Contoh hewan yang berkembang biak dengan cara beranak adalah

Jakarta -

Hewan adalah hewan yang berkembang biak dengan cara melahirkan. Pembuahan hewan vivipar terjadi di rahim induk betina. Ovum yang telah dibuahi sperma disebut zigot.

Zigot lalu tumbuh dan berkembang di dalam rahim hewan vivipar dan disebut embrio. Nah, masa tumbuh dan berkembangnya embrio ini disebut masa kehamilan, seperti dikutip dari buku Ilmu Pengetahuan Alam oleh Yanti Herlianti dkk.

Ciri-ciri hewan vivipar adalah adanya masa kehamilan, yakni janin tumbuh di dalam rahim induk betina. Biasanya, hewan-hewan yang melahirkan adalah mamalia. Tetapi, ada juga hewan mamalia yang bukan hewan vivipar.

1. Mamalia

Hewan mamalia adalah hewan vertebrata yang punya ciri-ciri memiliki kelenjar susu pada betina untuk menyusui anak, memiliki rambut, dan tubuh endoterm atau berdarah panas.

Contoh hewan vivipar dari jenis mamalia yaitu kambing, kuda, sapi, kerbau, kelinci, gajah, kucing, dan singa.

Tetapi ada juga mamalia yang berkembang biak sebagai hewan ovipar atau bertelur. Contoh hewan ovipar dari jenis mamalia adalah platypus dan echidna. Mamalia yang bertelur disebut monotremata.

2. Marsupialia

Hewan marsupialia adalah kelompok hewan mamalia yang betinanya memiliki marsupium atau kantung perut. Karena itu hewan marsupialia juga disebut hewan mamalia berkantung. Bayi marsupial lahir secara prematur dan kecil, lalu berkembang di kantung perut induknya.

Contoh hewan vivipar dari kelompok mamalia berkantung adalah kangguru, koala, dan wombat.

Selain vivipar ada juga hewan yang berkembang biak dengan cara ovovivipar, apa saja?

Ovipar

Ovipar merupakan reproduksi yang mengakibatkan telur yang dikeluarkan berkembang dan menetas di luar badan sang induk. Beberapa hewan yang berkembang biak dengan cara ovipar adalah burung, ikan, serangga, kodok atau hewan amfibi lainnya.

Ovovivipar

Menurut KBBI, reproduksi yang dihasilkan dengan cara mengembangkan telur di dalam badan induknya, tetapi embrio tidak mendapat makanan dari induknya disebut ovovivipar.

Hewan yang berkembang biak dengan cara bertelur dan melahirkan disebut dengan ovovivipar. Contoh hewan yang bereproduksi dengan cara ini adalah hiu, reptil, kadal dan cucut pasir.


Itu dia contoh hewan vivipar ovipar dan ovovivipar, detikers.

Simak Video "Mengulik Cara Kuda Nil Berkomunikasi Satu Sama Lain"


[Gambas:Video 20detik]
[lus/lus]

SELAIN hewan vivipar dan ovipar, juga ada hewan ovovivipar. Dikutip dari buku Ilmu Pengetahuan Alam Ipa, Tim Sains Quadrum, [2007:41], jika hewan vivipar melahirkan dan hewan ovipar bertelur, maka hewan ovovivipar berkembang biak dengan cara bertelur dan melahirkan.

Berikut adalah hewan-hewan yang bereproduksi dengan cara ovovivipar atau bertelur dan melahirkan:

Ikan Hiu 

Dilansir dari Shark Sider, spesies ikan hiu yang bereproduksi secara ovovivipar adalah hiu pemotong kue [cookie cutter], hiu putih [great white shark], hiu buaya, hiu greenland, hiu gergaji, hiu macan pasir, hiu harimau, dan angelsharks yang mirip ikan pari. 

Baca juga: Mahasiswa UGM Teliti Potensi Jamur Endorfit untuk Antivirus Covid-19

Hiu betina dalam spesies tersebut akan menyimpan telurnya hingga menetas dalam tubuh. Terkadang terjadi kanibalisme, telur hiu yang pertama menetas akan memakan telur lain yang belum menetas. Dengan begitu, anak hiu terkuatlah yang akan dilahirkan dari tubuh induknya.

Ikan Pari

Ikan pari jantan dan ikan pari betina melakukan pembuahan untuk menghasilkan telur. 

Telur-telur itu tidak langsung keluar dari perut, tetapi akan tersimpan di dalam tubuh sang induk sampai embrio itu berkembang dan tumbuh di dalam kandungan serta mencapai umur yang cukup. Setelah itu, embrio akan keluar dari perut induk.

Ikan pari hanya membutuhkan pembuahan selama 90 detik, kemudian 9-12 bulan untuk masa kehamilan. Di dalam sekali kehamilan, ikan pari sanggup menghasilkan 5-9 anak.

Kuda Laut 

Kuda laut adalah hewan ovovivipar yang unik. Setelah pembuahan sel telur betina, betina akan memindahkan sel telur yang dibuahi ke dalam tubuh jantan. Jantan kemudian menyimpan telur-telur tersebut dalam kantungnya hingga menetas. 

Setelah telur-telurnya menetas, jantan akan mengeluarkan anak-anak kuda laut dari kantongnya. Ini membuat kuda laut jantan terlihat seperti melahirkan anak.

Platypus 

Platypus juga merupakan hewan yang berkembang biak dengan cara ovovivipar.

Hewan ini merupakan hewan endemik yang sering dijumpai di Australia. Hewan ini juga bisa berevolusi dari aves ke mamalia yang berkembang biak dengan cara ovovivipar.

Reptil 

Ular derik adalah spesies reptil yang hidup di daerah gurun dan bereproduksi secara ovovivipar. 

Setelah proses pembuahan, ular derik akan tetap membawa telur tersebut dalam tubuhnya. Embrio ular dalam telur mendapatkan nutrisi dari kuning telur dan akan menetas tiga bulan kemudian. 

Ular yang telah menetas kemudian akan dilahirkan dari induk ular derik. Selain ular derik, ular garter dan kebanyakan ular berbisa juga bereproduksi secara ovovivipar. Spesies reptil lainnya yang bereproduksi secara ovovivipar adalah bunglon, iguana, dan beberapa jenis kadal.

Serangga

Beberapa serangga berkembang biak secara ovovivipar dengan cara menginkubasi telur didalam tubuh betinanya. Contoh serangga ovovivipar adalah kecoa, kutu daun, kepik sejati [hemiptera], kumbang, thrips, lalat muscidae, lalat bangkai, dan lalat tachinidae. [OL-1]

Lihat Foto

SHUTTERSTOCK/SHARAF MAKSUMOV

Ilustrasi kucing hamil.

KOMPAS.com – Hewan berkembangbiak dengan cara yang berbeda-beda. Secara umum, perkembangbiakan hewan dibagi dua, yakni generatif dan vegetatif.

Perkembangbiakan generatif melibatkan sel kelamin jantan dan betina. Ketika dua sel kelamin bertemu, maka terbentuklah individu baru.

Terdapat tiga kelompok perkembangbiakan generatif, yakni bertelur [ovipar], beranak [vivipar], dan bertelur dan beranak [ovovivipar].

Hewan yang berkembangbiak dengan cara melahirkan atau vivipar akan mengalami masa kehamilan yang berbeda-beda.

Kehamilan ini terjadi karena adanya proses pembuahan sel telur betina oleh sel jantan di dalam tubuh induk betina.

Baca juga: Berumur 70 Tahun, Burung Liar Tertua Ini Masih Produktif Bertelur

Kemudian, pertemuan antar sel telur betina dan sel jantan membentuk individu baru yang sejenis.

Contoh hewan yang berkembangbiak dengan cara vivipar adalah kambing, sapi, kuda, lumba-lumba, kelinci, tikus, kucing, dan lain-lain.

Dilansir dari buku Bagaimanakah Hewan dan Tumbuhan Berkembangbiak, adapun ciri-ciri hewan vivipar adalah sebagai berikut:

1. Memiliki kelenjar susu

2. Memiliki daun telinga

Lihat Foto

Dok. Shutterstock

Hiu putih.

KOMPAS.com – Umumnya, hewan berkembang biak dengan cara bertelur atau melahirkan. Misalnya, kucing melahirkan dan burung bertelur.

Namun, ada pula hewan-hewan yang berkembang biak dengan cara yang unik, yakni dengan bertelur dan melahirkan.

Hewan yang bertelur dan melahirkan disebut juga hewan ovovivipar. Dilansir dari Animal Wised, berikut adalah pengertian dan contoh hewan ovovivipar.

Pengertian hewan ovovivipar

Hewan ovipar, seperti burung dan kebanyakan reptil, berkembang biak dengan cara bertelur.
Setelah telur keluar dari tubuh betina, telur tersebut akan melalui masa inkubasi hingga menetas dan menjadi individu yang baru.

Pada hewan vivipar, yang merupakan mayoritas mamalia, embrio berkembang di dalam rahim betina selama beberapa waktu hingga tiba masanya untuk betina melahirkan.

Baca juga: 3 Manfaat Energi Matahari bagi Hewan

Sementara itu, hewan ovovivipar menyimpan telur di dalam tubuh betina. Telur tersebut akan menetas di dalam dan betina akan melahirkan bayinya yang telah menetas tersebut.

Beberapa contoh hewan ovovivipar adalah platipus, kuda laut, hiu putih, vipera aspis, dan cacing lamban.

Misalnya, hiu jantan memasukan claspernya ke dalam betina dan melepaskan sperma. Telur dibuahi saat berada di saluran telur dan melanjutkan pertumbuhannya.

Ketika telur menetas, bayi hiu tetap berada di saluran telur hiu betina dan terus berkembang hingga mereka cukup dewasa untuk lahir dan bertahan hidup di lingkungan luar.

Baca juga: 5 Manfaat Air Bagi Hewan

Dilansir dari ThoughtCo, hewan ovovivipar tidak mempunyai tali pusar yang menghubungkan embrio dengan induknya, juga tidak mempunyai plasenta yang menyediakan makanan, oksigen, dan pertukaran limbah.

Namun, beberapa hewan ovovivipar, memberikan pertukaran gas dengan telur yang sedang berkembang di dalam rahim. Dalam kasus seperti ini, kantung telur hanya sebuah membran yang sangat tipis.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link //t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berikutnya

Video yang berhubungan

Bài mới nhất

Chủ Đề