Aliran lukis yang mengutamakan curahan batin secara bebas disebut

ALIRAN-ALIRAN SENI RUPA

1.      Aliran Ekspresionisme

Ekspresionisme adalah aliran yang mengutamakan curahan batin secara bebas [kesedihan dll]atau melukis dengan goresan garis dan warna yang tampak spontan, tegas, cepat dan dinamis/penuh gerak. Tokoh: Vincent van gogh, Affandi, Rusli, Sri Hardi Sudarsono.

2.      Aliran Naturalisme

Naturalisme merupakan corak atau aliran dalam seni rupa yang berusaha melukiskan sesuatu obyek sesuai dengan alam [nature]. Ciri-ciri: proporsi,keseimbangan, perspektf, pewarnaan menyerupai aslinya. Seniman pelopor: Rembrant, Williamn Hogart, Rudolf Bonnet, Lemayoun, Locatelling dan Frans Hall. Pelopor Indonesia: Raden Saleh, Abdullah Sudrio Subroto, Basuki Abdullah, Gambir Anom, R.M Pirmadi, Umar Basalamah, Rusdamaji dan Trubus.

3.      Aliran Realisme

Realisme adalah corak seni rupa yang menggambarkan kenyataan yang benar-benar ada, artinya yang ditekankan bukanlah obyek tetapi suasana dari kenyataan tersebut. fantasi dan imajinasi harus dihindari. Ciri-ciri: Aliran ini menunjukkan suatu keadaan sosial yang sesungguhnya dan biasanya memprihatinkan, seperti kemiskinan, gelandangan, pengemis dll. Seniman pelopor: Gustove Corbert, Fransisco de Goya dan Honore Daumier, Dullah, Trubus, Tarmizi, Sujoyono, Agus Jaya Suminta, Suromo.

4.      Aliran Impresionisme

Aliran ini mengutamakan kesan selintas dari suatu obyek yang dilukiskan. Kesan itu didapat dari bantuan sinar matahari yang merefleksi ke mata mereka. Berusaha menampilkan kesan yang di tangkap dari objek .berdasarkan kesan cahaya. Ciri-ciri: Karya tidak mendetail hanya kesan tanpa garis penegas, obyek yang dihasilkan agak kabur, sebagian kaum impresionis sangat mementingkan warna yang di timbulkan oleh bias cahaya, hasilnya berupa gambar yang tampak melebur cerah. Seniman pelopor: Claude monet.

5.      Aliran Pointilisme

Pointilisme adalah gaya melukis dengan menggunakan sentuhan titik hingga membentuk sebuah objek gambar dan jika dilihat dari jarak tertentu bias memperlihatkan lukisan yang bersifat realistik, ekspresik, dan artistik. Tokoh: Rijaman, Budi Hariyanto.

6.      Aliran Kubisme

Kubisme adalah aliran yang cenderung melakukan usaha abstraksi terhadap objek ke dalam bentuk-bentuk geometri untuk mendapatkan sensasi tertentu. Corak ini menggambarkan alam menjadi bentuk-bentuk geometris seperti segitiga, segi empat, lingkaran, silinder, bola, kerucut, kubus dan kotak-kotak. Seniman pelopor: Pablo picasso, paul cezane.

7.      Aliran Modern/ Kontemporer

Seni kontemporer adalah seni yang tidak terikat oleh aturan-aturan zaman dulu dan berkembang sesuai zaman sekarang. Lukisan kontemporer adalah karya yang secara tematik merefleksikan situasi waktu yang sedang dilalui.Mengutamakan kebebasan berekspresi, dinamis dan tidak terikat aturan. Aliran ini menggunakan keindahan motif dan desain menjadi inspirasi. Teknologi masa kini dipadukan dengan seni merupakan ciri khas aliran kontemporer. Tokoh: Sprinka, Angelina P., Jim Supankat,  Nyoman Nuarta.

8.      Aliran Abstrak

Melukis dengan tidak menggambarkan objek alam secara nyata karena banyak ditentukan ide pelukisnya. Seni ini menampilkan unsur-unsur seni rupa yang disusun tidak terbatas pada bentuk-bentuk yang ada di alam. Garis, bentuk, dan warna ditampilkan tanpa mengindahkan bentuk asli di alam. Unsur yang dianggap mampu memberikan sensasi keberadaan objek diperkuat untuk menggantikan unsur bentuk yang dikurangi porsinya. Hasilnya berupa komposisi garis,bidang,warna dan unsur-unsur lainya. Tokoh: Hans Hartum, Zaini, Nashar, Fajar Sidiq, AhmaSadali, Amri Yahya, Jackson pollock, piet mondrian.

9.      Aliran Dadaisme

Ciri khas dari karya dadaisme adalah seni yang tidak mau ilusi atau ketiadaan ilusi. Melukis dengan cara menyajikan karya artistic dari bentuk yang seram, magic, mengerikan, kekanak-kanakan [naive], terkadang mengesankan hal yang main-main. Ciri-ciri: Dominasi warna hitam, merah putih hijau dengan pewarnaan primer, tajam dan kontras. Cenderung menggambarkan kembali kearah primitif, kuno, magic, main-main, naive. Seniman pelopor: paul gauguin, paul klee.

10.  Aliran Surealisme

Melukis hal-hal yang khayal seperti alam mimpi, sehingga banyak menampilkan hal-hal yang aneh dan ajaib yang ada diluar kesadaran. Pelukis berusaha untuk mengabaikan bentuk secara keseluruhan kemudian mengolah setiap bagian tertentu dari objek untuk menghasilkan sensasi tertentu yang bisa dirasakan manusia tanpa harus mengerti bentuk aslinya. Tokoh: Salvador dalli, Ifan Sagita.

11.  Aliran Fauvisme

Ciri khas seni lukisannya ialah warna-warna yang liar. Des fauves dalam bahasa Perancis artinya binatang liar. Aliran ini menekankan pada penggunaan garis kontur yang tegas dan berusaha mengembalikan warna pada peranannya yang mutlak [tidak harus sesuai dengan kenyataan]. Tokoh-tokoh aliran ini : Henry Matisse, Andre Dirrain, Maurice de Vlamink, Rauol Dufi, George Rouault dan Kess Van Dongen.

12.  Aliran Futurisme

Melukis dengan berusaha menampilkan kedinamisan dan berusaha mengutarakan gerak serta khayalan masa mendatang. Suatu objek digambarkan beberapa kali secara sama, secara perspektif. Tokoh: Marcel duschamp “nude descending a saircase” Umberto, Boccioni, Carlo Cara, Severini, Gioccomo Ballad an Ruigi Russalo.

13.  Aliran Romantisme

Aliran ini melukiskan cerita-cerita romantis tentang tragedy yang dahsyat, kejadian dramatis yang biasa ditampilkan dalam cerita roman. Lukisan dengan aliran ini berusaha Membangkitkan kenangan romantis dan keindahan di setiap objeknya. Melukiskan objek yang menyangkut perilaku kehidupan.Tentang perjuangan, tragedi, cinta kasih. Ciri-ciri: penggambaran emosi yg memuncak, Penuh dinamika, Penggambaran peristiwa yang dramatis. Tokoh pelopor: Eugene delacroik, Theobore, Gerriwult, Raden Saleh.

14.  Aliran Klasikisme

Yaitu aliran yang berpandangan pada upaya penggalian kembali ide-ide estetik jaman klasik yunani dan romawi. Ciri-ciri seni klasikisme antara lain  dibuat-buat dan berlebihan, indah dan molek, dekoratif,  kemegahan, idealisme, komposisi statis, suasana mencekam,  sedikit menampilkan objek. Seniman pelopor: jacques-louis davis “the oath of horaty”, leonardo davinci “ monalisa”, Kartono Yudo Kusumo, Amri Yahya. 

#selamatbelajar

Page 2

apa itu drama lepas?​

Sebut dan jelaskan beberapa tahap penanganan dalam melatih dan mengembangkan emosi anak yang perlu dilakukan orang tua maupun guru!

Tolong deskripsikan makna dari karya seni Invasion by the Clowns of Time karya Nyoman Masriadi ​

Sebuah teater atau drama yang berasal dari kambodia yang menceritakan tentang sebuah tari berburu rusa yang khas adalah

Salah satu ciri khas ragam hias papua adalah yaitu berbentuk

Produk kerajinan kaya dengan tehnik bubut berbentuk miniatur becak, dan miniatur mobil maka bahan kemasannya terbuat dari

Pelaksanaan pameran mencakup kegiatan pelaksanaan kerja panitia secara bersama-sama meliputi

Musik dangdut adalah jenis musik yang tidak termasuk ke dalam jenis musik tradisional nusantara karena....

Mengkoordinasi kerja seluruh panitia kerja adalah tugas dari

Kebudayaan adalah sistem gagasan, tindakan dan hasil karya manusia yang dimiliki oleh manusia dengan cara belajar. konsep kebudayaan tersebut menurut

Video yang berhubungan

Bài mới nhất

Chủ Đề