Tuliskan tokoh tokoh pada cerita obat Bosan dari Nenek

Buatlah contoh refleksi yang telah melakukan MOS selama 1 hari

Ada yang bisa bantuCara menentukan konstituen dan klausa pada kalimat Mohon jangan ngasalKukasih point besar kak ​

Bagaimana pendapatmu terhadap lingkungan yang ada di tempat tinggalmu masing-masing?!tolong jawab dong,[cuman 1 soal doang]??​?[ecekkk bsok mau di kum … pulin]]

bahasa lampungnya kapan kamu menikah​

Teka teki mpls.mohon dijawab ya

contoh puisi berdasarkan nama i c h a s u r y a​

Apa Arti Tahu selimut Mpls sma​

TOLONG BANTU JAWAB TEKA TEKI MOS "PADI GOSONG'" ​

makanan rindu berat coklat dilan bukan sih? buat mos​

Minuman hasil perjuanganSnack waktu baik Makanan kembar tigateka teki soal mos apa jawabanya kak​

mencari 1 contoh berita kemudian menjawab 6 pertanyaan seputar berita yang di sampaikanbantuin kak​

Istilah minuman menakutkan apa ya kak tolong bantu jawab

Istilah minuman memabukan apa ya dapat tugas mpls nih kaka tlg bantu jwb

Istilah coklat rindu apa ya dapat tugas mpls nih kaka tlg bantu jwb

teka teki makanan 1]. snack sejuta gaya​

Buatlah sebuah karangan masa² liburan naik kereta ke Surabaya untuk pergi ke nikahan saudara​

mohon bantu Jawab, terimakasih ​

Q.TOLONG KAK/BANG SAYA MAU BIKIN CERITA TAPI BINGUNG JUDULNYA APA [╥﹏╥]buatlah satu judul cerita tentang naga......★tidak boleh COMPAS★hanya judulnya … sajaMOHON BANTUANNYA.❤❤❤​

Apa yang membuat kalian fokus dan tiba-tiba Suka gagal fokuscepet ya butuh sekarang​

Jelaskan tujuan makhluk hidup bergerak! Jawab:​

Buatlah contoh refleksi yang telah melakukan MOS selama 1 hari

Ada yang bisa bantuCara menentukan konstituen dan klausa pada kalimat Mohon jangan ngasalKukasih point besar kak ​

Bagaimana pendapatmu terhadap lingkungan yang ada di tempat tinggalmu masing-masing?!tolong jawab dong,[cuman 1 soal doang]??​?[ecekkk bsok mau di kum … pulin]]

bahasa lampungnya kapan kamu menikah​

Teka teki mpls.mohon dijawab ya

contoh puisi berdasarkan nama i c h a s u r y a​

Apa Arti Tahu selimut Mpls sma​

TOLONG BANTU JAWAB TEKA TEKI MOS "PADI GOSONG'" ​

makanan rindu berat coklat dilan bukan sih? buat mos​

Minuman hasil perjuanganSnack waktu baik Makanan kembar tigateka teki soal mos apa jawabanya kak​

Coggle requires JavaScript to display documents.

        • Cerita ini menceritakan bagaimana menghadapi kebosanan dengan membaca buku atau kegiatan lainnya.

        • Gaya bahasa yang digunakan adalah bahasa yang kita gunakan sehari-hari.

        • Alur Cerita ini adalah Maju.

      • Amanat : cara mengatasi kebosanan adalah dengan membaca buku karena dapat meningkatkan kecerdasan kita dan tidak membuat kita bosan.

Obat Bosan dari Nenek [Sylvana Toemon]

Ayah dan Ibu belum pulang dari kantor. Mbak Asti dan Mas Pur pergi kuliah. Kawan bermain Lili, Oni sedang sakit kuning. Vita, tetangga sebelah sedang pergi ke rumah saudaranya. Nah, tinggal Lili dan Mbok Nah yang ada di rumah. Mbok Nah sibuk menyeterika.

Lili merasa kesal dan bosan. PR sudah selesai. Dia tak tahu lagi apa yang harus dilakukannya. Biasanya dia bisa bermain dengan Vita atau Oni.

"Sudah, tidur saja Li!" usul Mbok Nah.

"Ah, orang tidak mengantuk disuruh tidur!" Lili menggerutu.

"Atau main ke rumah Dede? Biar Mbok antarkan!" Mbok Nah menawarkan.

"Malas ah, rumahnya jauh. Biasanya jam empat begini dia belum bangun. Dia, kan, harus tidur siang setiap hari!" Lili menolak. Tiba-tiba Lili mendapat gagasan. Dia pergi ke kamar Ibu dan menelepon Nenek.

Sesudah bercakap-cakap sejenak, Lili mulai mengeluh, "Nek, kalau tiap hari begini Lili bisa mati. Bosannya setengah mati. Vita pergi, Oni sakit. Di rumah tak ada siapa-siapa!"

"Wah, wah, jangan sebut-sebut mati. Bosan itu, kan, penyakit yang paling gampang diobati. Sudah setua ini Nenek tak pernah merasa bosan!"

"Tentu saja. Cucu-cucu yang tinggal sama Nenek segudang. Di sana, kan, selalu ramai. Di sini sepi!"

"Selalu sepi tidak enak, selalu ramai juga tidak enak. Nah, begini saja. Kamu sabar sebentar. Nenek akan segera datang membawakan obat untuk penyakit bosanmu!"

Page 2

Obat Bosan dari Nenek [Sylvana Toemon]

"Baiklah, cepat datang, ya Nek!" kata Lili dengan gembira dan meletakkan gagang telepon. Dalam hati Lili bertanya-tanya seperti apa kiranya obat bosan itu. Kalau berbentuk pil, wah, lebih baik tidak usah saja. Kalau berbentuk permainan, nah ini lebih asyik. Tetapi, mainan pun lama-lama bisa membosankan.

Sambil menunggu Nenek datang, Lili mendekati Mbok Nah lagi.

"Mbok, Mbok, Nenek mau datang membawakan obat bosan. Tahu tidak Mbok, obat bosan itu seperti apa, sih?" Mbok Nah tertawa, lalu menggeleng-gelengkan kepala.

"Lili, Lili, mana ada, sih, obat bosan? Ada juga obat batuk, obat sakit perut, obat flu. Kalau Mbok Nah bosan, obatnya, sih, gampang saja. Stel saja kaset dangdut. Hilang sudah rasa bosannya!" kata Mbok Nah.

Sekarang Lili yang tertawa. "Kalau saya, sih, tambah bosan mendengar kaset lagu dangdut. Kaset lagu anak-anak saja, paling seminggu enak didengar. Sesudah itu bosan saya mendengarnya!" kata Lili.

"Ya, sudah. Kesukaan orang, kan, Iain-Iain. Kita lihat saja nanti, Nenek bawa obat bosan yang bagaimana!" kata Mbok Nah. Empat puluh menit kemudian Nenek datang. Lili menyambutnya dengan gembira. Nenek mengeluarkan beberapa buah buku dari tasnya.

"Yaaa, obat bosannya bukuuuu. Lili, kan, malas baca buku!" seru Lili dengan kecewa.

"Hei, kamu belum tahu nikmatnya membaca buku rupanya. Kalau sudah senang membaca, kamu tidak akan pernah merasa bosan lagi. Nah, sekarang coba kamu baca buku yang ini!" kata Nenek sambil memberikan sebuah buku cerita bergambar.

"Kalau tebal, malas, ah, bacanya!" kata Lili dengan segan. "Tidak, ini cuma 24 halaman. Tiap halaman ada gambarnya dan teksnya sedikit. Ceritanya tentang beruang kecil. Bagus, Io! Anak-anak di berbagai negara sudah membaca buku ini!" Nenek memberi semangat.

Lili mulai membaca. Eh, ternyata menarik juga. Nenek tersenyum dan berkata, "Kamu sudah kelas empat. Sayang sekali kamu belum mengenal banyak cerita yang bagus. Sebetulnya buku bukan hanya buku cerita, tetapi ada juga buku tentang berbagai pengetahuan. Misalnya kamu mau tahu asal minyak tanah, atau cara kerja tukang pos, atau tentang menanam bunga atau apa saja, semua ada bukunya!"

"lya, Nek? Kalau buku cara membuat  mainan dari kertas, ada tidak Nek? Itu, Io, seperti membuat perahu, burung. Lili mau baca buku itu kalau ada!" kata Lili.

"Tentu saja ada. Nanti, kita bisa cari di toko buku. Nenek akan tunjukkan berbagai macam buku. Sekarang, kamu bisa membaca buku-buku yang tipis ini dulu. Nanti, makin lama kamu akan terbiasa dan senang membaca buku cerita yang lebih tebal. Kalau kamu suka membaca, kamu tak akan merasa bosan. Bermain dengan kawan memang suatu hal yang baik, tetapi kebiasaan membaca juga perlu dipupuk. Nanti kalau kamu menjadi mahasiswi, kamu sudah terbiasa membaca buku pelajaran yang tebal-tebal!" kata Nenek.

"Buku ceritanya dari mana, Nek?" tanya Lili.

"Nanti Nenek belikan beberapa. Lalu setiap bulan Ibu bisa membelikan satu atau dua buah buku. Kemudian kamu bisa tukar pinjam dengan kawan-kawanmu yang punya buku cerita. Selain itu kamu juga bisa pinjam dari perpustakaan sekolah. Di sekolahmu ada perpustakaan tidak?" tanya Nenek.

"Ada. Tapi Lili belum pernah pinjam!" Lili mengaku terus terang.

"Lili! Lili! Seharusnya, perpustakaan sekolah dimanfaatkan. Tetapi, baiklah! Sekarang Nenek akan membimbingmu. Nenek akan pinjamkan buku-buku yang menarik, supaya kamu rajin membaca. Sesudah itu berangsur-angsur kamu mulai membaca buku yang banyak teksnya!" kafa Nenek.

Selama satu bulan Nenek akan sering datang membawa buku cerita untuk Lili. Sampai akhirnya, bila Lili sudah gemar membaca, Nenek tak perlu lagi membawakan buku-buku cerita. Lili sudah bisa mencari sendiri buku cerita atau pengetahuan yang dibacanya. Yang penting juga, Lili sudah mendapat obat bosan yang ampuh dari Nenek, hingga seumur hidup dia akan bebas dari penyakit bosan.

Sumber: Arsip Bobo. Cerita: Widya Suwarna

Video yang berhubungan

Bài mới nhất

Chủ Đề