Yang merupakan produk rekayasa bersumber energi listrik penghasil bunyi panas dan gerak adalah
Sebutkan masing-masing 5 contoh produk rekayasa bersumber energi listrik yang menghasilkan bunyi gerak panas dingin angin magnet
“
Pembuatan bel akan menggunakan Motor Listrik DC mainan/
mobil-mobilan. Motor listrik akan memutarkan lidi yang akan
memukul kaleng sehingga menghasilkan bunyi.
Ide/Gagasan
Pembuatan berdasarkan bahan dan alat yang tersedia di
lingkungan kalian, dan dibuat dengan penuh tanggung
jawab dengan memperhatikan prinsip kerja.
Perencanaan Fisik
Bel otomatis akan berbunyi apabila tombol On ditekan,
dan sebaliknya bel akan berhenti berbunyi pada saat tombol
Off ditekan.
[18]c. Peralatan dan bahan
Alat
1 2 3 4
Sumber: Dok. Kemdikbud
Gambar 2.19 Peralatan Bel Sederhana
1. Palu untuk membuat rangka bel sederhana
2. Gergaji untuk memotong balok kayu atau sejenisnya
3. Gunting seng untuk memotong kaleng atau sejenisnya
4. Meteran untuk mengukur panjang balok kayu yang digunakan untuk
rangka bel sederhana.
Bahan
1
5
7
2
3
4
6
Keselamatan Kerja
Perhatikan Keselamatan Kerja
a. Hati-hati menggunakan peralatan
b. Perhatikan rangkaian dengan baik karena kesalahan akan dapat
merusak komponen.
[19]8
11
10
9
Sumber: Dok. Kemdikbud
Gambar 2.20. Bahan Bel Sederhana; 1] Motor Listrik DC 3 Volt, 2] Saklar, 3] Tempat Baterai, 4]
Baterai 1,5 Volt 2 Buah, 5] Kayu, 6] Paku, 7] Tutup botol, 8] Karet, 9] Kabel, 10] Kaleng, 11] Lidi.
Bahan yang digunakan dalam pembuatan bel sederhana diantaranya,
Motor Listrik DC sebagai penghasil gerak yang menimbulkan bunyi,
saklar sebagai tombol on/off, tempat baterai, baterai sebagai arus
listrik DC, Kayu yang digunakan untuk rangka bel sederhana, paku
digunakan untuk menyambung / merangkai rangka bel sederhana,
karet untuk mengikat, tutup botol sirup yang terbuat dari seng atau
sejenisnya, kabel untuk menyambung arus listrik dari baterai ke Motor
Listrik DC dan Motor Listrik DC ke saklar, lidi untuk memukul kaleng
sebagai bunyi bel sederhana. Kaleng minuman dingin yang terbuat
dari seng atau sejenisnya.
Pembuatan Bel sederhana
Tahapan pembuatan bel sederhana :
1. Ukur kayu yang akan digunakan untuk membuat
rangka bel dengan meteran.
• Kayu pertama dengan ukuran : panjang
= 13,5 cm dan lebar 3 cm sebanyak 1
buah.
• Kayu kedua dengan ukuran : panjang =
10 cm dan lebar 3 cm sebanyak 2 buah.
• Kayu ketiga dengan ukuran : panjang =
[20]Sumber: Dok. Kemdikbud
Gambar 2.21. kayu yang sudah dipotong dengan gergaji
Sumber: Dok. Kemdikbud
Gambar 2.22. rangka bel sederhana
2. Potong kayu yang sudah diukur menggunakan
gergaji.
3. Siapkan palu dan paku untuk menggabungkan
kayu yang sudah dipotong, sehingga membentuk
rangka bel sederhana seperti gambar 2.22
4. Siapkan tutup botol syrup yang terbuat dari
seng atau sejenisnya, kemudian ratakan
pinggiran tutup botol dengan palu. Langkah
selanjutnya, lubangi di tengah-tengah tutup
botol dengan paku. Ingat lubangnya harus
pas dengan ujung Motor Listrik DC.
Sumber: Dok. Kemdikbud
[21]5. Gunting tutup botol yang sudah diratakan
dengan gunting seng. Setelah itu buat satu
lubang lagi di salah satu ujung tutup botol
yang sudah digunting sebagai tempat untuk
memasang lidi.
6. Ikat kaleng bekas dengan karet pada ujung
kayu ketiga.
7. Ambil Motor Listrik DC kemudian masukkan
ujung Motor Listrik DC ke dalam lubang tutup
botol yang di tengah, sehingga bentuknya
seperti baling-baling. Kemudian ambil lidi
dan masukkan ke dalam lubang tutup botol
yang lain.
Sumber: Dok. Kemdikbud
Gambar 2.25. kaleng yang sudah diikat
Sumber: Dok. Kemdikbud
[22]Sumber: Dok. Kemdikbud
Gambar 2.26. Pemasangan tutup botol dan lidi pada Motor Listrik DC
8. Ikat Motor Listrik DC dengan karet di rangka
bel sederhana. Lihat gambar 3.27 !
9. Siapkan tempat beterai dan beterai, kemudian
pasang beterainya sesuai dengan kutub
positif-negatifnya.
Sumber: Dok. Kemdikbud
Gambar 2.27. Motor Listrik DC terpasang pada rangka
Sumber: Dok. Kemdikbud
[23]10. Ikatkan tempat baterai tadi pada rangka bel
dengan menggunakan karet dan pastikan
tidak mudah lepas.
Sumber: Dok. Kemdikbud
Gambar 2.29. tempat
baterai sudah terikat
11. Sambungkan salah satu kabel dari baterai
ke saklar, sedangkan kabel yang satunya
lagi ke Motor Listrik DC. Kemudian ambil
satu kabel tambahan yang digunakan
untuk menghubungkan Motor Listrik DC
dengan saklar.
12. Pembuatan bel sederhana sudah selesai
dan Bel sederhana siap untuk di uji dengan
cara tekan tombol on/of-nya.
Sumber: Dok. Kemdikbud
Gambar 2.30. Persiapan sambungan arus listrik DC
Sumber: Dok. Kemdikbud
Gambar 2.31. hasil akhir bel sederhana
dengan arus listrik DC
[24]TUGAS KELOMPOK
1. Cari informasi dari sumber bacaan tentang pembuatan produk rekayasa
penghasil bunyi menggunakan arus listrik DC !
2. Ketiklah hasil dari berbagai sumber secara menarik !
3. Presentasikan hasil kerja kelompok ini di depan kelas !
Rencanakan pembuatan produk rekayasa penghasil bunyi dengan imajinasimu
sendiri.Perhatikan tahapan pembuatan produk dalam bekerja dan pada akhirnya
produk tersebut dapat bekerja dengan baik.
Tugas
LEMBAR KERJA-1 [LK-1]
Nama Anggota Kelompok :
Kelas :
Perencanaan
[Identiikasi kebutuhan, Perencanaan isik]
Persiapan
[Ide / gagasan, Keselamatan Kerja]
Peralatan dan Bahan
...
...
Pengecekan Hasil
[25]Tugas Individu
Tugas Pembuatan Karya!
1. Buatlah sebuah karya produk rekayasa penghasil bunyi menggunakan arus
listrik DC berdasarkan kreasimu sendiri!
2. Perhatikan tahapan pembuatan produk dalam bekerja seperti yang sudah
di uraikan pada pembuatan bel!
3. Perhatikan keselamatan kerja!
4. Ujilah karyamu sesuai dengan fungsinya!
5. Perbaiki karyamu berdasarkan penilaian kawan dan gurumu!
Releksi Diri
Renungkan dan Tuliskan pada selembar kertas!
1. Apa pendapat kamu tentang pembuatan produk rekayasa penghasil bunyi
dengan arus listrik DC?
2. Dapatkah kamu menciptakan karya yang lebih inovatif dari itu?
3. Apa manfaat yang dapat kamu rasakan pada pembelajaran ini?
C. Jenis Produk Rekayasa Penghasil
Gerak Bersumber Arus Listrik
DC
Gerak adalah peralihan tempat atau kedudukan,
baik hanya sekali maupun berkali-kali, baik gerak
lurus maupun gerak melingkar. Contoh peralatan
listrik yang menghasilkan gerak melingkar atau
berputar antara lain:
[26]a. Kipas Angin
Perkembangan kipas angin dimulai pada abad
ke-15 di Eropa, tepatnya di Italia. Saat itu, kegunaan
dari kipas adalah sebagai produk perdagangan yang
memiliki nilai seni tinggi. Kipas angin disimbolkan
sebagai kemakmuran dan kelas sosial seseorang.
Mungkin karena kemewahannya itu ya. Pada abad
ke-16 hingga abad ke-18, kipas angin mengalami
perubahan fungsi menjadi produk fashion dan sangat
popular saat itu. Kemudian pada abad ke 20 kipas
angin sudah tidak lagi sebagai sebuah produk fashion
namun menjadi alat periklanan. Sedangkan di Spanyol,
kipas angin menjadi alat untuk mendinginkan udara
karena Spanyol memiliki iklim yang panas.
Pada tahun 1860-an masyarakat mulai mengenal
kipas angin yang berbentuk kipas angin atap. Kipas
angin elektrik baru dikenal oleh masyarakat pada
tahun 1880-an. Kemudian kipas angin listrik pertama
kali diperkenalkan oleh Schuyler Skaats Wheeler pada
tahun 1882. Wheeler membuat kipas angin listrik
pertamanya dengan dua buah baling-baling yang
digerakkan oleh sebuah motor bertenaga listrik.
Selanjutnya, kipas angin dikembangkan dan
dipatenkan hak ciptanya oleh ilmuwan bernama Philip
H. Diehl pada tahun 1887. Diehl memperkenalkan kipas
angin yang menempel pada langit-langit rumah. Ide
ini kemudian menjadi dasar penemuan kipas angin
yang dapat bergerak ke sana-kemari. Perkembangan
kipas angin terus berlanjut hingga menjadi model
yang banyak kita temui saat ini
b. Blender
Blender adalah peralatan rumah tangga [lihat
gambar 2.33] yang berfungsi menggiling dan haluskan
makanan dan minuman. Stephen Poplawski adalah
orang pertama yang meletakkan pisau berputar di
Sumber: //lkks-saturnus.blogspot.com
Gambar 2.32. Kipas Angin contoh
gerak melingkar dengan energi listrik
[27]bagian bawah wadah. Dia menggunakan sebuah alat
untuk membuat minuman soda fountain. Pada tahun
1935 Fred Osius mengimprovisasi ide Poplawski dan
menemukan Waring Blender yang terkenal.
Pada tahun 1910 LH Hamilton, Beach Chester,
dan Fred Osius membentuk perusahaan Manufaktur
Hamilton Beach yang terkenal karena produksi
peralatan dapur mereka. Fred Osius kemudian mulai
berinprovisasi untuk meningkatkan blender Poplawski
Fred Waring adalah mahasiswa arsitektur dan
rekayasa yang selalu terpesona oleh gadget. Dia
pertama kali mencapai ketenaran seperti big band,
Fred Waring dan Pennsylvanians, tetapi blender Waring
membuat nama rumah tangga.
Fred Waring merupakan sumber keuangan dan
tenaga pemasaran yang menyodorkan Blender Waring
ke pasar, Fred Osius menemukan dan mematenkan
mesin pencampuran yang terkenal pada tahun 1933.
Fred Osius tahu bahwa Fred Waring memiliki kesukaan
untuk penemuan baru, dan Osius membutuhkan
uang untuk melakukan perbaikan ke blender nya.
SEtelah dilakukan lobi-lobi pembicaraan akhirnya
mereka berdua sepakat untuk melakukan penelitian
lebih lanjut.
Enam bulan kemudian blender masih mengalami
kesulitan teknis.Akhirnya Waring membuang Fred
Osius dan memiliki blender yang didesain ulang.
Pada tahun 1937 Waring-owned Miracle Mixer blender
diperkenalkan kepada publik dan di Tampilkan di
National Restaurant di ritel Chicago dengan harga $
29,75. Pada tahun 1938 Fred Waring mengganti miracle
Mixer Corporation menjadi the waring Corporation,
dan nama mixer diubah menjadi Blender Waring.
Fred Waring memulai kampanye pemasaran yang
dimulai dengan hotel dan restoran yang ia kunjungi
saat tur dengan band-nya, kemudian menyebar ke
toko-toko kelas atas seperti Bloomingdale dan B.
Altman. Blender Waring pernah dipuji oleh wartawan
Sumber: www.en.wiktionary.org
[28]St.Louis, dia mengatakan: “... mixer ini akan merevolusi
minuman Amerika.”
The Blender Waring menjadi alat penting di
rumah sakit untuk pelaksanaan diet tertentu, serta
perangkat penelitian penting ilmiah. Dr Jonas Salk
menggunakannya saat mengembangkan vaksin polio
. Pada tahun 1954 jutaan Waring Blender dijual, dan
itu masih populer sampai saat ini
c. Mixer
Sumber: www.en.wiktionary.org
Gambar 2.34. Mixer
1. Peralatan Untuk Membuat Produk
Rekayasa
Peralatan untuk membuat produk rekayasa :
a. Obeng
Obeng berfungsi untuk melepas dan
mengencangkan baut dan sekrup atau
sejenisnya.
b. Solder
Solder berfungsi memanaskan timah untuk
menyambungkan kaki komponen dengan
PCB atau untuk menyambung antar kaki
komponen atau antar terminal kabel.
Sumber: www.keenetrial.com
Gambar 2.35. Obeng
Sumber: www.keenetrial.com
[29]c. Mistar/Meteran
Mistar atau meteran digunakan untuk
mengukur panjang.
d. Pisau/cutter
Pisau/cutter berfungsi untuk memotong
bahan yang tidak terlalu keras.
Sumber: www.hadydq.com
Gambar 2.37. Meteran
[sumber :www.en.wikipedia.org
Gambar 2.38. Cutter
TUGAS KERJA KELOMPOK
Diskusi
Sebutkan teknik yang digunakan pada pembuatan produk rekayasa
penghasil gerak. Diskusikan hasil pengamatan kamu dengan temanmu!
No
Tehnik Pembuatan
Peralatan
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Ungkapan Perasaan:
...
...
[30]2. Membuat Perahu Mainan dengan
Sumber Arus Listrik DC
Perahu ini menghasilkan gerak dengan bantuan
arus listrik DC. Alat ini memerlukan baterai. Bahan
yang digunakan diambil dari lingkungan sekitar.
Kreativitas dan imajinasimu dapat dituangkan pada
alat ini. Kerjakan secara kelompok dan
masing-masing mempunyai tugas dan tanggung jawab!
Tahapan Pembuatan Perahu Mainan
a. Perencanaan
Perahu mainan otomatis akan bergerak apabila tombol
On ditekan, dan sebaliknya perahu mainan akan berhenti
bergerak pada saat tombol Off ditekan.
Identiikasi Kebutuhan
Pembuatan berdasarkan bahan dan alat yang tersedia
di lingkungan kalian, dibuat dengan penuh tanggung jawab
dengan memperhatikan prinsip kerja.
Perencanaan Fisik
b. Persiapan
“
Perahu mainan akan menggunakan Motor Listrik DC
mainan / mobil-mobilan.
[31]c. Peralatan dan bahan
Alat :
Peralatan yang digunakan untuk membuat
perahu mainan yang bersumber arus listrik
DC, diantaranya :
1. Gunting seng digunakan untuk membuat
baling-baling perahu dari tutup botol!
2. Meteran digunakan untuk mengukur
badan perahu yang terbuat dari gabus.
3. Cutter digunakan untuk membuat model
perahu dari gabus.
4. Palu berfungsi untuk meratakan tutup
botol yang akan digunakan untuk
baling-baling perahu mainan.
5. Paku untuk melubangi baling-baling
6. Pulpen atau sejenisnya untuk menggambar
sketsa perahu pada gabus.
7. Mistar untuk menggaris gambar sketsa.
sumber :www.pusathardware.com, www.hadydq.com, www.
gambargratis.com,www.en.wikipedia.org, www.pca.state.
mn.us, //lkks-saturnus.blogspot.com
Gambar 2.39. Peralatan Perahu Mainan
4
3
1
5 6
2
Keselamatan Kerja
Perhatikan:
a. Hati-hati menggunakan peralatan
b. Perhatikan rangkaian dengan baik karena kesalahan akan dapat
merusak komponen.
[32]Bahan :
Bahan-bahan yang dipersiapkan untuk membuat
perahu mainan bersumber arus listrik DC, diantaranya :
1. Tempat baterai
2. Baterai 2 buah
3. Motor Listrik DC
4. Tutup botol
5. Kabel
6. Gabus bekas ukuran 10cm X 15 cm
7. Saklar
8. Tusukan permen
Proses Pembuatan :
Untuk membuat perahu mainan bersumber arus
listrik DC, maka langkah-langkahnya :
1. Siapkan gabus bekas kemudian gambar sketsa perahu
dengan menggunakan pulpen atau sejenisnya. Agar
sketsa perahu lebih rapi gunakan mistar!
Sumber: Dok. Kemdikbud
Gambar 2.40. Bahan perahu mainan
1
5
8
6
7
2 3 4
Sumber: Dok. Kemdikbud
[33]
2. Siapkan cutter untuk membentuk gabus
menjadi sebuah perahu mainan. Ikuti gambar
sketsa yang sudah dibuat!
3. Sambungkan kabel baterai ke saklar dan
kabel baterai satu ke Motor Listrik DC.
Selanjutnya siapkan kabel untuk menyambungkan
saklar dengan Motor Listrik DC!
4. Siapkan tutup botol bekas dan ratakan
dengan menggunakan palu. Kemudian
lubangi tengah tutup botol dengan
paku!
Sumber: Dok. Kemdikbud
Gambar 2.42 Perahu mainan sudah terbentuk
Sumber: Dok. Kemdikbud
Gambar 2.43 rangkaian arus listrik DC
Sumber: Dok. Kemdikbud
[34]5. Bentuklah tutup botol seperti
baling-baling dengan menggunakan gunting
seng!
6. Masukkan tusuk permen ke dalam
lubang baling-baling.
7. Pasanglah rangkaian [cara no.3] di
tempat yang telah disiapkan masing-
masing pada gabus!
Sumber: Dok. Kemdikbud
Gambar 2.45. baling-baling
Sumber: Dok. Kemdikbud
Gambar 2.46. Baling-baling terpasang dengan tusuk permen
Sumber: Dok. Kemdikbud
[35]Sumber: Dok. Kemdikbud
Gambar 2.48. pemasangan
baling-baling ke Motor Listrik DC
8. Pasang tusuk permen ke Motor Listrik
DC!
9. Pasang baterai pada tempat baterai,
perhatikan kutub positif dan negatif
baterai!
Sumber: Dok. Kemdikbud
Gambar 2.49. pemasangan
baling-baling ke Motor Listrik DC
Sumber: Dok. Kemdikbud
Gambar 2.50. pemasangan
baling-baling ke Motor Listrik DC
10. Perahu mainan sudah selesai. Untuk
tahap pengujian siapkan baskom yang
berisi air kemudian masukkan perahu
mainan ke dalam baskom tersebut.
Tekan tombol on untuk menyalakan
perahu mainan dan tekan of untuk
mematikan perahu mainan.
[36]TUGAS KELOMPOK
1. Cari informasi dari sumber bacaan tentang pembuatan produk
rekayasa penghasil gerak menggunakan arus listrik DC !
2. Ketiklah hasil dari berbagai sumber secara menarik !
3. Presentasikan hasil kerja kelompok ini di depan kelas !
Rencanakan pembuatan produk rekayasa penghasil gerak dengan
imajinasimu sendiri! Perhatikan tahapan pembuatan produk dalam
bekerja dan pada akhirnya produk tersebut dapat bekerja dengan baik!
Tugas
LEMBAR KERJA-2 [LK-2]
Nama Anggota Kelompok :
Kelas :
Perencanaan
[Identiikasi kebutuhan, Perencanaan isik]
Persiapan
[Ide / gagasan, Keselamatan Kerja]
Peralatan dan Bahan
...
...
Pengecekan Hasil
[37]Releksi Diri
Renungkan dan Tuliskan pada selembar kertas!
1. Apa pendapat kamu tentang pembuatan produk rekayasa penghasil
gerak dengan arus listrik DC?
2. Dapatkah kamu menciptakan karya yang lebih inovatif dari itu?
3. Apa manfaat yang dapat kamu rasakan pada pembelajaran ini?
Tugas Individu
Tugas Pembuatan Karya!
1. Buatlah sebuah karya produk rekayasa penghasil gerak menggunakan
arus listrik DC berdasarkan kreasimu sendiri!
2. Perhatikan tahapan pembuatan produk dalam bekerja seperti yang
sudah di uraikan pada pembuatan perahu mainan!
3. Perhatikan keselamatan kerja!
4. Ujilah karyamu sesuai dengan fungsinya!
5. Perbaiki karyamu berdasarkan penilaian kawan dan gurumu!
Rangkuman
• Pembangkit listrik adalah suatu alat yang dapat membangkitkan dan
memproduksi tegangan listrik dengan cara mengubah suatu energi
tertentu menjadi energi listrik. Beberapa contoh jenis pembangkit tenaga
listrik yaitu PLTA, PLTU, PLTG, PLTN, PLTS, dan lain-lain.
• produk rekayasa bersumber energi listrik dapat menghasilkan gerak,
panas, dingin, angin, dan magnet.
• komponen elektronika pasif diantaranya : resistor, kapasitor, induktor
dan transformator. Sedangkan komponen elektronika aktif diantaranya
: dioda, transistor, integrated circuit [IC]
• Beberapa contoh produk teknologi penghasil bunyi yaitu: radio, televisi,
jam weker, bel dan lain-lain. Beberapa contoh produk teknologi penghasil
gerak yaitu: kipas angin, blender, AC, motor, mobil, pesawat dan lain-lain.
[1]Bahan :
Bahan-bahan yang dipersiapkan untuk membuat
perahu mainan bersumber arus listrik DC, diantaranya :
1. Tempat baterai
2. Baterai 2 buah
3. Motor Listrik DC
4. Tutup botol
5. Kabel
6. Gabus bekas ukuran 10cm X 15 cm
7. Saklar
8. Tusukan permen
Proses Pembuatan :
Untuk membuat perahu mainan bersumber arus
listrik DC, maka langkah-langkahnya :
1. Siapkan gabus bekas kemudian gambar sketsa perahu
dengan menggunakan pulpen atau sejenisnya. Agar
sketsa perahu lebih rapi gunakan mistar!
Sumber: Dok. Kemdikbud
Gambar 2.40. Bahan perahu mainan
1
5
8
6
7
2 3 4
Sumber: Dok. Kemdikbud
[2]
2. Siapkan cutter untuk membentuk gabus
menjadi sebuah perahu mainan. Ikuti gambar
sketsa yang sudah dibuat!
3. Sambungkan kabel baterai ke saklar dan
kabel baterai satu ke Motor Listrik DC.
Selanjutnya siapkan kabel untuk menyambungkan
saklar dengan Motor Listrik DC!
4. Siapkan tutup botol bekas dan ratakan
dengan menggunakan palu. Kemudian
lubangi tengah tutup botol dengan
paku!
Sumber: Dok. Kemdikbud
Gambar 2.42 Perahu mainan sudah terbentuk
Sumber: Dok. Kemdikbud
[3]5. Bentuklah tutup botol seperti
baling-baling dengan menggunakan gunting
seng!
6. Masukkan tusuk permen ke dalam
lubang baling-baling.
7. Pasanglah rangkaian [cara no.3] di
tempat yang telah disiapkan masing-
masing pada gabus!
Sumber: Dok. Kemdikbud
Gambar 2.45. baling-baling
Sumber: Dok. Kemdikbud
Gambar 2.46. Baling-baling terpasang dengan tusuk permen
Sumber: Dok. Kemdikbud
[4]Sumber: Dok. Kemdikbud
Gambar 2.48. pemasangan
baling-baling ke Motor Listrik DC
8. Pasang tusuk permen ke Motor Listrik
DC!
9. Pasang baterai pada tempat baterai,
perhatikan kutub positif dan negatif
baterai!
Sumber: Dok. Kemdikbud
Gambar 2.49. pemasangan
baling-baling ke Motor Listrik DC
Sumber: Dok. Kemdikbud
Gambar 2.50. pemasangan
10. Perahu mainan sudah selesai. Untuk
tahap pengujian siapkan baskom yang
berisi air kemudian masukkan perahu
mainan ke dalam baskom tersebut.
Tekan tombol on untuk menyalakan
perahu mainan dan tekan of untuk
mematikan perahu mainan.
[5] Sebutkan masing-masing 5 contoh produk rekayasa bersumber energi listrik yang menghasilkan bunyi gerak panas dingin angin magnet
Jawaban: 1
Buka kunci jawaban