Home »
Kelas XII » Taktik Bertahan dan Menyerang Pencak Silat
Pencak silat merupakan olahraga asli Indonesia yang perlu dilestarikan. Dalam sebuah pertandingan terdapat taktik dan strategi untuk memenangkan pertandingan. Taktik dan strategi memiliki pengertian yang sama, yaitu menampilkan keterampilan dalam pertandingan, akan tetapi tetap ada perbedaan konsep. Taktik berhubungan dengan perencanaan yang digunakan untuk pertandingan, yang sekaligus merupakan tambahan untuk strategi. Strategi berhubungan dengan konsep umum yang mengatur permainan, tim atau perorangan. Prinsipnya bahwa strategi adalah gambaran untuk menghadapi suatu pertandingan.
A. Taktik dan Strategi Menyerang
Taktik menyerang adalah upaya mengalahkan lawan selama dalam pertandingan yang dilakukan dengan cara menyerang lawan terlebih dahulu. Taktik penyerangan merupakan suatu siasat yang dilancarkan kepada lawan, dengan tujuan mematahkan pertahanan lawan untuk mencari kemenangan dalam bertanding secara sportif. Serangan lengan atau tangan yang lazim disebut pukulan dan serangan tungkai atau kaki yang lazim disebut tendangan. Taktik menyerang pada pencak silat dapat dibedakan menjadi dua, yaitu: taktik serangan langsung, dan serangan tidak langsung.
- Serangan Langsung adalah upaya untuk mengalahkan lawan yang dilakukan dengan cara langsung menyerang pada sasaran yang diinginkan. Taktik serangan langsung dapat dilakukan dengan menggunakan pukulan, tendangan, dan jatuhan
- Taktik serangan tidak langsung adalah serangan yang dilakukan dengan cara sebelum melakukan serangan pada sasaran, pesilat melakukan gerakan-gerakan awalan untuk mengecoh lawan sehingga posisi lawan berubah dan selanjutnya melakukan serangan pada sasaran.
Hal yang perlu diperhatikan dalam taktik dan strategi penyerangan pencak silat, seperti: tangan, siku, tendangan, sapuan dan guntingan.
B. Taktik dan Strategi Bertahan
Taktik pertahanan bertujuan menahan atau menghindari serangan lawan [pembelaan] yang sangat penting dalam pencak silat. Taktik pertahanan dalam pencak silat, meliputi teknik hindaran/elakan dan tangkisan. Tingkatan pembelaan terdiri atas pembelaan dasar, pembelaan lanjutan, dan pembelaan teknik. Bertahan adalah usaha menghindari atau memunahkan serangan lawan yag dilakukan dengan elakan, hindaran, tangkisan, buangan dan tangkapan. Berdasarkan cara melakukan hindaran dapat di bedakan menjadi beberapa.
1. Elakan
Elakan adalah usaha pembelaan yang dilakukan dengan sikap kaki yang tidak berpindah tempat atau kembali ketempat semula elakan terdiri atas :
No.Nama GerakanCara Melakukan
1. | Elakan Atas |
- Mengelakkan diri dari serangan pada bagian sebelah bawah
- Mengangkat kedua kaki degan sikap tungkai di tekuk
- Disertai dengan sikap tubuh dan tangan waspada.
- Mendarat dengan kaki saling menyusul atau kedua kaki.
|
2. | Elakan Bawah |
- Mengelakan diri dari serangan pada bagian sebelah atas
- Merendahkan diri dengan sikap tungkai di tekuk tanpa memindahkan letak telapak kaki
- Disertai dengan sikap tubuh dan tangan waspada
|
3. | Elakan Belakang |
- Mengelakan diri dari serangan lurus depan dan samping
- Dari sikap kuda-kuda depan, memindahkan berat badan ke belakang
- Disertai dengan sikap tubuh dan tangan waspada
|
4. | Elakan Samping |
- Mengelakan diri dari serangan lurus depan dan atas
- Dari sikap kangkang, memindahkan badan ke samping dengan merubah sikap tungkai/kuda-kuda
- Disertai dengan sikap tubuh dan tangan waspada
|
2. Hindaran
Hindaran adalah usaha pembelaan dengan cara memindahkan sasaran dari arah serangan, dengan melangkah atau memindahkan kaki. Unsur-unsur hindaran meliputi : sikap pasang, sikap tubuh dan sikap tangan.
- Hindaran hadap, menghindar dengan memindahkan kaki sehingga posisi tubuh menghadap lawan
- Hindaran sisi, menghindar dengan memindahkan kaki kanan sehingga posisi tubuh menyamping lawan, berat badan di sebelah kanan.
- Hindaran angkat kaki, menghindar dengan mengangkat salah satu kaki
- Hindaran kaki silang, menghindar dengan memindahkan kaki kanan secara menyilang ke belakang
3. Tangkapan
Usaha menggagalkan serangan lawan dengan cara menangkap tendangan kaki lawan.
4. Tangkisan
Tangkisan adalah usaha pembelaan yang dilakukan dengan cara mengadakan kontak langsung dengan alat serangan yang dilancarkan oleh lawan. Tangkisan langsung bertujuan mangalihkan serangan dari lintasan dan membendung atau menahan serangan. Tangkisan terdiri atas:
No.Bentuk TangkisanJenis tangkisan
1. | Tangkisan satu tangan |
- Tangkisan luar. Tangkisan luar dilakukan dengan cara menangkis diikuti kaki melangkah ke sisi luar samping badan luar
- Tangkisan dalam. Tangkisan dilakukan dengan cara menangkis diikuti kaki melangkah ke sisi dalam samping badan lawan
- Tangkisan atas. Tangkisan atas dilakukan dengan cara menangkis dari bawah ke atas
- Tangkisan bawah. Tangkisan bawah dilakukan dengan cara menangkis dari atas ke bawah
- Tangkisan siku dalam. Tangkisan siku dalam dilakukan dengan cara menangkis ke depan diikuti kaki melangkah ke sisi dalam samping badan lawan
- Tangkisan siku luar. Tangkisan siku luar dilakukan dengan cara menangkis diikuti kaki melangkah ke samping sisi luar badan
|
2. | Tangkisan dua tangan |
- Sejajar dua tangan 3/4 lengan atas. Tangkisan dua tangan dilakukan dengan cara menghindar kesamping kedua tangan menangkis 3/4 lengan atas lawan.
- Belah. Tangkisan belah dilakukan dengan cara mengelak mundur disertai kedua tangan membelah menangkis serangan lawan
- Silang [tinggi rendah]. Tangkisan silang bawah dilakukan dengan cara menyilangkan kedua tangan menangkis ke bawah dari serangan lawan.
- Buang samping. Tangkisan belah samping dilakukan dengan cara mengelak mundur disertai kedua tangan membuang dari serangan lawan
|
5. Taktik Bertahan
Taktik bertahan dalam beladiri Pencak silat dibedakan menjadi teknik bertahan pasif dan teknik bertahan aktif. Bertahan pasif adalah taktik yang dilakukan dengan cara melakukan hindaran atau tangkisan terhadap serangan yang dilakukan lawan, selanjutnya melakukan balasan [counter attack] pada lawan. Berikut penjelasan mengenai kedua teknik bertahan tersebut.
No.Bentuk TeknikJenis Taktik
1. | Bertahan Pasif |
- Hindar Sambut [counter-attack]. Hindar sambut [counterattack] dilakukan dengan cara menunggu lawan melakukan serangan untuk kemudian dibalas baik dengan menggunakan pukulan maupun tendangan. Taktik tersebut tepat digunakan untuk menghadapi lawan yang memiliki tipe menyerang langsung.
- Jemputan lebih tepat diterapkan untuk mengatasi lawan yang memiliki tipe serangan tidak langsung. Taktik jemputan dapat dilakukan dengan menggunakan teknik pukulan, tendangan, dan jatuhan. Taknik tersebut dilakukan dengan cara menabrak lawan pada saat lawan alan melakukan gerakan menyerang.
- Ganjalan dilakukan dengan menggunakan teknik tendangan T [samping]. Taktik ganjalan dilakukan dengan cara menghentikan gerakan lawan pada saat akan melakukan serangan dengan menggunakan tendangan T [samping]. Taktik ini tepat digunakan untuk lawan yang memiliki tipe serangan langsung.
|
2. | Bertahan Aktif | Pada taktik bertahan aktif ada persaman dengan gerakan taktik serangan tidak langsung. Perbedaan antara bertahan aktif dengan serangan tidak langsung adalah pada tujuan yang diinginkan. Pada serangan langsung pesilat melakukan pergerakan untuk mengubah posisi lawan sehingga dapat diserang sesuai dengan yang direncanakan. Sedangkan pada taktik bertahan aktif, pesilat bergerak untuk memancing lawan agar melakukan serangan.
Pesilat yang memiliki tipe bertahan memiliki kecenderungan untuk melakukan counter attack pada saat lawan bergerak. Sedangkan pesilat yang memiliki tipe bertahan aktif memiliki kecenderungan untuk bergerak atau membuat gerakan dengan tujuan membuat lawan melakukan serangan dan untuk selanjutnya melakukan teknik balasan ataupun bantingan. |
Seni bela diri tradisional pencak silat perlu dilestarikan. Karena itu upaya pelestarian seni tersebut memerlukan perhatian semua pihak. Bahkan pencak silat memerlukan regenerasi para pelaku seninya. Bela diri pencak silat memiliki karakter yang baik bagi pembentukan karater siswa. Penanaman budi pekerti melalui beladiri ini sangat cocok bagi pendidikan anak bangsa. Selain menamakan jiwa saling menghargai pada siswa, sifat toleransi serta ketaqwaan menjadi salah satu ciri dalam budaya beladiri pencak silat.
Posted by Nanang_Ajim
Mikirbae.com Updated at: 11:54 PM
164
Kelas VII SMPMTs
Pada periode kepemimpinan Eddie M. Nalapraya, Indonesia sebagai pendiri memiliki hasrat untuk mengembangkan pencak silat ke mancanegara
dengan mengambil prakarsa pembentukan dan pendirian Persekutuan Pencak Silat Antarbangsa PERSILAT pada tanggal 11 Maret 1980 bersama Singapura,
Malaysia, dan Brunei Darussalam. Keempat negara tersebut akhirnya dinyatakan sebagai negara-negara pendiri Internasional pencak silat.
Upaya pengembangan pencak silat yang dipelopori oleh Indonesia dan anggota PERSILAT lainnya sampai saat ini berhasil menambah anggota
PERSILAT. Penambahan anggota ini memberikan dampak pada usaha IPSI dan anggota PERSILAT lainnya untuk memasukkan pencak silat ke multi event di
tingkat Asia, yaitu Asian Games, dengan membentuk organisasi Pencak Silat Asia Pasific pada bulan Oktober 1999.
Organisasi pencak silat di Indonesia yang disebut dengan Ikatan Pencak Silat Indonesia atau disingkat IPSI didirikan pada tanggal 18 Mei 1948 di Surakarta,
diprakarsai oleh Mr. Wongsonegoro, yang saat itu menjabat sebagai ketua Pusat Kebudayaan.
B. Aktivitas Pembelajaran Gerak Spesifik dalam Pencak Silat
1. Aktivitas pembelajaran sikap pencak silat
Gerak dasar pencak silat adalah suatu gerak terencana, terarah, terkoordinasi dan terkendali, yang mempunyai empat aspek sebagai satu kesatuan, yaitu aspek
mental spiritual, aspek bela diri, aspek olahraga, dan aspek seni budaya. Dengan demikian, pencak silat merupakan cabang olahraga yang cukup lengkap untuk
dipelajari karena memiliki empat aspek yang merupakan satu kesatuan utuh dan tidak dapat dipisah-pisahkan.
Bentuk pembelajaran sikap dalam pencak silat antara lain berikut.
a. Aktivitas pembelajaran sikap berdiri
Amati macam-macam gerakan sikap berdiri dalam pencak silat berikut ini. 1 Sikap salam dan berdoa dilakukan setiap memulai dan mengakhiri
pembelajaran atau pertandingan. Hal ini dilakukan untuk memohon keselamatan kepada Tuhan Yang Maha Esa
2 Sikap kangkang merupakan sikap dasar untuk langkah dan kuda-kuda. 3 Sikap kuda-kuda merupakan persiapan untuk melakukan serangan dan
belaan.
165
Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan
Gambar 4.1 Aktivitas pembelajaran sikap berdiri pencak silat
SIAP SEDIA KUDA-KUDA DEPAN
KUDA-KUDA BELAKANG KUDA-KUDA SILANG
KUDA-KUDA SAMPING
Diskusikan hasil pengamatanmu, baik dengan teman maupun guru. Lakukan sikap berdiri dalam pencak silat, kemudian bandingkan hasil pengamatanmu dengan
cara berikut:
1 Merasakan gerakan yang kamu lakukan. 2 Membandingkan gerakan yang kamu lakukan dengan hasil pengamatan dan
gerakan mana yang paling mudah kamu lakukan. 3 Menanyakan atau mendiskusikan dengan guru atau teman bila ada kesulitan.
b. Aktivitas pembelajaran sikap jongkok, duduk dan berbaring
Amati macam-macam gerakan sikap jongkok, duduk, dan berbaring dalam pencak silat berikut ini.
166
Kelas VII SMPMTs
SIKAP JONGKOK
SIKAP BERBARING SIKAP DUDUK
Gambar 4.2 Aktivitas pembelajaran sikap jongkok, duduk dan berbaring pencak silat
Diskusikan hasil pengamatanmu, baik dengan teman maupun guru. Lakukan sikap jongkok, duduk, dan berbaring dalam pencak silat, kemudian bandingkan
hasil pengamatanmu dengan cara berikut:
1 Merasakan gerakan yang kamu lakukan. 2 Membandingkan gerakan yang kamu lakukan dengan hasil pengamatan dan
gerakan mana yang paling mudah kamu lakukan. 3 Menanyakan atau mendiskusikan dengan guru atau teman bila ada kesulitan.
c. Aktivitas Pembelajaran Sikap Pasang
Amati dan peragakan gerakan sikap pasang 1 Sikap pasang atas, 2 Sikap pasang tengah, dan 3 Sikap pasang bawah dalam pencak silat berikut ini.
Sikap pasang atas Sikap pasang tengah
Sikap pasang bawah Gambar 4.3 Aktivitas pembelajaran sikap pasang pencak silat
SIKAP PASANG ATAS SIKAP PASANG TENGAH
SIKAP PASANG BAWAH
167
Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan
Diskusikan hasil pengamatanmu, baik dengan teman maupun guru. Lakukan sikap pasang dalam pencak silat, kemudian bandingkan hasil
pengamatanmu dengan cara berikut:
1 Merasakan gerakan yang kamu lakukan. 2 Membandingkan gerakan yang kamu lakukan dengan hasil pengamatan dan
gerakan mana yang paling mudah kamu lakukan. 3 Tanyakan atau diskusikan dengan guru atau teman bila ada kesulitan.
2. Aktivitas Pembelajaran Pola Pembentukan Gerak Pencak Silat
Pembentukan gerak merupakan awal dalam melakukan pembelaan maupun serangan. Pembentukan gerak terdiri dari pembentukan arah dan langkah.
a. Aktivitas pembelajaran pembentukan arah
Amati dan peragakan gerakan pembentukan arah dalam pencak silat berikut ini.
Gambar 4.4 Aktivitas arah delapan penjuru mata angin
Arah adalah sasaran dalam melakukan gerakan, baik pada waktu
melakukan pembelaan maupun serangan. Arah dikenal dengan delapan
penjuru mata angin. Langkah dilakukan pada arah tertentu sesuai dengan
keperluannya.
Diskusikan hasil pengamatanmu, baik dengan teman maupun guru.
Lakukan gerakan arah delapan penjuru mata angin dalam pencak silat, kemudian
bandingkan hasil pengamatanmu dengan cara berikut:
1 Merasakan gerakan yang kamu lakukan. 2 Membandingkan gerakan yang kamu lakukan dengan hasil pengamatan dan
gerakan mana yang paling mudah kamu lakukan. 3 Tanyakan atau diskusikan dengan guru atau teman bila ada kesulitan.
168
Kelas VII SMPMTs
b. Aktivitas pembelajaran gerak spesifik pembentukan langkah
Langkah adalah perubahan injakan kaki dari suatu tempat ke tempat lainnya. Langkah dapat dilakukan lurus, silangserong. Cara melakukannya bisa dengan
cara diangkat, geseran, ingsutan, lompatan dan loncatan. Amati dan peragakan gerakan pembentukan langkah dalam pencak silat
berikut ini.
Gambar 4.5 Aktivitas pembelajaran langkah pencak silat
ANGKATAN LOMPATAN
INGSUTAN GESERAN
Diskusikan hasil pengamatanmu, baik dengan teman maupun guru. Lakukan gerak langkah dalam pencak silat, kemudian bandingkan hasil pengamatanmu
dengan cara berikut:
1 Merasakan gerakan yang kamu lakukan. 2 Membandingkan gerakan yang kamu lakukan dengan hasil pengamatan dan
gerakan mana yang paling mudah kamu lakukan. 3 Menanyakan atau mendiskusikan dengan guru atau teman bila ada kesulitan.
3. Aktivitas Pembelajaran Gerak Spesifik Pembelaan Dalam Pencak Silat
Pembelaan pencak silat tidak mungkin mendapatkan teknik yang baik dan benar tanpa memahami dan mempraktikkan pembelajrannya. Sekarang coba
kamu baca berbagai bentuk-bentuk pembelajaran gerak dasar pembelaan dengan cermat, kemudian lakukan bersama-sama teman-temanmu untuk mempraktikkan
berbagai jenis bentuk-bentuk pembelajaran gerak dasar pembelaan yang ada dalam buku ini, kemudian diskusikan cara melakukannya. Yakinlah “kamu bisa
menjadi apapun yang kamu inginkan, dengan catatan serius dan sepenuh hati melakukannya”
Pembelaan merupakan prinsip utama dalam pencak silat, sehingga harus benar-benar dikuasai. Bentuk-bentuk pembelaan dasar antara lain dengan cara
melakukan elakan dan tangkisan.
169
Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan
a. Aktivitas pembelajaran gerak spesifik elakan
Elakan dilakukan dengan cara memindahkan sasaran dari arah serangan. Arah elakan dilakukan sesuai dengan arah delapan penjuru mata angin. Elakan
dapat dilakukan dengan cara berikut ini.
1 Elak hadap yaitu mengelak dengan memindahkan kaki belakang sehingga badan menghadap lawan.
2 Elak samping, yaitu mengelak dengan cara memindahkan kaki ke samping dan posisi badan dimiringkan.
3 Elak angkat kaki, yaitu dilakukan dengan mengangkat salah satu kaki kiri dari sasaran penyerangan.
4 Elak kaki silang, yaitu dilakukan dengan menyilangkan kaki ke samping atau serong.
Amati dan peragakan gerakan elakan dalam pencak silat berikut ini.
GERAKAN ELAK HADAP GERAKAN ELAK SAMPING
Gambar 4.6 Aktivitas pembelajaran elakan pencak silat
GERAKAN ELAK ANGKAT KAKI GERAKAN ELAK KAKI SILANG
Diskusikan hasil pengamatanmu, baik dengan teman maupun guru. Lakukan gerakan elakan dalam pencak silat, kemudian bandingkan hasil pengamatanmu
dengan cara berikut:
a. Merasakan gerakan yang kamu lakukan. b. Membandingkan gerakan yang kamu lakukan dengan hasil pengamatan dan
gerakan mana yang paling mudah kamu lakukan. c. Menanyakan atau mendiskusikan dengan guru atau teman bila ada kesulitan.
170
Kelas VII SMPMTs
b. Aktivitas pembelajaran gerak spesifik tangkisan
Tangkisan merupakan cara pembelaan dengan mengadakan kontak langsung dengan lawan. Hal ini dapat dilakukan dengan satu tangan atau lengan, dua
lengan, siku dan kaki. Amati dan peragakan gerakan tangkisan dalam pencak silat berikut ini.
Gambar 4.7 Aktivitas pembelajaran tangkisan pencak silat
Diskusikan hasil pengamatanmu, baik dengan teman maupun guru. Lakukan gerakan tangkisan dalam pencak silat, kemudian bandingkan hasil
pengamatanmu dengan cara berikut:
1 Merasakan gerakan yang kamu lakukan. 2 Membandingkan gerakan yang kamu lakukan dengan hasil pengamatan dan
gerakan mana yang paling mudah kamu lakukan. 3 Menanyakan atau mendiskusikan dengan guru atau teman bila ada kesulitan.
4. Aktivitas Pembelajaran Gerak Spesifik Serangan dengan
menggunakan Lengan dalam Pencak Silat
Serangan dilakukan dengan menggunakan lengan atau kaki untuk mengenai badan lawan. Bentuk-bentuk serangan dengan menggunakan lengan dapat
dilakukan dengan cara pukulan dan sikuan.
171
Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan
a. Aktivitas pembelajaran serangan dengan tangan
Aktivitas pembelajaran serangan melalui tangan dalam bentuk pukulan dapat dilakukan dengan cara: tinju, tebak, totok, bantul, dorong dan sodok.
Amati dan peragakan gerakan serangan dengan tangan tinju, tebak, totok, bantul, dorong dan sodok dalam pencak silat berikut ini.
Gambar 4.8 Aktivitas pembelajaran serangan tangan pencak silat
SIKAP AWAL TINJU
SODOK
BANDUL DORONG
TEBAK CATOK
TUSUK
KETOK
9
Diskusikan hasil pengamatanmu, baik dengan teman maupun guru. Lakukan gerakan serangan dengan tangan dalam pencak silat, kemudian bandingkan hasil
pengamatanmu dengan cara berikut:
1 Merasakan gerakan yang kamu lakukan. 2 Membandingkan gerakan yang kamu lakukan dengan hasil pengamatan dan
gerakan mana yang paling mudah kamu lakukan. 3 Menanyakan atau mendiskusikan dengan guru atau teman bila ada kesulitan.
172
Kelas VII SMPMTs
b. Aktivitas pembelajaran serangan dengan menggunakan siku
Aktivitas pembelajaran serangan dengan menggunakan siku dapat dilakukan dari depan, atas, bawah, samping, serong dan belakang.
Amati dan peragakan gerakan serangan dengan menggunakan siku dari depan, atas, bawah, samping, serong dan belakang dalam pencak silat berikut ini.
Gambar 4.9 Aktivitas pembelajaran serangan siku pencak silat
SIKU DEPAN
SIKU SERONG
SIKU ATAS SIKU BAWAH
SIKU BELAKANG
Diskusikan hasil pengamatanmu, baik dengan teman maupun guru. Lakukan gerakan serangan dengan menggunakan siku dalam pencak silat, kemudian
bandingkan hasil pengamatanmu dengan cara berikut:
1 Merasakan gerakan yang kamu lakukan. 2 Membandingkan gerakan yang kamu lakukan dengan hasil pengamatan dan
gerakan mana yang paling mudah kamu lakukan. 3 Menanyakan atau mendiskusikan dengan guru atau teman bila ada kesulitan.
5. Aktivitas pembelajaran gerak spesifik serangan dengan menggunakan kaki dalam pencak silat
a. Aktivitas pembelajaran serangan dengan menggunakan tendangan
Aktivitas pembelajaran serangan dengan menggunakan tendangan dapat dilakukan dengan punggung kaki, telapak kaki, ujung kaki dan tumit.
173
Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan
Amati dan peragakan gerakan serangan dengan menggunakan tendangan dapat dilakukan dengan punggung kaki, telapak kaki, ujung kaki dan tumit dalam pencak
silat berikut ini.
Gambar 4.10 Aktivitas pembelajaran serangan kaki pencak silat
Diskusikan hasil pengamatanmu, baik dengan teman maupun guru. Lakukan gerakan serangan dengan menggunakan kaki dalam pencak silat, kemudian
bandingkan hasil pengamatanmu dengan cara berikut:
a. Merasakan gerakan yang kamu lakukan. b. Membandingkan gerakan yang kamu lakukan dengan hasil pengamatan dan
gerakan mana yang paling mudah kamu lakukan. c. Menanyakan atau mendiskusikan dengan guru atau teman bila ada kesulitan.
b. Aktivitas pembelajaran dengan menggunakan sapuan
Sapuan terdiri dari empat jenis antara lain sebagai berikut: 1 Sapuan tegak, yaitu serangan menyapu kaki dengan perkenaannya telapak kaki
ke arah bawah mata kaki, lintasannya dari luar ke dalam, bertujuan mematahkan.
174
Kelas VII SMPMTs
2 Sapuan rebah, yaitu menyapu kaki dengan cara merebahkan diri bertujuan menjatuhkan, bisa dengan sapuan rebah belakang sirkel bawah.
3 Sabetan, yaitu menjatuhkan lawan dengan perkenaan tulang kering ke sasaran betis dengan lintasan dari luar ke dalam.
4 Beset, yaitu menjatuhkan lawan dengan alat penyasar betis. Amati dan peragakan gerakan sapuan dapat dilakukan dengan sapuan tegak,
sapuan rebah, sabetan, dan beset dalam pencak silat berikut ini.
Sapuan tegak Sapuan rebah
Sapuan sabetan Sapuan beset
Gambar 4.11 Aktivitas pembelajaran menggunakan sapuan
Diskusikan hasil pengamatanmu, baik dengan teman maupun guru. Lakukan gerakan sapuan dalam pencak silat, kemudian bandingkan hasil pengamatanmu
dengan cara berikut:
1 Merasakan gerakan yang kamu lakukan. 2 Membandingkan gerakan yang kamu lakukan dengan hasil pengamatan dan
gerakan mana yang paling mudah kamu lakukan. 3 Menanyakan atau mendiskusikan dengan guru atau teman bila ada kesulitan.
c. Aktivitas pembelajaran serangan dengan menggunakan dengkulan
Dengkulan yaitu serangan yang menggunakan lututdengkul sebagai alat penyerangan, dengan sasaran kemaluan, dada, dan pinggang belakang.
Dengkulan terdiri dari dua jenis antara lain sebagai berikut:
1 Dengkulan depan, yaitu lintasannya dari belakang ke depan, dengan sasaran dada dan kemaluan.
2 Dengkulan samping, yaitu lintasannya seperti busur dari luar ke dalam dengan sasaran ke arah dada.
175
Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan
Amati dan peragakan gerakan serangan dengan menggunakan dengkulan dalam pencak silat berikut ini.
Dengkulan depan Dengkulan samping dalam
Dengkulan Samping luar Gambar 4.12 Macam-macam serangan tungkai menggunakan dengkulan
Diskusikan hasil pengamatanmu, baik dengan teman maupun guru. Lakukan gerakan serangan tungkai dengan menggunakan dengkulan dalam pencak silat,
kemudian bandingkan hasil pengamatanmu dengan cara berikut:
1 Merasakan gerakan yang kamu lakukan. 2 Membandingkan gerakan yang kamu lakukan dengan hasil pengamatan dan
gerakan mana yang paling mudah kamu lakukan. 3 Menanyakan atau mendiskusikan dengan guru atau teman bila ada kesulitan.
d. Aktivitas pembelajaran dengan menggunakan guntingan
Guntingan adalah gerakan menjatuhkan lawan yang dilakukan dengan menjepit kedua tungkai kaki pada sasaran leher, pinggang, atau tungkai lawan sehingga lawan
terjatuh. Guntingan terdiri dari guntingan luar dan guntingan dalam. Amati dan peragakan gerakan guntingan dalam pencak silat berikut ini.
Teknik guntingan tungkai kaki Teknik guntingan pinggang
Gambar 4.13 Aktivitas pembelajaran serangan tungkai menggunakan guntingan
176
Kelas VII SMPMTs
Diskusikan hasil pengamatanmu, baik dengan teman maupun guru. Lakukan gerakan tungkai dengan menggunakan guntingan dalam pencak silat, kemudian
bandingkan hasil pengamatanmu dengan cara berikut:
a Merasakan gerakan yang kamu lakukan. b Membandingkan gerakan yang kamu lakukan dengan hasil pengamatan dan
gerakan mana yang paling mudah kamu lakukan. c Menanyakan atau mendiskusikan dengan guru atau teman bila ada kesulitan.
6. Bentuk-bentuk variasi dan kombinasi aktivitas pembelajaran pencak silat
Tujuan pembelajaran variasi dan kombinasi pencak silat adalah untuk mengombinasikan gerakan-gerakan pencak silat yang telah dipelajari. Setelah peserta
didik melakukan gerakan variasi dan kombinasi pencak silat, coba rasakan gerakan yang mana mudah dan sulit dilakukan. Mengapa gerakan tersebut mudah dan sulit
dilakukan? Temukan permasalahan tersebut, kemudian lakukan kembali gerakan- gerakan tersebut.
Gerakan dapat dilakukan dengan cara: berpasangan dan berkelompok. Dalam melakukan gerakan pencak silat, peserta didik diharapkan dapat menunjukkan nilai-
nilai sikap seperti: sportivitas, kerja sama, tanggung jawab, dan disiplin. Bentuk-bentuk pembelajaran variasi dan kombinasi gerakan pencak silat antara
lain berikut ini.
a. Kombinasi gerakan aktivitas pembelajaran pencak silat
Dalam pelajaran pencak silat akan dibahas enam gerak dasar dalam Pembelajaran maupun dalam pertandingan pencak silat. Keenam gerak dasar tersebut adalah
sebagai berikut : 1 Menungunci lawan dari luar tangan, 2 Mengunci lawan dari dalam tangan, 3 Menahan serangan siku lawan, 4 Menahan siku lawan di atas
pundak, 5 Menjatuhkan lawan dengan mengambil kaki dalam dan 6 menjatuhkan lawan dengan mengambil kaki luar.
Keenam gerak dasar tersebut secara rinci akan dijelaskan satu-persatu sebagai berikut:
1 Aktivitas pembelajaran mengunci lawan dari luar tangan
Amati dan peragakan gerakan mengunci lawan dari luar tangan dalam pencak silat berikut ini.
177
Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan
a Siswa A melancarkan pukulan dengan tangan kanan lurus ke arah siswa B. b Siswa B menyambut serangan siswa A dengan teknik tangkisan dua tangan
yang merupakan kelanjutan dari tangkisan dari luar tangan. c Siswa B mengunci lawan dengan menggeser kaki ke dalam dan tangan lawan
diputar dan ditahan gerakannya.
Gambar 4.14 Aktivitas pembelajaran mengunci lawan dari luar tangan
Diskusikan hasil pengamatanmu, baik dengan teman maupun guru. Lakukan gerakan mengunci lawan dari luar tangan dalam pencak silat, kemudian
bandingkan hasil pengamatanmu dengan cara berikut:
a Merasakan gerakan yang kamu lakukan. b Membandingkan gerakan yang kamu lakukan dengan hasil pengamatan dan
gerakan mana yang paling mudah kamu lakukan. c Menanyakan atau mendiskusikan dengan guru atau teman bila ada kesulitan.
2 Aktivitas pembelajaran mengunci lawan dari dalam tangan
Amati dan peragakan gerakan mengunci lawan dari dalam tangan dalam pencak silat berikut ini.
a Siswa A melancarkan pukulan dengan tangan kanan lurus ke arah Siswa B. Siswa B menangkis dari luar tangan.
b Siswa A memutar badan dan melakukan sikutan kepada siswa B dengan siku tangan kiri. Serangan tersebut dilakukan oleh siswa B dengan menggeser
kaki kiri ke dalam. c Siswa A memutar badan dan melancarkan pukulan dengan tangan kanan
lurus ke arah siswa B. siswa B melakukan pembelaan dengan teknik tangkisan dari dalam.
d Siswa B melanjutkan usaha pembelaan dengan memasukkan kaki kanannya ke belakang kaki lawan kemudian mengungkit kaki tersebut
178
Kelas VII SMPMTs
Gambar 4.15 Aktivitas pembelajaran mengunci lawan dari dalam tangan
Diskusikan hasil pengamatanmu, baik dengan teman maupun guru. Lakukan gerakan mengunci lawan dari dalam tangan dalam pencak silat, kemudian
bandingkan hasil pengamatanmu dengan cara berikut:
a Merasakan gerakan yang kamu lakukan. b Membandingkan gerakan yang kamu lakukan dengan hasil pengamatan dan
gerakan mana yang paling mudah kamu lakukan. c Menanyakan atau mendiskusikan dengan guru atau teman bila ada kesulitan.
3 Aktivitas pembelajaran Menahan serangan siku lawan
Amati dan peragakan gerakan menahan serangan siku lawan dalam pencak silat berikut ini.
a Siswa A melancarkan pukulan dengan tangan kanan lurus ke arah siswa B. Siswa B menangkis dari luar tangan.
b Siswa A melakukan sikutan ke belakang dengan siku tangan kiri. Siswa B menangkis sikutan siswa A.
179
Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan
Gambar 4.16 Aktivitas pembelajaran mengunci lawan dengan menahan serangan siku lawan
Diskusikan hasil pengamatanmu, baik dengan teman maupun guru. Lakukan gerakan mengunci lawan dengan menahan serangan menggunakan siku lawan
dalam pencak silat, kemudian bandingkan hasil pengamatanmu dengan cara berikut:
a Merasakan gerakan yang kamu lakukan. b Membandingkan gerakan yang kamu lakukan dengan hasil pengamatan dan
gerakan mana yang paling mudah kamu lakukan. c Menanyakan atau mendiskusikan dengan guru atau teman bila ada kesulitan.
4 Aktivitas Pembelajaran Menahan Siku Lawan di Atas Pundak
Amati dan peragakan gerakan menahan siku lawan di atas pundak dalam pencak silat berikut ini.
a Siswa A melancarkan pukulan dengan tangan kanan lurus ke arah siswa B. Siswa B menangkis dengan menggunakan teknik tangkisan luar.
b Siswa A menyikut dengan siku tangan kiri ke belakang. Siswa B menangkis. c Siswa A memutar badannya dan melancarkan pukulan dengan tangan
kanan. Siswa B menangkis dengan teknik tangkis luar. d Siswa A dengan cepat melangkahkan kaki kiri terus menempel masuk dan
tangan kiri menangkap pangkal lengan siswa B lalu ditahan di atas bahu, sehingga siswa B terjatuh.
180
Kelas VII SMPMTs
Gambar 4.17Aktivitas pembelajaran menahan siku lawan di atas pundak
Diskusikan hasil pengamatanmu, baik dengan teman maupun guru. Lakukan gerakan menahan siku lawan di atas pundak dalam pencak silat, kemudian
bandingkan hasil pengamatanmu dengan cara berikut:
a Merasakan gerakan yang kamu lakukan. b Membandingkan gerakan yang kamu lakukan dengan hasil pengamatan dan
gerakan mana yang paling mudah kamu lakukan. c Menanyakan atau mendiskusikan dengan guru atau teman bila ada kesulitan.
5 Aktivitas pembelajaran menjatuhkan lawan dengan mengambil kaki bagian luar
Amati dan peragakan gerakan menjatuhkan lawan dengan mengambil kaki bagian luar dalam pencak silat berikut ini.
a Siswa A melancarkan pukulan dengan tangan kanan lurus ke arah siswa B. Siswa B menangkis dengan teknik tangkis luar.
b Siswa A sambil menjatuhkan diri ke belakang menyapu kaki lawan dengan melingkar atau melengkung busur. Usaha ini tidak mengakibatkan siswa
B terjatuh.
181
Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan
c Serangan siswa A dilanjutkan dengan memasukkan kaki kirinya lebih jauh dan melakukan teknik guntingan atau kaitan, sehingga mengakibatkan siswa
B terjatuh.
Gambar 4.18 Aktivitas pembelajaran menjatuhkan lawan dengan mengambil kaki bagian luar
Diskusikan hasil pengamatanmu, baik dengan teman maupun guru. Lakukan gerakan menjatuhkan lawan dengan mengambil kaki bagian luar dalam pencak
silat, kemudian bandingkan hasil pengamatanmu dengan cara berikut:
a Merasakan gerakan yang kamu lakukan. b Membandingkan gerakan yang kamu lakukan dengan hasil pengamatan dan
gerakan mana yang paling mudah kamu lakukan. c Menanyakan atau mendiskusikan dengan guru atau teman bila ada kesulitan.
6 Aktivitas pembelajaran menjatuhkan lawan dengan mengambil kaki bagian dalam
Amati dan peragakan gerakan menjatuhkan lawan dengan mengambil kaki bagian dalam dalam pencak silat berikut ini.
a Siswa A melancarkan pukulan dengan tangan kanan lurus ke arah siswa B. Siswa B menangkis dengan teknik dan melakukan pukulan.
b Siswa A mengelakkan pukulan yang dilancarkan siswa B dengan teknik elakan merendahkan badan elak bawah.
182
Kelas VII SMPMTs
c Siswa A melakukan kaitan dengan melingkarkan kaki kirinya ke belakang busur, sehingga kaki siswa B terkait dan akhirnya terjatuh ke lantai.
Gambar 4.19 Aktivitas pembelajaran menjatuhkan lawan dengan mengambil kaki bagian dalam
Buatlah kesimpulan dan catatan tentang materi pembelajaran pencak silat yang telah dipelajari dalam buku catatanmu.
183
Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan
Penilaian Pelajaran 3
Penilaian Pengetahuan Tugas Individu
A. Berilah tanda silang X pada huruf a, b, c, atau d yang merupakan jawaban paling benar. Kerjakan di rumah dan dikumpulkan pada
pertemuan berikutnya.
1. Suatu gerak terencana, terarah, terkoordinasi dan terkendali disebut . . . . a. gerak dasar pencak silat
b. teknik dasar pencak silat
c. strategi pencak silat d. pola pencak silat
2. Sasaran dalam melakukan gerakan, baik pada waktu melakukan pembelaan maupun serangan adalah . . . .
a. gerakan b. arah
c. langkah d. pukulan
3. Perubahan injakan kaki dari suatu tempat ke tempat lainnya dinamakan . . . a. geseran
b. lompatan c. langkah
d. loncatan 4. Cara memindahkan sasaran dari arah serangan dalam pencak silat dinamakan
. . . . a. serangan
b. pembelaan c. tangkisan
d. elakan 5. Cara pembelaan dengan mengadakan kontak langsung dengan lawan dalam
pencak silat dinamakan . . . . a. serangan
b. pembelaan c. tangkisan
d. elakan 6. Usaha pembelaan yang dilakukan dengan menggunakan lengan atau kaki
untuk mengenai badan lawan dalam pencak silat dinamakan . . . . a. serangan
b. pembelaan c. tangkisan
d. elakan 7. Serangan yang menggunakan lutut sebagai alat penyerangan, dengan sasaran
kemaluan, dada, dan pinggang belakang dalam pencak silat dinamakan . . . . a. tendangan
b. dengkulan c. guntingan
d. pukulan
184
Kelas VII SMPMTs
8. Gerakan menjatuhkan lawan yang dilakukan dengan menjepit kedua tungkai kaki pada sasaran leher, pinggang, atau tungkai lawan sehingga
lawan terjatuh dalam pencak silat dinamakan . . . . a. tendangan
b. dengkulan c. guntingan
d. pukulan 9. Untuk menghindari pukulan lawan, maka gerakan yang harus dilakukan
adalah . . . . a. mengelak
b. menebak c. menangkis
d. menghindar 10. Sasaran gerakan memukul lawan adalah . . . .
a. dada b. pinggang
c. punggung d. perut
B. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan singkat dan tepat Kerjakan di rumah dan dikumpulkan pada pertemuan berikutnya
1. Sebutkan macam-macam sikap berdiri dalam pencak silat. 2. Sebutkan macam-macam sikap berdiri tegak, berjongkok dan duduk dalam
pencak silat. 3. Sebutkan macam-macam elakan dalam pencak silat.
4. Sebutkan macam-macam serangan dengan menggunakan lengan dalam pencak silat.
5. Sebutkan macam-macam serangan dengan menggunakan tungkai dalam pencak silat.
6. Jelaskan cara melakukan kuda-kuda atau sikap pasang dalam pencak silat. 7. Jelaskan cara melakukan elakan dalam pencak silat.
8. Jelaskan cara melakukan tangkisan dalam pencak silat. 9. Jelaskan cara melakukan pukulan dalam pencak silat.
10. Jelaskan cara melakukan tendangan dalam pencak silat.
Tugas Kelompok
1. Buatlah salah satu tugas membuat kliping dan gambar-gambar atlet bela diri pencak silat baik nasional maupun dunia yang meliputi: riwayat singkat
pribadi dan prestasinya secara berkelompok. Untuk membantu dalam mengerjakan tugas tersebut, dapat diperkaya melalui informasi melalui:
buku, majalah, koran, internet, atau sumber lainnya. Tugas tersebut dikerjakan pada kertas HVS dan dijilid dan dikumpulkan pada pertemuan
terakhir materi bela diri pencak silat.
185
Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan
2. Buatlah salah satu tugas makalah tentang bela diri pencak silat secara berkelompok. Untuk membantu dalam mengerjakan tugas tersebut, dapat
diperkaya melalui informasi melalui: buku, majalah, koran, internet, atau sumber lainnya. Tugas tersebut dikerjakan pada kertas HVS dan dijilid dan
dikumpulkan pada pertemuan terakhir materi bela diri pencak silat.
Penilaian Keterampilan
A. Penilaian Unjuk Kerja
1. Lakukan gerakan sikap kuda-kuda. Unsur-unsur yang dinilai adalah kesempurnaan melakukan gerakan penilaian proses dan ketepatan
melakukan gerakan penilaian produk. 2. Lakukan gerakan tangkisan tangan. Unsur-unsur yang dinilai adalah
kesempurnaan melakukan gerakan penilaian proses dan ketepatan melakukan gerakan penilaian produk.
3. Lakukan latihan serangan menggunakan tangan. Unsur-unsur yang dinilai adalah kesempurnaan melakukan gerakan penilaian proses dan ketepatan
melakukan gerakan penilaian produk. 4. Lakukan latihan serangan menggunakan tungkai. Unsur-unsur yang dinilai
adalah kesempurnaan melakukan gerakan penilaian proses dan ketepatan melakukan gerakan penilaian produk.
B. Penilaian Portopolio
Tuliskan materi pembelajaran yang telah dilakukan yang berkenaan dengan gerak spesifik bela diri pencak silat. Tugas portofolio tersebut dapat
dikerjakan di buku tugas dan dikumpulkan pada pertemuan berikutnya.
Penilaian Sikap Sosial
Penilaian aspek sikap dilakukan dengan pengamatan selama mengikuti kegiatan pembelajaran. Pengamatan dalam proses penilaian dilakukan saat
peserta didik melakukan pembelajaran bela diri pencak silat. Penilaian sikap dapat dilakukan terhadap diri sendiri dan dapat juga menilai antarteman. Aspek-
aspek yang dinilai meliputi: kerja sama, sportivitas tanggung jawab, dan disiplin.
186
Kelas VII SMPMTs
Berikan tanda cek √ pada kolom yang sudah disediakan, setiap peserta didik menunjukkan atau menampilkan perilaku yang diharapkan, dengan kriteria sebagai
berikut.
4 = sangat baik 3 = baik
2 = cukup 1 = kurang
No. Nama siswa
∑ NA
Disiplin Sportivitas
Kerja sama Tanggung
Jawab 1 2 3 4
1 2 3 4
1 2 3 4 1 2 3 4
JUMLAH SKOR MAKSIMAL NILAI SIKAP : 16
Jumlah skor yang diperoleh Penilaian sikap =
X 100 Jumlah skor maksimal
187
Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan
A. Hakikat Kebugaran Jasmani
Video yang berhubungan
Video yang berhubungan