Tujuan merendam sayuran dalam air es setelah dimasak selama 2 hingga 3 menit adalah

Ternyata air dingin punya peran penting untuk merebus sayuran agar tampilannya tetap hijau.

Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana

Grid.ID – Sayur adalah salah satu asupan penting yang sangat dibutuhkan tubuh.

Sayuran memiliki beragam nutrisi yang bisa membuat tubuh sehat dan kuat.

Adapun salah satu manfaat utama dari konsumsi sayuran adalah melancarkan pencernaan.

Mengutip Bobo.id, tubuh manusia membutuhkan asupan serat agar sistem pencernaannya berjalan dengan lancar.

Untuk mendapatkan asupan serat yang cukup, kita bisa mengonsumsi beragam jenis sayuran.

Kemudian, mengonsumsi sayuran secara rutin juga bisa sehatkan kulit.

Sayuran akan membuat kulit menjadi lebih sehat, segar, dan cerah.

Manfaat tersebut didapat karena sayuran yang memiliki kandungan vitamin C, likopen, dan antioksidan.

Kaya akan manfaat kesehatan, tapi saat mengolah sayuran juga sering ditemui kendala karena beberapa hal.

Baca Juga: Bukan Pakai Micin, Sayur Lodeh Buatan Warteg Ternyata Menggunakan Dua Bahan Ini Supaya Gurih, Ibu-ibu Wajib Tahu Rahasianya!

Ternyata tampilan sayuran bisa tidak hijau dan segar lagi kalau direbus terlalu lama.

Untuk itu, kita perlu mengetahui bagaimana cara merebus sayuran agar nutrisinya tidak hilang dan warnanya tetap hijau menggugah selera.

Dirangkum Grid.ID dari Kompas.com, berikut ini tahap merebus sayuran agar tetap hijau:

1. Cuci dengan air mengalir

Mencuci sayuran dengan air mengalir bisa membuat sayuran tidak mudah layu.

Kemudian, mencuci sayuran sebelum dipotong juga bisa menghindari zat gizinya hilang.

Usahakan potong-potong sayuran dengan ukuran yang agak besar, ya.

2. Panci stainless

Ternyata jenis panci juga mempengaruhi.

Panci stainless akan membuat sayuran tetap hijau dan keasamannya tidak bereaksi dengan logam.

3. Air mendidih

Biarkan air mendidih sampai sekitar dua menit sampai oksigennya berkurang.

Baca Juga: Tak Banyak yang Tahu! Ternyata Begini Cara Menyimpan Tomat yang Benar, Dijamin Bakal Awet

Sebab oksigen dalam air bisa membuat vitamin C dalam sayuran menguap.

Setelah itu, barulah masukkan sayuran hijau dan masak dengan cepat.

Tips tambahan, jangan merebus sayuran dalam air dingin karena bisa mengurangi kadar vitamin C hingga 12 kali lipat.

4. Sayuran warna putih

Kalau mau merebus sayuran berbeda warna seperti taoge dam kangkung, maka masukkan yang berwarna putih dulu yaitu taoge.

Kemudian, air sisa rebusannya baru bisa digunakan untuk sayuran berwarna gelap.

5. Garam

Cobalah tambahkan garam sedikit saat merebus sayuran.

Garam ini bisa membuat proses pemasakan lebih cepat dan meminimalkan nutrisi yang hilang saat sayuran direbus.

6. Air dingin

Langkah terakhir adalah menggunakan air dingin.

Setelah sayuran direbus, lalu angkat dan tiriskan.

Baca Juga: Mending Langsung Buang ke Tong Sampah, Tolong Jangan Pernah Makan Sayur Bayam yang Sudah Hitam Seperti Ini, Bisa Bikin Satu Keluarga Masuk Rumah Sakit!

Kemudian, langsung rendam sayuran matang di dalam air dingin.

Merebus sayuran dengan air garam dan merendamnya dengan air dingin bisa mempertahankan warna hijau pada sayuran.

Bonusnya, merendam sayuran dalam air dingin juga bisa membuat teksturnya renyah dan empuk.

[*]

Page 2

Page 3

Pixabay

Ternyata air dingin punya peran penting untuk merebus sayuran agar tampilannya tetap hijau.

Laporan Wartawan Grid.ID, Devi Agustiana

Grid.ID – Sayur adalah salah satu asupan penting yang sangat dibutuhkan tubuh.

Sayuran memiliki beragam nutrisi yang bisa membuat tubuh sehat dan kuat.

Adapun salah satu manfaat utama dari konsumsi sayuran adalah melancarkan pencernaan.

Mengutip Bobo.id, tubuh manusia membutuhkan asupan serat agar sistem pencernaannya berjalan dengan lancar.

Untuk mendapatkan asupan serat yang cukup, kita bisa mengonsumsi beragam jenis sayuran.

Kemudian, mengonsumsi sayuran secara rutin juga bisa sehatkan kulit.

Sayuran akan membuat kulit menjadi lebih sehat, segar, dan cerah.

Manfaat tersebut didapat karena sayuran yang memiliki kandungan vitamin C, likopen, dan antioksidan.

Kaya akan manfaat kesehatan, tapi saat mengolah sayuran juga sering ditemui kendala karena beberapa hal.

Ketika makan sesuatu, sebagian besar dari kita tentu akan melihat penampilan makanan tersebut. Semakin baik dan meyakinkan tampilan makanan yang ada di depan kita, semakin tertarik kita akan makanan tersebut. Ini juga berlaku untuk tampilan sayur. Semakin baik tampilannya saat disajikan, warnanya masih hijau segar meski telah dimasak sampai matang, semakin kita akan menyukai sayuran tersebut.

Advertisement

BACA JUGA

4 Tips Menghilangkan Bau Tak Sedap pada Lemari Dapur

4 Tips Memasak Nasi agar Lembut dan Tidak Cepat Kering

Tips Memasak Kangkung dengan Daging agar Matang Merata

Untuk mendapatkan tampilan sayur yang menarik, sebenarnya tidak sulit. Ada beberapa cara yang bisa kita lakukan demi dapatkan sayuran tetap hijau atau warnanya tidak berubah banyak setelah dimasak. Bagaimana caranya? Simak yang berikut ini.

TERKAIT: Mencoba Sajian Khas Nusantara yang Diberi Nama Pakem Rasa Hingga Tiga Negeri di Selatan Jakarta

TERKAIT: Makin Melokal, Intip 7 Gaya NCT Dream Main ke Ancol usai Konser di Jakarta

TERKAIT: 6 Potret Gaya Serba Monokrom Personel NCT Dream di Bandara Incheon Menuju Jakarta

TERKAIT: Rekomendasi Hotel di Jakarta, Bali, dan Surabaya Agar Lebaran Semakin Berkesan

TERKAIT: 5 Cara Mengolah Jengkol Agar Empuk dan Tidak Pahit

TERKAIT: 13 Lokasi di Jakarta yang Tidak Berlakukan Ganjil Genap selama Libur Lebaran 2022

Jakarta - Menjelang akhir tahun pastinya banyak hidangan lezat yang kurang sehat. Untuk mengimbanginya, Anda perlu memakan banyak sayur. Memang, ada sayur-sayuran yang bisa dimakan mentah. Namun, sebagian lain perlu direbus agar lebih enak dimakan.

Teknik rebus untuk sayuran dikenal dengan nama blansir. Blansir atau blanch adalah cara merebus cepat. Tujuannya untuk membersihkan, melunakkan, atau menghilangkan rasa tajam pada makanan. Karena tidak dimasak secara cepat, tekstur renyahnya masih terjaga. Teknik ini juga digunakan untuk mencegah perubahan rasa, warna, serta rusaknya tekstur makanan dan nutrisi akibat proses pemasakan yang lama.

Metode blansir dapat diterapkan pada beragam makanan, termasuk buah, kacang-kacangan, dan daging. Namun, biasanya yang diblansir adalah sayur-sayuran bertekstur keras seperti wortel, brokoli, dan asparagus. Proses blansir juga dapat dilakukan dengan teknik pengukusan, namun umumnya dilakukan dengan merebus makanan. Cara memblansirBagaimana cara memblansir sayur yang benar? Menurut situs The Kitchn, siapkan sayur, sebaskom air es, sepanci air, pisau dan talenan, saringan, serta garam. Selanjutnya, didihkan sepanci air dengan api besar. Sambil menunggu, potong-potong sayuran dengan ukuran seragam agar nanti matang merata. Hal ini dilakukan mendadak untuk mencegah oksidasi.Jika suka, tambahkan garam ke dalam air mendidih. Garam membantu mempertahankan warna dan memperbaiki rasa sayuran. Kemudian, masukkan sejumlah kecil sayuran agar airnya terus mendidih. Setelah 30 detik, ambil sepotong sayuran, celupkan ke dalam air es, dan cicipi apakah sudah pas matangnya. Biasanya, memblansir sayuran memerlukan waktu 2-5 menit.

Setelah matang, segera angkat sayuran dengan saringan dan masukkan ke baskom air es. Langkah yang disebut 'shocking' ini berfungsi untuk menghentikan proses memasak. Sesuaikan waktu perendaman dengan lama perebusan. Jadi, jika tadi sayuran direbus selama tiga menit, maka diamkan sayuran dalam air es selama tiga menit pula. Setelah itu, tiriskan. Sayuran siap dikonsumsi.

Tips

Kalau ada beberapa sayuran yang perlu diblansir, pisahkan satu per satu. Mulailah dari yang warnanya paling cerah atau muda, karena warna yang pekat dapat luntur di air dan mengenai sayuran selanjutnya. Jika menggunakan teknik mengukus, hentikan proses mengukus jika warna sayuran sudah terlihat cerah. Langsung masukkan ke air es.

Proses memblansir membutuhkan perhitungan waktu yang tepat. Kalau terlalu matang, nutrisi, rasa, warna, dan tekstur sayuran akan rusak. Namun, kalau belum matang, aktivitas enzim yang ingin dilumpuhkan justru malah semakin meningkat. Sebaiknya gunakan timer saat memblansir.

Untuk menambah citarasa sayuran, sesaat sebelum disajikan, tumis sebentar dengan mentega, angkat dan sajikan segera.Jika tidak akan dikonsumsi segera, masukkan sayuran ke dalam kantong plastik lalu simpan dalam freezer. Saat akan disajikan, biarkan dalam suhu ruangan dan siram dengan air dingin lalu tiriskan.

[fit/odi]

Video yang berhubungan

Bài Viết Liên Quan

Bài mới nhất

Chủ Đề