Tanggal dan waktu komputer dapat diatur dengan cara mengklik ikon date and time melalui kotak dialog

Ada dua cara untuk menggunakan menu Pull Down, yaitu:

a. Dengan cara memilih dan mengklik menu yang diinginkan.

b. Dengan cara menekan secara bersama-sama tombol Alt dan tombol huruf yang digarisbawahi

pada menu.

Misalnya, untuk menggunakan menu File kamu tekan tombol Alt dan tombol huruf F pada keyboard (Alt + F).

2. Membuat Lokasi Penyimpanan File (Folder)

Apabila kamu ingin membuat lokasi penyimpanan khusus pada harddisk, selain pada folder My Documents, maka kamu harus membuat sebuah lokasi penyimpanan yang dinamakan Folder. Untuk membuat folder dengan nama baru dapat dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut:

a. Klik Start - Program - Windows Explorer sehingga muncul kotak jendela Explorer. b. Klik C: pada kotak daftar Folders.

c. Klik menu File - New.

d. Geser kursor dari tulisan submenu New ke arah kanan dan klik Folder maka pada daftar

sebelah kanan akan muncul folder baru dengan nama New Folder.

e. Ketik nama baru untuk folder tersebut. Misalnya, ARSIP CONTOH

f. Tekan Enter sehingga muncul folder dengan nama baru ARSIP CONTOH

Gambar 4.14 Folder dengan nama baru ARSIP CONTOH

3. Melakukan Drag and Drop

Drag and Drop adalah sebuah perintah untuk memindahkan teks, objek, atau sebuah file. Misalkan, kamu akan memindahkan file JADWAL PELAJARAN dari folder My Documents ke folder komputer melalui kotak dialog Windows Explorer. Kamu dapat melakukannya dengan cara Drag and Drop sebagai berikut:

- Arahkan pointer atau kursor pada teks, objek, atau file dan klik serta tahan tombol kiri mouse. - Sambil masih menekan tombol kiri mouse (drag), geser (drop) ke tempat tujuan pemindahan. - Lepaskan tombol kiri mouse maka teks, objek, atau file sudah dipindahkan.

Gambar 4.15 File JADWAL PELAJARAN sedang dipindahkan dari folder My Documents ke folder Komputer 4. Tipe atau Jenis File

Ada beberapa jenis file yang terdapat pada program aplikasi di bawah sistem operasi

Windows. Jenis file bermacam-macam mulai dari jenis file di bawah DOS hingga Windows.

Mulai dari jenis dokumen hingga multimedia. Di antaranya adalah:

a. Documents

Documents adalah jenis file yang dibuat dengan program pengolah kata, misalnya Microsoft Word. File dalam kelompok ini berakhiran (ekstension) DOC pada sistem operasi DOS. Misalnya, Belajar.DOC, Latihan.DOC, dan lain-lain.

b. Workbooks

Workbooksadalah jenis file yang dibuat dengan program pengolah angka, misalnya Microsoft Excel. File dalam kelompok ini berakhiran (ekstension) XLS pada sistem operasi DOS. Misalnya, Hitung.XLS, Faktur.XLS, dan lain-lain.

c. Web Pages

Web Pages adalah jenis file pengolah desain website yang digunakan untuk tampilan halaman website, misalnya Microsoft FrontPage. Salah satu File dalam kelompok ini berakhiran (ekstension) HTM pada sistem operasi DOS.

d. Presentations

Presentations adalah jenis file pengolah disain presentasi yang digunakan untuk tampilan halaman website, misalnya Microsoft FrontPage. Salah satu File ini dalam kelompok berakhiran (ekstension) PPT pada sistem operasi DOS.

e. Database

Database adalah jenis file yang dibuat dengan program pengolah data, misalnya Microsoft Access. File jenis ini berakhiran (ekstension) MDB pada sistem operasi DOS.

File JADWAL PELAJARAN sedang di drag and drop

Gambar 4.17 Kotak dialog Save As Gambar 4.16 Kotak dialog New Office Document

5. Membuat File Baru

Untuk membuat file baru dapat dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut: a. Klik File-New sehingga muncul kotak jendela berikut

b. Setelah jendela di atas muncul klik Blank Document yang terdapat pada task pane

6. Menyimpan File Baru (Save As)

Setelah kamu membuat naskah atau data pada program aplikasi yang dapat dibuka kembali, maka kamu harus menyimpan dokumen tersebut ke dalam sebuah lokasi yang kamu inginkan. Adapun langkah penyimpanan dokumen atau file adalah:

a. Klik Save As pada menu File sehingga muncul kotak dialog Save As.

Klik Blank Document

Lokasi penyimpanan

Gambar 4.18 File dengan nama BARISAN akan diubah namanya

b. Tentukanlah:

- Nama file pada kotak isian File name.

- Lokasi penyimpanan dokumen pada kotak pilihan Save in. Jika kamu akan menyimpannya di dalam harddisk komputer, maka kamu dapat menyimpannya di folder My Documents, sedangkan untuk penyimpanan di disket maka kamu memilih dan mengklik 3½ Floppy A (setelah disket dimasukkan ke floppy drive).

- Jenis file dokumen yang akan disimpan pada kotak dialog Save as type.

c. Klik tombol Save maka dokumen akan segera tersimpan secara otomatis pada lokasi

penyimpanan yang kamu inginkan, sedangkan untuk pembatalan klik tombol Cancel.

7. Mengganti Nama File (Rename)

Untuk mengganti nama file dapat dilakukan dengan cara:

a. Pada kotak jendela Exploring klik kanan pada file yang akan diubah namanya sehingga

muncul Pop menu.

b. Pilih dan klik Rename sehingga nama file sudah siap diubah.

c. Ketik sebuah nama baru, misalnya SEKOLAH lalu tekan tombol Enter.

d. File dengan nama BARISAN berubah dengan nama baru SEKOLAH.

8. Memanggil File (Open)

Ada beberapa cara untuk memanggil atau membuka kembali file yang sudah tersimpan. Dua di antaranya adalah memanggil lewat kotak jendela exploring, yaitu:

Gambar 4.19 File yang akan dibuka

a. Cara pertama

- Pada kotak jendela Exploring klik kanan pada file yang akan dibuka sehingga muncul pop menu.

- Pilih dan klik Open maka file akan segera dibuka.

b. Cara kedua

- Klik ganda (Double Click) file yang akan dibuka. - File akan segera terbuka.

9. Mengedit File (Cut, Copy, Delete)

Mengedit sebuah file, meliputi:

a. Memindahkan file dari folder yang satu ke folder lainnya (Cut). b. Menyalin sebuah file (Copy).

c. Menghapus sebuah file (Delete).

a. Memindahkan file dari folder yang satu ke folder lainnya (cut)

File dari folder yang satu ke folder lainnya dapat dipindah (move) dengan langkah-langkah sebagai berikut:

Gambar 4.20 File SEKOLAH akan dipindahkan dari Folder My Documents ke Folder Komputer

Ikon Cut

Gambar 4.21 Folder dengan nama Komputer menjadi tempat tujuan lokasi pemindahan file SEKOLAH

1. Buka kotak jendela Exploring - My Documents.

2. Klik file yang akan dipindahkan. Misalnya, file dengan nama SEKOLAH. 3. Klik ikon Cut pada Toolbar Standard.

Ikon Paste

Gambar 4.22 File SEKOLAH sudah dipindahkan ke folder Komputer

Ikon Copy

5. Klik ikon Paste pada Toolbar Standard.

6. Maka file dengan nama SEKOLAH akan segera berpindah lokasi dari folder My Documents ke

Folder Komputer.

b. Menyalin sebuah file (Copy)

File dari folder yang satu ke folder lainnya dapat disalin (copy) dengan langkah-langkah sebagai berikut:

1. Buka kotak jendela Exploring.

2. Klik file yang akan disalin atau dikopi. Misalnya, file dengan nama SEKOLAH.

3. Klik ikon Copy pada Toolbar Standard.

4. Klik folder tujuan (misalnya, folder Belajar) pada kotak daftar Folders yang ada di sebelah kiri.

6. Maka file dengan nama SEKOLAH akan disalin ke Folder Belajar.

e. Menghapus file (Delete)

Apabila kamu tidak memerlukan lagi sebuah file, maka kamu dapat menghapusnya dengan langkah-langkah sebagai berikut:

1. Klik File yang akan dihapus.

2. Klik ikon Delete pada Toolbar Standard atau tekan tombol Delete pada keyboard, maka file secara otomatis akan terhapus.

Gambar 4.23 Folder dengan nama Komputer menjadi tempat tujuan lokasi penyalinan file SEKOLAH

10. Memformat Disket (Format 3½ Floppy A)

Disket harus diformat terlebih dahulu agar dapat digunakan secara baik. Adapun memformat disket dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut.

Caranya dapat dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut:

a. Buka kotak jendela Explorer melalui Start - Program - Windows Explorer.

Kegiatan Belajar

1. Demonstrasikan cara membuat dan memberi nama folder baru!

2. Demonstrasikan cara membuat, menyimpan file, serta cara memanggil kembali file tersebut! 3. Demonstrasikan cara memindahkan, menyalin, dan menghapus file melalui kotak jendela

d. Klik Full dan berilah nama label disket pada kotak isian Label atau klik No. Label apabila kamu tidak menginginkan nama untuk disket kamu. Setelah itu, klik tombol Start maka proses format sedang dijalankan.

e. Tunggu beberapa saat hingga muncul kotak dialog.

f. Klik tombol Close apabila kamu tidak akan memformat lagi disket yang lainnya.

11. Menyalin (Copy) File dari Harddisk ke Disket

Untuk menyalin sebuah file dari harddisk ke disket dengan baik dan lancar haruslah memerhatikan hal-hal berikut:

- Disket harus sudah diformat terlebih dahulu.

- Kapasitas file tidak melebihi kapasitas disket, yaitu (1,44 MB). MB = Mega Byte. Adapun langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:

a. Buka kotak jendela Exploring melalui klik Start - Program - Windows Explorer. b. Klik file yang akan disalin (copy).

c. Klik ikon Copy pada Toolbar Standard.

d. Klik 3½ Floppy (A:) pada kotak daftar Folders. e. Klik ikon Paste pada Toolbar Standard.

Gambar 4.24 Tampilan menu pull-down dan kotak dialog 3½ Floppy (A:)

b. Klik kanan 3½ Floppy (A:) pada kotak daftar Foldershingga muncul menu pull down. c. Klik Format hingga muncul kotak dialog Format - 3½ Floppy (A:).

12. Menyalin dan Menyimpan Data di Flasdisk

Sama halnya dengan menyalin file dari harddisk ke disket, untuk menyalin data dari hardisk ke flashdisk caranya sebagai berikut.

a. Pastikan bahwa flashdisk kamu sudah terpasang pada konektor USB di CPU.

b. Klik kanan Start lau klik Explorer.

c. Pilih dan klik kanan file yang akan disalin lalu klik Copy

Gambar 4.25 Langkah mengaktifkan windows explorer

d. Klik folder flashdisk (atau Removable Disk). e. Klik Paste, maka file sudah tersalin di flashdisk.

13. Menyalin dan Menyimpan Data di CD

Untuk dapat menyalin data ke CD atau DVD, komputer kamu harus sudah terpasang CD/DVD Writer dan perangkat lunak untuk menyalin data ke CD/DVD, misalnya Nero.

Cara menyalin data ke CD sebagai berikut:

a. Masukkan CD kosong pada CD/DVD Writer.

b. Klik ganda ikon Nero yang terdapat pada dekstop.

Muncul kotak dialog berikut:

Gambar 4.27 Shorcut Nero pada Desktop

c. Klik ikon Data lalu klik Make Data CD, hingga tampil kotak dialog berikut.

d. Klik tombol Add, muncul kotak dialog berikut:

Gambar 4.30 Jendela Nero; select files and folder Gambar 4.29 Jendela Nero Add Data

e. Pilih folder atau file yang akan disalin, lalu klik Add (untuk menambahkan lagi file) atau Finish (apabila semua file yang akan kamu salin sudah terpenuhi). Klik Next

f. Pada kotak dialog berikut, ubahlah nama disc apabila diperlukan, lalu klik Next

1. Ketik nama file

2. Klik Burn

Gambar 4.32 Jendela Nero; Final Burn Setting Gambar 4.31 Jendela Nero dengan file siap diburning

g. Klik tombol Burn, maka proses penyalinan segera berjalan

h. Tunggu hingga tampil kotak dialog berikut

i. Klik OK dan Next serta Exit

j. Data file sudah tersalin pada CD. Cobalah anda membuka file tersebut dengan mengklik

kanan Start - Explorer.

Gambar 4.33 Jendela Nero; Proses Burning

Gambar 4.34 Pesan burning selesai

Demikianlah cara kerja sistem operasi komputer, setting periferal minimal dan manajemen file dalam media penyimpanan. Setelah kita mempelajarinya, pada bab berikutnya kamu akan mempelajari salah satu perangkat lunak pengolah kata Microsoft Word.

Kamu sudah mempelajari materi tentang sistem operasi, BIOS, seting periferal, dan manajemen file. Apakah kamu sudah menguasai materi tersebut dengan baik? Untuk mengukur kemampuanmu dalam penguasaan materi tersebut, kerjakanlah soal-soal latihan berikut. Jika kamu dapat mengerjakan 80% atau lebih dari soal-soal latihan berikut dengan benar, kamu sudah dapat dikatakan menguasai materi pada bab 4 ini. Akan tetapi, jika kamu belum mampu

mencapai 80% penguasaan materi tersebut maka kamu harus mempelajari kembali materi

tersebut, baik dengan bertanya kepada guru di sekolah, maupun dengan minta bantuan teman, saudara, atau orang tua di rumah.

Sistem operasi adalah kumpulan beberapa perintah atau program pengendalian komputer yang dibuat oleh pabrik komputer dengan memperhatikan bentuk dan cara kerja perangkat keras yang mereka miliki.

Sistem operasi memungkinkan adanya komunikasi antara pengguna dengan komputer, sehingga komputer dapat menjalankan instruksi-intstruksi yang diberikan dan menghasilkan keluaran yang diharapkan.

Sebelum melakukan penginstallan sistem operasi atau program aplikasi lain, diperlukan perangkat keras melalui BIOS, karena jika setting BIOS tidak sesuai dengan kondisi perangkat keras yang ada maka kinerja komputer tidak akan optimal. Bios itu merupakan sarana penyimpanan perintah internal yang telah dibuat oleh perusahaan komputer.

Setelah konfigurasi BIOS dan penginstalan sistem operasi selesai user sudah dapat melakukan setting periferal dan manajemen file sesuai kebutuhan.

RANGKUMAN

RANGKUMAN

REFLEKSI

REFLEKSI

Kegiatan Belajar

1. Demonstrasikan cara memformat disket melalui kotak jendela Windows Explorer!

I. Berilah tanda check list (33333) pada kolom pernyataan benar atau salah di bawah ini!

II. Berilah tanda silang (x) pada salah satu huruf a, b, c, d, atau e di depan jawaban yang paling tepat!

1. Periferal yang dianjurkan tidak aktif saat komputer sedang proses booting adalah ....

a. keyboard d. harddisk

b. mouse e. USB Flashdisk

c. disket

2. Urutan langkah dalam menghidupkan komputer adalah ....

a. tekan tombol power monitor, tekan tombol power CPU, dan pasang kabel listrik secara benar

b. tekan tombol power CPU, pasang kabel listrik secara benar, dan tekan tombol power monitor

c. pasang kabel listrik secara benar, tekan tombol power monitor, dan tekan tombol power CPU

d. tekan tombol power CPU, tekan tombol power monitor, dan pasang kabel listrik secara benar

e. pasang kabel listrik secara benar, tekan tombol power CPU, dan tekan tombol power monitor No. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10.

Pernyataan Benar Salah

Start Up disk digunakan untuk memperbaiki kerusakan pada sistem Windows.

Perintah Dir/p digunakan untuk menampilkan semua file dalam setiap halaman.

Baris menu tidak dapat disembunyikan dalam setiap program aplikasi.

Membuat folder baru dapat dilakukan melalui Windows Explorer. MDB adalah ekstension untuk jenis file presentations.

Untuk memindahkan sebuah file dari folder yang satu ke folder lainnya hanya dapat dilakukan dengan cara drag and drop. Format digunakan untuk membuat disk sistem pada disket atau harddisk.

Perintah mengubah file Buku X menjadi Buku XII pada Windows Explorer adalah Rename.

Setting Screen Saver, Appearance, dan Resolusi serta Background dapat dilakukan melalui kotak dialog Display Properties.

Membuat Start Up Disk dapat dilakukan melalui ikon Add Remove Program pada Control Panel.

________________ ____________ _____________ ____________ _________ ___________ ___________ ___________ _________ __________ ________________ ____________ _____________ ____________ _________ ___________ ___________ ___________ _________ __________

3. Perintah-perintah yang termasuk internal DOS adalah ....

a. format d. copy

b. diskcopy e. undelete

c. CHKDSK

4. Perintah DOS yang digunakan untuk melihat isi sebuah direktori adalah .... a. MD

b. CD c. DIR d. RD e. REN

5. Perintah DOS yang digunakan untuk membuat tempat penyimpanan atau folder adalah .... a. CLS

b. MD c. CD d. RD e. SAVE

6. CHKDSK adalah perintah pada DOS untuk ....

a. membuat jalur pada disket atau harddisk b. memeriksa isi harddisk

c. memeriksa kapasitas disket d. memeriksa file

e. menghapus file dalam disket

7. Sekumpulan perintah dalam bentuk ikon-ikon yang dapat dijalankan untuk mempermudah

dalam mengolah data disebut .... a. status bar

b. menu bar c. formula bar d. scroll bar e. toolbars

8. Ikon yang merupakan jalan pintas untuk menjalankan sebuah perintah disebut .... a. pointer

b. kursor c. scroll bar d. shortcut e. desktop

9. Beikut ini yang tidak termasuk jenis file adalah .... a. Presentation

b. Workbooks c. Web Pages d. Worksheet e. Database

10. Ekstension untuk jenis file Workbooks adalah ....

a. Htmd. d. Ppt

b. Xls e. MDB

11. Htm adalah ekstension dari jenis file .... a. Database b. Workbooks c. Presentations d. Documents e. Web Pages

12. Perintah untuk memindahkan file dari sebuah folder ke folder lainnya adalah .... a. Cut - Paste

b. Copy - Paste c. Go To d. Replace e. Find

13. Agar disket dapat digunakan maka sebelumnya harus .... a. dibersihkan

b. diformat c. diberi label d. dihapus

e. dibuka segelnya

14. Setting printer dapat dilakukan melalui kotak dialog .... a. Files and Folders

b. Control Panel

c. Taksbar and Start menu d. Run

e. Print

15. Selain dengan mengklik tanda silang pada sudut atas kanan jendela yang sedang aktif, cara untuk menutup dokumen yang sedang dibuka dapat pula dilakukan dengan menekan tombol .... a. Alt + F1 b. Alt + F3 c. Alt + F4 d. Ctrl + F3 e. Ctrl + F5

16. Tempat penyimpanan beberapa file selain direktori disebut .... a. Make Directory

b. SubDirectory c. My Documents d. My Computer e. Folder

17. Tanggal dan waktu komputer dapat diatur dengan cara mengklik ikon Date and Time melalui kotak dialog ....

a. Regional Setting Properties b. Customize

c. Options d. Control Panel

18. Format mata uang dapat dilakukan melalui kotak dialog .... a. Regional Setting Properties

b. Customize c. Options d. Control Panel

e. Add Remove Program

19. Perintah-perintah yang termasuk internal DOS adalah .... a. format

b. diskcopy c. CHDSK d. copy e. Undelete

20. Hal yang tidak ditampilkan dalam sebuah program aplikasi adalah .... a. menu

b. toolbars c. ikon-ikon d. kotak dialog e. file

III. Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan singkat dan tepat!

1. Tentukan langkah prosedur baku menghidupkan dan mematikan komputer!

2. Tentukan peranan sistem operasi dalam komputer!

3. Apa perbedaan Internal Command dan External Command? Sebutkan contoh masing-masing!

4. Apa yang dimaksud dengan Drag and Drop? Bagaimana cara melakukannya?

5. Tuliskan beberapa cara membuka sebuah file yang kamu ketahui!

6. Tuliskan beberapa cara menyimpan sebuah file yang kamu ketahui!

7. Apa kegunaan format disket? Apa akibatnya jika disket digunakan sebelum diformat? 8. Tuliskan langkah melakukan setting printer secara singkat dan jelas!

9. Tuliskan langkah melakukan setting monitor secara singkat dan jelas!

10. Tuliskan beberapa kemungkinan apabila layar monitor tidak berfungsi! Diskusikan dengan teman atau gurumu!

P

PP

P

Perererererangkangkangkangkangkaaaaat Lunak Pt Lunak Pt Lunak Pengt Lunak Pt Lunak Pengengengolah Kengolah Kolah Kaolah Kolah Kaaataatatatata

Kamu pasti pernah melihat surat, makalah atau proposal. Tahukah kamu apa yang digunakan untuk mengelola dokumen seperti itu?

Program yang digunakan untuk mengelola dokumen tersebut ialah program kata. Dapatkah kamu menjalankan program pengolah kata? Dapatkah kamu mengindentifikasi menu dan ikon program pengolah kata berserta fungsinya?

Setelah mempelajari materi berikut, kamu pasti dapat menjawab semua pertanyaan di atas dengan penuh percaya diri. Oleh karena itu, ikutilah pembahasan materi berikut, karena setelah mempelajari materi ini kamu akan mampu:

1. Menjelaskan pengertian menu dan ikon yang terdapat dalam perangkat lunak pengolah kata. 2. Menerangkan fungsi menu dan ikon yang terdapat dalam perangkat lunak pengolah kata. 3. Mengidentifikasi menu dan ikon yang terdapat dalam perangkat lunak pengolah kata.

4. Menampilkan menu dan ikon yang tersembunyi dan menyembunyikan ikon-ikon yang tidak

diperlukan.

5. Mendemonstrasikan pembuatan dokumen baru.

6. Memodifikasi jenis dan pengaturan pada teks.

7. Membuat dan menghapus baris, kolom atau tabel.

8. Menambah, menggabung serta mengatur lebar baris dan kolom.

9. Membuat grafik dengan mengoperasikan ikon drawing

10. Memodifikasi pengaturan halaman, dan mendemonstrasikan pembuatan mail merge. 11. Mencetak dokumen. Kata Kunci • Mengaktifkan program • Mengakhiri program • Fungsi menu • Fungsi Icon • Membuat dokumen • Menyimpan dokumen • Membuka dokumen • Menyunting dokumen • Menutup dokumen • Mengelola teks • Menyisipkan objek • Mengatur halaman • Mencetak dokumen