Pernyataan tentang laju reaksi A 2B → 2C D yang benar adalah
Show
Dari reaksi: A + 2B → 2C, diperoleh data sebagai berikut. d. laju reaksi jika [A] = 0,5 M dan [B] = 0,4 M Menentukan orde reaksi zat A, gunakan data nomer 2 dan 3.
Menentukan orde reaksi zat B, gunakan data nomer 1 dan 2.
a. orde reaksi totalnya m + n = 3 + 1 = 4 c. sehingga persamaan laju reaksinya v = 12,5 [A]3[B] ------------#------------
Jangan lupa komentar & sarannya Kali ini kita akan bahas bab laju reaksi yang membahas kecepatan suatu reaksi. Reaksi itu ada yang cepat ada juga yang lambat, apa pengertian laju reaksi dan apa faktor yang mempengaruhi laju reaksinya akan kita bahas disini. Untuk memahami bab ini kita kasih rangkuman materi dan contoh soal laju reaksi untuk kamu kelas 11. Selamat belajar Rangkuman Materi Laju Reaksi Kelas 11Menunjukkan perubahan konsentrasi zat yang terlibat dalam reaksi setiap satuan waktu. pA + qB → rC + sD Pereaksi Hasil reaksi (Konsentrasi berkurang) (Konsentrasi bertambah) Rumusan laju reaksi
Tanda (+) berarti bertambah Hubungan Laju Reaksi dan Koefisien ReaksiLaju reaksi suatu zat berbading lurus dengan perbandingan koefisien reaksi zat tersebut pA + qB → rC + sD vA : vB : vC : vD = p : q : r : s Persamaan Laju ReaksiMenunjukan hubungan antara laju reaksi dengan konsentrasi pereaksi yang terlibat dalam reaksi. Hanya dapat ditentukan dari data hasil percobaan. Jika diketahui persamaan reaksi: pA + qB → rC + sD maka persamaan laju reaksinya: v = k [A]x [B]y v = laju reaksi ; k = konstanta laju reaksi [A] = konsntrasi zat A (M) ; [B] = konsentrasi zat B (M) x = orde reaksi zat A ; y = orde reaksi zat B x+y = orde total reaksi. Orde reaksiMerupakan bilangan pangkat konsentrasi menunjukan tingkat reaksi, dapat berupa bilangan bulat positif, nol, atau bilangan pecahan.contoh:
Semakin besar konsentrasi pereaksi, semakin cepat reaksi berlangsung/laju reaksi semakin besar. Karena semakin banyak zat yang bertumbukan. SuhuSemakin besar suhu reaksi, semakin cepat reaksi berlangsung/laju reaksi semakin besar. Karena energi kinetik zat yang bereaksi akan semakin besar untuk bertumbukan Luas permukaanLuas permukaan adalah besarnya permukaan yang dapat disentuh ketika bereaksi. Semakin besar luas permukaan, semakin cepat reaksi berlangsung/laju reaksi semakin besar. KatalisKatalis adalah zat yang ditambahkan untuk mempercepat reaksi dengan jalan mencari tahap dengan energi aktifasi yang lebih rendah. Katalis tidak ikut bereaksi karena di produk akan terbentuk kembali. Jenis katalis ada yang homogen ( wujud katalis dengan pereaksi sama) ada yang heterogen (wujud katalis dengan pereaksi berbeda). Hubungan Kenaikan Suhu Terhadap Laju Reaksi atau Va = laju reaksi pada suhu akhir (M/s) Vo = laju reaksi pada suhu awal (M/s) Ta = suhu akhir (oC) To = suhu awal (oC) Dv = kenaikan laju reaksi DT = kenaikan suhu ta = lama reaksi pada suhu akhir (s) to = lama reaksi pada suhu akhir (s) Teori tumbukan
Video Pembelajaran Laju Reaksi Kelas XIBelajar Kimia : Materi dan Contoh Laju Reaksi Part 1 Belajar Kimia : Materi dan Contoh Soal Laju Reaksi Part 2 Belajar Kimia : Materi dan Contoh Soal Laju Reaksi Part 3 Belajar Kimia : Materi dan Contoh Soal Laju Reaksi Part 4 Soal No.1 PEMBAHASAN : Soal No.2 Apabila anda diminta untuk mengukur laju reaksi terhadap reaksi : d. Cara kerjanya. PEMBAHASAN : Soal No.3 Ke dalam ruangan yang volumenya 10 liter direaksikan 0,1 mol gas N2 dan 0,1 mol gas H2 dengan persamaan reaksi: a.Gas nitrogen yang bereaksi (v N2). b.Gas hidrogen yang bereaksi (v H2). c. Gas NH3 yang terbentuk (v NH2). PEMBAHASAN : N2(g) + 3H2(g) → 2NH3(g) m 0,1 0,1 – a. b. c. Soal No.4 Penentuan laju reaksi: 2A(g) + 3B2(g) → 2AB3(g), dilakukan dengan mengukur perubahan konsentrasi A setiap 5 detik sehingga didapatkan data sebagai berikut: b. Laju reaksi rata-rata setiap selang waktu berdasarkan gas AB3 yang dihasilkan. PEMBAHASAN : Selang waktu 5-10 detik b. Selang waktu 0-5 detik Selang waktu 5-10 detik Soal No.5 Laju reaksi pada reaksi : 4NO2(g) + O2(g) → 2N2O5(g) diukur berdasarkan berkurangnya konsentrasi gas oksigen setiap detik. Jika pada suhu tertentu laju reaksinya adalah 0,024 mol/L detik, hitunglah laju reaksi jika di ukur berdasarkan: PEMBAHASAN : menentukan laju reaksi suatu zat dapat diperoleh dengan membandingkan koefisien dengan zat yang sudah diketahui laju reaksinya a. b. Soal No.6 Apa yang dimaksud persamaan laju reaksi? PEMBAHASAN : Soal No.7 Mengapa laju reaksi banyak ditentukan dengan menggunakan konsentrasi awal pereaksi? PEMBAHASAN : 1. tidak bisa menentukan konsentrasi pereaksi saat reaksi sedang berjalan 2. ada kemungkinan reaksi berbalik arah, yaitu zat hasil reaksi kembali menjadi pereaksi Soal No.8 Jika reaksi A → B merupakan reaksi orde ke-0, tuliskan persamaan laju reaksinya dan tentukan satuan tetapan laju reaksinya. PEMBAHASAN : Soal No.9 Persamaan laju reaksi untuk : PEMBAHASAN : Soal No.10 Laju reaksi terhadap : 2HgCI2(aq) + C2O42-(aq) → 2CO2(g) + Hg2CI2(s) + 2CI--(aq), diketahui dengan mengukur jumlah mol Hg2CI2 yang mengendap per liter per menit, dan diperoleh data diperoleh data sebagai berikut: a. Dari data tersebut, tentukan orde reaksi terhadap HgCI2 dan C2O42- , serta orde reaksi keseluruhan. b. Hitung nilai tetapan laju reaksinya (k). c. Hitung laju reaksi jika konsentrasi awal HgCI2 0,02 mol/L dan C2O42- 0,22 mol/L. PEMBAHASAN : Bandingkan percobaan 2 & 3 (karena k dan [C2O42-] sama maka bisa dicoret) 2 = (2)x x = 1 menentukan orde C2O42- (Cari 2 [HgCI2] yang sama yaitu percobaan 1 & 2) Bandingkan percobaan 1 & 2 (karena k dan HgCI2 sama maka bisa dicoret) y = 2 Orde totalnya = x + y = 1 + 2 = 3 b. Menghitung nilai k masukan salah satu data percobaan (data percobaan 1) c. Menghitung laju reaksi jika konsentrasi awal HgCI2 0,02 mol/L dan C2O42- 0,22 mol/L Masukan kedua konsentrasi ke dalam persamaan laju reaksi v = k [HgCl2]1[C2O42-]2 = 7,62 x 10-3 x (0,02)1 x (0,22)2 = 7,37 x 10-6 M/menit Soal No.11 Sebutkan faktor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi. PEMBAHASAN : Faktor yang mempengaruhi laju reaksi diantaranya: a. Luas permukaan b. Konsentrasi pereaksi c. Suhu d. Katalis Soal No.12 Bagaimana pengaruh konsentrasi terhadap laju reaksi ? Jelaskan berdasarkan teori tumbukan. PEMBAHASAN : Soal No.13 Proses perkaratan besi merupakan reaksi antara logam besi dengan air. Menurut anda, proses perkaratan yang paling cepat akan terjadi antara logam besi dengan es, air, atau dengan uap air ? Jelaskan. PEMBAHASAN : Soal No.14 Bagaimana pengaruh suhu terhadap laju reaksi? Jelaskan berdasarkan teori tumbukan. PEMBAHASAN : Soal No.15 Setiap kenaikan suhu sebesar 10°C mengakibatkan suatu reaksi berlangsung 2 kali lebih cepat. Jika reaksi terjadi pada 20°C, reaksi akan berlangsung selama 30 menit. Berapa lama reaksi tersebut akan berlangsung pada suhu 40°C ? PEMBAHASAN : diketahui: kenaikan laju reaksi (n) = 2 kenaikan suhu (ΔT) = 10°C T1 = 20°C T2 = 40°C t20 = 30 menit Soal No.16 Perhatikan tabel berikut: Berdasarkan tabel tersebut, perkirakan laju reaksi pada 5°C dan 50°C. PEMBAHASAN : diketahui: kenaikan laju reaksi (n) = 2 ( dari suhu 20°C ke 25°C) kenaikan suhu (ΔT) = 5°C ( dari suhu 20°C ke 25°C) v20 = 0,1 x 10-3 menit Menentukan laju reaksi pada 5°C jika dibandingkan laju reaksi pada suhu 20°C T1 = 5°C T2 = 20°C Menentukan laju reaksi pada 50°C jika dibandingkan laju reaksi pada suhu 20°C Soal No.17 Apakah yang dimaksud dengan energi aktivitas, katalis, dan hubungan antara energi aktivasi dengan katalis? PEMBAHASAN : Soal No.18 Bagaimana peranan katalis dalam mempercepat laju reaksi? PEMBAHASAN : Soal No.19 Karbon atau arang dapat bereaksi dengan oksigen membentuk gas CO2. Udara mengandung oksigen sebanyak 20%. Mengapa arang yang ditempatkan ditempat terbuka tidak berubah menjadi gas CO2 karena bereaksi dengan oksigen dari udara? PEMBAHASAN : Soal No.20 Sebutkan contoh katalis dalam kehidupan sehari-hari? PEMBAHASAN : Sumber Soal : Kimia Kelas XI Penerbit Erlangga Pengarang Unggul Sudarmo Soal Ulangan Pilihan Ganda (PG) Laju ReaksiSoal No.21 Diketahui reaksi A + B → C + D, laju reaksi dapat diungkapkan sebagai….
PEMBAHASAN : Laju reaksi merupakan berkurangnya konsentrasi pereaksi per satuan waktu atau bertambahnya konsentrasi produk per satuan waktu. A dan B merupakan pereaksi sedangkan C dan D merupakan produk. Sehingga ungkapan yang tepat adalah berkurangnya konsentrasi A atau B per satuan waktu atau bertambahnya konsentrasi C dan D per satuan waktu. Sehingga jawaban yang paling tepat adalah A Jawaban A Soal No.22 Dalam volume wadah 1 liter dimasukkan 0,08 mol gas fosgen terurai sesuai reaksi: COCl2(g) → CO(g) + Cl2(g) Setelah 20 detik gas tersebut tinggal 0,02 mol; laju peruraian gas fosgen adalah….
PEMBAHASAN : Menentukan laju fosgen dapat ditentukan dari rumus:
Jawaban C Soal No.23 Diketahui reaksi Persamaan laju reaksi tersebut adalah …
PEMBAHASAN : Menentukan persamaan laju reaksi harus menentukan orde reaksinya terlebih dahulu Menentukan orde NO : cari 2 [H2] yang sama (percobaan 1 dan 2) x = 1 Menentukan orde H2 : cari 2 [NO] yang sama (percobaan 2 dan 4) y = 1 maka persamaan laju reaksinya adalah v = k[NO][H2] Jawaban A Soal No.24 A2(g) + 3B2(g) → 2AB3(g) Maka nilai tetapan laju reaksinya (k) adalah….
PEMBAHASAN : Untuk menentukan k maka terlebih dahulu menentukan orde masing-masing pereaksi Menentukan orde A : cari 2 [B] yang sama (percobaan 1 dan 2)
x = 0 Menentukan orde B : cari 2 [A] yang sama (percobaan 2 dan 3)
y = 2 maka persamaan laju reaksinya adalah v = k[B]2 Untuk menentukan k masukan ke salah satu percobaan (ambil percobaan 1)v1 = k [B]1 Jawaban A Soal No.25 Diketahui reaksi: 2NO(g) + Br2(l) → 2NOBr(l) memiliki persamaan laju v = k[Br]2. Apabila suhu dibuat tetap konsentrasi NO dan konsentrasi Br2 masing – masing dinaikan 2 kali, maka laju reaksinya …
PEMBAHASAN : v2 = 4v1 Laju reaksi yang baru lebih besar 4 kali dari laju reaksi semula Jawaban E Soal No.26 Diketahui data percobaan reaksi Berdasarkan data diatas, tingkat reaksi total adalah … PEMBAHASAN : Untuk menentukan orde total maka terlebih dahulu menentukan orde masing-masing pereaksi Menentukan orde A : cari 2 [B] yang sama (percobaan 1 dan 2)
x = 1 Menentukan orde B : cari 2 [A] yang sama (percobaan 4 dan 5)
y = 0 maka orde totalnya adalah x + y = 1 + 0 = 1 Jawaban C Soal No.27 Setiap kenaikan suhu 10◦C, laju reaksi menjadi dua kali lebih cepat dari semula. Jika pada suhu 20◦C laju reaksi berlangsung 8 menit, maka laju reaksi pada suhu 50◦C adalah …
PEMBAHASAN : Diketahui: kenaikan suhu = 10 oC kenaikan laju = 2xT1 = 20 oC T2 = 50 oC Menentukan waktu reaksi saat 50 oC menggunakan rumusan: Jawaban C Soal No.28 Diketahui Data perubahan laju reaksi antara CaCO3 dengan HCl pada suhu 27oC adalah sebagai berikut: Dari data tersebut faktor yang mempengaruhi laju reaksi tersebut adalah …
PEMBAHASAN : Dari data yang diperoleh dari tabel konsentrasi HCl dibuat tetap artinya tidak akan mempengaruhi laju reaksi. Sedangkan yang diubah adalah luas permukaan dalam bentuk serbuk, butiran dan kepingan yang menyebabkan perubahan terhadap waktu reaksi. Maka faktor yang mempengaruhi adalah luas permukaan Jawaban C Soal No.29 Jika [A] diubah menjadi 0,3 M dan [B] menjadi 0,4 M, maka nilai laju reaksi (v) pada saat itu adalah … M/det PEMBAHASAN : Untuk menentukan laju reaksi yang baru perlu mengetahui orde masing-masing pereaksi. Menentukan orde A : cari 2 [B] yang sama (percobaan 1 dan 2)
x = 2 Menentukan orde B : cari 2 [A] yang sama (percobaan 1 dan 3)
y = 3 maka persamaan laju reaksinya adalah v = k[A]2[B]3 Untuk menentukan v saat [A] = 0,3 dan [B] = 0,4 maka ditentukan dari perbandingan dengan percobaan yang lain. Ambil percobaan 1nilai k bisa di coret karena nilainya sama,maka:
v = 576 x 1,25 x 10-2 = 7,2 Jawaban B Soal No.30 Perlakuan apa saja yang tidak memberi pengaruh terhadap laju reaksi?
PEMBAHASAN :
Faktor yang tidak mempengaruhi yaitu volume pereaksi. Maka jawaban yang tepat adalah D Soal Laju Reaksi Pilihan Ganda (PG) SBMPTNSoal No.31 (SBMPTN 2018) Reaksi berikut: 4PH3(g) → P4(g) + 6H2(g) mengikuti persamaan laju . Pada suatu percobaan dalam wadah 2L, terbentuk 0,0048 mol gas H2 per detik ketika [PH3] = 0,1 M. Tetapan laju (k) reaksi tersebut adalah…
PEMBAHASAN : Maka kita dapat menentukan laju penguraian PH3 melalui perbandingan dengan koefisien: Saat [PH3] = 0,1 M maka nilai K (tanda – artinya laju penguraian atau berkurang) 0,0016 M/s = k. (0,1 M)
Jawaban E Soal No.32 (SBMPTN 2016) Berdasarkan reaksi berikut: H2S(g) + SO2(g) → S(s) + H2O(l) (belum setara) laju pengurangan H2S(g) persatuan waktu dibandingkan dengan laju pertambahan S(s) persatuan waktu adalah….
PEMBAHASAN : Kita setarakan terlebih dahulu 2H2S(g) + SO2(g) → 3S(s) + 2H2O(l) Laju reaksi masing-masing jika dibandingkan dengan koefisien masing-masing zat. Atau: Perbandingan laju = perbandingan koefisienmaka jika ditanyakan perbandingan laju H2S dengan laju S maka tinggal dicari perbandingan koefisiennya, maka: v H2S : v S = 2 : 3 (diambil dari koefisien H2S dan koefisien S) Jawaban D Soal No.33 (SBMPTN 2015) Reaksi fasa gas: 2NO(g) + Br2(g) → 2NOBr(g) Dilakukan dalam wadah tertutup dengan konsentrasi awal reaktan yang berbeda-beda. Pada tabel di bawah ini, yang dimaksud dengan waktu reaksi (t) adalah waktu dari awal reaksi sampai hilangnya warna Br2. Berdasarkan data ini, persamaan laju reaksi tersebut adalah….
PEMBAHASAN : Persamaan laju reaksi adalah hubungan antara laju reaksi dengan konsentrasi pereaksi, maka persamaan laju reaksinya: r = k[NO]x[Br2]y Menentukan orde reaksi NO (x) Cari 2 [Br2] yang sama (percobaan 1 dan 3), lalu bandingkan [NO] di percobaan tersebut dengan t (karena diketahui waktu bukan laju, dimana waktu berbanding terbalik dengan laju) 2x = 4 maka x = 2 Menentukan orde reaksi Br2 (y) Cari 2 [NO] yang sama (percobaan 1 dan 2), lalu bandingkan [Br2] di percobaan tersebut dengan t (karena diketahui waktu bukan laju, dimana waktu berbanding terbalik dengan laju) 2y = 2 maka y = 1 Maka persamaan laju reaksinya r = k[NO]2[Br2] Jawaban E Soal No.34 (SBMPTN 2014) diberikan data percobaan dari reaksi: 2NO2(g) → 2NO(g) + O2(g) Harga tetapan laju reaksi (k) berdasarkan data pada tabel adalah….
PEMBAHASAN : v = k[NO2]2 (kita masukan percobaan 1) 7,1 x 10-5 = k (0,01)2 Jawaban D Soal No.35 (SBMPTN 2013) Reaksi oksidasi SO2 yang dikatalisis oleh NO2 merupakan reaksi orde 1 terhadap NO2. 2SO2(g) + O2(g) → 2SO3(g) Jika tetapan laju reaksi (k) dengan NO2 adalah 300 kali tetapan laju tanpa NO2, maka [NO2] yang diperlukan agar reaksi menjadi 15 kali laju reaksi tanpa NO2 adalah…
PEMBAHASAN : Keadaan 2 adalah saat NO2 ditambahkan, Karena [SO2] dan [O2] sama maka dapat dicoret Jawaban B Soal No.36 (SNMPTN 2012) Dalam wadah tertutup, penguraian sulfuril klorida (SO2Cl2) menurut reaksi: SO2Cl2(g) → SO2(g) + Cl2(g) mempunyai laju r = k[SO2Cl2]. Pernyataan yang benar untuk reaksi tersebut adalah….
PEMBAHASAN : Soal No.37 (SNMPTN 2011) Percobaan penentuan laju reaksi: 2ICl + H2 → I2 + 2HCl memberikan data sebagai berikut: Persamaan laju reaksi tersebut adalah
PEMBAHASAN : Persamaan laju reaksi adalah hubungan antara laju reaksi dengan konsentrasi pereaksi, maka persamaan laju reaksinya: r = k[ICl]x[H2]y Menentukan orde reaksi ICl (x) Cari 2 [H2] yang sama (percobaan 1 dan 2), lalu bandingkan [ICl] di percobaan tersebut dengan v 2x = 2 maka x = 1 Menentukan orde reaksi H2 (y) Cari 2 [ICl] yang sama (percobaan 1 dan 3), lalu bandingkan [H2] di percobaan tersebut dengan v 2y = 2 maka y = 1 Maka persamaan laju reaksinya r = k[ICl][H2] Jawaban D Soal No.38 (SNMPTN 2010) Percobaan penentuan laju reaksi: 2H2(g) + 2NO(g) → 2H2O(g) + N2(g) memberikan data sebagai berikut Harga tetapan laju reaksi (mol-2 L2 S-1) dari reaksi tersebut adalah….
PEMBAHASAN : Untuk menentukan K maka kita harus mengetahui persamaan laju reaksinya Persamaan laju reaksi adalah hubungan antara laju reaksi dengan konsentrasi pereaksi, maka persamaan laju reaksinya: v = k[H2]x[NO]y Menentukan orde reaksi H2 (x) Cari 2 [NO] yang sama (percobaan 1 dan 2), lalu bandingkan [H2] di percobaan tersebut dengan v 2x = 2 maka x = 1 Menentukan orde reaksi NO (y) Cari 2 [H2] yang sama (percobaan 1 dan 3), lalu bandingkan [NO] di percobaan tersebut dengan v 2y = 4 maka y = 2 Maka persamaan laju reaksinya v = k[H2][NO]2 Untuk menentukan nilai K, maka masukan salah satu percobaanv1 = k[H2]1[NO]12 32 = k. (0,01)(0,02)2 Jawaban D Soal No.39 (SNMPTN 2009) Percobaan kinetika reaksi X + Y → P + Q menghasilkan data sebagai berikut Orde reaksi terhadap X adalah…. PEMBAHASAN : Menentukan orde reaksi X Cari 2 [Y] yang sama (percobaan 1 dan 2), lalu bandingkan [X] di percobaan tersebut dengan t (karena diketahui waktu bukan laju, dimana waktu berbanding terbalik dengan laju) 2x = 2 maka x = 1 Jawaban C Soal No.40 (SNMPTN 2007) Reaksi: 2NO(g) + O2(g) → 2NO2(g) Persamaan laju reaksinya, r = k[NO]2[O2]. Jika volume diperkecil ½ x volume semula maka laju reaksinya sebanding laju semula menjadi….
PEMBAHASAN : Sebelum perubahan volume persamaan laju reaksinya r1 = k[NO]2[O2] maka setelah diubah volumenya maka r2 = 8 r1 atau 8 kalinya laju mula-mula Jawaban A Latihan Soal Laju ReaksiAyo berlatih. Uji kemampuanmu. Klik link di bawah yah: Ok, demikian rangkuman materi dan contoh soal laju reaksi untuk kamu kelas 11. Jangan lupa coba latihan soal laju reaksinya yah. Semoga artikel ini bermanfaat buat kamu. Jika kamu terbantu, bantu kita juga yah untuk share dan beritahu teman-teman kamu untuk berkunjung kesini. Thanks Fitur Terbaru!! Kini kamu bisa bertanya soal yang tidak ada di artikel kami. |