Hidup Sehat
Limbah Anorganik Ada di Sekitar Kita, Ini Jenis dan Cara Tepat Mengolahnya
Contoh limbah anorganik antara lain limbah kimia dari pabrik, logam dan produk-produk olahannya, plastik, kaca, keramik, hingga kain. Limbah jenis ini tidak bisa terurai oleh alam dan harus diolah dengan baik agar tidak jadi sumber penyakit.
24 Nov 2020|Nina Hertiwi Putri
Ditinjau olehdr. Reni Utari
Bagikan
Limbah anorganik adalah limbah yang tidak bisa terurai secara alami
Jenis-jenis limbah anorganik
Dampak limbah anorganik jika dibiarkan menumpuk
Cara mengolah limbah anorganik yang baik
Limbah atau sampah anorganik adalah sampah yang tidak mudah membusuk, dan umumnya bukan berasal dari tumbuhan dan hewan, seperti kaleng, botol kaca, plastik, kertas, maupun pembungkus makanan.Berbeda dari limbah organik yang bisa diurai oleh alam, sebagian besar limbah anorganik tidak bisa diurai secara alami. Kalaupun ada yang bisa diurai alami, sampah tersebut membutuhkan waktu yang jauh lebih lama dibandingkan dengan yang organik.Jika dibiarkan menumpuk, limbah anorganik bisa memicu berbagai penyakit berbahaya, seperti diare dan kolera. Selain itu, pencemaran lingkungan seperti pencemaran air dan tanah juga bisa terjadi.Plastik termasuk salah satu jenis limbah anorganikPembagian jenis limbah menjadi organik dan anorganik, dilakukan berdasarkan sifatnya. Contoh limbah organik adalah limbah atau sampah yang mudah terurai sendirinya oleh alam, seperti daun kering, sisa sayuran, sisa makanan, maupun bahan lainnya.Sementara itu sebagian besar limbah anorganik tidak bisa diurai secara natural oleh alam. Munculnya limbah jenis ini bisa dari sisa pengolahan industri seperti limbah pabrik, hingga proses pengolahan rumahan. Contoh atau jenis limbah anorganik antara lain:Tumpukan sampah anorganik bisa picu gangguan pencernaanJika limbah anorganik dibiarkan menumpuk tanpa pengolahan yang baik, ada berbagai dampak negatif yang bisa muncul, seperti:Limbah anorganik perlu didaur ulangUntuk bisa menghindari dampak negatif dari limbah anorganik, kita perlu melakukan langkah-langkah pemanfaatan yang tepat. Salah satu cara yang paling baik adalah dengan melakukan daur ulang sampah anorganik menjadi barang yang bisa digunakan kembali.Sebelum itu, ada satu langkah penting yang perlu Anda lakukan, yaitu memisahkan sampah organik dan anorganik di rumah. Dengan begitu, sampah yang masih bisa didaur ulang bisa lebih mudah diolah. Berikut ini beberapa jenis sampah yang dapat dimanfaatkan ulang berdasarkan Kementerian Kesehatan RI:Limbah anorganik adalah sumber pencemaran lingkungan yang perlu diperhatikan keberadaannya. Mengingat dampaknya terhadap kesehatan juga tidaklah enteng, Anda pun perlu memperhatikan kebersihan linkungan sekitar rumah. Jangan sampai ada limbah yang menumpuk dan tak tertangani dengan baik.Jika Anda ingin tahu lebih banyak tentang kesehatan lingkungan serta dampak sampah atau limbah bagi kesehatan, tanyakan langsung pada dokter di aplikasi kesehatan keluarga SehatQ. Download sekarang di App Store dan Google Play.
alergi lingkunganpolusi udaraJenis-jenis limbah anorganik
- Botol kaca
- Botol plastik
- Bungkus makanan ringan
- Kantong plastik
- Kaleng
- Kertas
- Kain
- Keramik
- Logam
- Detergen
Dampak limbah anorganik jika dibiarkan menumpuk
1. Gangguan kesehatan
Tumpukan sampah anorganik bisa jadi sumber awal munculnya penyebab penyakit, seperti bakteri, virus, jamur, maupun parasit lainnya. Beberapa penyakit yang dapat timbul akibat tumpukan sampah antara lain:- Diare
- Kolera
- Tifus
- Demam berdarah
- Infeksi jamur kulit
- Infeksi cacing pita [taeniasis]
2. Penurunan kualitas lingkungan
Limbah anorganik, terutama yang berbentuk cairan, bisa meresap ke saluran air dan mencemari berbagai sumber air yang tersedia, mulai dari air tanah, sungai, hingga laut.Kondisi ini selain berbahaya bagi manusia, juga akan merusak ekosistem perairan yang ada. Ikan-ikan menjadi tidak aman untuk dikonsumsi oleh manusia. Bahkan, kerusakan lingkungan tersebut berisiko menimbulkan kematian mendadak pada ikan.Selain itu, limbah anorganik yang dibuang ke air akan berubah menjadi asam dan gas cair organik yang berbau dan pada konsenterasi tinggi, bisa meledak.3. Merugikan aspek sosial dan ekonomi masyarakat
Dengan menurunnya kesehatan dan kualitas lingkungan, maka aspek sosial dan ekonomi masyarakat otomatis juga akan terdampak.Saat menderita penyakit yang muncul akibat lingkungan yang kurang bersih atau banyak sampah, Anda perlu mengeluarkan biaya pengobatan. Lingkungan yang kotor juga akan mengurangi rasa nyaman di sekitar tempat tinggal.Cara mengolah limbah anorganik yang baik
Sampah kertas
Langkah paling sederhana dari pengelolaan sampah kertas yang bisa Anda lakukan di rumah adalah mengumpulkan buku-buku atau kertas bekas dan memberikannya ke bank sampah atau pengumpul kertas bekas di tempat-tempat daur ulang.Dibanding hanya menumpuk dan terbuang ke laut, sisa-sisa kertas bisa diolah menjadi kertas daur ulang, tas, topeng, patung, maupun kerajinan tangan lainnya.Sampah kaleng
Sampah kaleng adalah salah satu jenis limbah yang tidak akan terurai meski ratusan bahkan ribuan tahun lamanya. Oleh karena itu, sebisa mungkin Anda memanfaatkannya sebagai bahan daur ulang agar volume sampah tidak terus bertambah.Cara paling sederhananya adalah dengan menggunakan kaleng-kaleng bekas minuman atau cat, sebagai pot bunga maupun wadah untuk menyimpan barang-barang yang lain.Sampah botol
Di tempat pengolahan sampah atau daur ulang sampah, limbah anorganik jenis botol biasanya akan diolah lagi menjadi botol baru. Botol yang dimaksud di sini adalah botol kaca.Sampah plastik
Sampah plastik, seperti bekas kemasan makanan dan minuman, saat ini sudah banyak diolah menjadi berbagai kerajinan, seperti tas tangan, dompet, tempat tisu, bahkan pakaian.Oleh karena itu jika menemukan sampah plastik di rumah, sebaiknya jangan langsung membuangnya begitu saja. Pisahkan dan bersihkan dari sampah lainnya, lalu Anda bisa menyumbangkannya ke bank sampah ataupun tempat daur ulang di lingkungan sekitar.Sampah kain
Satu jenis limbah anorganik yang keberadaannya sering kita abaikan adalah sampah kain. Pakaian-pakaian yang sudah tidak terpakai, banyak yang menumpuk begitu saja di lemari.Untuk memanfaatkannya, Anda bisa mengubah kegunaannya, dari pakaian menjadi lap dapur, kain pel, atau menyumbangkannya ke orang yang membutuhkan, jika baju tersebut memang masih layak pakai.Sementara itu, di tempat pengrajin sampah anorganik, sampah kain sudah sering didaur ulang menjadi taplak meja, tutup dispenser, hingga selimut.Baca Juga
Serangkaian Fungsi Exhaust Fan dan Manfaatnya bagi Penghuni Rumah9 Dampak Pencemaran Udara untuk Kesehatan yang Perlu DiwaspadaiJenis Alergi Kulit pada Bayi, Apa Penyebab dan Bagaimana Cara Mencegahnya?Kementerian Kesehatan RI. //promkes.kemkes.go.id/download/dqjl/files280203-LINGKUNGAN-kedaruratan.pdf
Diakses pada 11 November 2020Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kulonprogo. //dlh.kulonprogokab.go.id/files/Bab%202_%20Permukiman%20-%20Akhir.pdf
Diakses pada 11 November 2020Kementerian Kesehatan RI. //bapelkescikarang.bppsdmk.kemkes.go.id/kamu/kurmod/pengelolaansampah/mi-1c%20modul%20prinsip%20pengelolaan%20sampah.pdf
Diakses pada 11 November 2020
Diakses pada 11 November 2020Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kulonprogo. //dlh.kulonprogokab.go.id/files/Bab%202_%20Permukiman%20-%20Akhir.pdf
Diakses pada 11 November 2020Kementerian Kesehatan RI. //bapelkescikarang.bppsdmk.kemkes.go.id/kamu/kurmod/pengelolaansampah/mi-1c%20modul%20prinsip%20pengelolaan%20sampah.pdf
Diakses pada 11 November 2020
Bagikan
Artikel Terkait
Hidup Sehat
Pekerjaan Anda Memicu Alergi? Ketahui Cara Mengatasi Alergi dengan Tepat
Ada kalanya seseorang mau tidak mau harus bekerja di lingkungan yang rentan menimbulkan alergi. Jika ini yang terjadi, pastikan tahu cara mengatasi alergi dengan tepat.27 Agu 2019|Azelia Trifiana
Hidup Sehat
Bahaya Karbon Disulfida pada Pekerja Industri, Sebabkan Sakit Kepala hingga Stroke
Karbon disulfida adalah senyawa kimia yang sering ditemukan di kawasan industri. Pusing hingga gangguan organ tubuh merupakan bahaya karbon disulfida.13 Agu 2021|Yanita Nur Indah Sari
Penyakit
Dahak di Tenggorokan tapi Tidak Batuk: Penyebab & Cara Mengatasinya
Dahak di tenggorokan tapi tidak batuk bisa jadi karena menghirup alergi atau gejala sinus. Bagaimana cara mengatasi tenggorokan berdahak tapi tidak batuk?29 Jan 2021|Rhandy Verizarie
Diskusi Terkait di Forum
Penyebab dan cara mengatasi alergi dingin
Dijawab Olehdr. Lidya Hapsari
Apa penyebab sering batuk dimalam hari disertai mata gatal pada saat kehamilan?
Dijawab Olehdr. Sri Wulantini
Apa manfaat dan efek samping dari zero waste cooking?
Dijawab Olehdr. Vina Liliana