Puisi yang berjudul tanah airku tanah yang beragam memiliki makna

Minggu, 27 Desember 2020 15:20 WIB

Puisi yang berjudul tanah airku tanah yang beragam memiliki makna
lihat foto
Puisi yang berjudul tanah airku tanah yang beragam memiliki makna

Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013

Sudahkah Kamu Menyimak Puisi Tersebut? Tahukah Kamu Makna Puisi Tanah Airku, Tanah yang Beragam 

TRIBUNPADANG.COM - Sudahkah kamu menyimak puisi tersebut? Tahukah kamu makna puisi tersebut?

Pertanyaan tersebut merupakan soal halaman 43 - 44 Tema 6 Kelas 4 SD/MI, Pembelajaran 4, Subtema 1.

Materi Subtema 1 tentang Aku dan Cita-citaku, Tema 6 Cita-citaku, pada Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 edisi revisi 2017.

Berikut kunci jawaban Tema 6 Kelas 4 halaman 43 - 44:

Ayo Membaca

Tanah Airku, Tanah yang Beragam
Karya: D. Karitas

Kamu menyebut dirimu orang TorajaDia menyebut dirinya orang PapuaAku menyebut diriku orang Madura

Kami menyebut diri kami, orang Indonesia

Kamu bersyukur dilahirkan di tanah para rajaDia berterima kasih bergelar Mutiara HitamAku bangga disebut sebagai Punggawa

Kami bersujud dikenal sebagai Nusantara

Tanah airku, tanah titipan para dewaTanah airku, tanah pusakaTanah airku, tanah yang beragam

Segalanya ada untuk manusia Indonesia

Mari kita rawat ibu pertiwi iniMari kita sayangi jagad Nusantara iniMari kita pelihara pusaka ini

Demi kita, bangsa Indonesia

Sudahkah kamu menyimak puisi tersebut?
Tahukah kamu makna puisi tersebut?

Lakukanlah kegiatan ini secara berpasangan.

1. Bacalah kembali dengan saksama bait pertama puisi tersebut.

2. Secara bergantian, ceritakan apa yang kamu bayangkan saat kamu membacanya kepada teman sebangkumu. Berdiskusilah.

3. Tuliskan hasil diskusimu pada bait pertama dalam sebuah paragraf.

4. Lakukanlah hal yang sama dengan bait-bait yang lain. Gunakan diagram di bawah untuk mencatatnya.

5. Bacalah kembali makna setiap bait di dalam puisi tersebut. Lalu ringkaslah menjadi satu paragraf yang lain untuk mewakili makna keseluruhan puisi tersebut.

6. Bacakan hasil diskusimu dengan teman sebangkumu di depan kelas.

Makna puisi bait pertama

Jawaban: Makna dari puisi bait pertama adalah meski berasal dari suku yang berbeda, kita semua tetap satu yaitu orang Indonesia.

Makna puisi bait kedua

Jawaban: Makna dari puisi bait kedua adalah setiap orang memiliki rasa syukur atas keberagaman yang ada.

Makna puisi bait ketiga

Jawaban: Makna puisi bait ketiga adalah Indonesia adalah tanah air yang kaya.

Makna puisi bait keempat

Jawaban: Makna puisi bait keempat adalah nasihat untuk rakyat Indonesia agar merawat dan mencintai Tanah Air Indonesia.

KLIK LINK DI BAWAH UNTUK JAWABAN LENGKAPNYA:

Baca juga: Kunci Jawaban Tema 6 Kelas 4 SD/MI Halaman 35 36 38 39 41 42 43 44, Subtema 1 Pembelajaran 1

(TribunPadang.com)

  • Tanah Airku, Tanah yang Beragam

    Karya: D. Karitas

    Kamu menyebut dirimu orang Toraja


    Dia menyebut dirinya orang Papua
    Aku menyebut diriku orang Madura
    Kami menyebut diri kami, orang Indonesia

    Kamu bersyukur dilahirkan di tanah para raja

    Dia berterima kasih bergelar Mutiara Hitam
    Aku bangga disebut sebagai Punggawa
    Kami bersujud dikenal sebagai Nusantara

    Tanah airku, tanah titipan Tuhan Esa

    Tanah airku, tanah pusaka
    Tanah airku, tanah yang beragam
    Segalanya ada untuk manusia Indonesia

    Mari kita rawat Bumi kita ini

    Mari kita sayangi jagad Nusantara ini
    Mari kita pelihara pusaka ini
    Demi kita, bangsa Indonesia

    Puisi yang berjudul tanah airku tanah yang beragam memiliki makna

    Makna puisi keseluruhan tersebut ialah Indonesia terdiri dari berbagai suku bangsa, ada Madura, Toraja, Jawa, Sunda, Melayu, dan lain sebagainya. Kita harus bersyukur dan bangga terlahir di Nusantara. Dan sebagai bangsa kita harus menjaga, merawat, menyayangi negara negeri Indonesia ini. [Bait 1] Kamu menyebut dirimu orang Toraja Dia menyebut dirinya orang Papua Aku menyebut diriku orang Madura Kami menyebut diri kami, orang Indonesia Makna pada bait pertama ialah bangsa Indonesia terdiri dari berbagai macam suku: Toraja, Papua, Madura, dan lain sebagainya. Walaupun berbeda-beda suku, tetapi tetap sebagai bangsa Indonesia. [Bait 2] Kamu bersyukur dilahirkan di tanah para raja Dia berterima kasih bergelar Mutiara Hitam Aku bangga disebut sebagai Punggawa Kami bersujud dikenal sebagai Nusantara Makna puisi di atas pada bait ke-2 ialah setiap suku harus bangga dengan identitas kesukuannya. Dan semua suku tersebut pada akhirnya dikenal sebagai bangsa Nusantara. [Bait 3] Tanah airku, tanah titipan Tuhan Esa Tanah airku, tanah pusaka Tanah airku, tanah yang beragam Segalanya ada untuk manusia Indonesia Makna dan isi bait ketiga ialah negeri Indonesia memiliki kekayaan yang luar biasa. Mulai dari kekayaan alam hingga kekayaan budayanya. Semua yang ada di dunia ini, hampir ada seluruhnya di negeri tercinta. [Bait keempat] Mari kita rawat Bumi kita ini Mari kita sayangi jagad Nusantara ini Mari kita pelihara pusaka ini Demi kita, bangsa Indonesia Sedangkan bait keempat berisikan pesan agar setiap suku bangsa, entah itu Dayak, Jawa, Papua, Gayo – agar menyanyai tanah Nusantara, merawat, dan menjaganya.
    Puisi yang berjudul tanah airku tanah yang beragam memiliki makna
    Salah gambar suku Sunda Asli, yakni suku Baduy di pedalaman Banten. 
    Tahukah kamu, jumlah suku bangsa di Indonesia ada 1.340 suku bangsa. Suku bangsa yang terbesar adalah suku Jawa, sebanyak 41% dari semua suku yang ada. Berikut ini adalah daftar suku 1. Suku Batak Dari Sumatera Utara 2. Suku Melayu Dari Bangka Belitung 3. Suku Serawai Dari Bengkulu 4. Suku Lampung Dari Lampung 5. Suku Betawi Dari DKI Jakarta 6. Suku Sunda Dari Jawa Barat 7. Suku Baduy Dari Banten 8. Suku Jawa Dari Daerah Istimewa Yogyakarta 9. Suku Madura Dari Jawa Timur 10. Suku Bima Dari Nusa Tenggara Timur 11. Suku Dayak Dari Kalimantan Barat 12. Suku Minahasa Dari Sulawesi Utara 13. Suku Gorontalo Dari Gorontalo 14. Suku Buru Dari Maluku 15. Suku Asmat Dari Papua

    Kamu termasuk suka apa?

    Setiap suku bangsa memiliki ciri khas tersendiri. Mulai dari bahasa, adat istiadat, karakter, maupun rumah adatnya. Tidak boleh satu suku merasa lebih bangga dari suku lainnya. Atau merendahkan suku lainnya. Masing-masing harus saling menghormati, menghargai, dan bekerja sama membangun negeri Indonesia. Keragaman tersebut jangan sampai memecah belah. Justru keragaman yang dimiliki bangsa Indonesia merupakan sumber kekayaan. Misalnya keindahan di pulau Bali, menjadikan pulau tersebut banyak dikunjungi turis. Dan budayanya, justru menjadi daya tarik tersendiri. Demikian jua dengan suku pedalaman Baduy. Orang lain ingin mengunjunginya untuk mengetahui adat istiada mereka. Bukan untuk melihat alamnya saja. Oleh karena itu, semakin beragam kehidupan Nusantara, semakin besar potensi kekayaan yang dimilikinya. Kekayaan ini untuk kesejahteraan rakyat itu sendiri.

    Berikut ini beberapa penjelasan dari suku-suku yang disebutkan dalam puisi Tanah Airku Tanah Yang Beragam.

    Puisi yang berjudul tanah airku tanah yang beragam memiliki makna
    Rumah adat Toraja yang sangat unik. 
    Suku Toraja adalah suku yang menetap di pegunungan bagian utara Sulawesi Selatan, Indonesia. Populasinya diperkirakan sekitar 1 juta jiwa, dengan sekitar 500.000 di antaranya masih tinggal di Kabupaten Tana Toraja, Kabupaten Toraja Utara, dan Kabupaten Mamasa. (wikipedia).

    Suku Toraja berdiam di daerah atas. Sehingga suku Bugis menyebutnya sebagai To Riaja, yang artinya “berdiam di negeri atas”.

    Suku ini memiliki banyak keunikan. Di antara keunikannya ialah:
    • Ritual pemakaman
    • Rumah adat yang unik
    • Ukiran khas Toraja
    Keunikan budaya tersebut menjadi daya tarik wisata. Secara berkala pemerintah mengadakan acara adat yang dikampanyekan sebagai momen wisata. Selain itu, keunikan rumah adatnya menjadi sesuatu yang lain. Rumah adat Toraja mirip dengan Minangkabau. Terdapat dua pucuk yang melengkung, panggung tinggi, dan terdapat ornamen khas.
    Puisi yang berjudul tanah airku tanah yang beragam memiliki makna
    Seni ukir salah satu suku di Papua. 
    Suku Papua merupakan suku paling Timur dari Indonesia. Suku Papua sangat dikenal sebagai Mutiara dari Timur. Wilayahnya luas dengan berbagai kontur. Mulai dari lautan, pantan, pulau, gunung, hingga hutan rimba. Semuanya ada di Papua. Kekayaan flora dan faunanya tak kalah menarik. Sebenarnya Papua terdiri dari berbagai suku. Di antara suku yang berdiam di Papua ialah: 1. Suku Asmat 2. Suku Amungme 3. Suku Dani 4. Suku Korowai 5. Suku Muyu 6. Suku Bauzi 7. Suku Huli Ukiran suku Asmat sangat khas dan unik. Memiliki karakter tersendiri. Ukiran ini sudah terkenal ke Mancanegara. Perpaduan antara kesan primitif, mistis, dan kecerdasan artistik. Seni ukir yang merupakan salah satu keragaman budaya dilestarikan dengan mengadakan festival-festival seni ukir. Diadakan pula pertujukan seni budaya oleh pemerintah setempat. Sehingga dengan begitu kekayaan budaya ini akan tetap lestari. Baca juga:

    Puisi Cita-citaku


    Puisi Taman Bungaku
    Puisi yang berjudul tanah airku tanah yang beragam memiliki makna
    Potret orang Madure dengan kaos khasnya. 
    Suku Madura berasal dari suku Madura. Suku ini dikenal dengan beberapa budayanya. Seperti budaya Karapan Sapi. Suku ini dikenal sangat taat dalam beragama. Sehingga banyak terdapat pondok pesantren sebagai media penyebaran ilmu Islam. Dalam hal budaya, terdapat falsafah lebbi bagus pote tollang, atembang pote mata. Yang bermakna lebih baik mati, daripada menanggung malu. Suku ini termasuk suku yang dikenal suka merantau. Terutama suku Madura dari wilayah Barat. Hal tersebut disebabkan kondisinya suka gersang. Sehingga lebih mudah mencari penghidupan di daerah lain daripada di daerahnya sendiri.

    Puisi Anak