Sebutkan contoh modernisasi di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi

Sosiologi Info - Pernah mendengarkan kata modernisasi ? Apa saja contoh ya dari adanya modernisasi di kehidupan masyarakat Indonesia sehari-harinya.

Nah untuk itu mari simak penjelasan singkat mengenai modernisasi dan contoh di bidang pendidikan yang ada di masyarakat, yuk baca. 

Mengenal Modernisasi dalam Kehidupan Sehari Hari Masyarakat

Modernisasi acapkali dikaitkan dengan kemajuan suatu wilayah atau negara yang umumnya, mampu menguasai banyak aspek kehidupan. 

Baca Juga : Contoh Modernisasi di Bidang Ekonomi, Politik, Sosial

Modernisasi bersifat preventif dan konstruktif, sehingga diperlukan proyeksi kecenderungan masyarakat di masa depan (Ogburn dan Nimkoff dalam Soekanto, 2017).

Modernisasi bukan hanya suatu keadaan yang berubah melainkan ada peranan manusia sebagai pengubah kondisi kehidupan. 

Hubungan antara manusia dan modernisasi dapat dikatakan seperti proses interaksi. 

Baca Juga : Contoh Modernisasi di Bidang Budaya, Agama, dan IPTEK

Keduanya memiliki hubungan timbal-balik yang bila satu mempengaruhi maka yang satu juga akan mempengaruhi kembali. 

Kalau kemarin kita telah membahas modernisasi di bidang ekonomi, politik, transportasi, budaya, dan agama, didunia pendidikan sendiri modernisasinya seperti apa ya?

1. Media/Aplikasi Belajar Online

Modernisasi lekat dengan digitalisasi dan penggunaan internet sebagai pendukungnya. Keduanya menyebabkan perubahan yang signifikan dalam kehidupan. 

Baca Juga : Contoh Modernisasi di Bidang Teknologi, Transportasi

Misalnya dalam pendidikan, kini banyak dijumpai aplikasi belajar online baik itu yang berbasis audio visual dengan layanan prabayar, atau tes dan pembahasan gratis. 

FYI, Salah satu aplikasi belajar yang cukup populer di dunia, berasal dari Indonesia, Ruangguru.  

2. Pendidikan non formal mulai banyak diminati

Sekitar 3-4 dekade ke belakang, pendidikan formal dianggap sebagai bentuk pembelajaran yang tepat. Pendidikan non formal kemudian dianggap tidak penting. 

Padahal fokus pendidikan non formal lebih praktis dan lekat dengan kehidupan sehari-hari.

Namun di era revolusi industri 4.0 banyak kalangan berlatih komputer, belajar bahasa inggris, kursus video, desain grafis, atau editing, dan keahlian-keahlian lainnya. 

Kita dapat menjumpai pendidikan non formal ini di hampir setiap daerah, bahkan di banyak kampus pelatihan dan bentuk pengajaran.

Seperti ini diproduksi oleh Himpunan Mahasiswa secara gratis. Kalau kalian belajar/kursus apa nih?

3. Meningkatkan wadah literasi dan pengetahuan digital 

Dewasa ini, orang-orang tak bisa beralasan sulit belajar atau tak punya waktu membaca, pengetahuan dan literasi dapat direngkuh dalam genggaman. 

Banyak channel youtube yang membahas pengetahuan global baik mengenai sejarah, sosial kemasyarakatan, ekonomi dan bisnis, dunia transportasi, bahkan agama. 

Baca Juga : Ada 15 Contoh Modernisasi di Bidang Pertanian, Perdagangan

Di Banyak negara, selain layanan perpustakaan umum, mereka juga mengadopsi buku-buku ke dalam layanan digital. 

Tak hanya itu, museum-museum dunia bahkan perpustakaan kampus dapat diakses melalui gawai. Jadi tak bisa beralasan lagi.

4. Perubahan pola pikir dan timbulnya ruang diskusi di media massa

Apabila dulu seorang penulis atau akademisi dikatakan mendebat/membantah penulis lain di suatu surat kabar.

Kni masyarakat mulai bijak menilainya sebagai bahan diskusi dan tambahan perspektif. 

Kalangan pelajar dan mahasiswa tak segan-segan saling bertanya dan menjawab di media massa baik online maupun offline. 

Di surat kabar misalnya, kita bisa melihat tulisan anak-anak muda mengenai demokrasi bangsa yang kemudian dibalas oleh beragam tanggapan. 

Kalau di media online, website belajar yang menjamur memungkinkan penggunanya bertanya di kolom komentar mengenai suatu masalah atau penjelasan yang kurang lengkap. 

Kalian pernah berdiskusi di kolom komentar Sosiologi.Info ?

Tidak hanya pada saat pandemi ini, sebelumnya banyak kampus ternama bahkan lembaga pelatihan.

Atau pendidikan yang memberikan layanan belajar online bersama guru, dosen, atau tutor berpengalaman. 

Bentuknya sama seperti belajar dikelas dimana pelajar dan si pengajar bertatap muka namun diperantarai dengan aplikasi video reference. 

Hal ini juga berdampak pada meningkatnya pelajar dan mahasiswa yang ada di rumah tanpa mengeluarkan biaya kost, listrik, biaya kuliah mahal, dan lain sebagainya. 

Di Beberapa kampus mereka pun menggratiskan course dan hanya akan mengeluarkan sertifikat apabila pelajarnya mampu menyusun ringkasan materi belajar.     

6. Perhatian terhadap dunia pendidikan meningkat

Akibat modernisasi, banyak permasalahan pendidikan mulai dari fasilitas sekolah, gaji guru, akses ke sekolah menjadi sorotan. 

Tereksposnya masalah tersebut ditengarai oleh media sebagai penyampai pesan. Di Indonesia dan beberapa negara asia tenggara.

Pemerintahnya mulai menggandeng anak-anak muda untuk terjun ke lapangan menyurvei kondisi sekolah atau malah membantu tugas guru di pelosok. 

Pembaca Sosiologi.Info pernah dengar Indonesia Mengajar, atau Pejuang Muda? 

Itu Cuma segelintir kegiatan yang dibuat pemerintah, di akar rumput NGO dan CSO banyak yang membuat kegiatan serupa hanya untuk memperhatikan pendidikan di berbagai pelosok negeri.   

7. Meningkatnya kualitas kecerdasan dan berpikir manusia

Dampak satu ini jelas amat immateril. Meski tak terlihat secara kasat mata, keterbukaan informasi dan mudahnya mengakses.

Pengetahuan baru memaksa para dosen dan guru terus meraup ilmu sebanyak-banyaknya. Kalau tidak bisa kalah cepat dengan muridnya. 

Kini banyak mahasiswa yang bisa menerangkan suatu permasalahan di masyarakat melalui perspektif keilmuannya, hal ini memperlihatkan kecerdasan manusia modern meningkat.  

Dibidang pendidikan sendiri sistem pendidikan pun mulai dimodernisasi. Misalnya sistem absensi baik dalam jaringan ataupun penggunaan sidik jari.

Pengurusan berkas lebih cepat melalui laman lembaga, dan penggunaan proyektor yang sudah mulai dipakai di berbagai sekolah (padahal dulu papan tulis. 

Merupakan media pengajaran yang paling utama). 

Pada saat ini kolaborasi di dunia pendidikan juga mulai menjamur hal ini sesuai dengan era 4.0 dan SDGs yang memerlukan kerja sama berbagai pihak untuk mencapai suatu tujuan.  

Kira-kira apalagi modernisasi di bidang pendidikan? Mari diskusi di kolom komentar!

Nah itulah sekilas penjelasan dan pembahasan mengenai topik tentang 7 Contoh Modernisasi di Bidang Pendidikan di masyarakat kehidupan sehari-harinya. 

Penulis Artikel : Alumnus Mahasiswa Sosiologi Universitas Riau (UNRI), Sandewa Jopanda

Soekanto, Soerjono. 2017. Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: Rajawali Pers