Tuliskan apa perbedaan antara galaksi planet dan bintang

Lihat Foto

KOMPAS.com/Gischa Prameswari

Ilustrasi perbedaan planet, bintang, dan satelit

KOMPAS.com - Tata surya merupakan kumpulan benda langit yang terdiri dari berbagai obyek. Dialnsir dri Encyclopaedia Britannica [2015], obyek atau benda langit yang mengelilingi matahari adalah planet, bulan dan satelitm serta komet, asteroid, dan meteroid. 

Tata surya menanungi bumi dan isinya. Berada dalam salah satu galaksi yang disebut Galaksi Bimasakti. 

Lalu apa pengertian dan perbedaan dari planet, bintang, dan satelit? 

Pengertian planet, bintang, dan satelit

Berikut penjelasan masing-masing dari planet, bintang, dan satelit: 

Pengertian planet 

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, planet adalah benda langit yang mengorbit pada suatu bintang dengan lintasan tertentu. 

Planet juga dapat dikatan sebagai benda astronomi yang mengorbit bintang besar untuk memiliki gravitasi sendiri. 

Gaya gravitasi pada planet dapat mengatasi gaya kaku, sehingga Bumi mencapai keseimbangan hidrostatik dengan bentuknya yang bulat. 

Planet bukanlah satelit. Planet bisa membersihkan sekelilingnya dengan cara menyedot atau menendang benda langit di sekitar orbitnya. 

Baca juga: Teori Planetesimal: Teori Pembentukan Tata Surya

Pengertian bintang 

Dilansir dari Imagine the Universe NASA, bintang adalah obyek astronomi yang paling dikenal luas dan mewakili blok bangunan dan galaksi yang paling mendasar.

Gravitasi bintang terus-menerus membuat bintang runtuh, hanya saja karena tekanan gas yang sangat panas mampu menahan hal tersebut. 

Inti bintang yang panas mengakibatkan reaksi nuklir dan menghasilkan energi yang besar keluar dari dalam bintang. Energi itu disebut panas dan sinar Matahari. 

Pengertian satelit 

Satelit merupakan benda yang ada di ruang angkasa yang mengitari benda lain dan akan tetap pada gaya tarik benda lain yang berukuran lebih besar, 

Beberapa planet yang memiliki satelit, seperti Bumi, Mars, Jupiter Saturnus, Uranus, dan Neptunus. 

Jenis-jenis satelit dibedakan menjadi dua, yakni: 

  • Satelit alam, satelit yang sudah ada dalam tata surya. Contohnya Bulan yang menjadi satelit Bumi. 
  • Satelit buatan, satelit yang dibuat oleh manusia kemudian diluncurkan menggunakan roket. 

Baca juga: Asteroid, Batuan di Tata Surya

Perbedaan planet, bintang, dan satelit

Planet Bintang Satelit

Planet merupakan benda langit yang tidak bisa mengeluarkan panas.

Bintang memancarkan cahaya energi panas. Karena massanya dan energi yang cuku besar untuk membakar hidrogen dan isotopnya. Satelit merupakan benda angkasa yang tidak memiliki sumber cahaya sendiri. 
Planet merupakan benda langit yang tidka bisa mengeluarkan cahaya  Bintang memancarkan cahaya karena adanya reaksi fusi. Satelit bergerak mengelilingi planet tertentu mengikuti orbit planet itu sendiri.
Planet akan bergerak mengelilingi Matahari dalam bentuk rotasi dan revolusi

Karena adanya reaksi fusi maka Bintang memiliki ukuran yang lebih besar dibandingkan obyek langit lainnya. 

 

Baca juga: Ciri-ciri dan Karakteristik Anggota Tata Surya

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link //t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Lihat Foto

SHUTTERSTOCK

Ilustrasi planet-planet di tata surya

KOMPAS.com - Planet dan bintang, keduanya adalah benda langit yang sama-sama terlihat bersinar. Manusia sendiri tinggal pada suatu planet yang dinamakan dengan Bumi.

Makhluk hidup di Bumi memanfaatkan energi dari suatu bintang yang bernama Matahari untuk bertahan hidup.

Mengapa Matahari adalah bintang, sedangkan Bumi adalah planet? Sebenarnya apakah yang membedakan bintang dan planet? Untuk mengetahuinya jawabannya yuk kita simak penjelasan berikut ini!

Pengertian planet dan bintang 

Dilansir dari International Astronomical Union, planet adalah benda langit yang mengorbit bintang, memiliki massa yang cuku untuk gaya gravitasi sendiri.

Gaya gravitasi tersebut dapat mengatasi gaya kaku sehingga bumi mencapai kesetimbangan hidrostatik dengan bentuknya yang bulat seperti bola.

Baca juga: Mengapa Rasi Bintang dapat Dijadikan sebagai Penunjuk Arah?

Planet bukanlah satelit, dan juga dapat membersihkan dengan cara menyedot atau menendang benda langit lain di sekitar orbitnya.

Sedangkan bintang adalah benda langit berbentuk bola gas yang terikat oleh gravitasinya sendiri. Gravitasi bintang sangatlah besar, sehingga bisa menarik planet untuk mengorbit ke arahnya.

Saking besarnya gravitasi bintang, gravitasi itu menarik dirinya sendiri ke dalam. Dilansir dari Imagine the Universe NASA, gravitasi bintang berusaha terus-terusan membuat bintang runtuh namun gravitasi tersebut dilawan oleh tekanan gas inti bintang yang sangat panas.

Pada inti yang sangat panas tersebut terjadi reaksi nuklir yang menghasilkan energi sangat besar ke arah luar bintang hingga dapat melawan gaya gravitasinya sendiri. Energi inilah yang disebut panas dan sinar Matahari yang sampai ke Bumi kita.

Perbedaan planet dan bintang 

Berikut beberapa perbedaan planet dan bintang. yaitu:

Dalam tata surya ini terdapat berbagai benda langit yang banyak disebut planet dan bintang. Kita sendiri hidup di planet yang bernama Bumi. Sedangkan bintang satu-satunya yang paling besar yang berada dalam tata surya adalah matahari.

Di langit malam biasanya planet dan bintang saling memamerkan cahayanya membentuk lukisan alam yang indah. Lantas apa perbedaan planet dan bintang yang sama–sama bersinar di langit malam? Nah, berikut ini ada penjelasan mengenai pengertian serta perbedaan dari planet dan bintang.

Pengertian planet dan bintang

pixabay.com/Валера Шумскийa

Seperti yang dikutip dari International Astronomical Union, planet adalah benda langit yang berkeliling atau mengorbit bintang dan memiliki massa yang cukup besar, sehingga memiliki gaya gravitasi sendiri. Gaya gravitasi itu bisa mengatasi “gaya tubuh kaku” [rigid body force] yang membuat planet berada dalam kesetimbangan hidrostatik [memiliki bentuk hampir bulat]. Planet juga mampu membersihkan jalur di sekitar orbitnya dengan cara menyedot atau menendang benda langit lain.

Sementara itu, bintang adalah benda langit berbentuk bola massa gas yang diikat oleh gravitasinya sendiri. Bintang memiliki gaya gravitasi yang besar yang bisa menarik planet untuk mengorbit di sekitarnya. Bahkan gravitasi itu terus menarik dirinya sendiri ke dalam, untuk mencoba membuatnya runtuh.

Namun gravitasi tersebut dicegah atau dilawan oleh tekanan gas dari inti bintang yang panas. Pada inti yang sangat panas tersebut terjadi reaksi nuklir yang menghasilkan energi sangat besar ke arah luar bintang hingga dapat melawan gaya gravitasinya. Energi tersebut yang biasa kita sebut sebagai sinar dan panas matahari. Energi tersebut pula yang mencapai satu keadaan yang disebut kesetimbangan hidrostatik sehingga tidak bisa meruntuhkan bintang.

Perbedaan planet dan bintang

pixabay.com/Daniel Roberts

Perbedaan planet dan bintang dapat kita lihat dari beberapa hal di bawah ini:

1. Sumber cahaya

Bintang memiliki cahayanya sendiri. Cahaya dari bintang dihasilkan dari energi yang keluar dari dalamnya. Selain mengeluarkan cahaya, ia juga mengeluarkan radiasi dan panas. Cahaya dari bintang akan terlihat kerlap-kerlip dari bumi, hal itu terjadi karena turbulensi udara antara Bumi dan Matahari membiaskan dan membelokkan cahaya Matahari.

Sedangkan planet tidak memiliki sumber cahaya sendiri yang dapat dikeluarkan. Inti planet hanya akan menghasilkan panas yang cukup untuk dirinya hidup, namun tidak terpancar seperti pada bintang. Cahaya yang dipancarkan oleh planet berasal dari pantulan cahaya sumber lain. Cahaya planet tidak terlihat kerlap kerlip.

2. Berat masing-masing

Bintang memiliki massa yang lebih berat dibanding dengan planet. Hal inilah yang membuat bintang dapat memancarkan cahaya karena adanya reaksi fusi pada intinya. Ukuran bintang juga lebih besar dari planet.

Melansir dari Ask an Astronomer, suatu benda harus memiliki setidaknya 75 kali massa Jupiter, barulah benda tersebut memiliki energi yang cukup untuk melakukan reaksi fusi dan disebut sebagai bintang. Benda langit yang berukuran 13 kali lebih besar dari massa Jupiter, tergolong pada bintang katai. Yaitu bintang kecil yang memancarkan cahayanya dari pembakaran deuterium [isotop hidrogen].

Jika dibandingkan dengan bumi, bumi kita sendiri 11 kali lebih kecil dari Jupiter. Sebagai gambaran, massa matahari sebagai bintang yang terdekat dengan bumi jika dibandingkan dengan massa bumi adalah  sekitar 332.946 banding 1.

3. Suhu masing-masing

Tentu saja planet memiliki suhu yang lebih tinggi dari bumi, karena ia memiliki massa yang lebih besar serta dapat menghasilkan energinya sendiri. Melansir dari Lumen Learning, bintang memiliki rentang suhu sekitar 2 juta derajat celcius hingga 40 juta derajat celcius.

Matahari memiliki suhu sekitar 15 juta derajat celcius. Sedangkan planet terpanas dalam tata surya adalah Merkurius yang hanya memiliki suhu sekitar 430 derajat celcius. Sementara Bumi yang kita tinggali memiliki suhu di antara -25 derajat celcius hingga 45 derajat celcius.

Suhu bintang akan sama dan sangat panas di setiap sisinya, sementara suhu permukaan planet berbeda-beda di setiap sisinya. Sisi yang terkena cahaya pantulan akan sangat tinggi, sedangkan sisi yang tidak terkena cahaya akan sangat rendah.

Itulah perbedaan dari planet dan bintang yang sama-sama bersinar di langit. Menakjubkan, ya!

Baca Juga: Bumi Bulat? Ini Jawaban dari 5 Pertanyaan Umum Tentang Fenomena Alam 

Baca Juga: Ini Lho Pribumi Asli Indonesia Berdasarkan Sejarah, Sudah Tahu?

Baca Juga: Fenomena Midnight Sun, Saat Matahari Bersinar 24 Jam di Norwegia Utara

Video yang berhubungan

Bài Viết Liên Quan

Bài mới nhất

Chủ Đề