Sebutkan 3 saja hal hal apa saja yang harus kita perhatikan supaya dalam berkendara lebih aman?

Ketika berkendara di jalan raya terdapat berbagai macam peraturan yang harus dipatuhi oleh para pengendara. Misalnya para pengendara motor diwajibkan menggunakan perlengkapan safety riding seperti sepatu, jaket, helm, dan lain-lain. Dan pengendara mobil diharuskan untuk mengenakan sabuk pengaman ketika berkendara.

Para pengendara juga diwajibkan untuk selalu menaati setiap peraturan lalu lintas. Untuk itu, bagi setiap pengendara khususnya pengendara sepeda motor agar selalu menerapkan standar safety riding untuk kenyamanan dan keamanan ketika berkendara. Lalu apa saja standar safety riding saat berkendara di jalan raya? Berikut ini ulasan selengkapnya.

5 Standar Safety Riding Saat Berkendara di Jalan Raya

Sebutkan 3 saja hal hal apa saja yang harus kita perhatikan supaya dalam berkendara lebih aman?

1. Menggunakan Perlengkapan Berkendara

Perlengkapan berkendara seperti helm SNI, celana panjang, sepatu, hingga jas hujan harus Anda bawa dan disediakan dalam bagasi motor, semua ini untuk berjaga-ajaga agar bisa digunakan saat dibutuhkan. Selain itu, perlengkapan berkendara tersebut juga untuk menunjang keselamatan Anda dalam berkendara. Agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

2. Membawa Surat-Surat Kendaraan Lengkap

Jika Anda berkendara jarak jauh atau berkendara di jalan raya, pastikan Anda selalu membawa kelengkapan surat-surat kendaraan kemanapun. Selain untuk menghindari tilang oleh polisi, kelengkapan surat berkendara seperti SIM dan STNK juga penting sebagai informasi identitas Anda.

Selain itu, hindari memberikan izin pada anak di bawah umur untuk mengendarai kendaraan Anda. Karena hal itu termasuk pelanggaran lalu lintas, pengendara yang diperbolehkan adalah yang sudah berusia diatas 16 tahun sekaligus harus memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM).

3. Prioritaskan Pejalan Kaki

Sebagai pengendara motor yang baik, Anda harus mentaati peraturan lalu lintas. Termasuk ketika melewati zebra cross, fly over, zebra cross, dan sejenisnya untuk kurangi kecepatan saat berkendara dan biarkan pejalan kaki lewat terlebih dahulu. Dengan demikian, Anda sudah  menerapkan salah satu prinsip safety riding bagi pengendara motor.

4. Taati Peraturan Lalu Lintas

Sebutkan 3 saja hal hal apa saja yang harus kita perhatikan supaya dalam berkendara lebih aman?

Patuhi peraturan lalu lintas yang biasa kita temui di jalan. Anda juga harus memperhatikan kecepatan Anda dalam berkendara dan Anda juga harus lebih berhati-hati ketika berkendara.

Pastikan Anda tidak ugal-ugalan selama di jalan. Perhatikan penggunaan lampu sein untuk motor Anda karena dengan melihat lampu sein, Anda bisa mengetahui kemana kendaraan di depan Anda sebaliknya Anda juga memberikan informasi kepada pengendara lain.

Selain itu, untuk menyalip kendaraan lain, Anda juga harus memperhatikan kondisi jalanan di depan maupun di belakang. Jangan sampai menyalip tanpa melihat kondisi kanan dan kiri Anda.

5. Pastikan Kendaraan Anda Memenuhi Standar

Beberapa pengendara sepeda motor ada yang senng sekali melakukan modifikasi. Hanya saja memodifikasi motor dengan tidak berlebihan, karena hal tersebut bisa menyebabkan terkena tilang karena dianggap melanggar standar safety riding.

Beberapa modifikasi yang dilarang seperti merubah dimensi, warna, kerangka, hingga kapasitas mesin motor. Selanjutnya modifikasi komponen seperti lampu, knalpot, hingga suara klakson juga dianggap sebagai pelanggaran lalu lintas.

Demikianlah informasi beberapa standar safety riding yang perlu Anda ketahui. Dengan mengetahui informasi ini, diharapkan Anda bisa lebih berhati-hati dan menerapkan safety riding dalam berkendara. Anda juga tentu tidak ingin jika sampai terkena tilang oleh pihak kepolisian, kan? Maka dari itu pastikan untuk terus mentaati standar safety riding yang berlaku dengan menerapkan cara-cara diatas. Selamat berkendara!

Tips Aman Saat Berkendara Di Jalan

Kepadatan arus lalu lintas di jalan Nasional wilayah Kulon Progo, saat ini menunjukan peningkatan yang luar biasa. Hal ini tidak lain karena dampak perbaikan Jembatan Comal yang rusak. Truck tronton dan kendaraan berat beralih melalui jalur selatan, kondisi seperti ini perlu di antisipasi karena selain mengancam infrastruktur juga rawan kecelakaan. Mulai dari diri sendiri marilah menjaga agar tertib berlalu lintas dengan beberapa cara aman berkendara berikut :

1. Waspada Saat  Di lampu Lalu Lintas

Sering kita lihat, pengendara motor atau mobil melihat lampu lalu lintas yang diarah lain. Misalkan saat di perempatan, pengendara lihat lampu lalu lintas yang ditujukan pada arah sebelah kanan kita sudah berwarna kuning, maka pengendara langsung bersiap menggeber gas. Hal ini sangat berbahaya karena dari arah tersebut bisa saja masih ada kendaraan yang menerobos lampu kuning. Jadi saat kita dihadapkan pada lampu lalu lintas, perhatikan saja lampu yang ada dihadapan kita. Saat sudah menyala hijau baru kita berjalan, tentu saja dengan tetap memperhatikan kondisi lalu lintas di sekitarnya.

2. Waspada Saat Melintas Didekat Mobil

Hati hati jika kita akan melintas di dekat mobil, karena bisa saja penumpang mobil tsb berhenti tiba-tiba dan membuka pintu atau berbelok tiba-tiba. Usahakan saat kita melintas didekat mobil, kita berada pada jangkauan penglihatan kaca spion mobil tsb sehingga pengendara mobil mengetahui keberadaan kita.

3. Waspada Saat Melintas Didekat Mobil Yang Berhenti

Saat melintas dekat mobil yang berhenti, kita tidak tahu apa yang ada didepan mobil. Bisa saja ada orang yang akan menyeberang sehingga mobil tsb berhenti. Jadi coba untuk memperlambat kendaraan dan memastikan jalan dalam kondisi aman.

4. Waspada Saat Berkendara Disamping Mobil Disisi Dalam Tikungan

Ketika mobil berbelok ditikungan, sisi belakang mobil cenderung semakin rapat kesisi dalam karena perbedaan radius putar antara ban depan dan belakang, sehingga tidak aman bagi motor untuk berada disi dalam tikungan saat mobil menikung.

5. Jangan Mendahului Mobil Yang Tidak Aman

Mendahului mobil pada posisi yang tidak memungkinkan kita melihat kondisi lalu lintas didepan sangat berbahaya, contohnya :

        - Saat berada ditikungan        - Saat di puncak tanjakan        - Dalam terowongan tanpa pembatas jalur        - Dekat persimpangan jalan

        - Dalam kompleks perumahan atau dekat sekolah dimana anak-anak banyak bermain

6. Waspada Saat Melintas Diantara Mobil Dalam Antrean

Saat melintasi diantara mobil dalam antrean, bunyikan klakson bila siang hari dan nyalakan lampu jauh bila malam hari sesering mungkin untuk memberikan perhatian dan jangkauan penglihatan kaca spion bagi kedua jalur mobil yang kita lintasi sehingga pengendara mobil mengetahui keberadaan kita.

Semoga cara aman berkendara di atas dapat membantu anda menjadi manusia yang tertib berlalu lintas.

Keamanan adalah hal yang harus diprioritaskan dalam berkendara. Namun, terkadang kita bisa saja lalai dengan hal-hal yang membuat kita aman saat mengendarai MobilTM. Berikut adalah 10 hal yang harus diperhatikan untuk memastikan keamanan Anda saat berkendara.

Sebutkan 3 saja hal hal apa saja yang harus kita perhatikan supaya dalam berkendara lebih aman?

9 Tips yang Harus Diperhatikan Saat Berkendara Oleh Pemula

Menjadi pengendara yang baik di jalan raya merupakan keharusan, untuk menghindarkan diri dan orang lain dari terjadinya kecelakaan. Memang benar semua orang berkeinginan untuk berkendara dengan nyaman, cepat dan juga mudah. Untuk menerapkan hal tersebut memang tidak mudah, dan berikut ini tips berkendara nyaman yang bisa Anda terapkan demi keselamatan Anda.

  1. Periksalah Kendaraan Anda
    Anda wajib memeriksa kondisi mesin kendaraan Anda sebelum melakukan perjalanan, selain itu Anda juga perlu memerhatikan perlengkapan yang akan Anda bawa. Meliputi pengecekan mesin, pemeriksaan tekanan angin ban, dan juga pengecekan alat-alat wajib yang harus ada dalam mobil.
  1. Atur Posisi Saat Mengemudi
    Sebagai pengemudi, Anda harus mengetahui posisi kursi yang Anda rasa sesuai dan nyaman bagi diri Anda saat berkendara. Aturlah posisi kursi senyaman mungkin, agar saat melakukan perjalanan, Anda tidak mudah mengalami kram atau pegal, apalagi jika perjalanan yang Anda lakukan memerlukan jarak tempuh yang cukup lama.
  1. Gunakan Sabuk Pengaman
    Sabuk pengaman berfungsi sebagai pelindung diri ketika mobil mengalami benturan dan menahan tubuh Anda agar tidak terlempar. Bila hal ini tidak dilakukan, saat terjadi kecelakaan ringan ataupun berat, bisa dipastikan seseorang yang tidak menggunakan sabuk pengaman memiliki tingkat risiko cedera yang tinggi.
  1. Tetap Mengikuti Aturan Lalu Lintas
    Sebagai pengendara yang baik tentu Anda harus mengikuti aturan lalu lintas. Selain itu, jangan pernah Anda melanggar rambu-rambu ataupun menerobos lampu lalu lintas, karena Anda bisa ditilang dan membahayakan orang lain. Demi keselamatan orang lain dan diri Anda sendiri, maka ada baiknya Anda tetap mengikuti peraturan yang ada.
  1. Mengatur Kecepatan Berkendara
    Berkendara dengan kecepatan tinggi memang diperbolehkan, hanya saja Anda perlu memperhatikan kondisi jalan dan mengutamakan keselamatan orang lain. (Ini menjadi sangat penting untuk diperhatikan) karena bukan Anda saja yang berada di jalan tersebut, sehingga Anda perlu menyesuaikan kecepatan Anda agar tidak mencelakai orang lain.
  1. Perhatikan Kaca Spion
    Sesekali melihat kaca spion saat berkendara menjadi salah satu tips berkendara yang paling penting. Anda perlu memerhatikan kendaraan di belakang Anda, sehingga Anda bisa memastikan Anda sudah berada di tempat yang nyaman saat akan berbelok ataupun saat di persimpangan.
  1. Menggunakan Jalur Kanan saat Menyalip
    ni merupakan sebuah peraturan yang sudah ditetapkan, sehingga pengendara yang hendak menyalip diharuskan untuk menggunakan jalur kanan. Tujuan utamanya adalah untuk mengatur arus kendaraan di jalan raya agar terhindar dari kecelakaan dan juga untuk menghindari kemacetan.
  2. Hindari Penggunaan Smartphone
    Menggunakan smartphone saat berkendara merupakan hal yang sangat berbahaya, karena fokus Anda akan terpecah dan Anda menjadi tidak fokus di jalan. Bila memang dalam keadaan penting, sebaiknya menepi terlebih dahulu barulah Anda bisa menggunakan smartphone.
  1. Istirahat Ketika Lelah
    Untuk memastikan pengemudi tetap dalam kondisi bugar selama berkendara, pemerintah sudah membuat peraturan yang tertuang dalam undang-undang (UU) Nomor 22 Tahun 2009 Pasal 90 ayat 2,3 dan 4 UU Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu lintas dan Angkutan Jalan. Peraturan itu mengatur batas waktu mengemudi, yaitu aktivitas mengemudi paling lama delapan jam dalam satu hari. Dan kedua, pengemudi wajib beristirahat minimal 30 menit sekali setelah menempuh perjalanan selama empat jam.

Sebagai pengendara mobil pemula, ada baiknya untuk melengkapi mobil Anda dengan layanan asuransi kendaraan untuk melindungi mobil Anda dari berbagai risiko yang bisa terjadi. Nah, Garda Oto bisa menjadi solusi tepat untuk asuransi kendaraan Anda. Produk dari Asuransi Astra ini siap memberikan perlindungan bagi kendaraan Anda. Bila mengalami masalah dan membutuhkan layanan darurat di perjalanan, jangan ragu untuk menghubungi Garda Akses di nomor 1500112 yang dapat diakses selama 24 jam.