Setujukah kamu jika kita dapat meminta hak terlebih dahulu sebelum melakukan kewajiban?

Photo by Yan Krukov from Pexels

Membersihkan lingkungan rumah merupakan salah satu contoh kewajiban terhadap lingkunga.

Bobo.id - Mendapatkan hak harus diimbangi dengan melakukan kewajiban terlebih dahulu. 

Hal ini berlaku pada berbagai bidang, termasuk hak dan kewajiban terhadap lingkungan. 

Lingkungan yang kita tinggali memberikan sumber daya alam yang dibutuhkan untuk kehidupan kita sehari-hari. 

Kita berhak untuk mendapatkan kebutuhan-kebutuhan tersebut dari lingkungan sekitar. 

Baca Juga: Cari Jawaban Kelas 4 SD Tema 3, Mengisi Tabel 'Pantai' Berdasarkan Teks Bacaan

Namun sebelum mendapatkan hak, kita harus melakukan kewajiban terhadap lingkungan terlebih dahulu. 

Pada buku tematik kelas 4 SD tema 2, teman-teman akan menemukan pertanyaan yang berbunyi "Mengapa kita harus melaksanakan kewajiban terlebih dahulu sebelum mendapatkan hak terhadap lingkungan?".

Nah, kunci jawaban dari pertanyaan tersebut dapat kamu temukan pada penjelasan berikut ini. 

Manusia harus melakukan kewajiban karena kewajiban adalah sesuatu yang harus kita lakukan, dan tidak boleh ditinggalkan. 

Jika kewajiban tidak kita lakukan, maka tidak hanya merugikan diri sendiri namun juga orang lain. 

Misalnya, kita memiliki kewajiban untuk membersihkan lingkungan rumah, namun tidak kita lakukan. 

Apa yang akan terjadi? Lingkungan rumah menjadi kotor dan dapat menimbulkan penyakit untuk diri kita sendiri dan anggota keluarga lain. 

Oleh karena itu, sebelum kita mendapatkan hak terhadap lingkungan, kita juga harus melakukan kewajiban kita. 

Nah, teman-teman sudahkah kamu tahu apa saja kewajiban dan hakmu terhadap lingkungan? 

Berikut ini contoh hak dan kewajiban terhadap lingkungan. 

Baca Juga: Hal yang Perlu Diperhatikan ketika Membuat Teks Petunjuk, Materi Kelas 4 SD

A. Kewajiban Terhadap Lingkungan

Kewajiban terhadap lingkungan kita lakukan untuk menjaga kelestarian alam. Contohnya sebagai berikut. 

1. Tidak membuang sampah sembarangan.

2. Tidak merusak lingkungan dengan menyakiti makhluk hidup seperti hewan dan tumbuhan.

3. Menghemat air, listrik, dan energi lainnya. 

4. Tidak melakukan pencemaran lingkungan, baik polusi udara, air, tanah, suara, dan cahaya. 

5. Mengurangi penggunaan sumber daya alam tak terbarukan yang tidak ramah lingkungan seperti minyak bumi, gas alam, dan lain-lain. 

6. Mengurangi penggunaan kendaraan bermotor agar dapat mengurangi penggunaan minyak bumi. 

7. Melakukan penghijauan dengan banyak menanam tumbuhan dan pohon.

8. Mulai memanfaatkan energi alternatif. 

Setelah melakukan kewajiban tersebut, kamu bisa mendapatkan hak terhadap lingkungan. Berikut ini contohnya. 

B. Hak Terhadap Lingkungan

1. Mendapatkan lingkungan yang bersih dan nyaman. 

Baca Juga: Cari Jawaban Kelas 4 SD Tema 2, Mengapa Kita Memerlukan Energi Alternatif?

2. Dapat menikmati keindahan alam sekitar beserta keragaman flora dan fauna di dalamnya. 

3. Mendapatkan air bersih, aliran listrik, dan energi lainnya. 

4. Mendapatkan lingkungan yang sehat bebas dari pencemaran dan polusi. 

5. Mendapatkan oksigen dan udara bersih dari pohon-pohon di lingkungan tempat tinggal.

Nah, itulah alasan mengapa kita harus melakukan kewajiban terlebih dahulu sebelum mendapatkan hak terhadap lingkungan. 

Kamu juga bisa melakukan kewajiban dan mengetahui hak terhadap lingkungan dari penjelesan tersebut. 

Tonton video ini juga, yuk!

----

Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Hak dan kewajiban seorang anak berbeda dengan yang dimiliki oleh orang tua. Sumber: Pexels.com

Hak dan kewajiban merupakan dua hal yang tidak bisa dipisahkan karena saling memengaruhi satu sama lain. Hak dan kewajiban dilakukan sesuai peran dan fungsi yang dimiliki.

Contohnya, seorang anak mempunya hak untuk mendapatkan pendidikan, maka kewajibannya yaitu belajar dengan giat. Hal ini tentu berbeda dengan hak dan kewajiban orangtua. Oleh karena itu, pelaksaan hak dan kewajiban ditentukan dari peran dan fungsi masing-masing orang.

Menurut modul Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan yang diterbitkan Kemendikbud, hak adalah segala sesuatu yang harus didapatkan atau diterima secara penuh tanggung jawab. Sementara itu, Hak Asasi Manusia merupakan hak yang dimiliki oleh setiap indvidu bahkan sebelum lahir ke dunia.

Prof. Dr. Satjipto Raharjo dan Prof. Dr. Notonegoro dalam buku berjudul Ilmu Hukum menjelaskan bahwa hak adalah kuasa untuk menerima atau melakukan suatu yang semestinya diterima atau dilakukan melulu oleh pihak tertentu dan tidak dapat oleh pihak lain mana pun.

Sementara itu, kewajiban memiliki arti, yaitu sesuatu yang harus dilakukan pihak tertentu dengan penuh tanggung jawab. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia yang diterbitkan oleh Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional, kewajiban adalah segala sesuatu, yang menjadi tugas manusia [membina kemanusiaan] atau moral kewajiban atas dasar norma benar dan salah sebagaimana diterima dan diakui masyarakat.

Hak telah dimiliki oleh setiap individu bahkan sebelum lahir ke dunia. Sumber: Pexels.com

Pelaksanaan Hak dan Kewajiban Harus Seimbang

Dalam pelaksanannya, hak dan kewajiban harus dilakukan secara seimbang. Hal itu agar bisa terciptanya keadilan dan kehidupan yang harmonis. Apabila seseorang ingin hidup di lingkungan yang bersih dan arif, maka ia berkewajiban untuk menjaga kebersihan lingkungan sekitar.

Tanpa dilakukannya kewajiban, seseorang sulit menuntut pemenuhan haknya. Begitu pula sebaliknya, apabila seseorang hanya melaksanakan kewajibannya setiap hari tanpa diberi haknya yaitu upah, itu takkan menciptakan ketidakadilan. Oleh karenanya, hak dan kewajiban harus dilakukan secara seimbang.

Seperti yang telah dijelaskan di atas, hak merupakan suatu yang diperoleh dan bisa dituntut apabila seseorang sudah melaksanakan kewajibannya. Untuk itu, secara pemenuhan kewajiban haruslah didahulukan sebelum menuntut haknya.

Seorang individu harus mendahulukan kewajiban terlebih dahulu sebelum menuntut hak. Hal tersebut karena kewajiban merupakan sebuah keharusan yang harus dilakukan seseorang.

Untuk mendapatkan haknya, seorang pekerja harus melakukan kewajibannya terlebih dahulu. Pexels.com

Kewajiban dapat diartikan juga sebagai usaha untuk mendapatkan hak. Oleh karena itu, apabila seseorang ingin mendapatkan haknya, maka ia harus melaksanakan kewajibannya terlebih dahulu.

Contohnya jika kita adalah seorang buruh. Buruh memiliki hak untuk digaji dan memiliki kewajiban untuk bekerja.

Apakah seorang buruh bisa langsung meminta upahnya kepada atasan tanpa bekerja terlebih dahulu? Tentu tidak.

Seorang buruh harus melaksanakan kewajibannya terlebih dahulu baru berhak untuk mendapatkan haknya yaitu upah. Inilah mengapa kewajiban harus dilakukan lebih dahulu sebelum mendapatkan hak.

Video yang berhubungan

Bài Viết Liên Quan

Bài mới nhất

Chủ Đề