Fauna khas Indonesia yang terdapat di wilayah peralihan antara Indonesia timur dan barat adalah

Lihat Foto

Shutterstock

Burung cendrawasih

KOMPAS.com - Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar. Wilayah sebelah barat berbatasan dengan Benua Asia. Sedangkan di bagian Timur berbatasan dengan Australia.

Kondisi geografis inilah yang mempengaruhi keanekaragaman fauna di Indonesia. Untuk keragaman fauna, wilayah Indonesia dibagi menjadi tiga bagian.

  1. Zona fauna Indonesia bagian barat atau fauna Asiatis: meliputi wilayah Sumatera, Kalimantan, Jawa dan Bali
  2. Zona fauna Indonesia bagian tengah atau fauna peralihan: meliputi wilayah Sulawesi, NTB, dan NTT
  3. Zona fauna Indonesia bagian timur atau fauna Australis: meliputi wilayah Maluku dan Papua.

Masing-masing zona ini dibagi dengan garis khayal. Zona fauna bagian barat dengan zona fauna bagian tengah dibatasi oleh garis Wallace.

Sedangkan zona bagian tengah dengan bagian timur dibatasi dengan garis Weber. Pembagian tersebut digagas oleh Alfred Russel Wallace dan Max Wilhelm Carl Weber.

Selain pembagian zona tersebut, terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi perbedaan jenis fauna yang tersebar di tiga zona tersebut.

Beberapa faktor yang mempengaruhi antara lain iklim, tanah, air, tinggi permukaan habitat, serta dekatnya dengan kehidupan manusia.

Baca juga: Fauna Indonesia Bagian Barat

Wilayah Indonesia timur sangat dekat dengan wilayah Australia. Inilah sebabnya, fauna di wilayah timur sangat mirip dengan hewan yang ada di Australia. Berikut adalah fauna Indonesia bagian timur.

1. Kanguru

Ini merupakan hewan yang paling mirip dengan hewan khas Australia. Kanguru terkenal sebagai hewan berkantung.
Di Indonesia, kanguru bisa ditemukan di Papua. Bedanya, kanguru Papua berukuran lebih kecil dari kanguru Australia.

2. Burung Cenderawasih

Ini merupakan fauna Indonesia timur yang paling terkenal. Burung cendrawasih memiliki karakteristik bulu dengan warna yang indah.

3. Tarsius

Tarsius adalah mamalia yang sangat kecil, yaitu sekitar 80 gram saja. Kebalikan dari fauna Indonesia bagian barat, mamalia di wilayah timur umumnya berukuran kecil.
Tarsius adalah hewan yang sangat pemalu. Hewan ini dapat ditemukan di hutan Sulawesi.

Fauna Australis lainnya

Berikut adalah fauna yang bisa ditemukan di Indonesia bagian timur:

  • Walaby
  • Landak Irian
  • Oposum layang [pemanjat berkantung]
  • Kuskus
  • Kanguru pohon
  • Burung kasuari.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link //t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berikutnya

Lihat Foto

freepik

Komodo

KOMPAS.com - Indonesia merupakan negara kepulauan terbesar. Wilayah sebelah barat berbatasan dengan Benua Asia. Sedangkan di bagian Timur berbatasan dengan Australia.

Kondisi geografis inilah yang mempengaruhi keanekaragaman fauna di Indonesia. Untuk keragaman fauna, wilayah Indonesia dibagi menjadi tiga bagian.

  1. Zona fauna Indonesia bagian barat atau fauna Asiatis: meliputi wilayah Sumatera, Kalimantan, Jawa dan Bali
  2. Zona fauna Indonesia bagian tengah atau fauna peralihan: meliputi wilayah Sulawesi, NTB, dan NTT
  3. Zona fauna Indonesia bagian timur atau fauna Australis: meliputi wilayah Maluku dan Papua.

Masing-masing zona ini dibagi dengan garis khayal. Zona fauna bagian barat dengan zona fauna bagian tengah dibatasi oleh garis Wallace.

Sedangkan zona bagian tengah dengan bagian timur dibatasi dengan garis Weber. Pembagian tersebut digagas oleh Alfred Russel Wallace dan Max Wilhelm Carl Weber.

Selain pembagian zona tersebut, terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi perbedaan jenis fauna yang tersebar di tiga zona tersebut.

Beberapa faktor yang mempengaruhi antara lain iklim, tanah, air, tinggi permukaan habitat, serta dekatnya dengan kehidupan manusia.

Baca juga: Fauna Indonesia Bagian Barat

Fauna Indonesia bagian tengah

Fauna Indonesia bagian tengah merupakan tipe peralihan. Fauna di sini sering juga disebut tipe Australis-Asiatis.

Berikut beberapa contoh fauna tipe peralihan:

  • Mamalia: anoa, babi rusa, ikan duyung, monyet hitam, monyet seba
  • Reptil: komodo, biawak
  • Amfibi: katak pohon, katak air
  • Burung: maleo, mandar, raja udang, burung pemakan lebah, rangkong, kakatua, nuri

Komodo

Komodo adalah hewan asli Indonesia yang hanya ditemukan di Pulau Komodo. Komodo memiliki nama latin Varanus komodoensis.

Hewan merupakan pemakan daging. Ukurannya bisa mencapai panjang 3 meter dengan berat 149 kilogram. Oleh karena itu, komodo disebut sebagai reptil terbesar.

Saat ini komodo masuk ke dalam The IUCN Red List kategori vulnarable. Untuk mencegah kepunahan, pada tahun 1980 telah dibangun Taman Nasional Komodo. Lahan konservasi ini menjadi salah satu lahan warisan kekayaan dunia UNESCO.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link //t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berikutnya

Jakarta -

Ada tiga daerah fauna di Indonesia yang pembagiannya di batasi garis Wallace, Weber, dan Lydeker. Garis yang memisahkan fauna Indonesia timur dan tengah disebut dengan garis apa?

Garis-garis pembatas persebaran fauna di Indonesia bermula dari penjelajahan Alfred Russel Wallace. Selama 8 tahun, Wallace meregionalisasi flora dan fauna di Indonesia pada 1854-1862. Garis persebaran fauna Indonesia salah satunya diambil dari nama Wallace.

Garis Wallace memisahkan region persebaran fauna di wilayah Landas Kontinen Sunda atau wilayah Indonesia bagian barat dengan fauna-flora di sebelah timurnya, seperti dikutip dari buku Geografi Sejarah Indonesia oleh Yulia Siska.

Sementara itu, batas region flora-fauna di sebelah timur dibuat oleh Weber.

Garis yang memisahkan fauna Indonesia timur dan tengah disebut dengan garis Weber. Garis Weber dibuat untuk membedakan flora-fauna di Landas Kontinen Sahul dengan flora-fauna di bagian timurnya.

Garis Lydeker kemudian muncul karena rupanya di Landas Kontinen Sahul terdapat kekhasan flora-fauna lagi, terutama di Maluku-Halmahera. Garis Lydeker membedakan flora dan fauna di Landas Kontinen Sahul dengan region Australis.

Fauna di Indonesia bagian barat dikenal dengan kelompok fauna Asiatis. Fauna di Indonesia bagian tengah merupakan fauna peralihan antara fauna Asiatis dengan fauna Australis. Fauna di Indonesia bagian timur ditempati fauna Australis.

  • Contoh fauna di Indonesia bagian barat

Wilayah fauna di Indonesia bagian barat meliputi Pulau Sumatra, Jawa, Kalimantan, dan pulau-pulau kecil di sekitarnya. Region fauna Indonesia barat disebut wilayah fauna Dangkalan Sunda, seperti dikutip dari buku Geografi untuk Kelas XI SMA/MA Program IPS oleh Bambang Utoyo.

Contoh fauna di Indonesia barat:- Mamalia, seperti gajah, badak bercula satu, tapir, rusa, banteng, kerbau, monyet, orang utan, macan, tikus, bajing, kijang, kelelawar, landak, babi hutan, kancil, dan kukang.- Reptil seperti buaya, kura-kura, kadal, ular, tokek, biawak, dan bunglon- Burung, seperti burung hantu, elang, jalak, merak, kutilang, dan berbagai unggas- Berbagai serangga

- Berbagai ikan air tawar dan pesut

  • Contoh fauna di Indonesia bagian tengah

Wilayah fauna Indonesia bagian tengah dikenal sebagai wilayah fauna Kepulauan Wallacea. Region ini terdiri dari Pulau Sulawesi dan kepulauan sekitarnya, Kepulauan Nusa Tenggara, dan Pulau Timor.

Fauna Indonesia bagian tengah disebut juga fauna peralihan atau hewan khas Indonesia yang terdiri atas anoa, komodo, tapir, babi rusa, dan burung maleo [khas Sulawesi].

  • Contoh fauna di Indonesia bagian timur

Wilayah fauna Indonesia bagian timur atau wilayah fauna Dangkalan Sahul meliputi Kepulauan Maluku, Papua, dan pulau-pulau di sekitarnya.

Contoh fauna di Indonesia timur:- Mamalia, seperti kanguru, wallaby, nokdiak [landak Irian], opposum layang [pemanjat berkantung], kuskus [kanguru pohon], dan kelelawar- Reptil seperti buaya, biawak, ular, kadal, dan kura-kura- Amfibi seperti katak pohon, katak terbang, dan katak air- Burung seperti burung nuri, raja udang, cendrawasih, kasuari, dan namundur- Berbagai jenis ikan

- Berbagai serangga

Jadi, garis yang memisahkan fauna Indonesia timur dan tengah disebut dengan garis Weber. Selamat belajar, detikers!

Simak Video "Inseminasi Buatan, Upaya Menambah Populasi Anoa di Manado Sulawesi Utara"



[twu/lus]

Video yang berhubungan

Bài mới nhất

Chủ Đề