Tubuh kita membutuhkan mineral meskipun dalam jumlah sedikit jelaskan fungsi mineral bagi tubuh

#LiputanMedia

FAJAR.CO.ID–Air mempunyai peran penting dalam seluruh kerja tubuh. Bila kecukupannya terganggu, sejumlah masalah kesehatan akan datang. Sayangnya, tidak semua orang menyadari besarnya fungsi air dalam tubuh sehingga sering kurang minum.

Disampaikan dr. Andika Widyatama dari KlikDokter, selain dapat membuat Anda terkena dehidrasi, kurang minum air putih dapat menimbulkan gangguan pada fungsi tubuh, sehingga menyebabkan masalah kesehatan.

Selain itu, menurut dr. Andika, secara terus-menerus tubuh manusia mengeluarkan cairan melalui proses pernapasan, buang air kecil dan besar, serta ketika berkeringat melalui kulit. Karena itu, setiap orang harus mengganti cairan yang keluar dari tubuh tersebut, tentunya dengan mengonsumsi cairan.

Fungsi air dalam tubuh

Agar tidak menunda-nunda untuk minum, Anda harus tahu fungsi penting air dalam tubuh manusia, seperti disampaikan dr. Nurul Ratna Mutu Manikam, M. Gizi, Sp. GK dalam sebuah acara di kawasan Menteng. Kedelapan fungsi itu adalah:

1. Mengatur suhu tubuh

Salah satu fungsi utama air adalah mengatur suhu supaya tubuh tetap stabil dalam kondisi panas.

“Misalnya, setelah 12 jam lebih berpuasa, Anda merasa tubuh haus. Terus rasanya ada hangat itu di dalam. Itu akibat terjadi dehidrasi akibat udara di luar sangat panas. Nah, air itu berfungsi mengatur suhu tubuh supaya tetap stabil dalam kondisi panas,” kata dr. Nurul.

2. Melembapkan dan membasahi mukosa

Fungsi lain air adalah melembapkan mukosa, terutama di mulut, hidung, dan mata. Dijelaskan dr. Nurul, saat bernapas, ada kandungan air dalam udara.

“Jadi jangan heran kalau di area dalam hidung itu basah. Mulut juga secara normal basah, ada air liurnya. Tidak heran saat puasa, kita terasa mukosa di mulut Anda terasa sangat kering,” ucap Ketua Departemen Ilmu Gizi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia itu.

3. Lubrikan pada sendi

Air dalam tubuh juga berfungsi untuk melubrikasi alias pelumas sendi. “Karena sendi manusia itu untuk bergerak butuh air. Kalau kurang cairan, ya bisa tidak nyaman saat bergerak.”

4. Melindungi organ dan jaringan dalam tubuh

Fungsi air lainnya adalah melindungi organ dan jaringan dalam tubuh. “Ingat lo, sel-sel di dalam tubuh itu semuanya isinya adalah air. Jadi, sangat penting kecukupan air,” kata dr. Nurul.

5. Mencegah konstipasi

“Kalau bicara konstipasi, kebanyakan orang akan berpikir masalah serat. Jangan lupa, air juga berperan di sini. Sebelum dibuang menjadi kotoran, air itu diabsorbsi oleh tubuh,” dr. Nurul menjelaskan.

Kalau Anda kurang minum, dr. Nurul menjelaskan, absorbsi di dalam tubuh di usus besar juga akan berkurang. Akibatnya, konsistensi kotoran juga akan menjadi lebih keras dan mempersulit untuk BAB.

6. Melarutkan zat gizi

Air juga berfungsi untuk melarutkan zat gizi dan membawanya ke berbagai bagian tubuh. “Zat gizi itu dibawa oleh siapa? Tentu saja oleh darah, dan darah itu komponennya 80 persen lebih adalah air,” ujar perempuan berhijab itu.

Jadi bisa dibayangkan kalau Anda kekurangan air, tentu saja proses membawa nutrisi di dalam semua organ tubuh akan terganggu.

7. Membawa oksigen ke jaringan tubuh lain

Di samping membawa nutrisi, darah juga menyalurkan oksigen dan zat besi ke berbagai jaringan tubuh. Transfer oksigen pada orang yang mengalami kekurangan cairan juga akan terhambat. “Enggak heran, banyak yang pusing saat dehidrasi,” tutur dr. Nurul.

8. Membuang sisa metabolisme

Salah satu kerja darah adalah membawa air, membuang sisa metabolisme, dan membantu proses biokimia. “Jadi di dalam tubuh manusia itu ada proses biokimia untuk mencerna karbohidrat, protein, lemak. Semuanya itu butuh air sebagai buffer. Tanpa air, tubuh tidak dapat memetabolisme zat-zat tersebut. Dan, tentu saja, metabolisme tubuh Anda juga akan terganggu.”

Deteksi 7 Jenis Penyakit Lewat Bau

Mengingat vitalnya fungsi air bagi tubuh manusia, pastikan selalu kecukupan harian cairan Anda. Rata-rata, wanita dewasa membutuhkan 1,8 liter atau setara dengan 7 gelas air per hari. Sementara itu, pria dewasa membutuhkan 2 liter atau setara dengan 8 gelas air per hari. Selain itu, usahakan untuk minum air putih dibanding air berwarna dan berasa lainnya. Air putih relatif lebih mudah dan cepat diserap oleh tubuh. [jpnn]

Sumber berita: //fajar.co.id/…/…/21/8-manfaat-air-mineral-bagi-tubuh/

jelaskan penggunaan istilah indonesia terhadap rasa persatuan dan kesatuan​

tekanan pada F1 adalah 25Ndan tekan pada F1 75N tentukan luas penampang A2 jika diketahui penampang A1=10cm​

Burung yang memiliki paruh besar, tungkai pendek, dan biasanya memangsa ikan dikelompokkan ke dalam ordo.... a.Columbiformes b. Coraciiformes c.Psitta … ciformes d. Anseriformes e.Galliformes ​

cara yang tepat untuk mencegah tertular penyakit pernapasan adalaha. menjaga kebersihan,membatasi konsumsi garamb. menghindari makanan berlemak, mengg … unakan pakaian yang menyerap keringatc. menggunakan masker tidak menahan buang air kecil d. cuci tangan sebelum makan, menggunakan masker ​

penderita gagal ginjal harus melakukan cuci darah Benarkah pertanyaan tersebut Jelaskan pendapatmu!tolong bantu jawab ya kak,soal nya bsk udh mau di k … umpul☺️​

Lengkapi diagram berikut untuk mendeskripsikan proses pembentukan urine yang terjadi didalam nefron.Tolong jawab yang benar jangan jawab asal ya.jawa … b asal aku laporkanMakasih udah jawab^_^​

berdasarkan volume pernapasan Terdapat 4 macam udara dalam paru-paru diantaranya udara pernapasan udara komplementer Apakah yang dimaksud udara pernap … asan dan udara komplementer?​

tujuan perlindungan sumber daya alam adalah untuk​

Manakah satu diantara lima kategori reseptor sensoris yang terutama dikhususkan bagi rangsangan eksternal?​

pada marmot bulu yang kasar[R] dominan terhadap bulu yang halus[r] warna bulu hitam[H] dominan terhadap bulu yang putih[h] marmot yang bulunya hitam k … asar di kawinkan denfan yang putih halus homozigote. Bagaimana f1 dan f2?​

Tubuh tidak hanya membutuhkan protein, karbohidrat, dan lemak untuk bisa berfungsi secara optimal. Asupan macam-macam mineral yang memadai juga penting untuk menjaga fungsi tulang, otot, jantung dan otak kita. Apa sajakah jenis mineral itu dan bagaimana mendapatkannya?

Secara garis besar, mineral yang dibutuhkan tubuh terbagi menjadi dua jenis, yaitu makro mineral dan mikro mineral. Makro mineral merupakan jenis mineral yang diperlukan tubuh dalam jumlah besar, sedangkan mikro mineral merupakan jenis mineral yang diperlukan tubuh dalam jumlah sedikit.

Jenis-Jenis Makro Mineral

Beberapa jenis mineral yang termasuk ke dalam kelompok makro mineral adalah:

1. Fosfor

Fosfor merupakan satu dari empat jenis makro mineral. Dalam tubuh, zat ini memiliki fungsi penting sebagai komponen pembentuk enzim dan sel. Selain itu, mineral ini juga berperan penting dalam menjaga kesehatan tulang dan mengoptimalkan metabolisme tubuh.

Idealnya, tubuh membutuhkan asupan fosfor tidak kurang dari 700 mg per hari.eberapa makanan yang menjadi sumber fosfor di antaranya daging ayam, ikan, dan sapi.

2. Kalsium

Kalsium merupakan mineral yang memiliki banyak peranan penting dalam kesehatan tubuh. Selain menjaga kepadatan tulang, kalsium juga berperan dalam pembekuan darah saat luka, mengaktifkan berbagai enzim penting dalam tubuh, dan bahkan dapat mencegah preeklampsia.

Beberapa contoh makanan yang kaya akan kalsium adalah susu, yoghurt, keju, dan makanan laut. Umumnya, tubuh membutuhkan asupan kalsium sebanyak 1200 mg per hari. Kebutuhan ini bisa berbeda-beda sesuai usia atau kondisi kesehatan seseorang.

3. Magnesium

Mineral lain yang juga termasuk ke dalam jenis makro mineral adalah magnesium. Magnesium diperlukan dalam pengaturan tekanan darah, gula darah, dan kontraksi otot. Mineral ini juga berperan dalam menghantarkan sinyal pada saraf, mengaktifkan beberapa enzim dalam tubuh, serta menjaga keseimbangan elektrolit.

Magnesium banyak terkandung dalam beberapa jenis makanan, seperti sayuran hijau, alpukat, kacang-kacangan, dan cokelat hitam. Dalam sehari, tubuh memerlukan 320-420 mg asupan magnesium.

4. Natrium

Mineral yang satu ini sangat populer di khalayak karena banyak terkandung dalam garam dan bahan penguat rasa. Walau sering dikaitkan dengan penyakit hipertensi dan dijadikan “musuh” bagi penderitanya, tubuh sebenarnya tetap membutuhkan asupan natrium untuk membantu menjaga keseimbangan kadar air dalam tubuh.

Asupan natrium yang ideal dalam sehari adalah tidak lebih dari 1500 mg atau sekitar setengah sendok teh garam dapur. Jika kamu merasa kesulitan mengurangi garam dalam masakanmu, kamu bisa mencoba mengurangi konsumsi makanan instan seperti makanan kaleng atau saus-saus yang tinggi akan sodium.

Jenis-Jenis Mikro Mineral

Walaupun hanya dibutuhkan dalam jumlah sedikit, bukan berarti jenis mineral ini tidak penting. Mikro mineral juga memiliki macam-macam peranan dalam fungsi tubuh. Berikut adalah beberapa jenis mikro mineral dan fungsinya:

1. Yodium

Yodium merupakan bagian penting dari hormon tiroid yang berperan dalam mengatur seluruh proses metabolisme dalam tubuh. Kekurangan yodium dapat menyebabkan gejala hipotiroid, seperti kenaikan berat badan dan munculnya gondok.

Umumnya, tubuh memerlukan sekitar 150 mcg asupan yodium per hari. Yodium banyak ditemukan dalam makanan laut, seperti ikan, udang, dan rumput laut. Namun, menggunakan garam dapur beryodium pada masakan rumah sebenarnya sudah mencukupi kebutuhan mineral ini.

2. Mangan

Mangan memainkan peranan penting dalam tubuh, yaitu regenerasi sel darah merah, pembentukan tulang, dan melancarkan siklus reproduksi. Mineral ini banyak ditemukan dalam udang, gandum, serta beberapa jenis biji-bijian. Idealnya, tubuh orang dewasa memerlukan sekitar 2 mg asupan mangan per hari.

3. Selenium

Selenium diperlukan tubuh untuk metabolisme hormon tiroid, pembentukan DNA, serta mencegah kerusakan sel-sel dalam tubuh. Selenium banyak terdapat dalam daging ayam, ikan, telur ikan, kacang-kacangan, jamur, misalnya jamur shitake, dan biji-bijian. Sesuai dengan jenisnya yang merupakan mikro mineral, tubuh hanya membutuhkan asupan selenium sekitar 55 mcg per hari.

4. Kromium

Kromium juga termasuk ke dalam jenis mikro mineral. Tubuh membutuhkan asupan mineral ini untuk membantu menjaga dan mengatur kadar glukosa dalam darah, serta untuk mengaktifkan hormon insulin. Bukan cuma itu, kromium juga berperan dalam mengoptimalkan metabolisme tubuh.

Mikro mineral yang satu ini banyak didapatkan dalam daging, sayuran, dan produk olahan susu. Idealnya, tubuh membutuhkan asupan kromonium sekitar 25-35 mcg per hari. Meski tergolong sangat sedikit, kekurangan asupan kromium dapat berpengaruh dalam metabolisme karbohidrat, protein, dan lemak.

Mineral memiliki banyak peranan dalam fungsi tubuh. Namun, perlu diingat, terlalu banyak mineral juga tidak baik untuk tubuh, terutama bila memang sudah ada gangguan kesehatan, seperti gagal ginjal, sebelumnya.

Pada umumnya, kebutuhan mineral dapat terpenuhi denganmengonsumi makanan-makanan yang sehat dan bergizi seimbang. Selain itu, Anda juga bisa mendapatkan tambahan asupan mineral dengan mengonsumsi air mineral. Pilihlah air mineral yang berasal dari sumber terlindungi dan prosesnya terjaga, sehingga kualitas mineralnya juga tetap terjaga.

Jika Anda sudah melakukan hal di atas tetapi merasa asupan mineral Anda kurang dan ingin mengonsumsi suplemen mineral, sebaiknya Anda berkonsultasi dulu dengan dokter. Dokter akan merekomendasikan jumlah asupan mineral yang tepat untuk Anda, sesuai dengan kondisi kesehatan Anda.

Video yang berhubungan

Bài Viết Liên Quan

Bài mới nhất

Chủ Đề