Pola Formasi serangan yang kurang efektif dilakukan dalam permainan bola voli adalah adalah

  • SU harus bersilang dengan SM 5
  • Selama SU dalam posisi di depan atau 3, 4,
  • SM1 dan juga SM 2 ada pada posisi salah satunya untuk dapat diandalkan dalam penyerangan

C. Aktivitas pembelajaran pola serangan

Alat : Net (dapat dimodifikasi dengan tali), bola voli standar atau bola karet yang dimodifikasi

Lapangan : Lapangan voli, atau lapangan yang bisa di modifikasi sesuai dengan lapangan voli

Bermain change player bola voli 4 vs 3, dengan tahapan sebagai berikut :

  1. Membentuk kelompok dengan jumlah 7 orang.
  2. Bersama-sama memasang net atau membuat lapangan bola voli yang di modifikasi.
  3. 2 orang sebagai pemain penyerang, 1 orang sebagai setter (pengumpan), 4 orang sebagai tim bertahan.
  4. Pemain penyerang berusaha mendapatkan poin dan menyerang ke daerah lawan, sedangkan pemain bertahan berusaha mengembalikan bola ke daerah lawan dan tidak jatuh di daerah sendiri.
  5. Kalian dapat melakukan permainan tersebut dengan poin tertentu.
  6. Jika telah sampai pada poin maksimal yang telah ditentukan maka diganti dengan 7 orang dari kelompok lainnya.
  7. Pergantian kelompok terus dilakukan hingga semua peserta didik telah mempraktikan pola serangan tersebut.

Pola Formasi serangan yang kurang efektif dilakukan dalam permainan bola voli adalah adalah

Gambar 11. Bermian change player bola voli pola penyerangan 4 vs 3

2. Pola Pertahanaan

Pola pertahanan merupakan upaya untuk bertahan dalam keadaan pasif menerima serangan dengan harapan tim lawan akan melakukan kesalahan dan akhirnya mengalami kekalahan.Sistem-sistem pertahanan antara lain sebagai berikut.

a. Pola Bendungan

Block jenis ini digunakan jika lawan memainkan penyerangan yang sangat cepat, cermat dan kuat, sehingga pihak bertahan tidak mempunyai kesempatan sama sekali untuk membantu teman melakukan block.

b. Taktik-taktik membendung (block)

Block dan sistem pertahanan harus mampu bekerja sama dengan baik jika ingin mengalahkan penyerangan yang mematikan dari pihak lawan. Block yang sering digunakan dalam permainan bola voli adalah sebagai berikut.

1. Bendungan Satu Pemain

Block jenis ini digunakan jika lawan memainkan penyerangan yang sangat cepat, cermat dan kuat, sehingga pihak bertahan tidak mempunyai kesempatan sama sekali untuk membantu teman melakukan block.

2. Bendungan Dua Pemain

Block jenis ini digunakan jika lawan memainkan penyerangan dengan ketepatan sasaran, sehingga pihak bertahan masih mempunyai kesempatan untuk membantu teman melakukan block.

3. Bendungan Tiga Pemain

Block jenis ini digunakan jika menghadapi lawan yang tangguh memainkan penyerangan dengan smash-smash yang tajam, keras dan menukik. Sehingga diharapkan dengan adanya block yang banyak penyerangan dapat digagalkan.

c. Melindungi bola pantul (cover)

Cover adalah pola bertahan menyelamatakan bola pantul dari pemain penyerang yang melambung kembali dari block (bendungan) lawan.Bola pantul harus diterima oleh pemain lain,biasanya dilakukan oleh libero (pemain yang bertugas untuk bertahan dibelakang, tidak diperbolehkan melakukan serangan). Cover juga bertujuan melindungi bola agar tidak jatuhdi area lapangan dari serangan tipuan lawan.

D. Aktivitas pembelajaran pola serangan

Alat : Net (dapat dimodifikasi dengan tali), bola voli standar atau bola karet yang dimodifikasi

Lapangan : Lapangan voli, atau lapangan yang bisa di modifikasi sesuai dengan lapangan voli

Bermain change player bola voli 5 vs 3, dengan tahapan sebagai berikut:

  1. Membentuk kelompok dengan jumlah 8 orang.
  2. Bersama-sama memasang net atau membuat lapangan bola voli yang di modifikasi.
  3. 2 orang sebagai tim penyerang, 1 orang sebagai setter (pengumpan), 5 orang sebagai tim bertahan (dengan 3 orang bertugas sebagai blocker di depan dan 2 bertahan).
  4. Pemain penyerang berusaha mendapatkan poin dan menyerang ke daerah lawan, sedangkan pemain bertahan berusaha mengembalikan bola ke daerah lawan dan tidak jatuh di daerah sendiri.
  5. Kalian dapat melakukan permainan tersebut dengan poin tertentu.
  6. Jika telah sampai pada poin maksimal yang telah ditentukan maka diganti dengan 8 orang dari kelompok lainnya.
  7. Pergantian kelompok terus dilakukan hingga semua peserta didik telah mempraktikan pola serangan tersebut.

Pola Formasi serangan yang kurang efektif dilakukan dalam permainan bola voli adalah adalah

Gambar 12. Bermian change player bola voli pola bertahan 5 vs 3

Latihan Soal

Silahkan kerjakan soal latihan berikut dengan cara memberikan tanda silang (X) pada jawaban yang paling tepat dari opsi jawaban yang tersedia!

1. Perhatikan pola pertahanan dibawah ini!

Pola Formasi serangan yang kurang efektif dilakukan dalam permainan bola voli adalah adalah

Pola pertahanan diatas menunjukan . . .

A. 1 blocker

B. 2 blocker

C. 3 blocker

D. 4 blocker

E. 5 blocker

2. Perhatikan gambar di bawah ini!

Pola Formasi serangan yang kurang efektif dilakukan dalam permainan bola voli adalah adalah

Guna mengantisipasi hadangan (block) pemain bertahan berhasil dilakukan dan bola kembali ke lapangan tim yang menyerang, maka pemain dari tim yang menyerang harus dapat melakukan ...

A. smash

B. servis

C. cover

D. block

E. time out

3. Dalam permainan bola voli apabila tim kita sedang melakukan bertahan dan mempunyai pemain yang tinggi maka cara melawan serangan yang efektif adalah . . .

A. Menunggu pukulan lawan melewati net

B. Berusaha membendung bola hasil pukulan lawan

C. Menggunakan formasi 2-4

D. Menggunakan formasi 1-5

E. Menggunakan pemain libero

4. Perhatikan gambar di bawah ini !

Pola Formasi serangan yang kurang efektif dilakukan dalam permainan bola voli adalah adalah

Dalam sebuah pertandingan bola voli, tim A menghadapi tim B yang memiliki pemain dengan tinggi badan diatas pemain tim A. Ketika pemain pengumpan tim A berada pada posisi 3, maka strategi penyerangan yang paling efektif dilakukan oleh tim A adalah…

A. Melakukan quick spike yang dilakukan oleh pemain dengan posisi 4

B. Melakukan quick spike yang dilakukan oleh pemain dengan posisi 2

C. Melakukan quick back spike yang dilakukan oleh pemain dengan posisi 2

D. Melakukan open spike yang dilakukan oleh pemain posisi 4

E. Melakukan back attack yang dilakukan oleh pemain posisi 1

5. Perhatikan formasi pola serang dibawah ini!

Pola Formasi serangan yang kurang efektif dilakukan dalam permainan bola voli adalah adalah

Pola formasi serangan di atas adalah . . .

a. 4 SM – 2 SU

b. 4 SM – 1 SU – 1 U

c. 5 SM – 1 SU

d. 3 SM – 2 SU – 1 U

e. 4 SM – 2 SU

PEMBELAJARAN 3

PERMAINAN BOLA BASKET

Uraian Materi

Dalam modul kegiatan pembelajaran 3 akan membahas rancangan pola penyerangan dan pertahanan permainan basket. Perlu kalian ketahui bahwa pola penyerangan dan pertahanan dalam basket dilakukan secara berkesinambungan. Oleh kaena itu, taktik dan strategi penyerangan dan pertahanan permainan basket mesti dipahami dan dipelajari terlebih dahulu agar bisa dipraktikan dengan benar.

1. Pola Penyerangan Basket

Dalam situasi menyerang, ada banyak cara berbeda yang yang dapat dilakukan. Tujuan serangan ini adalah untuk menerobos pertahanan lawan dan memasukan bola ke ring hingga meghasilkan poin. Oleh karena itu, dalam melakukan seranganyang harus dikuasasi terlebih dahulu adalah dribbling, passing, dan shooting. Di bawah ini kalian akan mempelajari, merancang pola serangan yang efektif dan pola menyerang dengan taktik-strategi dalam permainan bola basket. Pola penyerangan digunakan setelah terlebih dahulu melihat atau membaca pola taktik-strategi yang diterapkan lawan. Berikut pola penyerangan dan pertahanan yang dapat kalian pelajari :

a. Fast Break (pola serangan cepat)

Dalam pola serangan cepat atau fast break, dilakukan dengan mencoba menggerakkan/mengalirkan bola ke depan secepat mungkin dalam situasi pertahanan lawan belum maksimal karena sedang keluar dari posisinya/atau melakukan serangan. Praktiknya setelah bola terebut maka secepatnya melakukan passing ke depan, dribbling dan shoot ke ring. Fokus utama dalam melakukan fast break adalah kecepatan dan umpan cepat.

Pola Formasi serangan yang kurang efektif dilakukan dalam permainan bola voli adalah adalah
Gambar 1. Kegiatan Pembelajaran 3, pola serangan FastBreak

Bola dikuasai oleh tim hitam untuk memasukan bola ke ring.

Hasil shot tidak masuk ke ring, bola bergulir ke tim merah yang ada di bawah ring.

Pemain dari tim merah berbalik badan dengan menguasai bola dan melakukan dribbling untuk melaukan serangan balik cepat atau fast break.

Tim merah melakukan serangan balik cepat atau fastbreak.

b. The Pick and Roll(menutup ruang lawan yang akan merebut bola)

Pola serangan ini yaitu pemaindari tim penyerang yang tidak menguasai bola, berusaha untuk memblokir atau menutup jalur lawan yang akan merebut bola sehingga memberikan ruang bebas pada teman satu tim untuk melakukan dribbling atau shooting. Penyerang yang menguasai bola kemudian bebas melakukan tembakan ke ring. Berikut gambar tahapan dalam pola The Pick and Roll diabawah ini :

Pola Formasi serangan yang kurang efektif dilakukan dalam permainan bola voli adalah adalah
Gambar 2. Kegiatan Pembelajaran 3, pola penyerangan The Pick and Roll

Menutup ruang gerak lawan yang akan merebut bola.

Teman satu tim menggiring bola ke arah yang bebas dari jangkauan lawan.

Teman satu tim menguasai bola, dan melihat situasi untuk melakukan passing

Dalam posisi bebas dari penjagaan lawan, meminta teman satu tim untuk mengoper bola dan dilanjutkan dengan melakukan shooting ke ring.

c. Moving without The Ball (gerak tanpa bola)

Geraktanpa bola bertujuan untuk mengecoh lawan, agar tidak fokus pada pemain membawa bola (satu tim). Selain itu, gerak tanpa bola juga digunakanuntuk mencari celah guna membantu rekan yang sedang membawa boladalam mengambil kepustusan melakukan shot atau passing.

Pola Formasi serangan yang kurang efektif dilakukan dalam permainan bola voli adalah adalah
Gambar 3. Kegiatan Pembelajaran 3, pola penyerangan The Pick and Roll

Pola Formasi serangan yang kurang efektif dilakukan dalam permainan bola voli adalah adalah


d. Aktivitas pembelajaran pola serangan

Alat : Bola basket standaratau bola karet yang dimodifikasi

Lapangan : Lapangan basket atau area lapangan dengan memasang ring yang dimodifikasi

Bermain bola basket 3 vs 3, dengan tahapan sebagai berikut :

Bersama-sama menyiapkan peralatan basket.

  1. Membentuk kelompok dengan jumlah 6 orang.
  2. 3 orang sebagai pemain penyerang dan 3 pemain bertahan.
  3. Pemain penyerang berusaha memasukan bola ke ring dengan pola serangan fastbreak, the pick and roll dan moving without the ball.
  4. Pemain bertahan berusaha merebut bola, jika bola dapat direbut maka posisi beratahan bertukar menajdi tim penyerang.
  5. Pergantian kelompok yang bermain dilakukan dengan menggunakan waktu.
  6. Jika telah sampai pada waktu maksimal yang telah ditentukan, maka diganti dengan 6 orang dari kelompok lainnya untuk bermain.
  7. Pergantian kelompok bermain terus dilakukan hingga semua peserta didik mempraktikan pola serangan tersebut.
  8. Jika semua peserta didik telah mempraktikan aktivitas pembelajaran 3 vs 3, maka jumlah pemain ditambah menjadi 5 vs 5 sesuai dengan jumlah pemain basket.

Pola Formasi serangan yang kurang efektif dilakukan dalam permainan bola voli adalah adalah
Gambar 4. Kegiatan Pembelajaran 3, aktivitas pemvelajaran bermain 3 vs 3

Pola Formasi serangan yang kurang efektif dilakukan dalam permainan bola voli adalah adalah
Gambar 5. Kegiatan Pembelajaran 3, aktivitas pemvelajaran bermain 5 vs 5

Keterangan :

Pola Formasi serangan yang kurang efektif dilakukan dalam permainan bola voli adalah adalah


2. Pola Pertahanan Basket

Dalam permainan bola basket ada beberapa strategi pertahanan yang bisa diterapkan. Pola pertahanan yang paling terkenal adalah man to man defense dan zone defense. Tujuan utama pertahanan adalah memblokirdan merebut bola dengan cara sportif, agar lawan tidak mampu mencetak poin. Untuk lebih jelasnya berikut akan dibahas pola serangan dalam permainan basket.

Pola pertahanan man to man defense yaitu melakukan penjagaan satu lawan satu terhadap pemain yang memiliki posisi dan kondisi fisik yang sesuai. Misalnya, seorang point guard akan menjaga point guard saat dalam keadaan posisi bertahan. Man to man defense sangat efektif digunakan oleh tim yang memiliki pemain dengan kemampuan bertahan yang kuat. Kelebihan lain dari pola bertahan man to man defense adalah kesempatan untuk melakukan serangan balik cepat (fastbreak), setelah pemain bertahan dapat melakukan steal (mencuri bola) dari lawan. Man to man defense berdasarkan posisi pemain sebagai berkut :

Small forward akan lebih banyak beroperasi di sisi sayap saat tim dalam keadaan bertahan. Tentunya dengan sarat small forward lawan berada di wilayah itu, jika pemain lawan aktif bergerak maka small forward defense tetap mengikuti pergerakan lawan ke berbagai arah.

Power forward adalah post defender biasanya diisi oleh salah satu pemain berpostur tinggi dan kuat. Salah satu tugas utama power forward adalah menangkap bola yang memantul dari ring baik dalam keadaan bertahan maupun menyerang. Dalam posisi bertahan tugas lainnya memblok serangan yang datang dari lini pertama (guard).

Center bertugas sebagai rebounder (bola pantul) dalam menjalankan strategi defense center akan sangat diuntungkan oleh keunggulan fisik, namun ketika center tersebut harus menjaga pemain besar lainnya, maka tugas utamanya adalah memastikan paint area tak bisa ditembus.

Pola Formasi serangan yang kurang efektif dilakukan dalam permainan bola voli adalah adalah
Gambar 6. Kegiatan Pembelajaran 3, Man to man defense berdasarkan posisi pemain

Berikut merupakan gambar posisi pada saat melakukan man to man defense:

Pola Formasi serangan yang kurang efektif dilakukan dalam permainan bola voli adalah adalah
Gambar 7. Kegiatan Pembelajaran 3, Pola pertahanan manto man defense

Pertahanan zone adalah pertahanan dengan melakukan penjagaan tidak fokus pada satu lawan tetapi pada satu area atau zone posisi masing-masing. Setiap pemain memiliki tujuan untuk mengontrol area sendiri. Seperti point guard dan shooting guard menjaga area luar, small forward dan power forward menjaga area wing (sisi kanan-kiri) dan center menjaga paint area. Jika lawan keluar dari area tersebut, maka tanggung jawab pemain bertahan lainnya untuk menghadang lawan tersebut.

Pola Formasi serangan yang kurang efektif dilakukan dalam permainan bola voli adalah adalah
Gambar 8. Kegiatan Pembelajaran 3, paint area

Prosedur dasar dalam pertahanan zone adalah menjaga lawan ketika memasuki area sendiri, ketika pemain lawan keluar dari area pertahanan maka, pemain bertahan tetap di area sendiri tidak mengikuti gerak lawan. Berbeda dengan man to man defense yang mengikuti pergerakan lawan. Pola pertahanan terus berkembang hingga terbentuk beberapa formasi, diantaranya sebagai berikut :

Pola Formasi serangan yang kurang efektif dilakukan dalam permainan bola voli adalah adalah
Gambar 9. Kegiatan Pembelajaran 3

c. AktivitasPembelajaran Pola Pertahanan Baket

Alat : Bola basket standar atau bola karet yang dimodifikasi

Lapangan : Lapangan basket atau area lapangan dengan memasang ring yang dimodifikasi

Bermain bola voli 4 vs 4, dengan tahapan sebagai berikut :

1. Bersama-sama menyiapkan peralatan basket.

2. Membentuk kelompok dengan jumlah 8 orang.

3. 4 orang sebagai pemain betahan dan 4 pemain penyerang.

4. Pemain penyerang berusaha memasukan bola ke ring dengan pola serangan man to man defense dan zone defense.

5. Pemain bertahan berusaha merebut bola, jika bola dapat direbut maka posisi beratahan bertukar menajdi tim penyerang.

6. Pergantian kelompok yang bermain dilakukan dengan menggunakan waktu.

7. Jika telah sampai pada waktu maksimal yang telah ditentukan, maka diganti dengan 6 orang dari kelompok lainnya untuk bermain.

8. Pergantian kelompok bermain terus dilakukan hingga semua peserta didik mempraktikan pola serangan tersebut.

9. Jika semua peserta didik telah mempraktikan aktivitas pembelajaran 3 vs 3, maka jumlah pemain ditambah menjadi 5 vs 5 sesuai dengan jumlah pemain basket.

Pola Formasi serangan yang kurang efektif dilakukan dalam permainan bola voli adalah adalah
Gambar 10. Kegiatan Pembelajaran 3
Aktivitas pembelajaran pola pertahanan zone defense dengan game 4 vs 4

Pola Formasi serangan yang kurang efektif dilakukan dalam permainan bola voli adalah adalah
Gambar 11. Kegiatan Pembelajaran 3
Aktivitas pembelajaran polapertahanan zone defense dengan game 5 vs 5

Silahkan kerjakan soal latihan berikut dengan caramemberikan tanda silang (X) pada jawaban yang paling tepat dari opsi jawaban yang tersedia!

1. Pola serangan cepat dilakukan dengan mengalirkan bola ke depan secepat mungkin dalam situasi pertahanan lawan belum maksimal karena sedang keluar dari posisinya/atau melakukan serangan.Penjelasan tersebut merupakan pejelasn dari …

2. Perhatikan gambar di bawah ini !

Pola Formasi serangan yang kurang efektif dilakukan dalam permainan bola voli adalah adalah

Saat melakuan serang cepat (fast break) dalam permainan bolabasket, seorang pemain sebaiknya tidak mengoper bola pada pemain yang berada di depan menggunakan teknik yang ditujunkan pada gambar …

3. Perhatikan gambar dibawah ini !

Pola Formasi serangan yang kurang efektif dilakukan dalam permainan bola voli adalah adalah


Istilah pick and roll pada pola serangan permainan basket adalah …

A. menjaga pergerakan lawan dengan mengikuti ke segala arah

B. salah satu pemain berpostur tinggi dan kuat yang tugas utamanya adalah menangkap bola yang memantul dari ring baik dalam keadaan bertahan maupun menyerang.

C. berusaha untuk memblokir atau menutup jalur lawan yang akan merebut bola sehingga memberikan ruang bebas pada teman satu tim

D. upaya mengelabui lawan dengan gerakan berputar ke kanan dan ke kiri, dengan satu tumpuan kaki sebagai penopang

E. menjaga ketat lawan agar tidak masuk kepaint area.

4. Melakukan penjagaan satu lawan satu terhadap pemain yang memiliki posisi dan kondisi fisik yang sesuai merupakan pola dalam permainan basket yaitu

5. Menjaga lawan ketika memasuki area sendiri, ketika pemain lawan keluar dari area pertahanan maka, pemain bertahan tetap di area sendiri tidak mengikuti gerak lawan.