Tulisan arab khususon ila ruhi yang benar

Untuk para ikhwan dimana saja dan pembaca blog yang budiman, Khususon dengan menggunakan bahasa Arab lebih utama dari pada Bahasa lainnya nah merupakan mata rantai khasanah dalam hikmah yang tidak boleh putus karena disitulah tali rohani/ spiritual bagi seorang penghayat hikmah yang sejati.

Untuk itu bagi para ikhwan kami sajikan dan kami apload bacaan khususan dengan bahasa arab ini dan semoga bermanfaat bagi kita semua, khususan ini bisa kita gunakan disemua khususan disetiap kita akan mengirimkan fatihah kepada guru guru kita orang terdekat bagi kita.

di dalam khususan ini mengarah kepada

Tulisan arab khususon ila ruhi yang benar

para wali (SYAKH ABDUL QODIR JAILANI , WALI SONGO,PARA ORANG YANG MATI SYAHID, PARA ALIM ULAMAK, DAN ORANG SHALEH LAINNYA )dan para guru dan para orang tua kita sanak kerabat kita dan sanak family kita semua baik yang meninggal ataupun yang masih hidup dan semoga Cahaya Hikmah terus terpancar kuat dari hati saudara-saudara,

Baca jugak dasar tawassul dalam al-quran

inilah khususannya

اَلْفَاتِحَةُ لِرِضَاءِ اللهِ تَعَالىَ اِلَى حَضْرَةِ النَّبِيِّ الْمُصْطَفَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلىَّ اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ثُمَّ اِلَى اَرْوَاحِ أَبَائِه ِوَإِخْوَانِهِ مِنَ الْاَنْبِيَاءِ وَالْمُرْسَلِيْنَ وَاِلَى جَمِيْعِ سَادَاتِنَا وَمَوَالِيْنَا اَبِيْ بَكْرٍ وَعُمَرَ وَعُثْمَانَ وَعَلِيِّ وَجَمِيْعِ أَصْحَابِ رَسُوْلِ اللهِ اَجْمَعِيْنَ… الفاتحة ...

Artinya:

Hadharoh kepada Rosulullah yang terpilih yaitu Nabi Muhammad SAW kemudian kepada semua ruh ruh keluarga Nabi, saudara Nabi dari para Ambiyak/ para Nabi dan Para Utusan. dan juga kepada semua para Shabat Abukar Umar dan Utsman dan Ali dan para shabat rosul lainnya Alfatihah

ثُمَّ اَلْفَاتِحَةُ إِلَى حَضْرَةِ جَمِيْعِ الْأَوْلِيَاءِ مِنْ مَشَارِقِ الْأَرْضِ إِلَى مَغَارِبِهَا وَإِلَى حَضْرَةِ الشَّيْخِ عَبْدِ الْقَادِرِ الْجَيْلَانِيْ وَالْأَوْلِيَاءِ التِّسْعَةِ الَّذِيْنَ بَلَّغُوْا الدِّيْنَ الْإِسْلَامِ فِى إِنْدُوْنِيْسِيَّا وَغَوْثِ هَذَا الزَّمَانِ وَجَمِيْعِ الشُّهَدَاءِ وَالْعُلَمَاءِ وَالصَّالِحِيْنَ وَالْمُفَسِّرِيْنَ وَالْمُحَدِّثِيْنَ وَالْمُجَاهِدِيْنَ فِى سَبِيْلِ اللهِ فِى كُلِّ زَمَانٍ وَمَكَانٍ وَإِلَى حَضْرَةِ أَرْوَاحِ الْمَشَايِخِ كِيَاهِىْ مُحَمَّدْ خَلِيْل بِنْ عَبْدِ اللَّطِيْف بَغْكَالَانْ وَإِلَى حَضْرَةِ جَمِيْعِ مَشَايِخِنَا سِيْدُوْكِيْرِيْ أَوَّلًا وَأَخِرًا وَجَمِيْعِ مَشَايِخِنَا أَوَّلًا وَأَخِرًا وَأُصُوْلِهِمْ وَفُرُوْعِهِمْ رَحْمَةُ اللهِ عَلَيْهِمْ وَيُعِيْدُ عَلَيْنَا مِنْ بَرَكَاتِهِمْ وَأَنْوَارِهِمْ … الفاتحة ...

Kemudian fatihah dihadharohkan kepada semua para wali mulai dari ujung timur sampai ujung barat, dan kepada Syahk Abdul Qodir jailani dan para wali yang sembilan yang sudah menyebarluaskan Islam di Indonesi dan semua para syuhadak, ulamak, sholihin, mufassirin, muhadditsin, mujahidin dalam jalan Allah disepanjang waktu dan tempat dan arwah guru kita kiai Kholil bin Abdullathif Bangkalan, keepada semua guru kita sidogiri awal dan akhir dan semua guru kita awal dan semua cucunya semoga rohmat Allah menyertainya dan barokahnya akan kembali kepada kita, Alfatihah.


Baca jugak doa sebelum belajar

ثُمَّ اْلفَاتِحَةُ إِلَى أَرْوَاحِ جَمِيْعِ مَشَايِخِنَا وَأَسَاتِذَتِنَا وَمُعَلِّمِنَا وَمُرَبِّنَا وَمَنْ أَحَبَّنَا فِى اللهِ وَمَنْ أَوْصَانَا بِالْفَاتِحَةِ وَالدَّعَوَاتِ الْخَيْرَاتِ وَمَنْ لَهُ حَقٌّ عَلَيْنَا وَإِلَى أَرْوَاحِ مَنْ أَجَازَنَا بِالدَّعَوَاتِ وَالْأَحْزَابِ وَالْأَوْرَادِ وَالْعُلُوْمِ النَّافِعَاتِ نَفَعَنَا اللهُ بِهِمْ وَبِعُلُوْمِهِمْ … الفاتحة ...

kemudian kepada ruh ruh guru-guru kita para pendidik kita dan orang yang cinta kita di dalam jalan Allah dan orang yang berwasiat dengan dakwah kebaikan dan orang yang punya hak kepada kita dan arwah orang yang memberi ijazah kepada kita dengan doa, hizib,wirid dan ilmu yang bermanfaat. semoga Allah memberikan kemanfaatan kepada kita dengan adanya mereka dan ilmu mereka. al-fatihah.

3. ثُمَّ اْلفَاتِحَةُ إِلَى حَضْرَةِ وَالِدِيْنَا وَاَمْوَاتِنَا وَاَمْوَاتِ الْمُسْلِمِيْنَ وَالْمُسْلِمَاتِ وَالْمُؤْمِنِيْنَ وَالْمُؤْمِنَاتِ إِنَّ اللهَ تعالى يَغْفِرُ لَهُمْ وَيَرْحَمُهُمْ وَيُسْكِنُ لَهُمُ الْجَنَّةَ ثُمَّ يَشْفَعُ بِهَا حَضْرَةُ النَّبِيِّ الْمُصْطَفَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ شَيْئٌ للهِ لَنَا وَلَهُمْ الفاتحة … الفاتحة ...

kemudian fatihah disampaikan kepada orang tua kita dan orang yang meninggal di antara kita yaitu orang -orang islam laki dan perempuan orang mukmin laki-laki dan orang mukmin perempuan semoga Allah mengampuni mereka dan welaskasih kepada mereka dan diletakkan di surga dan diberi syafaat oleh baginda Nabi Muhammad SAW Al-Fatihah.

[baca lafad khususon arab dan arti lengkap 2

Demikian khususan ini kami bagikan semoga bermanfaat. amin.

Artikel by: Al-inaya.blogspot.com

Bacaan Tawasul Singkat Dengan Tulisan Latin (Lengkap) – Setelah sebelumnya membahas tentang teks dan bacaan tawasul lengkap dengan tulisan arab, maka kali ini akan catatanmoeslimah.com akan menulis kembali bacaan tawasul dengan tulisan latin. Bagi yang belum bisa atau kurang paham dengan tulisan arab, kita masih bisa menghapalnya dengan mudah dengan tulisan latin.

Semoga tulisan ini bisa memberikan manfaat kepada sahabat muslimah khususnya yang terbiasa dengan tawasul. Untuk mengulang kembali apa itu tawasul dan dasar hukumnya, bisa dilihat dan dibaca pada artikel sebelumnya tentang Bacaan Tawasul Arab (Hadhorot) Lengkap dengan Dasar Hukumnya.

Berikut ini akan ditulis bacaan tawasul secara urut, singkat dan lengkap.

Bacaan Tawasul Latin Singkat

  • Astaghfirullahal’adziim  (3 x)
  • Asy-hadu allaa-ilaaha illallah wa Asy-hadu anna Muhammadarrosulullah.
  • ‘Ala hadzihin niyati wa’ala kulli niyatin sholihah, Ilaa hadrotin nabiyil-Musthofa Muhammadin SAW wa ‘alaa aalihi wa azwajihi wadzurriyyatihi wa ahli baitihil-kirom ajma-‘iin, Syai-u lillahi lahumul-faatihah: (Baca surat al-Fatihah)
  • Tsumma Ila hadroti jami-‘i ash-habi rosulillahi SAW Khusushon sayyidina Abu Bakar Shidiq wa ‘Umarobnil-Khothob, wa ‘Utsmanabni ‘Affan, wa ‘Ali bin Abi Tholib wa ‘ala baqiyati min shohabatihi ajma’iin, wa ila jami’il-anbiya-i, wal mursalin, was Syuhadaa-i, was-Sholihin, wal-‘ulamaa-il-‘aamilin, wal-Malaa-ikatil-Muqorrobin, wal-Karubiyyin, war-Ruhaniyyin, wal-Karomal-Kaatibin wa li sayyidina Malaa-ikati: Jibril, Mika-il, Isrofil, ‘Izro-il, wa hamalatil-‘arsyi ‘alaihimussalam ajma’iin. Al-Faatihah…
  • Tsumma Ila hadroti jami’i Awliya-illahi mingkulli waliyyin wa waliyatin, mimmasyaariqil-ardhi ila maghoribiha, fi barriha wa bahriha wa jami’i Awliya-i tis’ah Qoddasallohu sirrohum, wa Khushushon ila Hadroti Sulthon Awliya-i, Sayidina Syekh ‘Abdul-Qodir Al-Jailani, Shohibil-Karromah wal-Ijazah, Qoddasa llohu sirrohu, Tsumma Ila Arwahi jami’i Aba-ina, wa ummahatina, wa jaddina, wa jaddatina, wa kholina wa kholatina, wa ‘ammina wa ‘ammatina, wa jami’i ustadzina wa asatidzatina, wa masyayikhina wa masyayikhi masyayikhina, wa lijami’i jama’atina, wa zaujina wa zaujatina wa auladina wa banatina wa dzurriyatina wa ikhwanina minal-muslimina wal-muslimat wal-mukminina wal-mukminat, wa liman hadhoro fi hadzal-majlisi minal-mukminin, Rohmatullahi ta’ala ‘alaina wa ‘alaihim ajma’in Syai-ul lillahi lana wa lahum ajma’in Al-faatihah: (Baca surat al-Fatihah)

Setelah bacaan tersebut selesai, maka bisa langsung membaca surat al-Ikhlas 3x, al-Falaq 1x, an-Naas 1x, al-Fatihah 1x, alif laam mim sampai dengan tahlil dan doa. Jadi secara singkat cukup. Namun jika ingin mendoakan ahli kubur secara umum maka tambahkan dengan bacaan doa tawasul untuk ahli kubur (kirim arwah). Berikut ini:

Bacaan Tawasul Untuk Ahli Kubur

Tsumma Ila Arwahi jami’i ahlil-qubur minal-muslimiina wal-muslimati wal-mukminina wal-mukminati, Allahummaghfir lahum, warhamhum, wa ‘aafihim wa’fu ‘anhum wa akrim nuzulahum wa wasi’ madkholahum wa taqobbal hasanatihim wa kaffir sayyi-aatihim waj’alil-jannata ma’wahum. Al-faatihah.

Jika menginginkan untuk mendoakan seseorang secara khusus maka baca tawasul berikut ini:

Bacaan Tawasul Untuk Mendoakan Ahli Kubur (Secara Khusus)

Artinya jika kita ingin membaca tawasul untuk mengkhususkan kepada seseorang secara khusus, misalnya ibu, bapak, kakak, kakek, nenek dan lain sebagainya, maka membacanya pun dikhususkan.

Khushushon ila ruuhi (…) bin/binti (…). Jika yang didoakan laki-laki maka membacanya: Allahumaghfir lahu, warhamhu, wa ‘aafihi wa’fu ‘anhu wa akrim nuzulahu wa wasi’ madkholahu wa taqobbal hasanatihi wa kaffir sayyi-atihi waj’alil-jannata ma’wahu Al-fatihah. Dan jikalau perempuan yang didoakan maka kalimatnya dirubah menjadi:  Allahumaghfir laha, warhamha, wa ‘afiha wa’fu ‘anha wa akrim nuzulaha wa wasi’ madkholaha wa taqobbal hasanatiha wa kaffir sayyi-atiha waj’alil-jannata ma’waha. Al-fatihah.

Setelah itu baru membaca surat Yaa Siin, Tahlil dan seterusnya sampai doa penutup.

Membaca Surat Yaa Siin

TAQOBBALA LLAHU MINNA WA MINGKUM TAQOBBAL YA KARIIM.

A’uudzu billahi minasyaithaanir rojiim, Bismillahir rohmaanirrohiim. Yaa Siin, wal-qur’anil hakim dst sampai dengan selesai.

Setelah itu dilanjutkan dengan membaca surat al-Ikhlas 3x, al-Falaq 1x, an-Naas 1x, al-Fatihah 1x, alif laam mim sampai dengan ulaa-ika ‘alaa hudam mir rabbihim wa ulaa-ika humul-muflihuun. Kemudian dilanjutkan dengan membaca ayat Kursi.

Wa-ilaahukum ilahuw waahid, La ilaaha illa huwar rrohmaanur rrohiam:  Allaahu laa ilaaha illa huwal-hayyul-qoyyum. La Ta’ khudzuhu sinatuw wa laa nauam, lahu maa fis samaawaati wa ma fil-ardhi mang dzal ladzia yasyfa’u ingdahu illa bi-idznih, ya’lamu maa baina aidiihim wa maa kholfahum wa la yuhiithuuna bi syai-im min ‘ilmihai illa bimaa syaa-a wasi’a kursiyuhus samawati wal-ardh, wa la ya-uduhu hifdzuhuma wa huwal’aliyyul-‘adziim.

Kemudian Istighfar:

Astaghfirullohal-‘adziam 3x

dilanjutkan dengan Tahlil

Afdholu dzikri:

Laa-ilaaha – illallah, hayyum baaq. Laa-ilaaha – illallah, hayyum maujuud. Laa-ilaaha – illallah, hayyum ma’buud. Laa-ilaaha – illallah, Laa-ilaaha – illallah 10, 17, 21, 33, 40 atau 100 kali. . . . . . Kemudian dilanjutkan dengan Doa.

Tulisan arab khususon ila ruhi yang benar
Bacaan Tawasul Singkat Dengan Tulisan Latin (Lengkap)

Bacaan Doa Tahlil Singkat

Laa-ilaaha – illallahu Muhammadur rosulullah, SAW Ya dzal-jalaali wal-ikram, Allahumma sholli wa sallim ‘alaa sayyidina Muhammadin, sayidil-awwaliina wal-aakhirin wa sallim wa rodhiyallahu ta’ala ‘ang kulli shohabati rosulillahi ajma-‘in, Amiin Ya Robbal’Aalamiin.

Al-hamdu lillahi robbil-‘aalamiin ya Ma’bud, hamdan yuwafi ni’mahu, wa yukafi-u mazidah, ya robbana lakal-hamdu kama yambaghi li jalali wajhikal-kariim wa ‘adziimi sulthonik.

Allahumma sholli ‘ala sayidina Muhammadin sholaatan tungjina bihaa min jami-‘il-ahwali wal-aafaat, wa taqdhi lana biha min jami-‘il-haajaat, wa tuthohiruna biha min jami-‘is sayyi-at, wa tarfa’una biha ‘ingdaka a’lad darojaat, wa tuballighuna biha aqshol-ghoyaati min jam’il-khoirooti fil-hayaati wa ba’dal-mamaat bi rohmatika ya Arhamar rohimiin.

Allahumma Aushil tsawaba maa qoroknahu, wa maa halalnahu hadiyatan khushushon ila ruhi ( . . .) bin /binti ( . . . ) wa hadiyatan ila arwahi jami’i ahlil-quburi minal-muslimiina wal-muslimaat wal-mu’miniina wal-mukminaat. Al-ahya-i minhum wal-amwat.

Jika yang didoakan dari ahli kubur itu lebih dari satu maka doanya dijamak.

Allahumaghfir lahum, warhamhum, wa ‘afihim wa’fu ‘anhum wa akrim nuzulahum wa wasi’ madkholahum wa taqobbal hasanatihim wa kaffir sayyi-aatihim waj’alil-jannata makwahum birohmatika ya Arhamar raahimiin.

Allahumma Inna nas-aluka ridhoka wal-jannata, wa na’udzu bika min sakhothika wannar.

Robbana Aatina fiddun-ya hasanah wa fil-aakhiroti hasanah wa qinaa ‘adzaaban-naar. Subhana robbika robbil-‘izzati ‘amma yashifuun was salamun ‘alal-mursalin wal-hamdu lillahi robbil-‘alamiin. alfaatihah….

Itulah Bacaan Tawasul Singkat Dengan Tulisan Latin (Lengkap) yang bisa digunakan untuk mengawali tahlilan, kirim doa untuk orang yang sudah meninggal, yang umum dan singkat. Jika ingin membacanya dalam tulisan arab bisa dibuka artikel sebelumnya tentang Susunan Dan Teks Bacaan Tawasul (Hadhorot) Terlengkap Dengan Tulisan Arab. Semoga bermanfaat dan membantu sahabat Muslimah, jika ada kesalahan dalam penulisan mohon kritikannya :), salam ukhuwah :).