Jelaskan yang dimaksud dengan arus listrik sebutkan dan jelaskan macam-macam arus listrik

Jelaskan yang dimaksud dengan arus listrik? Sebutkan dan jelaskan macam-macam arus listrik!

1. Sebutkan dan jelaskan jenis jenis arus dalam kelistrikan. 2.Jelaskan apa itu ohm.? 3. Bagimana cara membaca resistor arang dan berikan contohnya.? Tolong di bantu gan..??

1. Arus searah

4+

KOMPAS.com: Berita Terpercaya
Baca Berita Terbaru Tanpa Terganggu Banyak Iklan
Dapatkan Aplikasi

Arus searah adalah aliran yang arahnya tetap. Arus ini disebut dengan DC atau Direct Current. Penggunaan arus searah dalam kehidupan sehari-hari adalah penggunaan radio, baterai, panel surya, dan komputer.

Alat-alat elektronik bisa mengubah arus AC ke DC dengan menggunakan alat rectifier untuk menjadikannya sumber daya listrik. Selain itu, voltasenya juga bisa disesuaikan agar sesuai dengan kebutuhan suatu alat elektronik tertentu.

Arus listrik ini tidak bisa melakukan perjalanan yang jauh, karena akan melemah seiring bertambahnya jarak tempuh.

Baca juga: Serba Terbatas, Begini Kehidupan Manusia Sebelum Adanya Listrik

Daftar isi

JenisSunting

Arus searahSunting

Arus searah adalah arus listrik yang nilainya tidak berubah yaitu positif atau hanya negatif saja.[7] Arus searah didefinisikan sebagai arus yang mempunyai nilai tetap atau konstan terhadap satuan waktu. Peninjauan arus listrik pada waktu berbeda, tetap akan mendapatkan nilai yang sama.[8] Sumber arus searah diperoleh dari elemen-elemen yang memberikan energi listrik yang mengalir secara merata setiap saat, seperti elemen volta, baterai, akumulator.[9]

Arus bolak-balikSunting

Arus bolak-balik adalah arus listrik yang memiliki arah arus yang berubah-ubah secara bolak-balik. Sifat arus bolak-balik berbeda dengan arus searah yang arah arusnya tidak berubah-ubah terhadap waktu. Bentuk gelombang dari arus bolak-balik biasanya berbentuk gelombang sinusoida sehingga memungkinkan pengaliran energi secara efisien. Arus bolak-balik juga dapat mengalir dalam bentuk gelombang segitiga atau bentuk gelombang segi empat. Secara umum, penyaluran listrik arus bolak-balik dari sumber listrik menuju ke kantor-kantor atau rumah-rumah penduduk. Arus bolak-balik juga dialirkan sebagai sinyal-sinyal radio atau audio yang disalurkan melalui kabel. Di dalam aplikasi-aplikasi ini, tujuan utama yang paling penting adalah pengambilan informasi yang termodulasi atau terkode di dalam sinyal arus bolak-balik tersebut.[10]

KarakteristikSunting

Arus yang mengalir masuk suatu percabangan sama dengan arus yang mengalir keluar dari percabangan tersebut. i 1 + i 4 = i 2 + i 3 {\displaystyle i_{1}+i_{4}=i_{2}+i_{3}} [11]

Untuk arus yang konstan, besar arus I {\displaystyle I} dalam Ampere dapat diperoleh dengan persamaan:

I = Q t , {\displaystyle I={\frac {Q}{t}},}

di mana I {\displaystyle I} adalah arus listrik, Q {\displaystyle Q} adalah muatan listrik, dan t {\displaystyle t} adalah waktu.

Sedangkan secara umum, arus listrik yang mengalir pada suatu waktu tertentu adalah:[12]

I = d Q d t . {\displaystyle I={\frac {dQ}{dt}}.}

Dengan demikian dapat ditentukan jumlah total muatan yang dipindahkan pada rentang waktu 0 hingga t {\displaystyle t} melalui integrasi:[11]

Q = ∫ d Q = ∫ 0 t i d t . {\displaystyle Q=\int dQ=\int _{0}^{t}{i}\ dt.}

Sesuai dengan persamaan di atas, arus listrik adalah besaran skalar karena baik muatan Q {\displaystyle Q} maupun waktu t {\displaystyle t} merupakan besaran skalar.[11] Dalam banyak hal sering digambarkan arus listrik dalam suatu sirkuit menggunakan panah,[11] salah satunya seperti pada diagram di atas. Panah tersebut bukanlah vektor dan tidak membutuhkan operasi vektor.[11] Pada diagram di atas ditunjukkan arus mengalir masuk melalui dua percabangan dan mengalir keluar melalui dua percabangan lain. Karena muatan listrik adalah kekal maka total arus listrik yang mengalir keluar haruslah sama dengan arus listrik yang mengalir ke dalam[11] sehingga i 1 + i 4 = i 2 + i 3 {\displaystyle i_{1}+i_{4}=i_{2}+i_{3}} . Panah arus hanya menunjukkan arah aliran sepanjang penghantar, bukan arah dalam ruang.[11]

Arah arusSunting

Definisi arus listrik yang mengalir dari kutub positif [+] ke kutub negatif [-] baterai [kebalikan arah untuk gerakan elektronnya][11]

Pada diagram digambarkan panah arus searah dengan arah pergerakan partikel bermuatan positif [muatan positif] atau disebut dengan istilah arus konvensional.[13] Pembawa muatan positif tersebut akan bergerak dari kutub positif baterai menuju ke kutub negatif.[11] Pada kenyataannya, pembawa muatan dalam sebuah penghantar listrik adalah partikel-partikel elektron bermuatan negatif yang didorong oleh medan listrik mengalir berlawan arah dengan arus konvensional.[11] Sayangnya, dengan alasan sejarah, digunakan konvensi berikut ini:[11]

Panah arus digambarkan searah dengan arah pergerakan seharusnya dari pembawa muatan positif, walaupun pada kenyataannya pembawa muatan adalah muatan negatif dan bergerak pada arah berlawanan.[11]

Konvensi demikian dapat digunakan pada sebagian besar keadaan karena dapat diasumsikan bahwa pergerakan pembawa muatan positif memiliki efek yang sama dengan pergerakan pembawa muatan negatif.[11]

Rapat arusSunting

Rapat arus adalah aliran muatan pada suatu luas penampang tertentu di suatu titik penghantar.[11] Dalam SI, rapat arus memiliki satuan Ampere per meter persegi [A/m2].[11]

I = ∫ J ⋅ d A , {\displaystyle I=\int \mathbf {J} \cdot d\mathbf {A} ,}

di mana I {\displaystyle I} adalah arus pada penghantar, vektor J adalah rapat arus yang memiliki arah sama dengan kecepatan gerak muatan jika muatannya positif dan berlawan arah jika muatannya negatif, dan dA adalah vektor luas elemen yang tegak lurus terhadap elemen.[11] Jika arus listrik seragam sepanjang permukaan dan sejajar dengan dA maka J juga seragam dan sejajar terhadap dA sehingga persamaan menjadi:[11]

I = ∫ J d A = J ∫ d A = J A , {\displaystyle I=\int J\ dA=J\int dA=JA,}

maka

J = I A , {\displaystyle J={\frac {I}{A}},}

di mana A {\displaystyle A} adalah luas penampang total dan J {\displaystyle J} adalah rapat arus dalam satuan A/m2.[11]

Kelajuan hanyutanSunting

Saat sebuah penghantar tidak dilalui arus listrik, elektron-elektron di dalamnya bergerak secara acak tanpa perpindahan bersih ke arah mana pun juga.[11] Sedangkan saat arus listrik mengalir melalui penghantar, elektron tetap bergerak secara acak namun mereka cenderung hanyut sepanjang penghantar dengan arah berlawanan dengan medan listrik yang menghasilkan aliran arus.[11] Tingkat kelajuan hanyutan dalam penghantar lebih kecil dibandingkan dengan kelajuan gerak-acak, yaitu antara 10−5 dan 10−4 m/s dibandingkan dengan sekitar 106 m/s pada sebuah penghantar tembaga.[11]

Arus Listrik: Pengertian, Sifat, Jenis, Rumus, Contoh Soal

Hai semua

Pada kesempatan kali ini kita akan membahas arus listrik

Langsung saja kita mulai pembahasannya

Daftar Isi

  • Pengertian Arus Listrik
  • Sifat Arus Listrik
  • Rumus Arus Listrik
    • Rumus Arus Listrik
    • Rumus Hukum Kirchoff
  • Contoh Soal Arus Listrik

Rangkaian Arus Bolak-Balik: Resistor, Induktor, dan Kapasitor | Fisika Kelas 12

Karina Dwi Adistiana Okt 15, 2021 • 10 min read

Konsep Pelajaran Kelas 12 SMA Fisika XII

Di artikel Fisika kelas 12 kali ini, kita akan mempelajari tentang rangkaian arus bolak-balik, penjelasan resistor, induktor, dan kapasitor secara lengkap, disertai dengan rumus dan konsepnya!

--

Tahukah kamu, generator pembangkit listrik yang biasa digunakan kalau listrik di rumahmu sedang mati merupakan salah satu aplikasi dari rangkaian arus bolak-balik?

Ternyata rangkaian arus bolak-balik terdiri dari beberapa jenis yaitu rangkaian resistor, induktor, dan kapasitor. Lalu, bagaimana keadaan rangkaian-rangkaian tersebut saat dialiri arus bolak-balik? Yuk kita bahas secara detail ya!

Arus bolak-balik ataualternating current[AC] merupakan arus dan tegangan listrik yang besarnya berubah terhadap waktu dan mengalir dalam dua arah.Arus bolak-balik biasanya dimanfaatkan untuk peralatan elektronik.

Pada prinsipnya, sumber arus bolak-balik bekerja melalui perputaran kumparan dengan kecepatan sudut tertentu yang berada dalam medan magnetik. Jenis-jenis rangkaian dalam rangkaian AC adalah rangkaian resistor, rangkaian induktor, dan rangkaian kapasitor. Sudah pernah belajar tentang hal tersebut? kita bahas dulu satu persatu ya!

Baca juga: Kenapa Pulang dari Pantai Kulit Menjadi Belang?

Apa Itu Relay Mobil? Ketahui Ini Fungsi dan Cara Kerjanya

Relay merupakan komponen listrik yang mempunyai 2 bagian yaitu, kumparan dan poin. Fungsi relay adalah untuk mengendalikan dan mengalirkan listrik.

Apa Itu Relay Mobil? Ketahui Ini Fungsi dan Cara Kerjanya

Mengenal komponen di dalam kendaraan merupakan hal yang perlu dilakukan oleh pemilik mobil. Salah satu komponen yang penting di dalam mobil adalah relay. Lalu, apa sebenarnya fungsi relay yang ada di dalam mobil? Berikut ulasanya.

Baca Juga : Begini Cara Kerja Rem ABS pada Sepeda Motor

Fungsi Relay Mobil

Relay merupakan komponen listrik yang mempunyai 2 bagian yaitu, kumparan dan poin. Secara garis besar relay berfungsi untuk mengendalikan dan mengalirkan listrik. Berikut ini adalah ulasan mengenai fungsi dari relay mobil secara lebih detail.

  • Memperpanjang Umur Saklar

Fungsi yang pertama dari relay mobil adalah untuk memperpanjang usia saklar. Relay pada mobil umumnya membutuhkan arus listrik yang besar agar bisa bekerja dengan baik. Arus listrik yang ada setelah pemasangan relay tersebut akan mengalir melewati saklar,

Baca Juga : Solenoid Valve Mobil: Fungsi dan Cara Kerjanya

Kegunaan saklar pada relay adalah sebagai sarana pembangkit arus listrik. Arus listrik ini kemudian dialirkan ke kompresor AC, lampu mobil, dan komponen elektromagnetik lainnya. Dalam hal ini relay berfungsi untuk menjaga agar saklar tetap awet dan bisa berfungsi dalam jangka waktu yang lama.

  • Meminimalisir Hambatan Yang Terjadi Pada Arus

Hambatan arus listrik yang ada pada mobil akan mempengaruhi kinerja komponen elektromagnetik. Arus listrik yang menghambat bisa membuat lampu mobil tidak bisa menyala dengan terang. Di samping itu, hambatan arus listrik akan menyebabkan bunyi klakson menjadi tidak nyaring.

Komponen tambahan berupa relay bisa digunakan untuk meminimalisir adanya hambatan arus. Pemasangan relay akan memperpendek rangkaian dan membuat arus listrik tidak banyak berkurang. Arus listrik tersebut akan disalurkan secara maksimal pada komponen seperti klakson dan lampu mobil.

  • Pengunci Mobil

Baca Juga : Cara Memperbaiki Busi yang Mati Dalam Kondisi Darurat

Fungsi relay yang berikutnya adalah bisa dijadikan sebagai pengunci mobil. Penguncian ini bertujuan untuk mengamankan arus listrik yang ada di mobil. Hal ini karena relay bisa berperan menghubungkan dan memutus arus listrik secara otomatis.

Pengunci tambahan menggunakan relay akan membuat mobil menjadi lebih aman. Arus listrik di dalam mobil akan mengalir dengan baik dan tidak terhambat. Aliran arus listrik yang berjalan dengan baik akan membuat aktivitas elektromagnetik di dalam mobil menjadi lebih aman.

  • Saklar Switch Elektromagnetik

Kegunaan dari switch elektromagnetik atau yang biasa disebut dengan saklar adalah untuk mengendalikan magnet listrik. Relay mobil bisa menghasilkan gaya magnet melalui kumparan yang sudah dilalui oleh arus listrik.

Gaya magnet yang dihasilkan kumparan relay akan membuat terminal 30 dan 87 terhubung. Hal ini karena gaya magnet pada kumparan relay akan menarik kontak poin. Tarikan ini akan membuat kedua terminal tersebut terhubung secara otomatis.

  • Membuat Lampu Mobil Bisa Menyala Dengan Lebih Terang

Penambahan relay pada mobil akan memperkuat arus listrik. Di samping itu, relay juga akan mengurangi hambatan arus listrik. Selanjutnya, arus listrik tersebut dapat disalurkan secara maksimal, sehingga lampu mobil bisa menyala dengan lebih terang.

  • Melindungi Saklar

Fungsi terakhir dari pemasangan relay mobil adalah berguna untuk melindungi saklar. Dalam perlindungan ini, relay akan membuat saklar kombinasi di dalam mobil tidak mudah panas. Dampak dari perlindungan relay ini adalah saklar lampu mobil tidak akan meleleh karena panas tersebut.

Kelebihan Relay Mobil

Halaman 1 2 Tampilkan Semua

Pengertian Arus Listrik, Rumus, dan Contoh-contohnya

Arus listrik juga merupakan aliran elektron dari atom ke atom yang terjadi pada sebuah penghantar dengan kecepatan dalam waktu tertentu. Timbulnya arus listrik dikarenakan adanya beda potensial pada kedua ujung penghantar yang terjadi karena mendapatkan suatu tenaga untuk mendorong elektron-elektron tersebut berpindah-pindah tempat.

Gerakan aliran elektron ini akan menuju tempat yang lebih lemah tekanannya. Besar kecilnya arus listrik yang terjadi bergantung pada pembangkit listrik yang mengeluarkan tenaga tersebut.

Tenaga dorong listrik dibutuhkan agar kita bisa memanfaatkan energi listrik, namun tenaga ini haruslah mencukupi dan sesuai jumlahnya. Berdasarkan hal tersebut, arus listrik harus dapat dialirkan dan diputuskan dengan kecepatan yang stabil.

Kecepatan perpindahan arus listrik disebut dengan laju arus yang dapat ditulis dengan I dengan satuan Ampere. Arus listrik tersebut terjadi jika muatan listrik tersebut mengalir setiap detik, sehingga terdapat persamaan muatan listrik, arus listrik, dan waktu, dengan rumus sebagai berikut:

ADVERTISEMENT

I = Q/t atau Q = I x t

Dimana,

I = Kuat arus listrik [A]

Q = Banyaknya muatan Listrik [Coulomb]

T = waktu [s]

Aliran arus listrik dari sumber arus listrik dibedakan menjadi dua macam, yakni arus searah dan arus bolak-balik. Simak di bawah ini penjelasan dan contoh-contohnya!

1. Arus searah [direct current]

Arus searah merupakan arus listrik yang nilainya tidak berubah yaitu positif atau hanya negatif saja, dan mempunyai nilai tetap atau konstan terhadap satuan waktu.

Sumber arus searah diperoleh dari elemen-elemen yang memberikan energi listrik yang mengalir secara merata setiap saat, seperti elemen volta, baterai, dan akumulator [Dasar Teknik Elektro, H. Ponto: 2018].

2. Arus bolak-balik [alternating current]

ADVERTISEMENT

Arus bolak-balik merupakan arus listrik yang memiliki arah arus yang berubah-ubah dengan bolak-balik.

Sifat arus listrik bolak-balik berbentuk gelombang sinusoida sehingga memungkinkan pengaliran energi secara efisien. Umumnya arus AC ini adalah arus yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari seperti alat-alat elektronik yang dimanfaatkan untuk kebutuhan manusia. Arus listrik bolak-balik dihasilkan oleh pembangkit tenaga listrik yang bernama generator pada pembangkit listrik.[Adelliarosa]

Video liên quan

Bài Viết Liên Quan

Bài mới nhất

Chủ Đề