Oleh: Suci Farhatul Jannah, UNJ
Menggambar adalah perpaduan antara titik, garis, bidang dan warna yang apabila semuanya dikomposisikan akan menciptakan suatu bentuk citra. Gambar adalah sesuatu yang bisa mewakilkan suatu objek nyata dan memiliki karakter yang sesuai dengan aslinya.
Persiapan Sebelum Menggambar
Bahan :
Kertas / Buku gambar Pilihlah jenis kertas yang tebal dan bertekstur. Sebab, kertas yang bertekstur akan memudahkan kita dalam membuat arsiran.
Alat :
Pensil
Karakter Pensil
- Lunak
Jenis ini biasanya ditandai dengan kode-kode seperti 2b, 3b, 4b, 5b, 6b, dan 7b. Semakin besar angka di depan huruf B [Black], semakin lunak kepadatannya dan semakin pekat warna hitamnya.
- Sedang
Jenis pensil sedang ini tidak begitu keras dan tidak begitu lunak, biasanya jenis ini juga digunakan untuk menulis dan biasyanya ditandai dengan huruf dan angka seperti H, HB, F, B, 2H, dan 3H.B=bold, HB= Hard bold, H= hard, F= firm
- Keras
Pensil dengan kepadatan yang keras, biasanya digunakan untuk membuat sketch bangunan karena memiliki efek warna yang tidak begitu gelap bahkan cenderung berwarna abu-abu. Jenis ini biasanya ditandai dengan kode huruf dan angka 4H, 5H, 6H, 7H,8H, 9H
Pensil dengan tingkat ketebalan rendah seperti H, B, HB, dan 2B lebih sering digunakan untuk membuat sket awal atau gambar rancang. Untuk tingkat ketebalan sedang seperti 3B, 4B, dan 5B digunakan untuk membuat outline dan arsiran. Sedangkan pensil dengan kadar kehitaman tinggi seperti 6B, 7B, dan 8B khusus yang digunakan untuk kepentingan menggambar. Jenis ini biasanya digunakan untuk membuat efek air, kaca, dan pencahayaan.
Tips menggambar
Pada saat menggambar, tangan kita akan bersentuhan dengan kertas gambar. Gesekan antara tangan dengan kertas biasanya akan merusak arsiran yang telah kita buat, lalu meninggalkan noda grafit [barang tambang seperti arang batu yang terdapat pada ujung pensil] di tangan dan kertas. Karenanya, gunakanlah secarik kertas bersih atau tisu sebagai alas tangan sewaktu menggambar. Kemudian setelah gambar selesai dibuat, lapisi dengan kertas roti atau kalkir agar hasil gambar tetap bersih. Cara lainnya bisa dengan menggunakan pelapis semprot, seperti spray fiksatif.