Pertanyaan
Perhatikan paragraf berikut ini!
Kita sering menjumpai kata-kata mentah, gagal sebagai sebuah sajak, tidak berbobot. Penyebabnya ada dua kemungkinan. Mungkin lantaran penulisnya belum mahir dalam teknik menulis sajak. Kemungkinan kedua kurangnya penghayatan terhadap hidup. Tidak menaruh perhatian pada filsafat atau memang usianya belum memungkinkan untuk berkecimpung dalam dunia filsafat. Realita yang terdapat dalam dirinya belum sanggup ia kaitkan dengan realita di luar karena usianya masih muda remaja.
Kalimat simpulan yang sesuai dengan isi paragraf tersebut ialah ….
Banyak karya sastra berupa sajak, tetapi tidak tergolong ke dalam sajak berkualitas.
Karya sastra yang berkualitas terlahir dari sastrawan yang berpengalaman.
Penulis sajak yang berkualitas memerlukan penghayatan.
Ilmu filsafat sangat menentukan kualitas karya sastra yang dibuatnya.
Penulis sajak harus mahir dalam teknik menulis sastra
Simpulan sebuah paragraf merupakan penegasan ide pokok paragraf. Oleh karena itu, isi simpulan sejalan dengan semua ide, baik pokok maupun penjelas. Jawaban A, C,D, dan E tidak sesuai dengan isi paragraf.
PEMBAHASAN SOAL UN 2016/2017 BAHASA
INDONESIA SMA/MA NOMOR 38
MENYUSUN KALIMAT TANGGAPAN / ESAI
Pembahasan
Soal di atas menanyakan kalimat tanggapan /esai yang sesuai dengan isi puisi. Jika dikaitkan dengan kisi-kisi UN 2017/2018 termasuk ke ruang lingkup materi membaca sastra level penalaran. Kompetensi yang diuji adalah menilai keunggulan/kelemahan karya sastra/ mampu memberikan tanggapan [esai] yang sesuai dengan isi puisi tersebut dengan tepat
BACA BEDAH KISI-KISI UN 2017/2018BAHASA INDONESIA SMA/MA
Esai adalah karangan prosa yang membahas suatu masalah secara sepintas lalu dari sudut pandang pribadi penulisnya [Depdikbud, 1997: 270 ].
Kalimat tanggapan /esai yang sesuai dengan isi puisi di atas adalah Puisi tersebut terasa mengajak kita agar tidak menyerah dalam menghadapi rintangan hidup demi mencapai masa depan yang cerah [jawaban D]. Bait pertama berisi agar tidak menyerah menghadapi rintangan dalam hidup [jalan masih panjang = perjalanan hidup masih lama]. Bait kedua berisi harapan akan masa depan yang cerah [ mentari telah menanti = masa depan/kehidupan yang akan datang lebih baik]. Jawaban A, B, C, dan E tidak sesuai dengan isi puisi.
RINGKASAN MATERI
A. Pengertian Esaiesai /ésai/ n karangan prosa yang membahas suatu masalah secara sepintas lalu dari sudut pandang pribadi penulisnya [//kbbi.web.id/esai]
B. Ciri-Ciri Esai
1. Berbentuk prosa, artinya dalam bentuk komunikasi biasa, menghindarkan penggunaan bahasa dan ungkapan figuratif.
2. Singkat, maksudnya dapat dibaca dengan santai dalam waktu dua jam.
3. Memiliki gaya pembeda. Seorang penulis esai yang baik akan membawa ciri dan gaya yang khas, yang membedakan tulisannya dengan gaya penulis lain.
4. Selalu tidak utuh, artinya penulis memilih segi-segi yang penting dan menarik dari objek dan subjek yang hendak ditulis. Penulis memilih aspek tertentu saja untuk disampaikan kepada para pembaca.
5. Memenuhi keutuhan penulisan. Walaupun esai adalah tulisan yang tidak utuh, namun harus memiliki kesatuan, dan memenuhi syarat-syarat penulisan, mulai dari pendahuluan, pengembangan sampai ke pengakhiran. Di dalamnya terdapat koherensi dan kesimpulan yang logis. Penulis harus mengemukakan argumennya dan tidak membiarkan pembaca tergantung di awang-awang.
6. Mempunyai nada pribadi atau bersifat personal, yang membedakan esai dengan jenis karya sastra yang lain adalah ciri personal. Ciri personal dalam penulisan esai adalah pengungkapan penulis sendiri tentang kediriannya, pandangannya, sikapnya, pikirannya, dan dugaannya kepada pembaca.
[//adidarmawan168.blogspot.co.id/2013/09/pengertian-essai-dan-ciri-cirinya.html]
C. Contoh soal
Cermati
kutipan puisi berikut!
Sekuntum
Bunga Terbang Puisi untuk Romo Mangun
Sekuntum bunga terbang
jagat raya membuka sayap
dan menidurkannya
di atas awan putih
sedang kami
masih ingin memeluknya
berbagi napas
meyakinkan diri: demokrasi bukan mimpi
Kalimat tanggapan [esai] yang sesuai isi puisi tersebut adalah ...
A. Keinginan selalu bersama dengan
keteladanan yang menjadi cahaya kehidupan.
B. Napas demokrasi telah pergi bersama
impian yang menemani perjalanan hidup.
C. Sebuah pemahaman terhadap arti demokrasi
yang sebenarnya melalui keteladanan.
D. Telah pergi sosok demokrasi yang selama
ini tak terlihat dan hanya dalam asa.
E. Kepergian seseorang yang telah memberi
kenangan seindah sekuntum bunga.
[Sumber : Soal TO DKI 2017]
Baca juga1. Pembahasansoal nomor 1-25
2. Pembahasanjenis-jenis teks [kurikulum 2006 dan 2013] pada soal UN 2017/2018
Posted in UN 2017/2018 SMA/MA on October 24, 2017 by MuhZuhri | 1 comment