Program yang dibagikan secara gratis di internet dan dapat didownload oleh siapa saja disebut
Pengertian shareware dan contohnya – Software berdasarkan sifat dan karakteristiknya itu ada macam-macam diantaranya yaitu ada yang freeware, shareware, adware, open source dan lain-lain. Nah yang akan kami bahas kali ini yaitu tentang apa itu shareware dan contohnya. Sebelumnya, bisakah kamu menjelaskan apa yang dimaksud dengan shareware? Jika kamu belum bisa maka di sini kamu bisa menemukan jawaban tentang apa yang dimaksud shareware dan juga contoh dari shareware. Langsung saja berikut ini adalah penjelasan tentang definisi dan contoh shareware. Show
Menu Pembahasan 1. Pengertian Shareware 2. Contoh Shareware Pengertian SharewareSecara bahasa arti dari istilah shareware adalah software atau aplikasi yang dibagikan. Lalu apa pengertian shareware? pengertian dari shareware adalah software yang dibagikan secara gratis, yang bisa di download dan digunakan oleh pengguna, namun software tersebut penggunaanya hanya berlaku dalam periode tertentu/ ada batas waktunya. Apabila pengguna merasa softwarenya menarik dan sesuai apa yang diinginkan, maka supaya tidak ada batasan waktu penggunaan diharuskan membeli. Biasanya Shareware masa berlaku/ pemakaiannya secara gratis dibatasi contohnya trial 30 hari, atau dapt juga jumlah software tersebut hanya dapat dijalankan misalnya sebanyak 30 kali, terkadang feature-feature tertentu yang tidak dapat diakses atau dengan kata lain belum komplit. Setelah masa berlakunya berakhir, maka biasanya software akan terkunci dan tidak dapat digunakan tetapi ada juga yang masih tetap dapat digunakan sebagaimana mestinya dan namun terbatasi oleh feature-feature tertentu. Untuk dapat membuka kunci tersebut biasanya dibutuhan lisensi atau serial number, atau hak cipta software tersebut yang didapat setelah melakukan pembelian secara resmi pada seller software atau aplikasi tersebut. Untuk harga software biasanya tergantung dari fitur, fungsi atau kegunaannya. Secara singkatnya definisi shareware adalah software yang mengijinkan orang untuk mendistribusikan salinannya, namun bagi mereka yang ingin terus menggunakannya diminta untuk membeli lisensinya. Kembali ke Menu Pembahasan ↑ Apa saja contoh aplikasi dari shareware? contoh perangkat lunak shareware adalah:
Kembali ke Menu Pembahasan ↑ Demikian penjelasan yang bisa kami bagikan tentang pengertian shareware dan contohnya. Semoga penjelasan yang sudah kami bagikan dalam blog temukan pengertian ini dapat memberikan manfaat. Perkembangan teknologi perangkat lunak sudah dimulai sejak bertahun-tahun lamanya. Perangkat lunak atau disebut dengan software pertama kali dikembangkan oleh Ilmuwan komputer yang bernama Tom Kilburn. Perkembangan software mengalami keberlanjutan dari era awal hingga ke era modern sampai sekarang ini. Pada era modern, manusia mulai mengelola beragam perangkat lunak yang ada dengan mengembangkan teknologi AI (Artificial Intelligence), manusia juga mengimplementasikan teknologi software ke berbagai perangkat seperti smartphone, komputer desktop, transportasi, dan masih banyak lagi. Saat ini, software sudah banyak didistribusikan berdasarkan fungsi dan jenisnya, mulai dari software yang bersifat Freeware, Adware, Spyware, Shareware, dan juga Open-Source. Bagi Anda pengguna perangkat teknologi, seperti smartphone atau komputer, tentu wajib mengetahui pengetahuan mengenai jenis-jenis software yang ada. Artikel kali ini akan membahas seputar informasi dari salah satu jenis perangkat lunak shareware. Selengkapnya, simak ulasannya berikut ini. Lihat Juga : Pengertian Internet Sumber Gambar : TechweezMunculnya shareware di mulai pada tahun 1982, oleh Andrew Fluegelman dengan membuat program telekomunikasi yang disebut PC-Talk di PC IBM. Pada tahun 1983, konsep shareware sudah menjadi mapan, seorang mantan karyawan Microsoft yang bernama Bob Wallace, membuat aplikasi pengolah kata yaitu PC-Write. Di dalam proses pembuatan perangkat lunak inilah, beliau menciptakan istilah “shareware” untuk penggambaran model perangkat lunak yang didukung pengguna dan dipelopori oleh Fluegelman dan Knopf. Shareware adalah sebuah perangkat lunak yang didistribusikan kepada pengguna secara gratis, tetapi memiliki batasan fitur dan waktu tertentu dalam penggunaannya. Shareware termasuk perangkat lunak yang ber pemilik, apabila pengguna ingin menggunakan software ini tanpa batasan, maka pengguna disarankan untuk membeli lisensi dari pengembang. Umumnya, perangkat lunak shareware memang memiliki masa berlaku untuk pemakaian gratis atau trial. Misalnya, software yang memiliki masa percobaan gratis selama 30 hari, maka bisa dikatakan fitur-fitur tertentu atau akses ke aplikasi sebenarnya terbatas dan tidak berfungsi penuh. Apabila waktu trial selama 30 hari sudah habis, maka pengguna tidak dapat menggunakan software tersebut, karena biasanya software akan terkunci. Ada beberapa software shareware yang masih dapat digunakan meski masa percobaan sudah habis, tetapi akan terbatasi dengan fitur-fitur tertentu. Shareware bukanlah software yang open-source, melainkan software komersial dengan hak cipta. Lihat Juga : Pengertian Domain Sumber Gambar : Techadvisor.comAda beberapa jenis perangkat lunak shareware, beberapa di antaranya adalah sebagai berikut: AdwareAdware “Advertising-supported software” adalah software yang pada dasarnya akan menampilkan iklan sebagai pendapatan bagi pengembang program. Perlu diketahui, jenis shareware ini biasanya menampilkan iklan yang tidak diinginkan pengguna. Iklan pada software akan muncul selama proses instalasi atau saat menggunakan antarmuka software. Selain itu adware dapat mendeteksi beberapa informasi dari sistem yang Anda gunakan untuk dibagikan dengan vendor. Sehingga jenis ini dapat menampilkan iklan sesuai dengan minat penggunanya, bisa jadi adware bertindak sebagai perangkat lunak yang berbahaya. Beberapa contohnya adalah Adblock Plus, Fireball, Appearch, DesAd, Gator, dan lain-lain. DemowareDemoware adalah shareware versi uji coba perangkat lunak yang menyediakan demo atau uji coba pada program. Ada dua jenis demoware yaitu:
DonationwareIni adalah jenis software yang menyediakan versi fitur lengkap kepada penggunanya, dengan meminta pengguna untuk membayar sumbangan sesuai jumlah opsional. Pembayaran donationware biasanya untuk organisasi nirlaba atau bisa juga untuk pengembang sebagai dukungan masa depan software yang dibangun. Pada intinya, perangkat lunak donationware digunakan untuk menghasilkan pendapatan untuk tujuan nirlaba. NagwareNagware adalah jenis program atau aplikasi yang secara rutin akan menampilkan notifikasi kepada pengguna untuk membayar software sebelum masa percobaannya berakhir. Pada umumnya, software ini akan memunculkan peringatan di layar komputer saat memulai atau menggunakan software. Selain itu terdapat juga beberapa software yang menerapkan tanda air file dengan jelas untuk menyatakan bahwa file tersebut adalah salinan perangkat lunak yang tidak berlisensi. Beberapa jenis namanya juga disebut begware, annoyware, atau begscreen. Beberapa contohnya seperti WinRAR, WinZip, Spotify, dan lain-lain. FreemiumFreemium adalah jenis perangkat lunak yang menyediakan versi dengan fitur lengkap dari software. Tetapi, pada saat yang sama, pengguna juga berhak membayar sejumlah uang untuk versi premium. Versi premium inilah yang nantinya berisi beberapa fitur lanjutan dari perangkat lunak. Freemium akan memberikan fitur dasar kepada pengguna secara gratis, tetapi terdapat fitur khusus yang dapat diberikan hanya setelah membayar lisensi software. Contohnya seperti CCleaner, Avast Free Antivirus, WPS Office, dan masih banyak lagi. Lihat Juga : Pengertian Cache Sumber Gambar : IT PROSetelah memahami pengertian dan informasi mengenai shareware, pengguna juga perlu mengetahui beberapa kelebihan sekaligus kekurangan shareware ini. Hal ini diupayakan agar pengguna lebih pasti ketika ingin menggunakan atau membeli software yang dipilih. Berikut merupakan kelebihan dan kelemahan dari shareware. Kelebihan
Kekurangan
Lihat Juga : Pengertian E-Government Sumber Gambar : IntelAda beberapa contoh program atau aplikasi shareware yang bisa Anda pilih dan gunakan. Berikut daftarnya; 1. WinZipWinZip adalah program berbasis Windows yang memungkinkan pengguna mengompresi file dan membuka file terkompresi dalam format .zip. WinZip juga memiliki dukungan bawaan untuk kompresi file dan format arsip, beberapa di antaranya meliputi (.gzip), BinHex (.hqx), cabinet (.cab), Unix kompresi dan Tape archive (.tar). WinZip merupakan salah satu program shareware, pengguna dapat secara langsung mengunduh perangkat lunak dari situs WinZip. 2. IDM atau Internet Download ManagerInternet Download Manager (IDM) merupakan salah satu perangkat lunak yang berbasis shareware. Software IDM dapat digunakan dengan masa percobaan gratis selama 30 hari. Setelah masa percobaan habis, IDM akan terkunci dan tidak bisa digunakan untuk mengunduh file dari Internet. Anda disarankan untuk membeli lisensi software (full version) agar IDM dapat digunakan kembali. 3. Microsoft OfficeMicrosoft Office adalah perangkat lunak Office dari Microsoft yang berjalan pada OS Windows atau MacOS. Aplikasi Office ini digunakan untuk mengolah data-data yang berhubungan dengan pengolahan kata, angka, presentasi, e-mail, maupun database. Microsoft Office termasuk aplikasi yang bersifat shareware. Anda juga dapat menggunakan Microsoft Office selama 30 hari untuk masa percobaan gratis. Setelah masa percobaan habis, Anda harus membeli lisensi agar Microsoft Office dapat digunakan kembali. 4. CyberLink PowerDVDCyberLink PowerDVD adalah salah satu software multimedia yang dapat digunakan untuk memutar video dan audio serta menampilkan foto berkualitas tinggi. Lebih dari itu, CyberLink PowerDVD juga dapat digunakan untuk memutar file berupa VCD, DVD, Blu-ray UHD 4K dan 8K, serta mendukung headset Virtual Reality (VR). CyberLink PowerDVD merupakan salah satu aplikasi shareware. Pengguna dapat mengunduh PowerDVD sebagai versi percobaan gratis. Setelah masa percobaan selesai, maka pengguna harus membeli software dan akan mendapatkan penyimpanan Cloud CyberLink untuk mengakses media di mana saja. 5. CorelDRAWCorelDRAW merupakan salah satu software desain grafis yang termasuk shareware. CorelDRAW masuk pada kategori software editor grafis vektor yang dikembangkan oleh Corel Corporation. Software ini tersedia untuk sistem operasi Windows dan Mac. Pengguna dapat mengunduh software ini di situs resmi CorelDRAW sebagai produk versi uji coba gratis (trial) selama 30 hari. Setelah masa percobaan berakhir, pengguna harus membayar biaya lisensi software untuk dapat menggunakan software sepenuhnya. Lihat Juga : Pengertian Animasi Kesimpulan,Perangkat lunak shareware dapat diunduh dan digunakan secara gratis oleh pengguna, dengan masa pemakaian / percobaan yang telah ditentukan. Pengguna yang ingin memperpanjang masa pemakaian atau menggunakan software sepenuhnya, maka pengguna harus membayar lisensi dari program tersebut. Shareware juga termasuk software yang tidak mengizinkan penggunanya untuk membuat perubahan pada program, karena tidak termasuk program open-source. Itulah ulasan singkat yang dapat penulis berikan mengenai pengertian shareware, beserta, kelebihan dan kelemahan, dan juga contoh-contohnya. Bagikan artikel ini ke sosial media Anda supaya lebih bermanfaat. Apabila Anda memiliki pertanyaan maupun pendapat mengenai ulasan di atas, silakan tulis melalui kolom komentar. Terima kasih! Apa itu shareware? Shareware adalah perangkat lunak yang tersedia gratis, tetapi ada batas waktu tertentu untuk penggunaan. Setelah batas waktu tercapai, pengguna disarankan membayar biaya lisensi untuk menggunakan software sepenuhnya (full version). Apa saja contoh perangkat lunak shareware? WinRAR, WinZip, Adobe Acrobat 8 Profesional, AdBlock Plus, Camtasia studio, Microsoft Office, IDM (Internet Download Manager), Bulk Image Downloader, Adobe Dreamwaver, CorelDRAW, dan lainnya. Apa keuntungan utama dari perangkat lunak shareware? Keuntungan yang pengguna dapatkan dari perangkat lunak shareware adalah pengguna dapat memahami dan mengetahui tentang perangkat lunak sebelum membelinya. Apa saja jenis-jenis shareware? Beberapa jenisnya meliputi: Adware, Demoware: Crippleware dan Trialware, Donationware, Nagware, dan Freemium. Bagaimana menjaga keamanan saat mengunduh dan menggunakan aplikasi shareware? Beberapa tips yang mungkin dapat pengguna lakukan di antaranya: menghindari iklan berbahaya; mewaspadai aplikasi penipuan; jangan menggunakan software kadaluwarsa yang lama tidak diperbarui, dan; memastikan aplikasi tetap aman. Artikel ditulis oleh Yunita Setiyaningsih, Editor oleh Rudi Dian Arifin Artikel terkait |