Jelaskan 2 keuntungan dan kerugian yang terdapat pada air sadah

Keuntungan dan Kerugian Air Sadah - Tahukah Anda bahwa kesadahan air dapat dibagi menjadi dua yaitu kesadahan sementara dan tetap. Kesadahan sementara merupakan hasil dari adanya senyawa - senyawa bikarbonat dan karbonat dari kalsium dan magnesium di dalam air. Kesadahan sementara ini dapat dihilangkan dengan mendidihkan air tersebut hingga mendidih.

Sumber : alat uji kualitas air

Berbeda dengan kesadahan tetap yang bukan disebabkan karena senyawa - senyawa non-karbonat kalsium dan magnesium, akan tetapi disebabkan karena garam - garam dari kedua unsur tersebut.

Untuk mengatasi kesadahan air yang bersifat tetap ini dapat dilakukan dengan cara menambahkan natrium karbonat untuk mendapatkan ion - ion kalsium dan magnesium yang ada dalam air sadah tersebut. Selain itu proses filtrasi [penyaringan] melalui zeolit [seperti pemutih] yang menyerap ion - ion logam penghasil kesadahan dan melepaskan ion - ion natrium ke dalam air.

Natrium dalam zeloit mengganti ion-ion yang tidak diiginkan dalam air. Ketika zeolit tersebut jenuh dengan ion-ion ini , maka zeolit ini dicuci dengan larutan garam yang mengisi ulang natrium. Cara filtrasi yang bertujuan untuk melunakkan kesadahan tetap sering disebut juga dengan cara pertukaran ion.

Walau begitu, air sadah juga masih mempunyai beberapa keuntungan selain kerugiannya saja. Pertama - tama, berikut adalah beberapa keuntungan yang bisa didapatkan dari air sadah :

  • Mempunyai rasa yang lebih baik dari pada air lunak
  • Relatif aman dari senyawa - senyawa timbal karena senyawa - senyawa tersebut tidak larut dalam air sadah
  • Menyediakan kalsium yang penting untuk pembentukan tulang dan gigi

Baca Juga - Kontes Blog Shopee Liga 1

Namun disisi lainnya, air sadah juga dapat memberikan dampak kerugian seperti halnya :

  • Dapat membentuk kerak pada ketel [ceret], pipa air dan pipa radiator, sehingga kerak tersebut dapat mengurangi panas yang diberikan ketika ketel [ceret] tersebut digunakan dan kerak ini dapat menyumbat aliran air melalui pipa air dan pipa radiator
  • Dapat menimbulkan scum, yaitu lapisan yang sangat tipis pada permukaan cairan yang dapat menggumpalkan sabun, sehingga sabun sukar berbusa. Dengan demikian, air sadah tidak baik untuk mencuci karena dapat memboroskan sabun dan menimbulkan noda pada pakaian

Artikel ini tidak memiliki referensi atau sumber tepercaya sehingga isinya tidak bisa dipastikan. Bantu perbaiki artikel ini dengan menambahkan referensi yang layak. Tulisan tanpa sumber dapat dipertanyakan dan dihapus sewaktu-waktu.
Cari sumber: "Kesadahan air" – berita · surat kabar · buku · cendekiawan · JSTOR

Halaman artikel ini perlu dirapikan agar memenuhi standar Wikipedia. Tidak ada alasan yang diberikan. Silakan kembangkan artikel ini semampu Anda. Merapikan artikel dapat dilakukan dengan wikifikasi atau membagi artikel ke paragraf-paragraf. Jika sudah dirapikan, silakan hapus templat ini. [Pelajari cara dan kapan saatnya untuk menghapus pesan templat ini]

Kesadahan air adalah kandungan mineral-mineral tertentu di dalam air, umumnya ion kalsium [Ca] dan magnesium [Mg] dalam bentuk garam karbonat. Air sadah atau air keras adalah air yang memiliki kadar mineral yang tinggi, sedangkan air lunak adalah air dengan kadar mineral yang rendah. Selain ion kalsium dan magnesium, penyebab kesadahan juga bisa merupakan ion logam lain maupun garam-garam bikarbonat dan sulfat. Metode paling sederhana untuk menentukan kesadahan air adalah dengan sabun. Dalam air lunak, sabun akan menghasilkan busa yang banyak. Pada air sadah, sabun tidak akan menghasilkan busa atau menghasilkan sangat sedikit busa. Kesadahan air total dinyatakan dalam satuan ppm berat per volume [w/v] dari CaCO3.

Mengetahui Kesadahan Air

Cara paling mudah untuk mengetahui air yang selalu anda gunakan adalah air sadah atau bukan yaitu dengan menggunakan sabun. Ketika air yang anda gunakan adalah air sadah, maka sabun akan sukar berbuih, kalaupun berbuih, buihnya sedikit. Kemudian untuk mengetahui jenis kesadahan air adalah dengan pemanasan. Jika ternyata setelah dilakukan pemanasan, sabun tetap sukar berbuih, berarti air yang anda gunakan adalah air sadah tetap.

Cara yang lebih kompleks adalah melalui titrasi.

Efek Air Sadah

Air sadah tidak begitu berbahaya untuk diminum, namun dapat menyebabkan beberapa masalah. Air sadah dapat menyebabkan pengendapan mineral, yang menyumbat saluran pipa dan keran. Air sadah juga menyebabkan pemborosan sabun di rumah tangga, dan air sadah yang bercampur sabun tidak dapat membentuk busa, tetapi malah membentuk gumpalan soap scum [sampah sabun] yang sukar dihilangkan. Efek ini timbul karena ion 2+ menghancurkan sifat surfaktan dari sabun dengan membentuk endapan padat [sampah sabun tersebut]. Komponen utama dari sampah tersebut adalah kalsium stearat, yang muncul dari stearat natrium, komponen utama dari sabun:

2 C17H35COO- + Ca2+ → [C17H35COO]2Ca

Dalam industri, kesadahan air yang digunakan diawasi dengan ketat untuk mencegah kerugian. Pada industri yang menggunakan ketel uap, air yang digunakan harus terbebas dari kesadahan. Hal ini dikarenakan kalsium dan magnesium karbonat cenderung mengendap pada permukaan pipa dan permukaan penukar panas. Presipitasi [pembentukan padatan tak larut] ini terutama disebabkan oleh dekomposisi termal ion bikarbonat, tetapi bisa juga terjadi sampai batas tertentu walaupun tanpa adanya ion tersebut. Penumpukan endapan ini dapat mengakibatkan terhambatnya aliran air di dalam pipa. Dalam ketel uap, endapan mengganggu aliran panas ke dalam air, mengurangi efisiensi pemanasan dan memungkinkan komponen logam ketel uap terlalu panas. Dalam sistem bertekanan, panas berlebih ini dapat menyebabkan kegagalan ketel uap. Kerusakan yang disebabkan oleh endapan kalsium karbonat bervariasi tergantung pada bentuk kristal, misalnya, kalsit atau aragonit.

Jenis Air Sadah

Air sadah digolongkan menjadi dua jenis, berdasarkan jenis anion yang diikat oleh kation [Ca2+ atau Mg2+], yaitu air sadah sementara dan air sadah tetap.

Air sadah sementara

Air sadah sementara adalah air sadah yang mengandung ion bikarbonat [HCO3-], atau boleh jadi air tersebut mengandung senyawa kalsium bikarbonat [Ca[HCO3]2] dan atau magnesium bikarbonat [Mg[HCO3]2]. Air yang mengandung ion atau senyawa-senyawa tersebut disebut air sadah sementara karena kesadahannya dapat dihilangkan dengan pemanasan air, sehingga air tersebut terbebas dari ion Ca2+ dan atau Mg2+. Dengan jalan pemanasan senyawa-senyawa tersebut akan mengendap pada dasar ketel. Reaksi yang terjadi adalah:

Ca[HCO3]2 [aq] –> CaCO3 [s] + H2O [l] + CO2 [g]

Air sadah tetap

Air sadah tetap adalah air sadah yang mengadung anion selain ion bikarbonat, misalnya dapat berupa ion Cl-, NO3- dan SO42-. Berarti senyawa yang terlarut boleh jadi berupa kalsium klorida [CaCl2], kalsium nitrat [Ca[NO3]2], kalsium sulfat [CaSO4], magnesium klorida [MgCl2], magnesium nitrat [Mg[NO3]2], dan magnesium sulfat [MgSO4]. Air yang mengandung senyawa-senyawa tersebut disebut air sadah tetap, karena kesadahannya tidak bisa dihilangkan hanya dengan cara pemanasan. Untuk membebaskan air tersebut dari kesadahan, harus dilakukan dengan cara kimia, yaitu dengan mereaksikan air tersebut dengan zat-zat kimia tertentu. Pereaksi yang digunakan adalah larutan karbonat, yaitu Na2CO3 [aq] atau K2CO3 [aq]. Penambahan larutan karbonat dimaksudkan untuk mengendapkan ion Ca2+ dan atau Mg2+.

CaCl2 [aq] + Na2CO3 [aq] –> CaCO3 [s] + 2NaCl [aq] Mg[NO3]2 [aq] + K2CO3 [aq] –> MgCO3 [s] + 2KNO3 [aq]

Dengan terbentuknya endapan CaCO3 atau MgCO3 berarti air tersebut telah terbebas dari ion Ca2+ atau Mg2+ atau dengan kata lain air tersebut telah terbebas dari kesadahan.

Menghilangkan Kesadahan

Proses penghilangan kesadahan air yang sering dilakukan pada industri-industri adalah melalui penyaringan dengan menggunakan zat-zat sebagai berikut:

Resin pengikat kation dan anion

Resin adalah zat polimer alami ataupun sintetik yang salah satu fungsinya adalah dapat mengikat kation dan anion tertentu. Secara teknis, air sadah dilewatkan melalui suatu wadah yang berisi resin pengikat kation dan anion, sehingga diharapkan kation Ca2+ dan Mg2+ dapat diikat resin. Dengan demikian, air tersebut akan terbebas dari kesadahan.

Zeolit

Zeolit memiliki rumus kimia Na2Al2Si3O10.2H2O atau K2Al2Si3O10.2H2O. Zeolit mempunyai struktur tiga dimensi yang memiliki pori-pori yang dapat dilewati air. Ion Ca2+ dan Mg2+ akan ditukar dengan ion Na+ dan K+ dari zeolit, sehingga air tersebut terbebas dari kesadahan.

Untuk menghilangkan kesadahan sementara ataupun kesadahan tetap pada air yang anda gunakan di rumah dapat dilakukan dengan menggunakan zeolit. Anda cukup menyediakan tong yang dapat menampung zeolit. Pada dasar tong sudah dibuat keran. Air yang akan anda gunakan dilewatkan pada zeolit terlebih dahulu. Air yang telah dilewatkan pada zeolit dapat anda gunakan untuk keperluan rumah tangga, spserti mencuci, mandi dan keperluan masak.

Zeolit memiliki kapasitas untuk menukar ion, artinya anda tidak dapat menggunakan zeolit yang sama selamanya. Sehingga pada rentang waktu tertentu anda harus menggantinya.

Diperoleh dari "//id.wikipedia.org/w/index.php?title=Kesadahan_air&oldid=20741626"

Video yang berhubungan

Bài mới nhất

Chủ Đề