Teknik yang sesuai dalam pembuatan produk dari tanah liat adalah

Tanah Liat. Unsplash.com ©2020 Merdeka.com

TRENDING | 7 Desember 2020 12:44 Reporter : Khulafa Pinta Winastya

Merdeka.com - Proses pembuatan keramik bisa dilakukan dalam 5 tahap pengerjaan. Keramik, umumnya dibuat menggunakan bahan dasar tanah liat yang mengalami proses pembentukan dan pembakaran.

Melansir dari laman wikipedia, keramik bisa didefinisikan sebagai suatu hasil seni dan teknologi untuk menghasilkan barang dari tanah liat, seperti gerabah, genteng, porselin, dan sebagainya.

Teknik dan tahapan proses pembuatan keramik merupakan unsur yang penting dalam membuat keramik. Berikut Merdeka.com merangkum proses pembuatan keramik, dilansir dari laman citraalam.id:

2 dari 5 halaman

Dalam membuat keramik, terdapat beberapa langkah atau proses pembuatan yang perlu diketahui, diantaranya:

Pengolahan Bahan

Pengolahan bahan merupakan proses untuk mengolah bahan baku yakni tanah liat yang belum siap pakai, menjadi bahan keramik plastis yang siap pakai. Pengolahan bahan biasanya dilakukan dengan dua metode yakni basah ataupun kering. Baik dengan cara manual ataupun masinal. Dalam pengolahan bahan ada beberapa proses tertentu yang harus dilakukan, yakni:

  • Pengurangan ukuran butir, bisa dilakukan dengan cara penumbukan atau penggilingan menggunakan ballmill
  • Penyaringan, berfungsi untuk memisahkan material dengan ukuran yang tidak sama
  • Pencampuran dan pengadukan.
  • Pengurangan kadar air.
  • Pengulian.

Pembentukan Tanah

Tahap selanjutnya yang dilakukan ialah pembentukan. Tahap ini dilakukan untuk mengubah bongkahan bada tanah liat plastis menjadi bentuk yang diinginkan. Umumnya, ada 3 teknik yang bisa dilakukan dalam tahapan ini, yakni teknik pijit tangan, teknik pilin [colling], dan teknik putar.

Dengan teknik putar, pengrajin bisa membentuk keramik sesuai keinginan di atas meja putar, baik manual ataupun elektrik. Pembentukan tanah melalui teknik cetak dilakukan dengan mencetak tanah di cetakan yang biasanya terbuat dari gips atau silikon. Sedangkan pembentukan tanah tanpa meja putar bisa dilakukan menggunakan teknik pemijatan, teknik pilin, dan teknik lempengan.

3 dari 5 halaman

Setelah proses pembentukan, keramik akan melalui tahap pengeringan untuk menghilangkan kadar air yang masih terjebak di dalamnya. Proses pengeringan yang paling baik dilakukan dengan memanfaatkan angin alam dan suhu ruangan atau penjemuran diluar ruangan memanfaatkan terik matahari.

Pembakaran Keramik

Setelah melalui proses pengeringan untuk mengurangi kadar air, keramik selanjutnya akan masuk ke tahap pembakaran. Proses ini dilakukan agar keramik memiliki bentuk yang padat, keras, dan juga kuat. Keramik yang masih mentah sebaiknya dibakar dengan menggunakan suhu sekitar 700-1000 derajat celcius. Untuk mendapatkan hasil keramik yang maksimal, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan pada tahapan pembakaran. Seperti atmosfer tungku, suhu, dan juga mineral yang terlibat.

4 dari 5 halaman

Setelah dibakar, keramik akan masuk proses pengglasiran yang bertujuan untuk  melindungi keramik, memperkuat struktur, dan memperindah tampilannya. Keramik dilapisi glasir dengan cara dicelup, dituang, disemprot, ataupun dikuas.Setelah diglasir, keramik juga bisa langsung didekorasi sesuai keinginan untuk memperindah keramik. Ada beberapa teknik dekorasi keramik yang bisa dilakukan, seperti:

  • Dekorasi ukir.
  • Dekorasi toreh.
  • Dekorasi melubangi.
  • Dekorasi cap atau stempelan.

5 dari 5 halaman

Tak hanya tahapan pmebuatan keramik, beberapa teknik-teknik pembuatan keramik juga patut diketahui.

1. Teknik Coiling [Lilit Pilin]

Teknik pilin merupakan cara pembuatan keramik dengan cara membentuk tanah liat dengan bentuk bahan dasar tanah liat yang dipilin atau dibentuk seperti tali.

2. Teknik tatap batu [pijat jari]

Kedua yakni teknik pijat jari atau pinching adalah teknik membuat keramik nusantara dengan cara memijat tanah liat langsung menggunakan tangan.

3. Teknik Putar

Teknik putar merupakan teknik pembuatan keramik yang bisa dibilang paling populer. eknik puter adalah suatu teknik pembuatan keramik dengan menggunakan alat putar yang dapat menghasilkan banyak bentuk yang simetris dan bervariasi.

4. Teknik Lempengan

Teknik slab adalah teknik pembuatan keramik tradisional yang bebas untuk membuat bentuk-bentuk yang diinginkan dan biasanya bentuknya tidak selalu simetris.

5. Teknik Tuang

Teknik tuang atau cor meruapakan teknik membuat keramik atau kerajinan dengan menggunakan acuan alat cetak seperti silikon dan sebagainya.

[mdk/khu]

Bicara tentang tanah liat berarti bicara tentang keramik karena keramik dihasilkan dari tanah liat. Di Indonesia keramik dikenal sejak zaman Neolithikum, diperkirakan rentang waktunya mulai dari 2500 SM–1000 SM. Peninggalan zaman ini diperkirakan banyak dipengaruhi oleh para imigran dari Asia Tenggara berupa: pengetahuan tentang kelautan, pertanian dan peternakan. Alat-alat berupa gerabah dan alat pembuat pakaian kulit kayu.

Kebutuhan manusia dalam kehidupan sehari-hari selalu mengalami perubahan sesuai perkembangan zaman. Awalnya manusia membuat alat bantu untuk kebutuhan hidupnya, mulai dari membuat kapak dari batu. Seperti di Sumatra ditemukan pecahan-pecahan periuk belanga di Bukit Kulit Kerang.

Keramik berasal dari bahasa Yunani Keramos yang berarti periuk atau belanga yang terbuat dari tanah [Astuti, 1997 dalam Trisnawanti, 2008]. Keramik adalah semua benda-benda yang terbuat dari tanah liat/lempung yang mengalami suatu proses pengerasan dengan pembakaran dengan suhu tinggi. Pengertian keramik yang lebih luas dan umum adalah “Bahan yang dibakar dengan suhu tinggi” termasuk didalamnya semen, gips, metal dan lainnya.

Sebelum diproses menjadi keramik, segi penting sifat bubuk mineralnya adalah ukuran partikel [yang mengganti sifat akhir] serta distribusi sifat partikel [mempengaruhi rapatan]. Adapun sifat keramik antara lain:

  1. Tidak korosif

  2. Ringan

  3. Keras

  4. Stabil pada suhu tinggi.

Memiliki karya yang cukup unik dan kreatif merupakan keinginan banyak orang. Apa lagi jika barang tersebut merupakan kerajinan tangan yang memiliki nilai seni yang tinggi. Untuk membuat salah satu kerajinan tangan kita bisa membuatnya dari tanah liat. Tanah liat memiliki tekstur yang lunak dan mudah dibentuk, sehingga cocok untuk dijadikan sebuah kerajinan tangan. Biasanya kerajinan tangan dari tanah liat memiliki estetika [keindahan] yang cukup unik. Berikut 3 Teknik pilihan membuat keramik dengan tanah liat adalah:

1.Teknik Pijit Tangan

Fungsi pemijitan dengan jari adalah untuk mengarahkan bentuk pada benda yang akan dibuat, juga untuk meratakan ketebalan benda secara keseluruhan. Benda yang dihasilkan dari teknik pijit ini berupa bentuk-bentuk keramik yang berukuran relatif kecil sampai sedang. Teknik ini sangat menarik karena pembentukannya secara spontan dan akrab dengan media tanah liat.

2. Teknik Pilin [Coilling]

3. Teknik Putar

Pada tahap mendesain dibutuhkan konsentrasi, kejelian, kesabaran, dan kreativitas yang tinggi untuk mengahasilkan karya yang bagus. Setelah tahap mendesain selesai selanjutnya adalah proses pengeringan dalam proses pengeringan dapat atau tanpa sinar matahari.

Setelah tanah liat menjadi keras dan benar-benar kering, kemudian tanah liat dikumpulkan dalam suatu tempat atau tungku pembakaran. Tanah liat tersebut kemudian dibakar selama beberapa jam hingga benar-benar keras. Proses ini dilakukan agar tanah liat benar-benar keras dan tidak mudah pecah.

Tahap Finishing yang dimaksud adalah proses akhir setelah proses pembakaran. Proses ini dapat dilakukan dengan berbagai macam cara misalnya memulas dengan cat warna atau melukis. Sehingga hasilnya pun terlihat sangat bagus dan indah.

Pelatihan keramik memberi manfaat kepada anak sebagai Edukasi, dalam hal ini anak-anak belajar untuk berkreasi menuangkan ide dengan menghasilkan karya-karya tertentu dengan media tanah liat seperti membuat gajah, ikan kura-kura, vas bunga dan masih banyak kreasi lainnya. Dengan ikut serta dalam pelatihan keramik, diharapkan anak- anak dapat berelaksasi sejenak dari aktivitas sekolah sekaligus membangun kreativitas anak. Tidak ada salahnya jika mengajak anak-anak anda mengikuti kegiatan pelatihan membuat keramik. Pastinya membuat keramik tanah liat akan menggembirakan hati mereka sekaligus untuk berwisata edukasi.

Semoga 3 teknik pilihan membuat keramik dengan tanah liat dapat memudahkan anda dalam belajar berkreasi dengan tanah liat.

#pelatihankeramik #sejarah #tanahliat

Video yang berhubungan

Bài mới nhất

Chủ Đề