Siapa sutradara Si Doel Anak Sekolahan?

Tags (tagged): si, doel, anak, sekolahan, unkris, 7, season, 162, episode, hingga, sdas, sarah, bodong, sebagai, n, cang, lainnya, maryati, menyekolahkan, dua, anaknya, sekaligus, tapi, dia, masih, perjodohan, itu, namun, zaenab, mata, hanyalah, sosok, pusat, ilmu, pengetahuan, mandra, suti, karno, basuki, rumah, produksi, pt, perfini, film, 1973, program, kuliah, pegawai, kelas, weekend, eksekutif, ensiklopedi, bahasa, indonesia, ensiklopedia


Kisah film ini didasarkan atas novel karangan Tidak terikat dari bahaya Datuk Madjoindo yang berjudul sama.

Sinopsis

Siapa sutradara Si Doel Anak Sekolahan?

Rano Karno, sebagai Si Doel

Si Doel (Rano Karno) dibesarkan olah ibunya (Tuti Kirana) dan ayahnya (Benyamin S.) mengikuti kebiasaan Betawi asli. Karena suatu kecelakaan, ayahnya meninggal sampai beliau hidup berdua dengan ibunya. Si Doel menolong ibunya jualan sebagai meneruskan hidup. Pada suatu ketika datang suatu bantuan dari Asmad (Sjuman Djaya), pamannya yang yang belakang sekali diterima sebagai ayahnya. Asmad memberi kesempatan pada si Doel sebagai bersekolah, juga sekaligus sebagai menolak anggapan jelek anak Betawi karena banyak yang tidak bersekolah.

Sinetron legendaris Si Doel Anak Sekolahan merupakan salah satu karya terbaik Rano Karno yang hingga kini masih diapresiasi.

Cerita yang sederhana dan dekat dengan masyarakat kala itu membuat Si Doel Anak Sekolahan mendapat banyak pujian dari penonton.

Namun, di balik kesuksesan Si Doel Anak Sekolahan, Rano Karno selaku aktor, sutradara, sekaligus penulis naskah sinetron tersebut ternyata menyimpan pilu.


Ia mengaku saat menggarap Si Doel dirinya kekurangan biaya hingga akhirnya tak bisa merekrut penulis naskah.

Baca Juga : Tinggalkan Dunia Politik, Wanda Hamidah Siap Terjun ke Seni Peran

Rano Karno juga mengatakan bahwa dirinya sampai harus menggadai rumah dan menjual mobil pribadinya demi membiayai produksi Si Doel.

"Rumah saya gadai, kemudian saya dulu punya mobil dua saya jual, emas-emas saya pinjam sama istri ya saya jual," kenang Rano Karno saat ditemui di Studio Trans TV, Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (8/2).

Meski saat itu kondisi serba sulit, di dalam lubuk hati Rano Karno dirinya yakin bahwa sinetron garapannya bisa sukses.

Beruntungnya, Si Doel Anak Sekolahan memang melejit dan menjadi salah satu tayangan televisi legendaris yang pernah ada di Indonesia.

SDAS ketika pertama ditayangkan melejit dijadikan salah satu cara sangat terkenal dan mengalahkan popularitas produksi-produksi asing yang ketika itu mendominasi televisi Indonesia.

Pemeran

Tokoh Utama

Keluarga Doel

  • Benyamin S untuk Sabeni, ayah Doel
  • Aminah Cendrakasih untuk Lela, ibu Doel
  • Suti Karno untuk Atun, saudara kandung yang lebih muda Doel
  • Mandra untuk Mandra, saudara kandung yang lebih muda Mak Nyak atau paman Doel
  • Pak Tile untuk 'Engkong Ali, kakek si Doel

Keluarga Karyo

  • Basuki untuk Karyo
  • Bendot untuk Bendot, mertua Karyo
  • Nunung untuk Nunung, saudara kandung yang lebih muda Karyo

Pemeran lain

Lainnya:

  • Maryati untuk Munaroh, pacar Mandra
  • Hj. Tonah Untuk Emaknye Zaenab
  • Hj. Nacih untuk Nyak Rodiyah, istri Engkong Ali
  • Ahong Untuk Cukong dari Taiwan,yang demenin Zaenab sekaligus rekan bisnis Pak Rohim di Matrial

Sinopsis

Si Doel yang merupakan anak pertama dari keluarga Sabeni menuntut pengetahuan di sebuah universitas. Jurusan teknik mesin dijadikan pilihan Doel karena dilatar belakangi oleh kehidupan Si Doel yang ditopang dari hasil tarikan oplet babehnya yang hanya sekedar supir oplet. Sementara Mpok Lela, Ibu Si doel, ikut membantu ekonomi keluarga dengan membuka warung kecil-kecilan. Atun, Saudara kandung yang lebih muda Doel, hanyalah seorang lulusan sekolah rendahan.

Hal tsb tentunya bukan tanpa gagasan, Babeh Doel bersedia supaya salah satu dari anaknya dijadikan "orang" dan karenanya Atun pun selanjutnya tidak lagi melanjutkan sekolahnya. Disamping itu Atun pun sebenarnya sosok saudara kandung yang lebih muda yang kenal diri. Walaupun dia tidak lagi dibiayai sekolah (karena babeh Doel tak dapat untuk menyekolahkan dua anaknya sekaligus) tetapi dia masih bersedia membantu ibunya untuk menjaga warung.

Mandra sosok saudara kandung yang lebih muda Mpok Lela menumpang hidup dikeluarga Doel. Pemuda pengangguran ini awal mulanya hidup bersama ayah Mpok Lela. Namun belakangan terjadi keributan kecil yang menciptakan Mandra berakhir memutuskan tinggal bersama keluarga Sabeni. Awal mulanya Sabeni keberatan, namun karena Mandra saudara kandung yang lebih muda dari istrinya, Mandra pun diperbolehkan tinggal bersama mereka.

Kisah cinta Si Doel pun banyak dikupas. Dua orang wanita dalam hidup Doel menciptakannya pusing. Sarah dan Zaenab merupakan dua sosok wanita dalam kehidupan Doel. Awal mulanya Sarah hanyalah sosok mahasiswa perguruan tinggi luar negeri yang hanya bersedia kenal serta meneliti hukum budaya istiadat warga Betawi. Dan pilihan pun jatuh pada keluarga Doel. Awal yang biasa berakhir menciptakan Doel dan Sarah pun dilebihkan dekat.

Sementara itu Zaenab merupakan sosok wanita asli Betawi yang sejak kecil sudah dijodohkan dengan Doel. Doel jelas tak setuju dengan perjodohan itu. Namun Zaenab di mata Doel hanyalah sosok wanita yang dapat beliau jadikan saudara kandung yang lebih muda. Padahal Zaenab sendiri sebenarnya jatuh hati pada si Doel. Namun layaknya orang wanita timur, Zaenab sulit untuk mengungkapkan rasa cintanya. Terlebih pas dia kenal bahwa sudah berada Sarah di hati Doel.

Siapa yang jadi Lala di si Doel?

Pemeran Lala adalah Sindy Dewiana.

Si Doel Anak Sekolahan diproduksi tahun berapa?

Sinetron Si Doel Anak Sekolahan menjadi salah satu sinetron legendaris Indonesia pada era 90-an. Si Doel Anak Sekolahan akhirnya dibuatkan trilogi film oleh Rano Karno bekerja sama dengan Falcon Pictures. Film pertama Si Doel The Movie rilis pada 2018, Si Doel The Movie 2 pada 2019 dan Akhir Kisah Cinta Doel pada 2020.

Aminah Cendrakasih apakah masih hidup?

Hj. Siti Aminah Tjendrakasih (Ejaan yang Disempurnakan: Aminah Cendrakasih) (29 Januari 1938 – 21 Desember 2022) merupakan pemeran dan model berkebangsaan Indonesia.

Kapan film Si Doel Anak Betawi dibuat?

Si Doel Anak Betawi adalah film drama keluarga Indonesia yang diproduksi pada tahun 1972 dan disutradarai oleh Sjuman Djaja. Film ini dibintangi antara lain oleh Rano Karno, Tutie Kirana dan Benyamin S. Cerita film ini didasarkan atas novel karangan Aman Datuk Madjoindo yang berjudul sama.