Tata cara menempati rumah baru menurut islam

com-Bank BRI, ilustrasi sebuah keluarga yang memiliki rumah baru Foto: Shutterstock

Ketika memutuskan pindah rumah, seorang Muslim hendaknya memerhatikan adab dan etikanya terlebih dahulu. Ini menjadi hal penting yang dianjurkan dalam Islam sesuai dengan firman Allah dan sabda Rasul-Nya. Allah Swt berfirman:

“Dan barangsiapa mengagungkan apa-apa yang terhormat di sisi Allah maka itu adalah lebih baik baginya di sisi Tuhannya” [QS. al-Hajj: 30]

Selain adab, ada juga tata cara pindah rumah yang perlu diperhatikan. Tujuannya tidak lain untuk menjadikan rumah tersebut lebih tentram dan nyaman sesuai dengan syariat Islam. Agar lebih memahaminya, berikut tata cara pindah rumah menurut Islam yang bisa Anda simak.

Tata cara pindah rumah tidak dijelaskan secara gamblang dalam Alquran dan hadits. Namun, penjabarannya beberapa kali disebutkan dalam riwayat dan kitab-kitab fiqih. Berikut rinciannya:

Ilustrasi ibu hamil dan suaminya sedang pindah rumah Foto: Shutterstock

1. Membacakan Surat al-Baqarah pada rumah baru

"Jangan jadikan rumah kalian seperti kuburan. Sesungguhnya syaitan lari dari rumah yang dibacakan surah al-Baqarah di dalamnya." [HR. Imam Muslim]

Buya Yahya dalam ceramah singkatnya di Chanel Youtube Al-Bahjah TV mengatakan bahwa surat Al-Baqarah mampu menjauhkan seseorang dari gangguan makhluk halus. Ini berlaku juga jika dibacakan pada rumah baru yang akan ditempati. Sehingga, kedepannya penghuni rumah tersebut tidak akan diganggu oleh syeitan.

2. Niatkan rumah baru sebagai bentuk kebaikan

Maksudnya, seorang Muslim tidak boleh meniatkan rumahnya sebagai tempat kemaksiatan. Manusia bisa bersalah, namun jangan rencanakan perbuatan maksiat itu dalam rumah barunya. Jadikan rumah tersebut sebagai tempat ibadah dan beramal shalih.

3. Menjalin silaturahmi dengan tetangga

Dianjurkan bagi seorang Muslim, khususnya yang hendak pindah rumah, untuk senantiasa menjaga silaturahmi dengan tetangga. Ini bisa dilakukan dengan berbagai cara, salah satunya adalah bersikap baik padanya.

Ilustrasi keluarga pindah rumah Foto: Shutter Stock

Ia harus memberikan rasa aman dan tentram kepada tetangganya, kemudian menyalami mereka, dan menawarkan bantuan kepadanya. Sebab, dalam sebuah riwayat Imam Ad-Dailaml disebutkan bahwa kelak pada hari kiamat ada dua golongan di mana Allah Swt., tidak menghiraukan kedua golongan tersebut. Mereka adalah orang-orang yang memutuskan tali silaturahmi dan tetangga yang buruk.

4. Membersihkan rumah baru

Kebersihan adalah sebagian dari iman. Sehingga rumah yang bersih dapat mendatangkan berkah bagi penghuninya baik dalam urusan muamalah maupun ibadah.

“Agama Islam adalah agama yang bersih dan suci. Karena itu kamu harus menjaga kebersihan. Maka sesunggguhnya tidak akan masuk surga kecuali hanya orang orang yang suci,” [HR. Al-Baihaqi]

Setiap muslim dianjurkan memberi salam ketika memasuki rumah, baik itu rumah orang lain, rumah sendiri ataupun rumah baru yang hendak ditempati. Allah Swt berfirman:

"Maka apabila kamu memasuki [suatu rumah dari] rumah-rumah [ini] hendaklah kamu memberi salam [kepada penghuninya] yang berarti memberi salam kepada dirimu sendiri, salam yang ditetapkan dari siSı Allah, yang dıberi berkat lagi baik" [QS An-Nuur. 61]

Memiliki rumah adalah impian setiap orang. Tentu akan sangat membahagiakan jika suatu hari kita bisa membeli rumah sendiri yang akan siap menjadi tempat berteduh dan istirahat. Namun, saat kamu akan menempatinya, jangan asal pindah rumah dulu, ya, Bela.

Islam mengajarkan beragam hal termasuk tata cara pindah rumah. Hal ini perlu diketahui oleh setiap muslim, agar rumah yang kamu tempati menjadi berkah dan mendatangkan rezeki yang berlimpah.

Bagaimana tata cara pindah rumah menurut Islam agar lancar dan berkah? Simak selengkapnya berikut ini.

1. Persiapkan barang dengan baik dan rapi

Unsplash.com/Kadarius Seegars

Dalam Islam, semua tanggal baik. Berbeda dengan kepercayaan Jawa yang harus menghitung weton untuk pindah rumah. Dalam Islam, kamu bisa pindah kapan pun kamu siap tanpa menunggu satu tanggal tertentu.

Hal yang terpenting, kamu sudah mempersiapkan semua barang yang akan dibawa ke rumah baru dengan rapi. Sehingga, pindah rumah tidak akan menyulitkanmu. Pastikan semua barang sudah di-packing dengan benar dan jika bisa, dikelompokan berdasarkan jenisnya. Jadi, saat kamu beberes nanti, akan lebih mudah dan efisien.

2. Jangan lupa mengucapkan salam saat memasuki rumah

Unsplash.com/Sidekix Media

Tata cara selanjutnya adalah mengucapkan salam saat akan memasuki rumah baru. Hal ini menjadi penting sebab, kita tidak tahu sebelumnya rumah tersebut digunakan sebagai apa. Atau, penghuni sebelumnya memperlakukan rumah tersebut seperti apa.

Saat mengucapkan salam, kita dihindarkan dari hal yang tidak diinginkan. Hal ini sesuai dengan firman Allah SWT sebagai berikut.

فَإِذَا دَخَلْتُم بُيُوتًا فَسَلِّمُوا۟ عَلَىٰٓ أَنفُسِكُمْ تَحِيَّةً مِّنْ عِندِ ٱللَّهِ مُبَٰرَكَةً طَيِّبَةً ۚ كَذَٰلِكَ يُبَيِّنُ ٱللَّهُ لَكُمُ ٱلْءَايَٰتِ لَعَلَّكُمْ تَعْقِلُونَ

Artinya: "Maka apabila kamu memasuki [suatu rumah dari] rumah-rumah [ini] hendaklah kamu memberi salam kepada [penghuninya yang berarti memberi salam] kepada dirimu sendiri, salam yang ditetapkan dari sisi Allah, yang diberi berkat lagi baik. Demikianlah Allah menjelaskan ayat-ayatnya[Nya] bagimu, agar kamu memahaminya." [Q.S An-Nur: 61]

3. Mengadakan syukuran bersama tetangga dan kerabat

Kemudian, hal selanjutnya yang perlu dilakukan saat pindah rumah adalah mengadakan syukuran. Hal ini tidaklah wajib, tapi dianjurkan untuk dilakukan sebagai bentuk syukur dan mencegah hal-hal yang tidak diinginkan terjadi.

Syukuran ini juga dilakukan sebagai bentuk terima kasih dan bersyukur kepada Allah SWT atas rezeki yang diberikannya. Rezeki tersebut berupa rumah baru yang akan kamu tempati, hingga kesehatan yang kamu dapatkan.

4. Berkenalan dengan tetangga sekitar rumah

Setelah mengadakan syukuran, luangkan waktu untuk mengenal tetangga sekitar rumah lebih dekat. Sebab, jika terjadi musibah, tetangga bisa menjadi penolong pertama. Maka dari itu, penting bagi kita untuk saling mengenal.

Jadi, tak ada salahnya untuk mengenal tetangga sekitar rumah lebih dekat. Bukan hanya bisa menjadi penolong di saat terjadi musibah, tapi juga untuk mencegah hal-hal yang tidak mengenakan hati di hari mendatang.

5. Perbanyak ibadah dan membaca Alquran

Terakhir, rumah baru akan menjadi berkah jika kita menggunakannya juga untuk beribadah. Rumah yang selalu dibacakan ayat suci Alquran, akan senantiasa bercahaya dan terhindar dari beragam musibah. 

Sehingga, akan lebih baik jika rumah selalu digunakan untuk beribadah dan membaca Alquran. Hal ini telah dijelaskan dalam hadis berikut. 

"Sinarilah rumahmu dengan memperbanyak solat dan membaca Al-quran." [HR. Al Baihaqi]

Itulah tadi tata cara pindah rumah menurut hukum Islam. Semoga bisa membantumu untuk segera menempati rumah baru ya, Bela!

Baca Juga: Penelitian Memprediksi Bahwa di Masa Depan Millennials Enggan Membeli Rumah!

Baca Juga: Jangan Asal Pilih, 5 Tips Memilih Rumah dalam Islam

Baca Juga: Hukum Memindahkan Makam dalam Islam, Apakah Diperbolehkan? 

Video yang berhubungan

Bài mới nhất

Chủ Đề