Unsur tata letak yang bertujuan untuk memperjelas suatu maksud atau pesan adalah

Unsur tata letak yang bertujuan untuk memperjelas suatu maksud atau pesan adalah
Gb. Layout
Sumber: https://itunes.apple.com/us/podcast/layout/id1050276556?mt=2
Tata letak sama dengan layout pada sebuah karya desain grafis. Tata letak dapat digunakan untuk majalah/koran/buku. Layout berarti tata letak teks dan gambar, tidak hanya sekedar menyusun sebuah desain, namun tata letak memiliki tujuan tertentu. Tujuan dari layout tersebut agar pembaca mudah dan enak membaca informasi yang dimuat. Selain tiu isi pesan dapat tersampaikan 100%. Layout harus disesuaikan dengan informasi dan target pembaca yaitu anak mudan dan remaja. untuk mengetahui apa saja unsur-unsur yang diguanakan dalam desain grafis mari kita mempelajari materi yang akan dibahas pada bab ini. Unsur-unsur desain grafis
  1. Garis
    • Titik yang bergerak akan membentuk garis. Garis mempunyai panjang tanpa lebar yang mempunyai kedudukan dan arah. Garis merupakan sisi atau batas dari suatu benda, masa, warna, bidang, maupun ruang.
  2. Ilustrasi
    • Ilustrasi berasal dari bahasa latin "Ilustrate" yang berarti menjelaskan. Jadi gambar ilustrasi merupakan unsur tata letak dua dimensi yang bertujuan untuk memperjelas suatu maksud atau pesan. Untu membuat sebuah ilustrasi kita dapat menggunakan beberapa teknik seperti drawing, lukisan, fotografi, atau teknik gambar yang menekankan hubungan subjek dengan teks yang dimaksud.
  3. Tipografi
    • tipografis merupakan unsur tata letak yang berfungsi untuk menyapaikan pesan tertentu dan menciptakan kesan tertentu, sehingga susunan tata letak dapat terlihat menarik serta pesan yang disamppaikan juga bisa diterima dengan jelas bagi yang melihatnya. adari artinya "Typography" adalah suatu ilmu dalam memilih dan menata huruf dengan pengaturan penyebarannya pada ruang-ruang yang tersedia.
  4. Warna
    • Warna adalah salah satu dari yang menghasilkan daya tarik visual, dan kenyataannya warna lebih mempunyai daya tarik pada emasi dripada akal. Daya tarik warna yang ditimbulkan oleh suatu mutu cahaya yang dipantulkan oleh suatu objek ke mata. Warna merupakan unsur seni dan desain yang pertama kali orang tertarik, karena indera kita lebih cepat dan mudah melihatnya.
  5. Gelap Terang
    • Gelap terang adalah unsur yang dibuat untuk memberiikan kesan tiga dimesi pada sebuah bdang gambar. Gelap terang merupakan intensitas cahaya. Jadi semakin besar intensitas cahaya yang didapat maka akan semakin terang, sedagkan jika intensitas chaya yang diadapat kecil maka akan semakin gelap. 
    • Gelap terang berfungsi untuk menampilkan kesan kedalaman, membuat efek benda tiga dimensi, dan untuk memperjelas kontras. Dengan adanya unsur gelap terang sebuah gambar akan terlihat lebih dramatis sehingga dapat menambah kesan bagi yang melihatnya. Gelap terang dalam karya desain grafis dapat diciptakan dengan pengaturan intensitas warna, dapt pula diciptakan dengan menggunakan efek khusus.
  6. Tekstur
    • Tekstur merupakan permukaan suatu barang/benda. keindahan suatu barang/benda tidak hanya ditentukan oleh keindahan bentuk atau warna saja, tetapi juga tekstur.
  7. Ruang
    • Ruang tidak bisa dipisahkan dengan kehidupan manusia secara psikologis maupun dimensional. Ruang dalam grafis komunikasi dapat dirasakan adanya kesan dua dimensi atau tiga dimensi, melalui tampilan penggabungan beberapa garis dan hasil dari penggabungan beberapa bidang positif atau negatif. 
    • Ruang dapat dirasakan adanya lorong, memberi kesan jarak jauh atau dekat, dalam atau dangkal, tinggi atau rendah, terbuka atau tertutup. Dalam grafis komunikasi pengaturan ruang sangat diperlukan, apakah antara huruf (tipografi), ilustrasi (gambar) atau elemen yang lain dalam suatu bentuk media.
Berikut video tentang tata letak (Tipografi)

Setelah selesai mempelajari materi di atas, silahkan mengerjakan quiz di bawah ini.


Page 2

Dalam pembelajaran desain grafis, Hal pertama yang perlu diketahui adalah unsur-unsur tata letak dalam desain grafis.  Ada beberapa jenis unsur-unsur tata letak dalam desain grafis diantaranya adalah  garis,  ilustrasi,  tipografi,  warna, gelap terang, tekstur dan ruang.

Sebuah karya desain merupakan susunan dari unsur-unsur desain yang terdiri dari bagian-bagian terpisah selanjutnya ditata dan diletakkan pada suatu ruang untuk menjadi kesatuan yang memiliki makna, sehingga bisa disebut sebagai unsur-unsur tata letak. 

Dan dalam membuat sebuah desain sebaiknya kita harus mengenali unsur-unsur penyusun Tata letaknya Sehingga dalam penataannya nanti kita dapat menciptakan komposisi yang menarik proposional dan dapat menyampaikan pesan yang ingin kita sampaikan kepada sasaran (audience).

1. Garis

Garis adalah rangkaian tersusun dari titik-titik yang menyambung dengan kerapatan tertentu.  Sifat garis adalah memanjang dan memiliki arah tertentu. Meskipun garis memiliki unsur ketebalan Tetapi dia memiliki sifat yang paling menonjol yaitu dimensi panjangnya,  sehingga biasa disebut sebagai unsur 1 dimensi. 

Dari bentuknya garis sangat bervariasi seperti :

  •  garis lurus yang bersifat formal
  •  garis lengkung untuk kesan santai dan lembut
  •  Garis patah atau zigzag yang terkesan kaku
  •  garis tebal dan tipis
Unsur tata letak yang bertujuan untuk memperjelas suatu maksud atau pesan adalah
Gambar 1. Contoh Jenis Jenis Garis Berdasarkan Bentuknya

Garis dapat dibagi menjadi dua yaitu

  1. Garis alamiah  seperti garis Cakrawala alam yang dapat dilihat sebagai pembatas antara permukaan laut dan langit
  2. Garis buatan,  terdiri dari:
  • Garis yang sengaja dibuat  contohnya garis hitam pada sebuah ilustrasi untuk menciptakan suatu bentuk dan figur.
  • Garis yang tidak disengaja contohnya garis yang terbentuk dari dua bidang warna yang berbeda.
Unsur tata letak yang bertujuan untuk memperjelas suatu maksud atau pesan adalah
Gambar 2. Contoh Garis Alamiah dan Garis Buatan

Beberapa jenis garis beserta kesan yang ditimbulkan  diantaranya seperti berikut ini :

  • Garis lurus vertikal memberikan kesan stabil atau statis tenang kekuatan atau kemegahan.
  • Garis horizontal dapat mengungkapkan kesan tenang dan wawasan luas.
  • Garis putus-putus dapat mengungkapkan kesan gerak dan gelisah.
  • Garis silang atau diagonal yang memberikan rasa  ringan dinamis,  tegang dan ragu.
  • Garis lengkung yang memberikan kesan luwes, lamban,  Irama, santai dan kehidupan.
  • Garis spiral memberikan  kesan kelahiran  and1 gelombang kekuatan.

2. Ilustrasi 

Ilustrasi berasal dari bahasa latin ilustrate yang berarti menjelaskan. Jadi Gambar ilustrasi adalah unsur tata letak dua dimensi yang bertujuan untuk memperjelas suatu maksud atau pesan.

Berdasarkan model atau image yang digunakan ilustrasi dibedakan menjadi dua,  yaitu :

Adalah ilustrasi yang dibentuk oleh susunan raster atau pixel atau titik koordinat dalam suatu Grid.  contoh format filenya adalah BMP,  PCX dan  TIFF.

Adalah ilustrasi yang dibentuk oleh serangkaian instruksi matematika yang dijabarkan dalam bentuk garis dan bagian-bagian lain yang saling berhubungan dalam sebuah gambar.  contoh formatnya adalah .wmf, .swf, .cdr dan .ai

Unsur tata letak yang bertujuan untuk memperjelas suatu maksud atau pesan adalah

3.Tipografi

Tipografi merupakan unsur tata letak yang berfungsi untuk menyampaikan pesan tertentu dan menciptakan kesan tertentu. Sehingga susunan tata letak dapat terlihat menarik serta pesan yang disampaikan juga bisa diterima dengan jelas bagi yang melihatnya.

Tipografi dalam fungsinya sebagai unsur tata letak secara umum berupa teks yang terdiri dari beberapa bagian yaitu :

  • Judul (Headline)
  • Sub Judul (Sub  Headline)
  • Naskah (Bodycopy)
  • Logotipe (logotype)

Tipografi bisa juga dapat dikatakan sebagai “Visual Language” atau dapat berarti “bahasa yang dapat dilihat”.

Unsur tata letak yang bertujuan untuk memperjelas suatu maksud atau pesan adalah
Gambar 4. Contoh Tipografi Sebagai Visual Language

Kejelasan bentuk huruf (legability) adalah tingkat kemudahan mata mengenali suatu karakter atau rupa huruf / tulisan tanpa harus bersusah payah. Hal ini ditentukan oleh :

  • Kerumitan desain huruf,  seperti penggunaan kain,  kontras goresan,  dan sebagainya.
  • Penggunaan warna.
  • Frekuensi pengamat menemui huruf tersebut dalam kehidupan sehari-hari.

Keterbacaan (Readability)  adalah tingkat kenyamanan atau kemudahan suatu susunan huruf saat dibaca,  yang dipengaruhi oleh :

  • Jenis huruf.
  • Ukuran.
  • Pengaturan,  termasuk di dalamnya alur,  spasi,  kerning, perataan dan sebagainya.
  • Kontras Warna terhadap latar belakang.

Tipografi adalah ilmu yang dipakai dalam menentukan dan pemilihan teks sebagai unsur dalam tata letak.  Jadi,  konsep tersebut berupa teks.