Bagaimana cara melakukan teknik blocking yang benar?

You're Reading a Free Preview
Pages 4 to 5 are not shown in this preview.

Pembahasan tentang √ Tujuan Melakukan Teknik Block Bola Voli √ Cara Melakukan Teknik Block Bola Voli dengan Benar  √ Kesalahan yang sering terjadi pada saat melakukan block bola Voli √ Contoh soal Teknik Block Bola Voli.

Teknik block merupakan salah satu teknik dasar yang ada pada permainan bola voli. Dalam melakukan teknik block seorang pemain harus mengerti tentang bagaimana tahapan-tahapan yang harus di ketahui untuk melakukan teknik block dengan benar.

Teknik Block adalah Upaya pertahanan dengan menahan bola dari serangan lawan pada bibir net menggunakan kedua tangan. Biasanya block dilakukan dengan melompat secara vertikal pada daerah penyerangan mendekati net guna menjangkau pukulan bola oleh lawan.

Pada Permainan Bola Voli memiliki 4 teknik dasar yang harus dikuasai sebagai berikut :

1. Teknik Servis

2. Teknik Passing

3. Teknik Smash

4. Teknik Blocking

Sering kita jumpai untuk mencegah serangan lawan berupa smash bola yang keras, b;ock bukan hanya dilakukan oleh satu orang pemain akan tetapi oleh kedua pemain yang beradu di daerah penyerangan.

BACA JUGA :

√ Materi Bola Voli Lengkap √ Materi Tolak Peluru Lengkap√ Materi Bulutangkis Lengkap

Tujuan Melakukan Teknik Block pada permainan Bola Voli

Berikut tujuan dilakukanya block pada permainan bola voli : 1. Untuk menghadang laju bola serangan dari lawan di dekat net 2. Untuk mengembalikan bola serangan supaya bola bergulir kembali ke arah lawan 3, Untuk mengontrol bola agar mudah di kuasai pada bidang permainan sendiri

4. Untuk melakukan serangan balik dengan menahan smash bola agar jatuh di daerah lawan

Lihat Foto

INASGOC

Aksi spiker Indonesia, Amalia Fajrina Nabila, di pertandingan Asian Games 2018 cabang bola voli putri melawan Korea Selatan, Rabu [29/8/2018].

KOMPAS.com - Bendungan atau block merupakan salah satu teknik dasar dalam permainan bola voli.

Dalam buku Melatih Gerak dengan Bola [Bola Voli dan Bola Kasti] [2020] terbitan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, block adalah teknik bertahan yang dilakukan di atas net.

Gerakan melakukan block atau blocking bertujuan untuk menahan smash dari lawan.

Bendungan atau blok dalam permainan bola voli paling banyak dilakukan oleh 3 [tiga] orang. Mereka berada di garis depan dekat net yang berposisi di nomor 2, 3, dan 4.

Sementara tiga pemain lainnya yang berada di belakang meng-cover jika blok gagal dilakukan.

Cara Melakukan Block dalam Bola Voli

Block bisa dilakukan dengan dua cara yaitu block aktif dan block pasif.

  • Block aktif dilakukan dengan cara menggerakkan tangan secara kuat dan lengan dekat sekali dengan net.
  • Block pasif dilakukan dengan cara menjulurkan tangan ke atas tanpa digerakkan.

Sikap yang benar kedua lengan pada saat membendung atau melakukan blok adalah tangan lurus ke atas, jari-jari direnggangkan, dan telapak tangan aktif mengikuti arah bola.

Adapun, block bisa dilakukan oleh satu pemain [tunggal], dua [ganda], atau bahkan tiga pemain.

Baca juga: Peraturan Bola Voli: Two dan Three Winning Set

Namun, sebelum membahas lebih lanjut mengenai tiga jenis block tersebut, perlu diketahui penempatan posisi pemain dalam sebuah permainan bola voli.

Berikut adalah posisi pemain beserta gambarnya dalam bola voli.

Lihat Foto

Dok. Ottawa Volley

Posisi pemain dalam pertandingan bola voli. Sumber gambar: Tangkapan layar Ottawa Volley.

  • Posisi nomor 1 adalah server
  • Posisi nomor 2 dan 4 ditempati oleh spiker/smasher
  • Posisi nomor 3 adalah set-upper/tosser
  • Posisi nomor 5 dan 6 ditempati oleh defender/libero

Baca juga: 10 Manfaat Olahraga Bola Voli

Lihat Foto

JUARA.NET/TB KUMARA

Pemain tim nasional bola voli Indonesia [merah] berusaha memblok pukulan dari pemain Korea Selatan pada laga babak delapan besar Kejuaraan Bola Voli Putra Asia 2017, di GOR Tridharma, Gresik, Jawa Timur, Kamis [27/7/2017].

KOMPAS.com - Pemain bola voli mempunyai cara tersendiri ketika hendak menutup serangan lawan dengan cara melompat di depan net saat bertanding.

Gerakan tersebut bertujuan menghentikan laju bola hasil serangan kubu lawan agar tidak jatuh di wilayah permainan sehingga menghasilkan angka.

Teknik permainan bola voli yang dilakukan dengan mengangkat kedua tangan lurus ke atas dengan cara melompat dengan tujuan menutup serangan lawan disebut sebagai blocking atau bendungan.

Seperti dikutip dari buku Teknik Dasar Bermain Bola Voli [2013] oleh Winarno dan kawan-kawan, bendungan menjadi lapisan pertahanan pertama dari serangan lawan dalam pertandingan bola voli.

Baca juga: Mengenal Swing Block dalam Bola Voli

Membendung atau melakukan blocking dalam permainan bola voli yang baik, adalah tepat pada posisi bola itu datang dan pantulan bola mengarah kembali menuju bidang kosong di wilayah permainan lawan.

Upaya merintangi atau membendung serangan di depan net, kemudian dilakukan sesuai pada posisi seorang pemain lawan melakukan serangan.

Dalam permainan bola voli, posisi pemain yang berada di depan net dan bertugas sebagai penahan serangan dari lawan atau melakukan blok adalah smasher dan tosser.

Kedua posisi pemain tadi menjadi yang pertama melakukan gerakan bertahan, meskipun juga berperan sebagai penyerang dalam situasi sebaliknya.

Baca juga: Mengenal Quick Smash dalam Bola Voli

Teknik melakukan blocking atau bendungan dalam permainan bola voli sendiri terbagi menjadi sejumlah tahapan, sebagai berikut:

Tahapan Melakukan Blocking Bola Voli

Cara melakukan blocking pada bola voli pada tahap persiapan posisi badan menghadap ke lawan sekaligus net.

Ditulis penjasorkes Sabtu, 01 Mei 2021 Edit

Teknik Dasar Blocking Bola Voli dan Cara Melakukannya - Bola volly adalah olahraga yang banyak diminati oleh masyarakat. Selain menyehatkan, voli juga banyak dimainkan karena cukup menyenangkan. Bahkan kita bisa menjumpai pertandingan bola voli secara resmi dalam kancah nasional sampai internasional.

Teknik Blocking Dalam Permainan Bola Voli

Permainan berbasis kompetisi ini memerlukan kekuatan otot serta kordinasi tim yang baik. Setiap pemain pun dituntut harus menguasai semua teknik dasar bola voli untuk mencapai kemenangan. Salah satunya yakni teknik dasar blocking yang notabenya termasuk pola pertahanan. Secara garis besar gerakan bloking hanya seperti melompat mengangkat tangan ke atas untuk menghalau pukulan keras dari lawan.

Meski terlihat mudah, tapi faktanya tak semua orang tau cara melakukan blocking bola voli dengan baik dan benar. Banyak pemain mengalami kegagalan lantaran masalah sepele seperti bagian tubuh yang menyentuh net. Inilah pentingnya mengapa kalian harus menguasai strategi pertahanan pada permainan bola volly.

Dalam konteks pendidikan kita bisa menjumpai materi bola volly hampir di semua jenjang. Pembahasannya juga sudah tertulis rapi di buku pedoman penjas maupun LKS. Di lain sisi, guru pun pasti telah memberikan penjelasan secara teori maupun praktek. Meski demikian masih banyak siswa yang tak hafal ketika diminta menjelaskan cara melakukan blocking bola voli. Padalah, materi tersebut sering muncul sebagai butir soal ketika ujian berlangsung. 

Baca juga : Macam Macam Posisi Pemain Bola Voli Beserta Penjelasannya

Tapi apa itu blocking? apakah teknik satu ini cukup penting untuk kita pelajari? Setiap pemain memang dituntut harus menguasai seluruh teknik dasar. Meski bisa melancarkan serangan terus menerus tapi kita juga tak boleh mengabaikan faktor pertahanan. Apa yang harus dilakukan untuk menghentikan smash lawan? tentu saja dengan membuat blokade. 

Itulah mengapa dalam artikel ini saya ingin membahas lebih dalam teknik dasar blocking bola voli yang benar. Selain itu, kita juga akan mempelajari berbaga kesalahan yang bisa berakibat gagal memblokade pukulan musuh. Setelah membaca materi di bawah saya harap tak ada lagi siswa mempertanyakan hal serupa.

Cara Melakukan Blocking

Teknik dasar blocking bola voli sangat berguna untuk bertahan melawan spike/smash dari musuh. Gerakan memblokade tersebut bisa dilakukan dengan mengangkat kedua tangan ke atas sembari melompat setinggi mungkin. Blocking menjadi tugas pemain yang ada di lini formasi depan seperti tosser maupun spiker.

Pertanyaanya apakah kalian tau seperti apa teknik dasar blocking bola voli yang baik dan benar? Meski sudah diajarkan baik secara praktek maupun teori oleh guru penjas. Tapi kita tak bisa menampik fakta bahwa ada sebagian siswa yang tak mengetahui gerakan barikade tersebut. Maka dari itu, simaklah cara menghalau pukulan lawan menggunakan teknik blocking di bawah:

  1. Pemain yang bertugas untuk blocking diposisikan dekat dengan net. Dengan begitu para pemain lebih mudah melakukan blocking serangan dari lawan.
  2. Pemain blocking harus melihat pergerakan pemain toser dan spiker lawan dalam melakukan spike.
  3. Tangan pemain blocking diletakkan didepan dada agar teknik blocking dapat dilakukan dengan mudah dan tangan tidak menyangkut net.
  4. Lakukan teknik blocking ketika pemain toser lawan telah mengumpankan bola pada spiker. Usahakan badan digerakan ke arah jatuhnya bola dan block dengan gerakan melompat.
  5. Posisikan telapak tangan terbuka dimana posisi telunjuk tangan kiri dan kanan merapat saat melakukan blocking serangan.
  6. Untuk gerakan blocking selanjutnya ialah memposisikan tangan tetap didepan dada dan mendaratkan badan dengan kedua kaki.

Cara melakukan teknik blocking dalam permainan bola voli yang sempurna bukanlah hal yang mudah dijalankan. Hal ini dikarenakan pemain harus memiliki ketepatan dalam membaca serangan lawan. Dengan begitu arah bola dari toser lawan dapat terbaca, kemudian teknik blocking tersebut dapat berjalan secara maksimal.

Sayangnya, tak semua pola pertahanan bisa kita lakukan dengan baik dan benar. Beberapa disebabkan karena masalah yang cukup sepele seperti kurangnya kordinasi antar pemain dalam satu tim. Ataupun karena bagian tubuh pemain menyentuh jaring net ketika melakukan blokade.

Baca juga : Sejarah Permainan Bola Voli Lengkap

Jika terdapat salah satu kesalahan dalam melakukan teknik dasar blocking bola voli maka akan berakibat penambahan point untuk lawan. Nah dibawah ini terdapat beberapa kesalahan dalam teknik blocking yang dapat menambahkan point untuk lawan yaitu:

  • Posisi badan berjauhan dengan net. Hal ini mengakibatkan bola sulit dibendung dan dapat jatuh di daerah pertahanan sendiri. Biasanya pelaksanaan spike pada spiker cenderung menukik menuju arah pertahanan sendiri.
  • Serangan yang dilangsungkan oleh Toser [Setter] lawan salah dibaca oleh pemain blocking.
  • Tidak tepat dalam hal timing blocknya.
  • Arah bola yang diumpan oleh Setter lawan tidak diperhatikan oleh pemain blocking.
  • Pada saat melakukan blocking, posisi jari tangan dan telapak tangan tidak dibuka.
  • Pergerakan tangan pasif sehingga lawan dapat mengubah arah serangan dengan mudah melalui smash atau spike.
  • Gerakan serangan dari spiker lawan tidak dilihat oleh pemain blocking.
  • Tangan diposisikan di bawah dada sehingga tangan dapat menyangkut net ketika melakukan serangan atau bahkan dapat mengenai pemain blocking lainnya.
  • Ketika melakukan blocking, posisi tangan terlalu terbuka sehingga terdapat celah antara lengan kiri dan kanannya.
  • Pendaratan dilakukan dengan satu kaki, maka dari itu dapat mengakibatkan cedera serius.
  • Teknik blocking dilakukan dengan lompatan melayang yang berbahaya untuk pemain lain.

Sekian penjelasan mengenai cara melakukan teknik dasar blockingbola voli yang dapat saya sampaikan. Gerakan bertahan satu ini memang sangat penting dan memberikan peran besar untuk kemenangan tim. Pasalnya kalian bisa menggagalkan spike/smash yang notabenya tak akan bisa diantisipasi oleh teknik passing atas/bawah. Selain itu, teknik blocking ini dapat menambah point lawan jika tidak dilakukan dengan maksimal.

Video yang berhubungan

Bài mới nhất

Chủ Đề