Yang bukan merupakan penyakit akibat kelainan organ pernapasan adalah

Merdeka.com - Penyakit saluran pernapasan merupakan salah satu penyebab kematian yang paling sering terjadi bukan saja pada orang dewasa tetapi juga bayi dan anak-anak. Pada umumnya, suatu penyakit saluran pernapasan dimulai dengan keluhan-keluhan ringan.

Namun, dalam perjalanannya gejala-gejala tersebut menjadi lebih berat dan bila semakin berat dapat jatuh dalam keadaan kegagalan pernapasan dan kemungkinan meninggal.

BACA JUGA: Tips latihan pernapasan untuk perokok

Penyakit pernapasan pada umumnya disebabkan oleh beberapa golongan kuman seperti bakteri virus dan ricketsia yang jumlahnya lebih dari 300 macam. Selain membahayakan sistem pernapasan kuman tersebut juga dapat menurunkan sistem kekebalan tubuh.

Untuk itu langkah paling dasar yang bisa kamu lakukan adalah dengan menjaga kebersihan diri dan lingkungan sekitar seperti rajin mencuci tangan, memakai masker dan membersihkan lingkungan sekitar.

Untuk mencegah kemungkinan mengalami penyakit pernapasan, selain hidup bersih kamu juga perlu mengetahui penyakit apa saja yang bisa menyerang pernapasan. Berikut ini informasi lengkap mengenai 6 macam penyakit pernapasan, perhatikan gejala dan cara mengatasinya telah dirangkum melalui Liputan6.com:

BACA JUGA: Merasa stres saat bekerja? Lakukan latihan pernapasan!
2 dari 7 halaman

1. Bronkitis

Penyakit pernapasan yang pertama adalah bronkitis. Penyakit bronkitis sendiri termasuk penyakit yang bersifat ringan dan juga bisa disembuhkan. Akan tetapi bila penderita memiliki penyakit lain yang telah lama diderita seperti jantung atau penyakit paru-paru lainnya, maka penyembuhan bronkitis cukup lama dan bersifat serius.

Penyakit ini bisa terjadi pada perokok dan juga penderita penyakit paru yang menahun. Gejala dari bronkitis bisa terjadi seperti saat kamu sedang terkena flu. Kemudian dapat berlanjut mengalami batuk ringan selama 1 hingga 2 hari yang akan ditandai dengan keluarnya dahak berwarna putih ataupun kuning.

Jika penyakit bronkitis yang kamu derita cukup berat, maka kamu bisa mengalami batuk selama beberapa minggu. Tentu saja jika batuk yang kamu derita cukup parah, maka kamu pun bisa terkena sesak napas. Menderita bronkitis pun bisa menjadi penyebab dari penyakit paru-paru lainnya seperti pneumonia.

BACA JUGA: Tinggal dekat jalan raya picu infeksi pernapasan pada janin
3 dari 7 halaman

2. Asma

Penyakit pernapasan berikutnya adalah asma, penyakit ini cukup familiar di telinga masyarakat. Asma merupakan penyakit gangguan pernapasan yang disebabkan adanya penyempitan dan peradangan saluran pernapasan. Tentu saja hal ini bisa mengakibatkan iritasi dan infeksi pada paru-paru.

Penyakit asma bukan hanya disebabkan karena infeksi pada paru-paru saja, melainkan ada beberapa pemicu lainnya seperti alergi terhadap sesuatu, baik itu makanan, minuman, obat tertentu, cuaca dingin ataupun alergen. Alergen merupakan sesuatu pertikel kecil yang bisa terhirup dan menyebabkan penyempitan saluran pernapasan.

Penyakit asma yang diderita setiap orang pun sifatnya bisa berbeda-beda, hal ini tergantung pada serangan asma yang ada. Namun tentu saja jika menderita asma kamu tak boleh untuk membiarkannya. Karena, jika mengalami sesak napas yang cukup berat bisa-bisa nyawa menjadi taruhannya.

BACA JUGA: Infeksi pernapasan saat bayi tingkatkan risiko diabetes
4 dari 7 halaman

3. Radang Paru-paru

Macam penyakit pernapasan berupa radang paru-paru atau pneumonia merupakan salah satu penyakit paru-paru yang menular. Seseorang bisa terkena penyakit ini karena adanya infeksi pada paru-paru. Di mana infeksi ini dapat menyebabkan kondisi paru-paru kamu membengkak serta menimbulkan peradangan.

Penyakit pneumonia ini pun bisa disebabkan oleh bakteri, virus dan juga jamur yang menyerang. Namun, secara umum yang paling sering menyerang penyakit pneumonia ini ialah bakteri Streptococus dan juga bakteri Mycoplasma Penumoniae.

Sementara itu, gejala yang bisa ditimbulkan bila seseorang terkena Radang Paru-paru maka ia akan mengalami batuk berdahak hingga mengeluarkan darah. Selain itu pastinya nyeri dan juga merasakan sesak pada dada dan kamu pun bisa mengalami demam tinggi bahkan hingga tingkat kesadaran kamu menurun.

BACA JUGA: Tangkal diare dan penyakit pernapasan bersama Lifebuoy!
5 dari 7 halaman

4. Tuberkulosis

Tuberkulosis atau yang dikenal dengan TBC merupakan salah satu penyakit pernapasan yang menular, bahkan beberapa kasus penyakit TBC ini pun bisa mengakibatkan kematian. Disebabkan oleh berbagai mikobakteria termasuk mycobacterium tuberculosis, penyakit ini selain menyerang paru-paru juga berdampak pada bagian tubuh lainnya.

Penularan penyakit ini pun bisa menyebar melalui udara. Gejala dari penyakit ini sendiri ialah demam tinggi, batuk secara terus menerus, nafsu makan menurun yang akan mengakibatkan tubuh lemah.

Karena penyakit pernapasan ini termasuk dalam penyakit menular yang berbahaya ada baiknya jika penderita TBC aktif menghindar dari orang lain jika kan batuk ataupun bersin.

BACA JUGA: Terlalu sering pakai komputer sebabkan gangguan pernapasan?
6 dari 7 halaman

5. Alergi

Penyakit pernapasan selanjutnya adalah alergi. Dalam hal ini, ada jenis alergi yang memicu reaksi sesak napas yang dapat disebabkan karena adanya pembengkakan jalan napas. Saat tubuh merespon alergan alias zat pemicu alergi, ada kemungkinan hal ini akan terjadi.

Gejala yang muncul sebagai reaksi alergi adalah gatal di kulit dan mukosa mata, batuk-batuk, nadi cepat, penurunan kesadaran, hingga tangan dan kaki terasa dingin. Kondisi ini perlu segera mendapat pertolongan pertama, terutama dari ahlinya untuk mencegah potensi kematian karena sumbatan jalan napas yang terjadi.

Maka dari itu jika kamu mengalami gejala-gejala alergi segeralah untuk memeriksakannya ke dokter agar lekas mendapat penanganan yang tepat dan cepat.

BACA JUGA: Asma ternyata dapat dipicu 6 hal sederhana ini
7 dari 7 halaman

6. Pneumotoraks

Selanjutnya, ada pula penyakit pernapasan pneumotoraks yang merupakan pengumpulan udara ataupun gas pada rongga pleura yang berada di antara paru-paru dan juga toraks. Penyakit ini pun bisa terjadi secara tiba-tiba pada orang yang sehat. Namun, bisa juga menyerang seseorang yang telah memiliki penyakit komplikasi pada paru-paru.

Penyakit ini dapat berbahaya jika tekanan udara yang ada pada paru-paru tinggi. Hal ini karena dapat menyebabkan paru-paru kamu mengempis. Tekanan udara pada paru-paru yang tidak bisa keluar menjadi sangat berbahaya dikarenakan beberapa faktor. Salah satunya bila kamu memiliki penyakit asma, maka kemungkinan pecahnya alveolus yang telah membesar secara tak wajar.

Selain itu apabila kamu mengalami patah tulang rusuk dan juga mengalami luka pada bagian dada juga bisa menjadi pemicu kamu terserang pneumotoraks ini. Gejala yang mungkin kamu alami ialah sesak napas, dan juga nyeri pada dada.

(mdk/nof)