Sebutkan dan jelaskan bagian tubuh kita yang bekerja dengan menggunakan prinsip tuas

Jakarta -

Pesawat merupakan alat bantu yang digunakan untuk memudahkan aktivitas manusia sehari-hari. Pesawat dibedakan menjadi dua macam, yaitu pesawat rumit dan pesawat sederhana.

Pesawat sederhana adalah alat bantu yang hanya membutuhkan satu gaya untuk bekerja memudahkan aktivitas manusia. Secara umum, pesawat sederhana dikelompokkan menjadi empat jenis, yaitu tuas, bidang miring, katrol, dan roda berporos, seperti dikutip dari Rangkuman IPA, Matematika, dan Bahasa Inggris SD Kelas 4, 5, dan 6 oleh Maryati dkk. Berikut ini contoh pesawat sederhana.

Contoh Pesawat Sederhana

1. Jungkat-Jungkit

Jungkat-jungkit merupakan contoh pesawat sederhana tuas. Pada tuas, gaya yang bekerja disebut kuasa dan tempat kuasa disebut titik kuasa. Titik kuasa pada jungkat-jungkit mengapit titik tumpu dengan titik beban.

Gunting dan gunting kuku juga merupakan contoh pesawat sederhana dari jenis tuas pertama, yaitu titik tumpu berada di tengah titik kuasa dan titik beban.

3. Pemecah Kacang

Pemecah kacang merupakan contoh pesawat sederhana jenis tuas kedua, yaitu titik beban berada di tengah titik kuasa dan titik tumpu. Contoh, untuk menggunakan pemecah kacang kenari, kenari diletakkan di tengah alat yang memiliki tumpuan di bagian ujung. Di sisi ujung satunya, tangan kita bergerak untuk memecah kenarinya.


4. Gerobak Beban

Contoh pesawat sederhana selanjutnya yaitu gerobak beban. Gerobak beban juga menggunakan prinsip pengungkit atau tuas kelompok kedua, yaitu titik beban di tengah titik kuasa dan titik tumpu.

5. Sekop

Sekop merupakan contoh pesawat sederhana jenis pengungkit kelompok tiga. Pada sekop, titik kuasa berada di tengah titik tumpu dan titik beban.

6. Pinset

Pinset juga merupakan contoh pesawat sederhana jenis pengungkit kelompok tiga, dengan titik kuasa berada di tengah titik tumpu dan titik beban.

7. Pahat dan Pisau

Pahat dan pisau merupakan contoh pesawat sederhana jenis bidang miring. Ujung pahat dan pisau yang berbeda ketinggian permukaannya bisa memudahkan manusia untuk memotong dan membelah benda dengan menggunakan gaya yang lebih kecil.

8. Tangga

Tangga merupakan contoh pesawat sederhana dengan prinsip bidang miring. Kemiringan pada tangga memudahkan seseorang dan benda berpindah menggunakan gaya yang lebih kecil.


9. Sekrup

Sekrup juga menggunakan prinsip bidang miring, dengan ulir yang memudahkan pemasangannya namun tetap dapat menyambungkan dua sisi benda dengan aman.

10. Jalan Berkelok Mendaki

Jalan berkelok menggunakan prinsip bidang miring agar mobil lebih mudah melintas, meskipun perjalanan jadi lebih lama.

11. Katrol Tetap

Katrol tetap merupakan contoh pesawat sederhana yang menggunakan prinsip katrol. Katrol jenis ini biasanya dipasang pada tempat tertentu, sehingga disebut tetap atau tidak berpindah-pindah. Contoh katrol tetap yaitu katrol pada timba sumur dan tiang bendera.

12. Katrol Bebas

Katrol bebas merupakan contoh pesawat sederhana juga yang menggunakan prinsip katrol untuk memindahkan benda. Beda dengan katrol tetap, katrol bebas akan berpindah posisi saat memindahkan benda. Contohnya yaitu katrol pada alat angkut peti kemas di pelabuhan.

13. Setir Mobil dan Setir Kapal

Setir mobil dan setir kapal adalah contoh pesawat sederhana dengan prinsip roda dan poros. Bagian kemudi setir merupakan roda dan bagian tengahnya dipasang pada poros yang terhubung ke mobil dan kapal. Roda dan poros juga berfungsi untuk memindahkan sebuah benda.

14. Roda Sepeda

Roda sepeda dipasang ke poros sebagai bagian sistem gerak sepeda. Roda sepeda merupakan contoh pesawat sederhana jenis poros dan roda.

15. Kursi Roda

Kursi roda juga menggunakan prinsip roda dan poros untuk membantu manusia bergerak dan beraktivitas.

Nah, itu dia contoh pesawat sederhana yang bisa kamu temukan sehari-hari. Apa saja pesawat sederhana yang biasa kamu gunakan di rumah, detikers?

Simak Video "Melihat JIRTA, Satu-satunya Lintasan Sepatu Roda Jakarta Bertaraf Dunia"



[twu/nwy]

Page 2

Jakarta -

Pesawat merupakan alat bantu yang digunakan untuk memudahkan aktivitas manusia sehari-hari. Pesawat dibedakan menjadi dua macam, yaitu pesawat rumit dan pesawat sederhana.

Pesawat sederhana adalah alat bantu yang hanya membutuhkan satu gaya untuk bekerja memudahkan aktivitas manusia. Secara umum, pesawat sederhana dikelompokkan menjadi empat jenis, yaitu tuas, bidang miring, katrol, dan roda berporos, seperti dikutip dari Rangkuman IPA, Matematika, dan Bahasa Inggris SD Kelas 4, 5, dan 6 oleh Maryati dkk. Berikut ini contoh pesawat sederhana.

Contoh Pesawat Sederhana

1. Jungkat-Jungkit

Jungkat-jungkit merupakan contoh pesawat sederhana tuas. Pada tuas, gaya yang bekerja disebut kuasa dan tempat kuasa disebut titik kuasa. Titik kuasa pada jungkat-jungkit mengapit titik tumpu dengan titik beban.

Gunting dan gunting kuku juga merupakan contoh pesawat sederhana dari jenis tuas pertama, yaitu titik tumpu berada di tengah titik kuasa dan titik beban.

3. Pemecah Kacang

Pemecah kacang merupakan contoh pesawat sederhana jenis tuas kedua, yaitu titik beban berada di tengah titik kuasa dan titik tumpu. Contoh, untuk menggunakan pemecah kacang kenari, kenari diletakkan di tengah alat yang memiliki tumpuan di bagian ujung. Di sisi ujung satunya, tangan kita bergerak untuk memecah kenarinya.


4. Gerobak Beban

Contoh pesawat sederhana selanjutnya yaitu gerobak beban. Gerobak beban juga menggunakan prinsip pengungkit atau tuas kelompok kedua, yaitu titik beban di tengah titik kuasa dan titik tumpu.

5. Sekop

Sekop merupakan contoh pesawat sederhana jenis pengungkit kelompok tiga. Pada sekop, titik kuasa berada di tengah titik tumpu dan titik beban.

6. Pinset

Pinset juga merupakan contoh pesawat sederhana jenis pengungkit kelompok tiga, dengan titik kuasa berada di tengah titik tumpu dan titik beban.

7. Pahat dan Pisau

Pahat dan pisau merupakan contoh pesawat sederhana jenis bidang miring. Ujung pahat dan pisau yang berbeda ketinggian permukaannya bisa memudahkan manusia untuk memotong dan membelah benda dengan menggunakan gaya yang lebih kecil.

8. Tangga

Tangga merupakan contoh pesawat sederhana dengan prinsip bidang miring. Kemiringan pada tangga memudahkan seseorang dan benda berpindah menggunakan gaya yang lebih kecil.


9. Sekrup

Sekrup juga menggunakan prinsip bidang miring, dengan ulir yang memudahkan pemasangannya namun tetap dapat menyambungkan dua sisi benda dengan aman.

10. Jalan Berkelok Mendaki

Jalan berkelok menggunakan prinsip bidang miring agar mobil lebih mudah melintas, meskipun perjalanan jadi lebih lama.

11. Katrol Tetap

Katrol tetap merupakan contoh pesawat sederhana yang menggunakan prinsip katrol. Katrol jenis ini biasanya dipasang pada tempat tertentu, sehingga disebut tetap atau tidak berpindah-pindah. Contoh katrol tetap yaitu katrol pada timba sumur dan tiang bendera.

12. Katrol Bebas

Katrol bebas merupakan contoh pesawat sederhana juga yang menggunakan prinsip katrol untuk memindahkan benda. Beda dengan katrol tetap, katrol bebas akan berpindah posisi saat memindahkan benda. Contohnya yaitu katrol pada alat angkut peti kemas di pelabuhan.

13. Setir Mobil dan Setir Kapal

Setir mobil dan setir kapal adalah contoh pesawat sederhana dengan prinsip roda dan poros. Bagian kemudi setir merupakan roda dan bagian tengahnya dipasang pada poros yang terhubung ke mobil dan kapal. Roda dan poros juga berfungsi untuk memindahkan sebuah benda.

14. Roda Sepeda

Roda sepeda dipasang ke poros sebagai bagian sistem gerak sepeda. Roda sepeda merupakan contoh pesawat sederhana jenis poros dan roda.

15. Kursi Roda

Kursi roda juga menggunakan prinsip roda dan poros untuk membantu manusia bergerak dan beraktivitas.

Nah, itu dia contoh pesawat sederhana yang bisa kamu temukan sehari-hari. Apa saja pesawat sederhana yang biasa kamu gunakan di rumah, detikers?

Simak Video "Melihat JIRTA, Satu-satunya Lintasan Sepatu Roda Jakarta Bertaraf Dunia"


[Gambas:Video 20detik]
[twu/nwy]

Bagian tubuh manusia  yang bekerja berdasarkan prinsip pesawat sederhana yaitu lengan atas dan bawah. Karena pada lengan atas dan bawah terdapat prinsip tuas.

Jadi, jawaban yang tepat adalah A. 

Jawaban yang benar untuk pertanyaan tersebut adalah B.

Tuas jenis kedua adalah letak titik bebannya di antara titik tumpu dan titik kuasa. Ketika kepala mengangguk merupakan contoh prinsip kerja tuas jenis pertama karena jika kita rasakan, leher kita adalah sebagai kuasa yang membuat beban [tulang di daerah wajah] terangkat dan poros nya ada ditengah antara leher dan tulang di daerah wajah. Inilah yang menyebabkan kenapa leher kita sering pegal-pegal. 

Pada saat kita jinjit, ujung telapak kaki kita menjadi titik tumpu bagi anggota tubuh kita yang lainnya. Pangkal telapak kaki kita menjadi sedikit tegang karena disitu merupakan kuasa yang kita berikan kemudian beban nya berada di tengah-tengah telapak kaki kita. Sehingga ketika kaki berjinjit, kita menerapkan prinsip kerja tuas jenis kedua. 

Ketika kita mengangkat suatu benda dengan menggunakan tangan, maka tangan yang memegang benda menjadi titik beban, dan lengan kita menjadi kuasa, kemudian siku menjadi titik tumpunya. Sehingga ketika lengan mengangkat beban, kita menerapkan prinsip kerja tuas jenis ketiga. Begitupun saat kita menyapu lantai, kita juga menerapkan prinsip kerja tuas jenis ketiga. 

Dengan demikian, prinsip tuas jenis II yang dilakukan tubuh manusia adalah ketika kaki berjinjit. Jadi, jawaban yang tepat adalah B. 

Video yang berhubungan

Bài Viết Liên Quan

Bài mới nhất

Chủ Đề