Tulislah alamat tujuan surat lamaran sesuai norma surat

Lihat Foto

KOMPAS.COM/ARUM SUTRISNI PUTRI

Ilustrasi unsur kebahasaan surat lamaran pekerjaan.

KOMPAS.com - Unsur kebahasaan surat lamaran pekerjaan adalah ketentuan yang harus diperhatikan dalam surat lamaran pekerjaan terkait dengan penggunaan bahasa.

Unsur kebahasaan surat lamaran kerja

Mengutip Pedoman Lengkap Menulis Surat [2006] karya Adlan Ali dan Tanzili, surat lamaran kerja adalah surat permohonan yang dibuat oleh pencari kerja [pelamar pekerjaan].

Surat lamaran pekerjaan dibuat untuk dikirimkan kepada badan usaha atau instansi guna mendapat pekerjaan atau jabatan sesuai dengan lowongan yang ditawarkan.

Mengutip Kemdikbud RI, unsur kebahasaan surat lamaran pekerjaan adalah:

  1. Menggunakan bentuk surat standar;
  2. Menggunakan bahasa baik dan benar;
  3. Menggunakan kata-kata sopan;
  4. Menggunakan kata pengantar jelas, singkat, padat, informatif, dan tepat sasaran;
  5. Tulisan bersih, mudah dibaca, sesuai kaidah ejaan;
  6. Melengkapi bagian surat dengan norma bahasa surat.

Baca juga: Pengertian Surat Lamaran Pekerjaan

Berikut ini penjelasan singkatnya:

  • Menggunakan bentuk surat yang standar.

Bentuk surat standar adalah bentuk surat yang biasa digunakan dalam surat formal atau surat resmi.

Mengutip Panduan Lengkap Memasuki Dunia Kerja [2013] karya Djoko Purwanto, bentuk surat lamaran kerja sama seperti bentuk surat bisnis lainnya.

Dalam surat lamaran pekerjaan dinyatakan secara jelas bahwa seseorang sedang melamar suatu pekerjaan atau posisi pada instansi atau perusahaan tertentu.

  • Menggunakan bahasa yang baik dan benar.

Surat lamaran pekerjaan harus menggunakan bahasa yang baik dan benar sesuai dengan ejaan. Dalam menulis surat lamaran pekerjaan, harus menggunakan bahasa dan kata-kata yang tidak bertele-tele.

Baca juga: Perbedaan Surat Pribadi dan Surat Dinas

  • Menggunakan kata-kata sopan.

Kata-kata yang dipakai dalam surat lamaran kerja harus sopan, sederhana, dan ringkas.

Jakarta -

Mendapatkan pekerjaan menjadi tujuan sebagian besar orang setelah menyelesaikan pendidikan. Sayangnya mendapatkan pekerjaan di zaman sekarang ini tidak semudah membalikkan telapak tangan. Banyak orang yang masih terkendala akan lamaran atau proses melamar pekerjaan.

Apa itu Melamar Pekerjaan dan Lamaran Pekerjaan ?

Bagi kamu yang baru saja lulus sekolah dan masih belum paham, melamar pekerjaan merupakan sebuah kegiatan di mana kamu melakukan penawaran diri terhadap kompetensi atau kemampuan yang kamu miliki pada sebuah perusahaan. Penawaran diri ini bisa dilakukan melalui sebuah kertas atau dokumen resmi bertandatangan. Kamu juga perlu melakukan proses wawancara dengan perusahaan yang dituju.Umumnya lamaran pekerjaan diberikan kepada perusahaan di mana kamu ingin bekerja. Melamar pekerjaan sendiri menjadi pekerjaan yang melelahkan bagi beberapa orang karena kesabaran kamu akan diuji untuk bisa melakukan lamaran ke setiap perusahaan yang kamu dambakan. Karena bisa jadi kamu tidak diterima untuk pekerjaan itu atau terlalu banyak orang yang melamar di posisi yang sama di satu perusahaan. Untuk itu banyak trik dan tips yang bisa dilakukan agar lamaran pekerjaan kamu diterima. Salah satunya dengan membuat surat lamaran pekerjaan yang menarik dan mengandung informasi bagus. Karena pegawai perusahaan tersebut belum pernah bertemu kamu, maka lebih baik jika kamu bisa mengemas contoh surat lamaran kerja menjadi sebuah informasi yang bukan hanya berisikan tentang kondisi kamu. Buatlah surat lamaran kerja dengan mengemas informasi diri menjadi lebih bagus dan berkualitas. Surat lamaran juga bisa menunjukan karakter dan kualitas seseorang.

Ilustrasi membuat surat lamaran kerja. Foto: iStock

Tips dalam membuat surat lamaran kerja

Di bawah ini tips yang bisa kamu ingat-ingat saat membuat surat lamaran pekerjaan sehingga bisa menambah nilai jual pada resumemu:1. Pastikan menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar. Pilihlah bahasa yang resmi atau formal.2. Gunakan kata-kata yang sopan namun resmi, karena kamu akan membuat surat secara resmi ke sebuah perusahaan. Jangan menggunakan bahasa gaul ataupun menggunakan bahasa daerah yang tidak akan dimengerti.3. Jangan bertele-tele dan gunakan format penulisan yang tersusun rapi dan sesuai dengan ketentuan surat lamaran kerja4. Hendaknya ditulis secara manual agar perusahaan dapat menilai tulisan tangan kamu5. Lengkapi dengan data-data yang dibutuhkan sesuai dengan data pribadi atau data asli yang nantinya akan digunakan oleh perusahaan tempat kamu melamar kerja.6. Lampirkan surat pendukung lainnya seperti sertifikat pengalaman kerja. Sertifikat-sertifikat ini menunjukan bahwa kamu memiliki kelebihan yang orang lain tidak miliki.

Format resumeUmumnya dalam surat lamaran kerja ada sebuah resume dan juga ijazah yang harus ada dalam satu paket. Sehingga mempermudah pegawai perusahaan dalam mengenali kamu. Dalam membuat format penulisan resume, perlu dipastikan bahwa hal-hal di bawah ini ada di surat lamaran kerja kamu:1. Tempat dan tanggal penulisan2. Perusahaan yang ditujukan3. Salam hormat4. Kata Pengantar5. Biodata pribadi6. Pengalaman kerja dan skill7. Penutup.

Contoh Surat Lamaran Kerja

Contoh 1

Yogyakarta, 10 Januari 2019Kepada Yth.Kepala bagian Personalia The BlitzJl. Abimanyu No. 123 Yogyakarta Dengan Hormat,Bersama dengan surat lamaran pekerjaan yang telah saya buat ini, saya mengajukan diri agar bisa bergabung di Perusahaan Bapak / Ibu pimpin. Saya yang menulis surat ini.N a m a : Muhammad AttarAlamat : Jl. Bunga Matahari no 98 Tempat dan Tanggal Lahir : Madiun, 4 Januari 1990Jenis Kelamin : PerempuanPendidikan Terakhir : SMANo Telp : 0812 3467 8790Dan sebagai bahan untuk pertimbangan, saya melampirkan:Pas foto 4 x 6 2 lembarDaftar Riwayat HidupFoto Copy Kartu Tanda PendudukFoto Copy Surat Ijin MengemudiFoto Copy Kartu KeluargaFoto Copy Ijazah Terakhir Sungguh besar harapan saya agar dapat bekerjasama dengan Perusahaan yang Bapak / Ibu pimpin. Maka dengan ini saya akan menerima segala tahap pengujian. Atas perhatiannya Bapak / Ibu pimpinan berikan, saya ucapkan banyak terima kasih. Hormat Saya[ Muhammad Attar ]

Contoh 2

Kepada YTH.HRD BANK BCA Cabang MalangJln. A. Yani Malang Dengan hormat,Seperti halnya dengan informasi yang ada pada lowongan kerja di BANK BCA. Berikut data singkat saya:Nama : Dea Annisa DharmawanTempat/Tanggal Lahir : Yogyakarta, 24 Juli 1987Alamat : Jl. Merpati Putih no. 23B No. Hand phone : 0812 3467 9017Status : LajangPendidikan Terakhir : Strata satuSaya memiliki keinginan untuk mengajukan permohonan pada posisi Customer Service. Dan saya melampirkan beberapa berkas untuk bahan pertimbangan.1. Daftar Riwayat Hidup [ Curriculum Vitae ]2. Foto copy Transkrip Nilai3. Foto copy ijazah S-14. Foto copy KTP5. Pass foto 4 x 6 terbaruDemikianlah surat lamaran yang telah saya buat ini, saya sangat berharap untuk bisa bekerja dalam perusahaan yang Bapak/Ibu pimpin, saya berjanji akan bekerja dengan sebaik mungkin seperti apa yang diharapkan oleh BANK BCA. Atas perhatiannya saya ucapkan terima kasih. Hormat Saya[ Dea Annisa Dharmawan ] Itulah beberapa contoh surat lamaran kerja yang bisa kamu ikuti. Buatlah surat lamaran kerja yang baik dan benar sesuai dengan ketentuan. Hal yang perlu kamu ingat adalah, surat lamaran yang menarik selain sesuai ketentuan, akan menjadi pilihan yang banyak dipilih atau difavoritkan. Namun perlu kamu ingat bahwa menarik di sini bukan berarti dihias layaknya anak TK. Sekarang ini teknologi sudah semakin canggih, jika bisa kamu mendesainnya menggunakan layout ataupun desain khusus.Surat lamaran yang menarik akan memberi peluang lebih besar untuk mendapat perhatian bagi para pimpinan perusahaan pencari kerja atau minimal pegawai yang ditugaskan perusahaan untuk mencari pegawai baru seperti Manager dan HRD. Jika kamu bisa menunjukan bakat dan kemampuan ketika melamar kerja, maka akan memiliki kesempatan emas untuk menampilkan siapa diri kamu dan bagaimana kamu sebenarnya, sehingga peluang untuk dipanggil sesi wawancara sangatlah besar. Kenapa bisa begitu? Karena ada juga perusahaan yang menilai bukan hanya dari skill saja melainkan juga dari sikap [attitude] yang kamu miliki dan bagus tidaknya surat lamaran kerja yang dikirimkan.

Simak Video "'Jinxed at First' Seohyun SNSD-Na In Woo Debut dengan Rating Menjanjikan"



[eny/eny]


Home » Lifestyle » Cara Penulisan Alamat Surat yang Benar Beserta Contoh

Dibaca Normal : 6 Menit

Yakin kamu sudah mengetahui cara penulisan alamat surat yang benar?

Surat-menyurat merupakan hal sederhana yang biasa dilakukan. Tapi apakah kamu tahu bahwa untuk menulis surat resmi, beberapa hal perlu diperhatikan agar legalitasnya menjadi kuat? Cara penulisan alamat surat yang benar adalah sebagai berikut.

Jangan Asal, Menulis Surat Resmi Memiliki Aturan

Terdapat beberapa aturan yang berlaku dalam menulis surat resmi yang baik dan benar. Mulai dari kepala surat, kop surat, nomer surat, lampiran, dan sebagainya. Hal ini perlu diperhatikan dengan benar agar legalitas surat menjadi kuat.

Selain itu, akan menjadi memalukan apabila kamu mewakili suatu instansi dan surat yang kamu tuliskan salah. Jadi, pastikan betul bahwa surat yang kamu kirimkan sudah sesuai dengan standar aturan penulisan surat yang ada.

Penulisan Surat Resmi yang Baik dan Benar

Ada beberapa bagian penting yang harus diperhatikan saat menulis surat. Kamu harus mengetahui jenis surat yang kamu tulis, cara menulis nama penerima surat, cara menulis alamat surat, dan pola surat yang akan kamu tulis terlebih dahulu.

Berikut ini adalah panduan penulisan alamat surat yang benar adalah sebagai berikut:

#1 Jenis-Jenis Surat

Bentuk surat itu beragam. Untuk itulah, kamu harus mengetahui setiap jenis surat agar kamu dapat memahami perbedaannya sebelum memutuskan untuk menulis. Bentuk-bentuk surat tersebut adalah sebagai berikut.

  1. Surat Pribadi: jenis surat yang isinya berkaitan dengan kepentingan pribadi sehingga bahasanya pun tidak perlu baku.
  2. Surat Dinas: jenis surat resmi yang dibuat serta dikeluarkan oleh instansi ataupun lembaga pemerintah dengan tujuan untuk berbagai keperluan dinas.
  3. Surat Niaga: jenis surat yang dibuat oleh perusahaan maupun perorangan untuk tujuan bisnis ataupun perdagangan.
  4. Surat Resmi: jenis surat yang dibuat serta digunakan untuk kepentingan yang sifatnya resmi. Penulisan surat resmi bisa dilakukan oleh instansi, perseorangan, lembaga, maupun organisasi.

Nah, untuk menulis surat yang sifatnya resmi, kamu harus memperhatikan tata cara penulisannya.

[Baca Juga : Contoh Surat Penawaran Harga, Produk dan Kerja Sama]

#2 Penulisan Nama Penerima Surat

Hal pertama yang akan kamu tuliskan dalam surat tentunya adalah nama penerima sebelum dilanjutkan dengan alamat tujuan. Supaya kamu tidak bingung, berikut pembahasan lengkap mengenai penulisan nama surat.

  1. Pastikan bahwa sebelum alamat, suratmu diawali dengan kata “Yth” diikuti dengan tanda titik. Bisa juga dengan menuliskan kata “Yang terhormat” tanpa diikuti tanda titik.
  2. Sebelum pencantuman nama orang yang dituju, penulis surat hendaknya menuliskan sapaan berupa Ibu, Bapak, Saudara, atau singkatan [Bpk, Ibu, Sdr].
  3. Apabila nama orang yang dituju memiliki gelar akademik di depannya, maka kamu tidak perlu menambahkan kata sapaan seperti Bapak, Ibu, ataupun Saudara. Gelar tersebut [Dr, dr, Ir, dan sebagainya] dapat menjadi kata sapaan pengganti. Hal ini juga berlaku pada penerima surat yang mempunyai pangkat lain seperti sersan, kapten, dan lain-lain.

#3 Penulisan Alamat Surat

Hal berikutnya yang akan kamu tuliskan dalam surat adalah tujuan alamat di mana surat akan dikirimkan. Berikut ketentuannya.

  1. Kamu dapat menulis alamat tujuan pada sisi sebelah kiri surat dengan jarak tengah antara halaman surat dan salam pembuka. Penulisan di sisi sebelah kiri lebih menguntungkan ketimbang sisi sebelah kanan. Hal ini dikarenakan alamat yang panjang sekalipun dapat dituliskan tanpa dipenggal.
  2. Penulisan alamat surat yang benar tidak diawali dengan kata “Kepada” sebab kata tersebut memiliki fungsi sebagai penghubung intra kalimat yang menyatakan arah. Hal ini juga berlaku pada penulisan alamat pengirim ya. Jadi, kamu tidak perlu menambahkan kata “Dari” karena kata tersebut merupakan penghubung intra kalimat yang menyatakan asal.
  3. Perlu diperhatikan bahwa penulisan kata “Jalan” tidak boleh disingkat. Setelah alamat ditulis dengan jelas, lengkapi pula dengan nomer serta kode pos dengan huruf kapital pada setiap awal kata. Selanjutnya diikuti dengan nama kota serta provinsi yang juga ditulis dengan huruf kapital pada awal kata. Tak perlu tanda baca apapun termasuk garis bawah.
  4. Apabila kamu ingin mengirimkan surat pada suatu instansi dan nama penerima tidak diketahui persis, maka kamu dapat menggunakan nama tujuan yang umum seperti kata “Pimpinan”, “Kepala”, dan sebagainya.
  5. Pada alamat surat yang dituju seringkali menggunakan singkatan “u.p.” yang berarti untuk perhatian. Bentuk singkatan ini digunakan pada bagian depan nama instansi apabila masalah surat dipandang cukup diselesaikan oleh pejabat yang tercantum. Biasanya penambahan tanda ini menunjukkan bahwa tidak diperlukan penentuan kebijaksanaan langsung dari pemimpin instansi tersebut.

#4 Mengetahui Pola Surat

Jika kamu sudah mengetahui tata cara penulisan nama dan alamat surat, selanjutnya kamu akan masuk dalam penulisan isi surat.

Untuk menulis isi surat, kamu harus terlebih dahulu mengetahui pola surat yang ada. Fungsinya agar kamu mengetahui susunan dan letak penulisan surat tersebut.

Berikut hal yang harus kamu pahami.

  1. Surat Lurus Penuh [Full Block Style]: bentuk penulisan yang semuanya dimulai dari sebelah kiri baik tanggal, lampiran, hingga kata penutup.
  2. Surat Lurus [Block Style]: tidak jauh berbeda dengan surat lurus penuh. Perbedaannya hanya pada penempatan nama jelas, tanggal, nama jabatan, nama instansi, serta salam penutup.
  3. Surat Setengah Lurus [Semi Block Style]: memiliki posisi menjorok ke dalam pada setiap alinea baru. Bentuk ini banyak diterapkan pada surat resmi perusahaan.

[Baca Juga : 5+ Kiat Jitu Membuat Surat Lamaran Kerja Bahasa Inggris]

  1. Surat Lekuk [Indented Style]: penulisan alamat surat yang tidak rata atau memiliki bentuk seperti tangga. Pada surat lekuk, penulisan pada setiap alinea baru dimulai agak menjorok ke dalam paragraf.
  2. Surat Menggantung [Hanging Paragraph]: penulisan alamat dengan paragraf yang menggunakan rata kiri dengan baris setelahnya agak menjorok ke dalam paragraf.
  3. Surat Resmi Indonesia Lama: penulisan surat dengan format alamat surat yang diketik pada sisi kanan di bawah tanggal surat.
  4. Surat Resmi Indonesia Baru: kombinasi dari bentuk setengah lurus dengan bentuk resmi Indonesia lama. Salam penutup ada di sisi kanan sejajar dengan penulisan tembusan.

GRATISSS Download!!! Contoh Surat Pengunduran Diri Kerja

#4 Contoh Penulisan Surat Resmi

Sekarang, kamu sudah memahami konsep dari penulisan surat resmi. Agar lebih dapat dipahami, berikut contoh penulisan surat resmi yang dapat kamu ikuti.

Direktur PT Sumber Sentosa

Jalan Ahmad Yani No. 73

Surabaya 60234

  1. Kepala Departemen Pemasaran

PT Karya Renovasi Gemilang

Jalan Jendral Sudirman 109

Jakarta Selatan 12190

Mari Belajar Penulisan Alamat Surat yang Benar

Saatnya kamu memahami cara penulisan surat yang baik dan benar. Pasalnya, selain memperkuat legalitas surat, penulisan surat yang tepat juga dapat menggambarkan profesionalisme kamu dalam berkomunikasi.

Jadi, sudahkah kamu menulis surat resmi dengan pedoman di atas? Cek kembali cara menulis surat yang kamu lakukan sebelum mengirimkannya.

Mau baca info seputar akta-akta lainnya? Kamu bisa mendapatkannya lewat aplikasi Finansialku. 

Yuk unduh sekarang!

Download Aplikasi Finansialku Sekarang!!

Apakah selama ini kamu sudah menulis surat dengan cara yang benar? Jika belum, ini saatnya untuk berubah!

Selamat mencoba!

Sumber Referensi:

  • Admin. Contoh Penulisan Alamat Surat yang Benar. Netsains.com – //bit.ly/2Sg5yIz

keyboard_arrow_leftPrevious

Video yang berhubungan

Bài Viết Liên Quan

Bài mới nhất

Chủ Đề