penyakit yg sama untuk pengobatannya gunakan abate atau bisa juga pindahkan guppy ke kolam yang langsung terkena sinar matahari ( pengalan pribadi ), dan cuci bersih aquarium lalu jemur.

Jangan khawatir Penyakit ini tidak dapat tumbuh di kolam luar rumah yang langsung terkena sinar matahari.

Penyakit ini hanya akan terjadi apabila
1. Kolam dalam rumah kemasukan katak/kodok
2. Mengambil ikan guppy dari kolam diluar rumah yang baru kemasukan katak/kodok

Cara mencegah Penyakit ikan guppy Kutu jangkar :
Jangan sampai kolam atau aquarium dalam rumah kemasukan katak/kodok.
Gunakan jaring kolam di luar rumah atau hambatan agar katak/kodok tidak masuk ke kolam ikan guppy.

7. Penyakit Jamur atau White Spot 

Penyakit apa saja yang biasa muncul saat memelihara ikan hias di rumah?

Ikan guppy akan sangat nampak terlihat jika terkena penyakit ini, Penyakit jamur pada ikan guppy seperti bintik- bintik putih pada tubuh bagian insang, sirip, ekor dan mulut ikan guppy, yang membuat tubuh ikan guppy terasa gatal, ikan akan gelisah dan menggesek"kan tubuhnya ke benda sekitar kolam/aquarium.

Cara mengatasinya :
Pisahkan ikan yang terkena white spot ke kolam perawatan , berikan obat jamur ikan seperti methilyne blue dan produk anti jamur lainya yang tersedia di toko - toko ikan hias.

7 Penyakit pada ikan guppy diatas merupakan masalah yang sering terjadi saat budidaya ikan guppy dan dapat diatasi dengan perawatan yang tepat. Sebaiknya mencegah daripada mengobati ya kan?
Maka dari itu disini ada cara-cara untuk pencegahannya

Cara Mencegah penyakit pada ikan guppy dan membuatnya sehat selalu

Untuk mencegah ikan guppy penyakitan, lakukan berbagai kiat berikut..

1. Jangan sembarangan memberi/mengganti air kolam/akuarium..
Sebaiknya air yang digunakan jangan air pdam, bisa bikin ikan pusing karena ada klorinnya..
mending pake air sumur aja..dan inget suhunya selalu stabilkan, agar ikan tidak kaget..caranya ya diamkan dulu sekitar 1 jam sebelum ikan dimasukkin ke situ..

2. Usahakan ada filter airnya,,biar airnya kesaring dan muncul aliran..ikan guppy suka ada aliran air..dan gelembung udara..

3. Jaga makanan ikan guppy agar tak berlebihan, berlebihan makanan bikin makanannya jadi ga dimakan dan malah muncul jamur dan berbagai makhluk tak diinginkan, iya ini pengalaman..

4. Sebaiknya pelihara juga udang pembersih atau kalau engga ya siput kecil., agar ada yang bersihin akuarium..

5. tambahkan juga tumbuhan air, untuk menjaga kesetimbangan kimia di dalam kolam/akuarium anda..

6. diberi tutup jaring/apalah, biar kolam ga kemasukan binatang lain yang bisa jadi bawa penyakit atau malah makanin guppy kesayanganmu..

ya gitu sih.. semoga bermanfaat ya,. silakan share jika dirasa informasi ini penting..

Penyakit apa saja yang bisa muncul saat memelihara ikan hias dirumah?

Berikut ini beberapa penyakit pada ikan peliharaan:.
Parasit. Ichthyophthirius multifiliis, Trichodina, Chilodonella, Argulus spp, Learnea spp adalah beberapa jenis parasit yang menyebabkan gangguan kesehatan pada ikan. ... .
Bakteri. ... .
Gas Bubble Disease. ... .
4.Popeye Disease. ... .
Kanker..

Apakah ikan membawa penyakit?

Selain hewan darat, hewan air juga mampu menularkan penyakit untuk manusia. Salah satu hewan laut yang paling besar kemungkinannya menularkan penyakit adalah ikan. Ada banyak faktor penularan penyakit dari ikan ke manusia, salah satunya adalah bakteri.

Bagaimana ciri ciri ikan yang terkena penyakit?

Dilansir dari Pet Place, berikut adalah beberapa tanda ikan tengah sakit:.
Sirip samping tak mengembang, cenderung dilipat menempel pada sisi tubuhnya..
Sirip juga terkadang tak utuh. ... .
Memiliki perut mengembang besar berisi gas..
Memiliki mata lebih besar..
Berenang tak tentu arah..

Virus apa yang menyerang ikan?

Untuk penyakit virus pada buku ini menjelaskan mengenai 11 jenis virus yang sering menyerang ikan air tawar maupun laut dan diantaranya adalah Nervous Necrosis Virus (VNN), KOI Herpes Virus (KHV), Grouper Iridovirus Disease (GIV) dan sebagainya.