Apa yg di maksud dengan tempo

Musik adalah serangkaian nada yang disusun sedemikian rupa untuk menciptakan harmonisasi yang indah. Musik dapat dihasilkan melalui suara yang dihasilkan dari alat musik, atau bahkan hanya dengan tepuk tangan saja.

Musik terdiri dari dua unsur utama, yaitu unsur pokok dan unsur ekspresi. Masing-masing unsur mempunyai pembentuknya sendiri. Berikut adalah unsur pembentuk musik, dikutip dalam buku buku Sejarah Musik dan Apresiasi Seni yang ditulis oleh Sila Widhyatama.

• Harmoni, yaitu keselarasan bunyi dari gabungan dua nada atau lebih, yang berbeda tinggi rendahnya.

• Irama, merupakan bunyi atau sekelompok bunyi dengan bermacam-macam panjang pendek not dan tekanan, atau aksen pada not.

• Melodi, yaitu susunan rangkaian nada yang terdengar berurutan.

• Struktur/bentuk lagu, adalah hubungan antar unsur-unsur musik dalam satu lagu, sehingga menghasilkan komposisi lagu yang bermakna.

• Tempo, yaitu cepat atau lambatnya irama dalam sebuah lagu.

• Ekspresi, adalah ungkapan perasaan dan pikiran, yang meliputi tempo, dinamika, dan warna lagu, yang disampaikan oleh penyanyi kepada pendengarnya.

Sebelumnya telah disebutkan bahwa tempo merupakan satu istilah dalam musik yang sering dipergunakan adalah tempo. Tanda ini biasanya terletak di bagian kiri atas garis paranada.

Lantas, sebenarnya apa yang dimaksud dengan tempo? Simak jawaban selengkapnya berikut ini.

Apa yang Dimaksud dengan Tempo

Mengutip dalam buku Kayanya Negeriku Tema 9 Kelas IV yang diterbitkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI, apa yang dimaksud dengan tempo adalah ukuran kecepatan birama sebuah lagu, atau cepat lambatnya lagu yang dinyanyikan.

Kecepatan lagu dapat diukur dengan alat, yang disebut metronome. Tempo memiliki ketukan cepat, sedang, dan lambat, yang biasanya dapat menentukan makna dari sebuah lagu.

Misalnya, lagu yang menginterpretasikan tentang kesedihan menggunakan tempo lagu lambat. Sementara itu, lagu yang bercerita tentang kesenangan dan perasaan jatuh cinta, akan memiliki tempo yang sedang hingga cepat.

Tempo dalam sebuah lagu memiliki tanda untuk membedakan ketukannya. Berikut adalah jenis-jenis tanda tempo, yang dikutip dalam buku Seni Budaya dan Keterampilan karangan Drs. Sri Murtono.

• Largheto: lambat, tetapi lebih cepat daripada largo

• Larghosimo: sangat lambat.

• Allegro moderato: sedang, tetapi sedikit lebih cepat dari moderato

• Andantino: perlahan-lahan, tetapi lebih cepat dari andante.

• Allegrissimo: lebih cepat dari allegretto

• Pretissimo: cepat secepat-cepatnya.

Contoh-contoh lagu yang menggunakan tanda tempo lambat, sedang, dan cepat adalah sebagai berikut.

1. Tanda tempo lambat: Syukur, Bagimu Negeri, dan Rayuan Pulau Kelapa.

2. Tanda tempo sedang: Indonesia Raya, Ibu Kita Kartini, dan Dari Sabang Sampai Merauke.

3. Tanda tempo cepat: Maju Tak Gentar, Garuda Pancasila, dan Halo Halo Bandung.