Tujuan akhir dari pembangunan ekonomi adalah meningkatkan

Ajaib.co.id – Pembangunan ekonomi dapat dikatakan sebagai proses kenaikan pendapatan total dan pendapatan per kapita. Pembangunan ekonomi mempertimbangkan pertambahan penduduk yang disertai perubahan mendasar dalam struktur ekonomi suatu negara serta pemerataan pendapatan.

Pembangunan ekonomi dilakukan dengan penanaman modal, penggunaan teknologi, penambahan pengetahuan, peningkatan keterampilan serta kemampuan organisasi. Indonesia pun tentunya telah menetapkan tujuan pembangunan ekonomi untuk jangka panjang maupun pendek. Semuanya selaras dengan dasar negara, konstitusi, dan undang-undang. Kita pun dapat melihatnya melalui indikator pembangunan ekonomi.

Apa itu Pembangunan Ekonomi?

Pembangunan ekonomi adalah proses kenaikan pendapatan total dan pendapatan perkapita dengan memerhitungkan pertambahan penduduk yang disertai perubahan fundamental dalam struktur ekonomi negara dalam pemerataan pendapatan penduduk negara.

Menurut Frederich List, perkembangan ekonomi hanya terjadi apabila dalam masyarakat terdapat kebebasan dalam organisasi politik dan perseorangan. Ia juga menyusun tahap-tahap perkembangan ekonomi yang dimulai dari tahap primitif berternak, pertanian, industri pengolahan akhirnya pertanian, industri pengolahan dan perdagangan.

Tujuan pembangunan ekonomi

Ingatkah kamu bunyi alinea terakhir Pembukaan Undang-Undang Dasar 1945? Isinya menggambarkan tujuan bangsa untuk memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan seterusnya. 

Secara umum, tujuan pembangunan ekonomi di Indonesia pun sejalan dengan hal tersebut. Berikut sejumlah poin-poin pentingnya:

a. Peningkatan pendapatan perkapita negara.

b. Perencanaan pembangunan ekonomi dan laju pertumbuhan ekonomi.

c. Meningkatkan taraf hidup penduduk serta menyetarakannya.

d. Memperluas lapangan kerja dan mengurangi pengangguran.

e. Mengurangi kesenjangan sosial.

f. Meningkatkan kapasitas produksiMeningkatkan investasi.

g. Menurunkan angka kemiskinan.

h. Menciptakan keadilan dan kemakmuran masyarakat.

i. Meningkatkan kualitas pendidikan dan kesehatan untuk peningkatan kualitas hidup masyarakat.

Pembangunan ekonomi yang berjalan dengan benar dan berhasil akan berdampak pada tujuan-tujuan tersebut.

Indikator Pembangunan Ekonomi

Pembangunan ekonomi yang terus berjalan mungkin saja berhasil, mungkin juga tidak. Lalu, bagaimana kita tahu apakah pembangunan ekonomi telah berhasil? Semuanya dapat dilihat melalui indikator pembangunan ekonomi yang menunjukkan keberhasilan pembangunan ekonomi.

Indikator keberhasilan pembangunan ekonomi yang digunakan oleh banyak negara, meliputi:

a. Struktur ekonomi. Misalnya, pergeseran sektor pertanian menjadi sektor industri.

b. Pendapatan per kapita. Perekonomian yang stabil akan berdampak positif pada pendapatan per kapita. Naiknya pendapatan per kapita menjamin kesejahteraan masyarakat

c.Indeks Pembangunan Manusia [IPM]. IPM dilihat dari umur panjang dan hidup sehat, pengetahuan, dan standar hidup layak.

Banyak faktor yang dapat memengaruhi keberhasilan pembangunan ekonomi, yakni faktor ekonomi dan non-ekonomi. Faktor ekonomi mencakup sumber daya manusia, sumber daya alam, keahlian, dan kewirausahaan. Faktor ekonomi tersebut dapat mendorong ketersediaan bahan baku hingga proses pengolahan menjadi produk-produk berkualitas.

Sementara itu, faktor non-ekonomi meliputi kondisi sosial budaya, politik, kelembagaan, dan sistem yang berlaku di masyarakat. Meski tidak berhubungan dengan sumber daya keahlian, faktor non-ekonomi tetap dapat berpengaruh pada pembangunan ekonomi.

Ada faktor pendukung, ada pula hambatan dalam pembangunan ekonomi. Hambatan-hambatan tersebut misalnya kesulitan permodalan, keadaan alam, kurangnya tenaga kerja, situasi politik dalam negeri, hingga kondisi ekonomi dunia. 

Dampak Pembangunan Nasional

Pembangunan ekonomi bukan hanya berdampak baik bagi masyarakat dan negara, tapi juga memiliki dampak negatif. Di bawah ini adalah beberapa dampak positif dan negatif yang diakibatkan karena pembangunan ekonomi nasional.

a. Dampak Positif Pembangunan Ekonomi

  • Melalui pembangunan ekonomi, pelaksanaan suatu kegiatan perekonomian akan berjalan lebih lancar dan dapat mempercepat proses pertumbuhan ekonomi.
  • Pembangunan ekonomi membuat terciptanya suatu lapangan pekerjaan yang dibutuhkan oleh masyarakat, sehingga akan mengurangi pengangguran.
  • Terciptanya lapangan pekerjaan dari pembangunan ekonomi bisa membantu memperbaiki sebuah tingkat pendapatan nasional.
  • Melalui pembangunan ekonomi dimungkinkan adanya suatu perubahan struktur perekonomian dari struktur ekonomi agraris menjadi struktur ekonomi industri, sehingga suatu kegiatan ekonomi yang dilaksanakan oleh negara akan menjadi semakin beragam dan juga dinamis.
  • Pembangunan ekonomi menuntut peningkatan kualitas SDM sehingga dimungkinkan ilmu pengetahan dan teknologi menjadi semakin berkembang pesat. Sehingga makin untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Dampak Negatif Pembangunan Ekonomi

  • Adanya pembangunan ekonomi yang tidak terencana dan berakibat kerusakan lingkungan hidup.
  • Industrialisasi menyebabkan berkurangnya lahan pertanian.
  • Tersingkirnya/hilangnya habitat alam baik itu alam hayati atau hewani.
  • Terjadinya pencemaran air, udara, dan tanah dari ketidakdisiplinannya manusia.

Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional

Untuk menghindari dampak negatif dari pembangunan nasional, kamu harus memiliki sistem perencanaan yang baik. Di bawah ini adalah lima pendekatan sistem perencanaan pembangunan nasional yang perlu kamu ketahui.

a. Pendekatan Politik

Pendekatan ini memiliki pandangan bahwa pemilihan presiden/kepala daerah adalah proses penyusunan rencana karena rakyat menentukan pilihannya berdasarkan program pembangunan yang ditawarkan masing-masing calon. Sehingga, rencana pembangunan adalah penjabaran dari agenda dan janji pembangunan yang ditawarkan pada saat kampanye untuk dituangkan ke dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah [RPJM].

b. Pendekatan Teknokratik

Perencanaan ini dilaksanakan dengan menggunakan metode kerangka berpikir ilmiah oleh lembaga atau Satuan Kerja Perangkat Daerah [SKPD] yang secara fungsional bertugas menangani hal tersebut.

c. Pendekatan Partisipatif

Perencanaan ini dilaksanakan dengan melibatkan semua pihak yang berkepentingan terhadap pembangunan demi mendapatkan aspirasi dan menciptakan rasa memiliki yang tinggi dan mendalam.

d. Pendekatan Atas-Bawah dan Bawah-Atas

Dalam perencanaan pembangunan ini dilaksanakan menurut jenjang pemerintahan. Di mana, rencana hasil proses atas bawah dan bawah atas disesuaikan melalui musyawarah perencanaan pembangunan yang dihasilkan melalui metode penjaringan aspirasi yang dilaksanakan, baik di tingkat nasional, provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa.

Bagaimana dengan kita? Apa yang sudah kita lakukan untuk mencapai tujuan pembangunan ekonomi? Dengan segala keahlian yang kamu miliki, terus berikan yang terbaik untuk bangsa dan negara.

Ajaib merupakan aplikasi investasi reksa dana online yang telah mendapat izin dari OJK, dan didukung oleh SoftBank. Investasi reksa dana bisa memiliki tingkat pengembalian hingga berkali-kali lipat dibanding dengan tabungan bank, dan merupakan instrumen investasi yang tepat bagi pemula. Bebas setor-tarik kapan saja, Ajaib memungkinkan penggunanya untuk berinvestasi sesuai dengan tujuan finansial mereka. Download Ajaib sekarang.

Ilustrasi ekonomi dunia. [foto: pixabay]

Bola.com, Jakarta - Pembangunan ekonomi adalah suatu proses kenaikan pendapatan total dan pendapatan perkapita dengan memperhitungkan adanya pertambahan penduduk. Hal itu juga disertai perubahan fundamental dalam struktur ekonomi dan pemerataan pendapatan penduduk suatu negara.

Pembangunan ekonomi dapat diartikan sebagai kegiatan-kegiatan yang dilakukan suatu negara untuk mengembangkan kegiatan ekonomi dan taraf hidup masyarakatnya.

Pembangunan ekonomi tak lepas dari pertumbuhan ekonomi. Pembangunan ekonomi mendorong pertumbuhan ekonomi, dan sebaliknya, pertumbuhan ekonomi memperlancar proses pembangunan ekonomi.

Adapun yang dimaksud dengan pertumbuhan ekonomi adalah proses kenaikan kapasitas produksi suatu perekonomian yang diwujudkan dalam bentuk kenaikan pendapatan nasional.

Suatu negara dikatakan mengalami pertumbuhan ekonomi apabila terjadi peningkatan GNP secara riil di negara tersebut. Adanya pertumbuhan ekonomi tersebut menjadi indikasi keberhasilan pembangunan ekonomi.

Selain mendorong pertumbuhan ekonomi, pembangunan ekonomi memiliki beberapa tujuan lain. Apa saja tujuan pembangunan ekonomi?

Berikut ini rangkuman tentang tujuan pembangunan ekonomi, ciri-ciri, faktor, dan dampaknya, seperti dilansir dari laman repositori.kemdikbud.go.id, Jumat [3/9/2021].

Berita video deretan atlet dunia yang merilis parfum dengan mereka nama mereka sendiri. Siapa sajakah?

Universitas Prasetya Mulya gelas sebuah diskusi untuk memicu pemulihan perekonomian Indonesia tahun 2021-2022 melalui RCEP. Foto ilustrasi : pexels.com/@n-voitkevich

Sebelum membahas tentang tujuan pembangunan ekonomi, ketahui dulu ciri-cirinya. Adapun ciri-ciri pembangunan ekonomi antara lain:

a. Adanya peningkatan GNP dan pendapatan perkapita yang disertai pemerataan.

b. Terjadinya perubahan struktur ekonomi.

c. Adanya perkembangan teknologi.

d. Adanya peningkatan kesejahteraan yang merata.

Ilustrasi ekonomi. Credit: pexels.com/pixabay

Setiap negara merdeka menghendaki kemakmuran bagi rakyatnya. Cita-cita kemakmuran rakyat dapat diwujudkan melalui pembangunan.

Pembangunan merupakan suatu proses perubahan terus-menerus menuju ke arah perbaikan di segala bidang kehidupan. Pembangunan ekonomi memiliki tujuan sebagai berikut:

1. Meningkatkan ketersediaan serta perluasan distribusi berbagai macam barang kebutuhan pokok hidup, seperti pangan, sandang, papan, kesehatan, pendidikan, dan keamanan.

2. Meningkatkan standar hidup, yang meliputi peningkatan pendapatan, penambahan penyediaan lapangan kerja, perbaikan kualitas pendidikan, serta peningkatan perhatian atas nilai-nilai kultural dan kemanusiaan.

Jadi, selain meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara material, pembangunan ekonommi juga menumbuhkan jati diri sebagai pribadi dan bangsa.

3. Memperluas pilihan-pilihan ekonomis dan sosial bagi setiap individu serta bangsa secara keseluruhan dengan membebaskan diri dan bangsa dari sikap menghamba dan ketergantungan terhadap orang lain atau bangsa lain.

Dengan demikian, pembangunan memiliki tiga nilai inti, yaitu:

  1. Kecukupan, artinya kemampuan untuk memenuhi kebutuhan kebutuhan dasar.
  2. Jati diri, artinya menjadi manusia yang seutuhnya.
  3. Kebebasan dari sikap menghamba, artinya kemampuan untuk menentukan pilihan sendiri.

Ilustrasi ekonomi digital. Unpslash/Adeolu Eletu

Faktor-Faktor yang Memengaruhi Pembangunan Ekonomi

a. Sumber Daya Manusia [SDM].

b. Sumber Daya Alam [SDA].

c. Ilmu pengetahuan dan teknologi [IPTEK].

d. Sosial budaya.

e. Keadaan politik.

f. Sistem pemerintah.

Dampak Pembangunan Ekonomi

  • Dampak Positif Pembangunan Ekonomi

a. Melalui pembangunan ekonomi, pelaksanaan kegiatan perekonomian akan berjalan lebih lancar dan mampu mempercepat proses pertumbuhan ekonomi.

b. Terciptanya lapangan pekerjaan yang dibutuhkan oleh masyarakat.

c. Perubahan struktur perekonomian dari struktur ekonomi agraris menjadi struktur ekonomi industri.

d. Peningkatan kualitas SDM.

  • Dampak Negatif Pembangunan Ekonomi

a. Adanya pembangunan ekonomi yang tidak terencana dengan baik.

b. Industrialisasi mengakibatkan berkurangnya lahan pertanian.

c. Hilangnya habitat alam baik hayati atau hewani.

Sumber: Kemdikbud

Video yang berhubungan

Bài mới nhất

Chủ Đề