Berapa lama susu murni bertahan di kulkas

ShareTwitterWhatsappTelegramPinterestDiggLinkedin

Susu menjadi salah satu minuman favorit dan juga menyehatkan, karena rasanya yang lezat dan kaya akan gizi. Kandungan protein, karbohidrat, mineral, kalsium, omega 3 dan fosfor dapat memenuhi keutuhan nutrisi dan menjaga kebugaran kita setiap harinya. Tak hanya anak-anak saja, orang tua pun sangat dianjurkan minum susu untuk mencegah osteoporosis, hal ini karena kandungan kalsium yang tinggi pada susu mampu menguatkan tulang manusia.

Meski begitu, susu juga memiliki kekurangan yaitu tidak memiliki antibakteri, sehingga susu mudah basi. Bahkan, susu murni hanya mampu bertahan 4 jam saja jika tidak disimpan dengan baik. Sangat disayangkan bukan? Namun jangan khawatir, untuk mencegah susu  di rumah terbuang percuma karena sudah tidak layak minum, cobalah lakukan beberapa hal berikut ini agar susu tetap awet dan masih bisa dikonsumsi tanpa mengurangi nutrisi yang terkandung di dalamnya.

1. Masak terlebih dahulu

Image: Okezone

Sangat disayangkan jika susu murni yang kita konsumsi setiap harinya akan terbuang sia-sia jika tidak mampu menghabiskannya. Tapi tenang, untuk mencegah hal itu terjadi, masaklah susu tadi sebelum mengonsumsinya. Masak hingga bagian atas susu mengendap, kemudian tiriskan sampai hangat atau dingin. Setelah itu, masukkan ke dalam wadah dan tutup hingga rapat lalu simpan dalam lemari es. Hal ini akan membuat susu lebih awet dan tahan lama. Susu yang sudah dimasak dan tidak segera disimpan di dalam lemari es akan mengalami kerusakan dalam waktu 12 jam saja. Jika itu susu sapi, maka susu akan pecah dan sudah tidak layak dikonsumsi lagi.

2. Tambahkan baking soda

Image: santejournal.com

Langkah selanjutnya yang bisa kamu lakukan adalah dengan menambahkan baking soda ke dalamnya. Hal ini akan membuat umur susu lebih panjang dan nutrisi yang terkandung pun tidak berkurang. Caranya, masak susu dalam panci hingga hangat, kemudian tambahkan 1/2 sendok baking soda. Aduk hingga rata. Pemanasan dilakukan agar baking soda dapat larut dan tercampur rata dengan susu. Setelah itu, simpan dalam wadah tertutup dan masukkan dalam lemari es. Dengan begini, susu akan lebih awet dan kamu pun bisa mengonsumsinya kembali.

Baca juga: Yummy! Yuk, Cobain 8 Kuliner Keju Kekinian yang Banyak Diserbu di Jakarta Ini!

3. Simpan pada lemari pendingin

Image: DailyWuz

Jika kamu tidak ingin mengonsumsi susu secara langsung, simpanlah di dalam lemari pendingin dengan suhu tiga sampai empat derajat. Usahakan jangan terlalu sering membuka kulkas atau lemari pendingin, karena hal ini akan mempengaruhi rasa susu itu sendiri. Pastikan juga kalau wadah susunya kedap udara, sehingga tidak mudah terkontaminasi dengan bakteri yang ada di dalam lemari pendingin.

Masa penyimpanan susu pada lemari pendingin juga memiliki batasan. Jika susu yang kamu simpan pada lemari pendingin ingin dikonsumsi pada sore atau malam harinya, cukup simpan di lemari pendingin. Tetapi, jika kamu menyimpan susu dan ingin mengonsumsinya keesokan harinya, usahakan simpan dalam Freezer. Ada susu murni yang bisa bertahan hingga 5 hari di dalam freezer. Sayangnya, semakin lama susu tersebut disimpan, kesegarannya pun semakin berkurang. Jadi, pertimbangkan kembali sebelum menyimpan susu di dalam freezer dalam jangka waktu lebh dari tiga hari, ya!

4. Konsumsi secepatnya

image: SINDOnews

Untuk menghindari susu rusak atau kandungan gizinya berkurang akibat tersimpan terlalu lama, konsumsi secepatnya. Jika kamu membeli susu, belilah susu sesuai kebutuhan, sehingga susu itu mampu kamu habiskan tanpa menyimpannya, apalagi susu sangat sensitif setelah dibuka. Setelah kemasan dibuka, susu hanya mampu bertahan tiga sampai empat jam saja. Susu juga sangat sensitif dengan suhu lingkungan. Jadi, jangan coba-coba menyimpan susu setelah kemasannya dibuka.

[promotion_banner id=”595416″ title=”Promo Belanja Online, Kode Voucher Toko Online, Diskon, dan Kupon” image_url=”//blog.shopback.co.id/wp-content/uploads/2017/12/847×1001.gif”]

5. Simpan pada botol plastik

image: tokopedia.com

Agar susu tetap awet hindari menyimpan susu pada botol kaca. Karena pada botol kaca dapat menghancurkan kandungan asam amino seperti triptopan dan tirosin, vitamin A, dan riboflavin. Oleh karena itu, simpanlah susu pada botol plastik yang telah disterilkan untuk menjaga keawetannya tanpa mengurangi kandungan pada susu.

6. Simpan pada wadah tertutup

Image: agrositio.com

Susu juga sangat sensitif dengan udara di sekitarnya. Oleh karena itu, untuk menjaga ketahanan dan keawetan pada susu yaitu dengan menutupnya rapat-rapat. Hal ini untuk menghindari bakteri masuk dan merusak kandungan susu. Hal itu juga dapat mempengaruhi rasa yang terkandung dalam susu.

“Yuk, langsung beli kebutuhan sehari-hari termasuk susu segar hanya di HappyFresh melalui ShopBack. Dapatkan cashback hingga 4% untuk setiap transaksinya. Tertarik? Klik di sini.”

Editor: Sintya W

Featured image: Pexels

Video yang berhubungan

Bài mới nhất

Chủ Đề