Perut bagian atas keras saat hamil 8 bulan
Semakin besar ukuran perut dan usia kehamilan, seringkali perut terasa mengencang tiba-tiba. Apakah kondisi perut kencang saat hamil berbahaya? Show
Mama’s Choice akan membantu menjawab pertanyaan Mama, mulai dari mengetahui penyebab hingga cara mengatasinya. Tentu saja, semuanya efektif dan telah memiliki validasi dari tenaga ahli yang bekerja sama dengan kami. Penyebab perut kencang saat hamil sesuai dengan usia kandunganMama, ternyata berbeda usia kandungan, berbeda pula penyebabnya. Hal ini dipengaruhi oleh kondisi janin dan kondisi kesehatan masing-masing ibu hamil. Penting untuk mengetahui penyebab dari perut kencang saat hamil, agar Mama tidak salah langkah untuk menanganinya dalam waktu cepat. Trimester pertama
Trimester kedua
Trimester ketiga
Apakah perut mengencang saat hamil berbahaya?Pada ibu hamil yang usia kandungannya di bawah 37 minggu, kondisi perut kencang saat hamil patut diperhatikan lebih lanjut. Sebab umumnya, jika perut mengencang terjadi di atas usia 37 minggu, kondisi ini bisa dikategorikan sebagai kontraksi palsu.
Bagaimana mengatasi perut kencang saat hamil yang normal?Hal paling penting adalah mengonsumsi air putih dalam jumlah yang cukup. Rasa nyeri seringkali memicu tubuh ibu hamil menjadi dehidrasi. Mama juga sebaiknya mengganti posisi tidur atau duduk setiap 15 menit sekali untuk meredakan tekanan pada perut. Selain itu, Mama juga boleh melakukan pijatan-pijatan lembut pada bagian tubuh khususnya pinggang dan punggung. Hal ini akan membuat Mama lebih rileks sehingga tekanan pada perut lebih cepat hilang. Mama bisa meminta bantuan orang-orang terdekat untuk melakukan pijat, atau pergi ke griya spa yang khusus menangani pijat prenatal. Baca juga: Cara Melakukan Pijat Prenatal yang Tepat Jika Mama memilih untuk pijat sendiri di rumah, Mama’s Choice Relaxing Massage Oil hadir untuk menciptakan pengalaman relaksasi yang aman dan nyaman untuk Mama. Dilengkapi dengan essential oils terpilih yang 100% aman untuk kehamilan, produk ini juga bisa digunakan sebagai aromaterapi pada diffuser dengan efek menenangkan. Perpaduan komposisi lavender, grapefruit serta orange oil akan membantu Mama mendapatkan tubuh dan pikiran yang rileks sekaligus melalui pijat prenatal. Mama’s Choice Relaxing Massage Oil (100 ml) | Rp. 99,000,- | Diskon 23% dari harga normal Rp. 129,000,-Jangan panik jika perut kencang dan kramTapi Mama tidak perlu khawatir, karena pada dasarnya kondisi ini tidak berbahaya. Cukup lakukan cara penanganan yang tepat sesuai anjuran, agar Mama tidak terlambat untuk mengantisipasi hal-hal yang berisiko terhadap kehamilan. Nah, untuk lebih lengkapnya, kita simak yuk, Ma video dari Bidan Ria Tridasa tentang perut kencang saat hamil berikut ini. Jangan lupa, untuk ikuti media sosial Mama’s Choice di Instagram, Facebook, dan Youtube agar Mama tidak ketinggalan informasi menarik lainnya! Siapa tahu, Mama bisa mendapatkan produk-produk Mama’s Choice secara gratis! Tya Gemar menulis dan bercerita. Membagikan kisah, pengalaman dan inspirasi melalui kata-kata. Perempuan yang terlihat melodrama, tapi suka tertawa. Sedang bersiap-siap menanti kehadiran si kecil dalam hidupnya. Agar semakin menyenangkan, berceritalah ia. Di sini. Kenapa saat hamil tua perut bagian atas keras?Perut yang terasa kencang pada ibu hamil tua disebabkan karena rahim mengalami pengerasan kemudian berkontraksi. Menurutnya, ini masih dalam batas kewajaran, dan biasa disebut sebagai kontraksi palsu (Braxton Hicks).
Kenapa hamil 8 bulan perut bagian atas terasa keras?Halo, Perut yang mengeras normal terjadi pada usia kehamilan yang semakin tua. Hal ini dapat terjadi karena: pertumbuhan janin yang mendorong perut. adanya gas berlebih dalam perut, kembung.
Kenapa perut ibu hamil kencang di atas?Perut kencang karena perkembangan janin akan mereda dengan sendirinya atau setelah ibu mengatur posisi tubuh yang nyaman. Kembung dan gas menjadi penyebab perut kencang saat hamil selanjutnya.
Gejala apa saja yang dirasakan ibu hamil di usia kandungan 8 bulan?Keluhan ibu hamil 8 bulan biasanya sama seperti keluhan di awal hingga pertengahan kehamilan, meliputi kelelahan, heartburn atau nyeri ulu hati, dan sesak napas. Hanya saja, gejalanya akan lebih sering dan lebih berat, mengingat sudah semakin dekat dengan waktu persalinan.
|