Perguruan tinggi yang dibuka pada zaman pendudukan jepang di indonesia

Berdasarkan perkembangan kehidupan manusia praaksara dapat dibagi menjadi 4.masa beburu dam mengumpulkan makanan tingkat lanjut.Jelaskan ciri ciri dan … alat alat yg dipakai​

salah satu kebijakan yg diterapkan oleh Khalifah alu bin Abi Thaliba.memerangi kaum murtadb.memperluas masjid Nabawi Madinahc.meningkatkan pernanan ul … ama dalam dakwah Islamd.menganti para gubernur korup​

bantu jawab mau dikumpul besok ​

bantu jawab mau dikumpul besok ​

JAWAPANN A , B , C BANTUU PLISSS BUNTUHHH NIHHH ​

4. Muawiyah mengirim mengirim pasukan yang dipimpin oleh Yazid bin Muawiyah untuk melawan kekaisaran...a. Sisiliab. Byzantiumc. Toledo ​

1. Apa saja yang menggerakkan perekonomian dinasti Abbasiyah? 2. Apakah fungsi majelis muhadharah pada masa dinasti Abbasiyah? Please dong bantu Teri … makasih ( ◜‿◝ )♡

bantu aku ya kak plissssss​

. ada empat perangkat yang amat menentukan kualitas akhlak manusia, yaitu…

1. tuliskan khalifah besar daulah abbasiyah dan jasa-jasanya!

JAKARTA - Menempuh pendidikan tinggi sebelum kemerdekaan adalah hal yang sangat mahal harganya. Jangankan untuk menempuh pendidikan tinggi, menyicipi bangku sekolah setingkat sekolah dasar saja rasanya sangat istimewa.

Tidak seperti sekarang, ada ribuan perguruan tinggi negeri dan swasta. Dahulu jumlah universitas masih bisa dihitung oleh satu tangan. Itupun tak semua bisa dicicipi oleh masyarakat umum. Pendidikan adalah sebuah privilese bagi pribumi atau inlander (orang Indonesia asli).

Namun, bukan berarti tidak ada universitas yang dibangun semasa penjajahan Belanda dan Jepang. Sejumlah perguruan tinggi di bawah ini rupanya didirikan dengan beragam tujuan saat sebelum kemerdekaan Indonesia berkumandang.

Universitas Indonesia

Universitas Indonesia (UI) merupakan universitas tertua di Indonesia. Didirikan sejak 1849 oleh Pemerintah Kolonial Belanda, UI dulunya adalah sekolah tinggi ilmu kesehatan. Barulah sejak Januari 1851 sekolah ini resmi dinamakan sebagai Dokter Djawa School. Sesuai namanya, UI memang didirikan khusus untuk mendalami ilmu kedokteran atau tenaga mantri.

Kemudian, di tahun 1898, nama sekolah ini diubah lagi menjadi School of Medicine for Indigenous Doctors atau dikenal sebagai Stovia. Pernah ditutup di tahun 1927, sekolah kedokteran ini kemudian dibangun kembali bersama empat sekolah tinggi lain di sejumlah kota di Jawa. Itu adalah Technische Hoogeschool te Bandoeng (Fakultas Teknik), Recht Hoogeschool (Fakultas Hukum), Faculteit der Letteren en Wijsbegeerte (Fakultas Sastra dan Kemanusiaan), dan Faculteit van Landbouwweteschap (Fakultas Pertanian) di Bogor.

Universitas Airlangga

Pada mulanya, Universitas Airlangga (Unair) adalah Nederlands Indische Artsen School (NIAS) dan School Tot Opleiding van Indische Tandartsen (STOVIT) yang didirikan oleh Pemerintah Hindia Belanda pada 1913 dan 1928. Unair sendiri kemudian diresmikan langsung oleh Presiden RI pertama, Ir. Soekarno di peringatan Hari Pahlawan ke-9 sebagai sekolah tinggi pertama di kawasan timur Indonesia.

Saat diresmikan pada 1954, Unair hanya memiliki lima fakultas. Di antaranya Fakultas Kedokteran, Fakultas Kedokteran Gigi, Fakultas Hukum, Fakultas Sastra, dan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.

Institut Teknologi Bandung

Perguruan tinggi di Bandung ini sebelumnya memiliki nama Technische Hogeschool (TH) yang diresmikan di era penjajahan Belanda pada 1920. Sekolah tinggi di Bandung ini merupakan perguruan tinggi teknik pertama di Indonesia. Salah satu tokoh nasional nan legendaris di Indonesia, yakni Ir. Soekarno tercatat menjadi lulusan pertama Insinyur Indonesia di tahun 1926.

Kemudian nama Institut Teknologi Bandung (ITB) diresmikan usai kemerdekaan yakni pada Maret 1959. Gagasan mulanya pemerintah Belanda mendirikan TH ini disebabkan untuk memenuhi kebutuhan tenaga teknik yang kekurangan saat masa peperangan Belanda dengan Indonesia. Hanya ada satu fakultas di tahun 1920 yakni de Faculteit van Technische Wetenschap atau Fakultas Teknik Informatika.

Institut Pertanian Bogor

Selang lima tahun pra-kemerdekaan, pemerintah Hindia Belanda mendirikan pendidikan tinggi pertanian di Bogor pada 1940. Saat itu namanya bukanlah Institut Pertanian Bogor (IPB) melainkan Landbouw Hogeschool yang artinya pendidikan tinggi pertanian. Kemudian pada 1941 diubah menjadi Landbowkundige Faculteit.

Namun, perguruan tinggi pertanian di Bogor ini sempat mengalami penutupan saat pendudukan Jepang. Hanya saja Nederlandsch Indische Veeartsenschool (sekolah Kedokteran Hewan) tetap berjalan dan diubah namanya menjadi Bogor Zui Gakku (Sekolah Dokter Hewan Bogor). Kemudian pasca kemerdekaan sekolah tinggi di Bogor ini kembali dibuka dan dianggap sebagai bagian fakultas dari Universitas Indonesia. IPB kemudian lahir pada September 1963 melalui keputusan Menteri Perguruan Tinggi dan Ilmu Pengetahuan (PTIP) dan peresmian dari Presiden RI Pertama Ir. Soekarno.

(sus)

  • #Pendidikan Indonesia
  • #pendidikan tinggi
  • #72 Tahun Indonesia

5 Kampus Tertua di Indonesia

Selain kepoin soal jurusan kuliah, fasilitas, dan kualitas kampus, kamu sebagai calon mahasiswa boleh juga buat mencari tahu sejarahnya, lho.

Sebab, siapa tahu kamu ternyata mendaftar ke kampus tertua di Indonesia, gaes!

Yap, dari banyaknya perguruan tinggi, ada lima kampus yang sudah berdiri sejak zaman penjajahan, lho. Apa aja, ya?

Universitas Indonesia (UI)

UI dok ui.ac.id

Kampus satu ini ternyata sudah berdiri sejak 1851, lho! Dulunya UI bernama Dokter-Djawa School karena Kolonial Belanda mengkhususkannya sebagai tempat belajar Ilmu Kedokteran.

Pada 1898 nama Dokter-Djawa School berubah menjadi School tot Opleiding van Indische Artsen (School of Medicine for Indigenous Doctors) atau dikenal juga sebagai STOVIA.

Hingga pada 1950, universitas ini berganti nama lagi menjadi Universiteit Indonesia.

Tapi, UI yang berada di Depok, Jawa Barat baru dibangun pada 1987. Sebelumnya cuma ada di tiga lokasi, yakni Salemba, Pegangsaan Timur, dan Rawamangun.

Universitas Airlangga (Unair)

unair dok profesi.dokter.fk.unair.ac.id

Universitas Airlangga berawal dari lembaga pendidikan Nederlands Indische Artsen School (NIAS) dan School Tot Opleiding van Indische Tandartsen (STOVIT), yang didirikan oleh Hindia Belanda pada 1913 dan 1928.

Jadi sebenarnya Unair itu anaknya UI, gaes. Sebab NIAS merupakan cabang Universiteit van Indonesie Jakarta, atau sekarang lebih dikenal dengan Universitas Indonesia.

Hingga akhirnya pada 10 November 1954 pemerintah Indonesia resmi membuka Universitas Airlangga Surabaya.

Institut Teknologi Bandung (ITB)

ITB dok itb.ac.id

ITB sudah ada sejak 3 Juli 1921, lho. Kala itu Kolonial Belanda mendirikan de Techniche Hoogeschool te Bandung (TH) di lahan seluas 30 hektar di Bandung.

Awalnya ITB merupakan sekolah swasta, hingga di 1924 statusnya baru berubah menjadi milik pemerintah Belanda.

Fakta menariknya, pada 1926 hanya ada empat orang Indonesia yang berhasil lulus dari ITB dan salah satu di antaranya adalah Soekarno.

Pemerintah Indonesia baru meresmikan ITB pada 2 Maret 1959.

Institut Pertanian Bogor (IPB)

IPB dok haipb.ipb.ac.id

Keberadaan IPB mulai ada sejak 1 September 1940, yaitu pada saat perkuliahan di Faculteit van Landbouwwetenschap (Fakultas Ilmu Pengetahuan Pertanian) di Bogor pertama kali.

Namun, pada masa pendudukan Jepang (1942-1945), perguruan tinggi atau Fakultas Pertanian ditutup.

Sampai pada 21 Januari 1946 dalam rangka mengembalikan kekuasaan, Pemerintah Belanda mendirikan NoodUniversiteit (Universitas Darurat), salah satunya memiliki Landbouwkundige Faculteit (Fakultas Pertanian).

Akhirnya, Nood-Universiteit berganti nama menjadi Universiteit van Indonesie. Pada 27 April 1952 dilakukan peletakan batu pertama gedung Fakultet Pertanian, Universitet Indonesia di Baranangsiang, Bogor.

Pada 1 September 1963, Institut Pertanian di Bogor didirikan berdasarkan Keputusan Menteri Perguruan Tinggi dan Ilmu Pengetahuan (PTIP) Republik Indonesia Nomor 91 Tahun 1963.

Pada saat didirikan, IPB terdiri dari lima fakultas, yaitu Fakultas Pertanian, Fakultas Kedokteran Hewan, Fakultas Perikanan, Fakultas Peternakan, dan Fakultas Kehutanan.

Universitas Islam Indonesia (UII)

UII dok uii.ac.id

Pada 1945 ketika baru didirikan, ternyata UII berada di Jakarta, lho, gaes. Dulu namanya masih Sekolah Tinggi Islam (STI). Baru pada 1946 membuka kampus di Yogyakarta.

Nama STI berubah menjadi Universitas Islam Indonesia (UII) pada 14 Desember 1947 yang terdiri dari Fakultas Agama, Fakultas Hukum, Fakultas Pendidikan, dan Fakultas Ekonomi.

Kalau kampus kamu termasuk yang paling tua juga, enggak, nih?

Laporan: Vania Sekar Widyadari


Page 2