Tuliskan tingkatan organisasi kehidupan yang dikaji dari artikel covid 19

Segala yang ada di muka bumi ini tidak bisa lepas dari ilmu pengetahuan. Ketika kita bernapas, berinteraksi dengan makhluk lain, dan melakukan aktivitas semua ternyata ada ilmu pengetahuan yang mendasarinya.

Sebagai contoh, saat kita sakit lalu minum obat. Tanpa disadari sebenarnya kita sedang terlibat dalam ilmu pengetahuan. Obat yang kita minum merupakan hasil perpaduan dari berbagai disiplin ilmu pengetahuan dan bagian dari ruang lingkup biologi.

Biologi merupakan ilmu pengetahuan yang dekat dengan kehidupan. Namun sebenarnya apa itu biologi dan apa saja ruang lingkup didalamnya? Simak penjelasan berikut.

Apa Itu Biologi?

Biologi berasal dari bahasa Yunani dari kata Bios yang artinya hidup dan Logos berarti ilmu. Menurut Siti Pramitha Retno Wardhani, S.Si dalam bukunya yang berjudul “Intisari Biologi Dasar”, biologi merupakan ilmu kehidupan.

Sedangkan pengertian biologi dalam buku “Biologi untuk SMA/MA Kelas X” yaitu ilmu yang mempelajari tentang makhluk hidup dan proses kehidupan.

Baca Juga

Ilmu tersebut memiliki karakteristiknya sendiri yang menjadi pembeda dengan ilmu lain. Masih mengutip dari buku yang sama, ciri-ciri biologi sebagai berikut:

Advertising

Advertising

  • Objek kajian berpa benda konkret. Objek tersebut terbagi menjadi objek material dan objek formal.
  • Dikembangkan berdasarkan pengalaman nyata yang bisa dilakukan setiap orang.
  • Menggunakan langkah-langkah yang urut dan baku.
  • Memerlukan pemikiran logis dan konsisten.
  • Kajian yang dihasilkan bersifat objektif.
  • Hasil teori berlaku umum.

Selain pengertian mengenai biologi, materi ruang lingkup biologi lainnya yaitu tentang tingkatan organisasi dalam kehidupan yang saling berhubungan. Mengutip dari buku Biologi untuk SMA/MA Kelas X”, tingkatan organisasi tersebut dibagi menjadi sepuluh kelompok. Berikut penjelasannya.

1. Tingkat organisasi molekul

Tingkatan molekul ini berhubungan dengan proton, neutron, dan elektron yang merupakan penyusun materi sederhana. Jika ketiganya bergabung maka bisa membentuk atom.

Nantinya atom tersebut yang akan berikatan sehingga terbentuklah molekul. Molekul yang saling berikatan akan membentuk ikatan kompleks penyusun organel sel. Saat organel itu berinteraksi maka akan membentuk sel.

2. Tingkatan organisasi sel

Sel adalah satuan unit paling kecil dari kehidupan. Sel memiliki materi khusus untuk metabolisme dan tumbuh berkembang.

3. Tingkatan organisasi jaringan

Jaringan merupakan kumpulan sel dengan bentuk dan fungsi yang sama. Jaringan memiliki fungsi spesifik. Misalnya, jaringan epitel yang berfungsi untuk melindungi jaringan dibawahnya.

Baca Juga

Ruang lingkup biologi selanjutnya yaitu terkait organ dan sistem organ. Definisi organ yaitu sekumpulan jaringan yang bekerja sama dalam menjalankan fungsi tertentu.

Misalnya organ otak yang terbentuk dari jaringan saraf dan jaringan ikat yang bekerja sama menjalankan fungsi kordinasi. Sedangkan organ-organ yang bekerja sama melakukan fungsi dan tugas tertentu dikenal dengan sistem organ.

Contohmya sistem pencernaan yang terbentuk dari organ mulut, kerongkongan, lambung, susu halus, usus besar, hati, dan pangkreas. Organ-organ tersebut saling bekerja sama untuk mencerna makanan yang masuk.

5. Tingkatan organisasi individu atau organisme

Individu terbagi atas organisme uniseluler dan multiseluler. Contoh organisme uniseluler yaitu protozoa dan bakteri, sedangkan multiseluler yaitu manusia, tumbuhan, dan hewan.

Organisme multiseluler dibentuk oleh sistem organ yang bekerja sama. Misalnya pada manusia, ketika ada masalah pada sistem organ pencernaan, maka akan mempengaruhi sistem organ lainnya.

6. Tingkatan organisasi populasi

Individu sejenis yang berkumpul pada satu tempat pada waktu yang sama disebut sebagai populasi. Dalam organisasi tersebut, nantinya masing-masing individu akan melakukan interaksi seperti perkawinan.

Hasil dari perkawinan tersebut akan membentuk individu baru, sehingga populasinya semakin banyak. Contoh populasi yaitu, populasi lebah, populasi burung, dan populasi ayam.

7. Tingkatan organisasi komunitas

Pada satu tempat tentu akan terdiri dari banyak populasi. Kumpulan populasi yang saling berhubungan disebut komunitas. Contohnya komunitas sawah yang terdiri dari populasi padi, populasi rumput, populasi ular, dan populasi tikus. Interaksi yang terjadi dalam satu komunitas yaitu interaksi dalam satu populasi atau interaksi lintas populasi.

Baca Juga

Ekosistem merupakan organisasi kehidupan yang saling berhubungan, bergantung, dan ada timbal balik. Interaksi yang dimaksud yaitu hubungan antara makhluk hidup dengan makhluk hidup atau makhluk hidup dengan lingkungannya. Ciri ekosistem yaitu tersusun atas komponen biotik [hidup] dan abiotik [mati].

9. Tingkatan organisasi bioma

Bioma adalah kumpulan ekosistem yang ada di dunia. Contohnya, bioma tundra, bioma padang rumput, dan bioma gurun.

10. Tingkatan organisasi biosfer

Biosfer adalah organisasi kehidupan terkompleks. Ruang lingkup biologi ini meliputi lapisan bumi, air, dan atmosfer.

Cabang Ilmu Biologi

Ruang lingkup biologi tidak berhenti sampai tingkatan organisasi saja. Ada juga beberapa cabang ilmu biologi yang mempelajari tentang kehidupan makhluk hidup. Pada buku Biologi untuk SMA/MA Kelas X” dijelaskan ada 22 cabang biologi yang bisa dipelajari.

  1. Bakteriologi: ilmu biologi yang mempelajari bakteri dan peranannya.
  2. Botani: cabang biologi yang mengkaji tentang tumbuhan dan peranannya.
  3. Entomologi: ilmu biologi yang mempelajari serangga dan peranannya dalam kehidupan.
  4. Fikologi: ilmu yang mempelajari ganggang dan peranannya.
  5. Mikrobiologi: ruang lingkup biologi yang mempelajari mikroorganisme beserta perannya.
  6. Paleontologi: ilmu tentang makhluk hidup pada masa lalu yang dilihat dari fosil.
  7. Parasitologi: ilmu tentang parasit dan pengaruhnya pada makhluk hidup.
  8. Virologi: cabang biologi tentang virus dan pengaruhnya.
  9. Zoologi: ilmu tentang hewan dan kehidupannya.
  10. Anatomi: ilmu tentang struktur tubuh makhluk hidup.
  11. Biologi molekuler: ruang lingkup biologi tentang susunan tubuh makhluk hidup pada tingkat molekuler.
  12. Histologi: ilmu yang mempelajari tentang susunan dan fungsi jaringan pada tubuh makhluk hidup.
  13. Morfologi: ilmu tentang susunan dan bentuk luar makhluk hidup.
  14. Organologi: cabang biologi tentang organ dan alat tubuh makhluk hidup.
  15. Sitologi: cabang ilmu biologi tentang sunan dan fungsi dari bagian sel.
  16. Ekologi: ilmu tentang hubungan timbal balik makhluk hidup dengan lingkungan.
  17. Evolusi: cabang biologi tentang pekmebangan makhluk hidup.
  18. Fisiologi: ilmu tentang proses dan kegiatan yang terjadi pada makhluk hidup.
  19. Genetika: ilmu tentang pewarisan sifat pada makhluk hidup.
  20. Imunologi: ilmu tentang sistem kekebalan tubuh.
  21. Patologi: ilmu tentang penyakit.
  22. Taksonomi: cabang biologi tentang peggolongan makhluk hidup.

Baca Juga

Untuk lebih memahami mengenai materi ruang lingkup biologi, tak ada salahnya mencoba melatih pemahaman melalui contoh soal berikut ini.

  • Dalam perjalanan eksplorasi di hutan, beberapa penelitian yang ahli dibidangnya menemukan spesies tanaman baru. Dari kasus tersebut, penelitian tersebut merupakan ahli di bidang?
  • Jawab: peneliti tersebut ahli pada ilmu botani. Sebab pada soal diketahui bahwa peneliti menemukan spesies baru.
  • Antibiotik penisilin merupakan penemuan pada bidang farmasi yang sangat bermanfaat bagi makhluk hidup. Cabang biologi apa yang berperan penting dalam penemuan antibiotik?
  • Jawab: antibiotik penisilin merupakan penerapan dari ilmu biologi mikologi dan bioteknologi. Antibiotik penisilin tersebut dari jamur Penicillium notatum. Sehingga ilmu tentang jamur berperan penting dalam pembuatan obat ini. Sedangkan dalam proses pembuatan antibiotik membutuhkan pemahaman tentang bioteknologi.
  • Tingkat organisasi yang penting dipelajari dalam proses kloning yaitu?
  • Jawab: percobaan kloning yang pernah dilakukan yaitu sebuah proses fusi neukleus sel kelenjar susu domba Finn Dorsel dengan sel telur domba Blackface tanpa nukleus. Sehingga tingkat organisasi yang perlu dipelajari yaitu tingkatan sel.

Dalam ruang lingkup Biologi, organisasi kehidupan makhluk hidup terdiri dari berbagai tingkatan organisasi mulai dari yang paling sederhana hingga tingkatan yang paling kompleks. Dimana setiap tingkatan itu memiliki kekhasan sendiri. Tingkatan ini dimulai dari tingkat molekul, sel, jaringan, organ, sistem organ, organisme atau individu, populasi, komunitas, ekosistem, bioma dan biosfer.

Untuk lebih memahami semua tingkatan organisasi ini, berikut adalah uraian singkatnya.

Organisasi Kehidupan Tingkat Molekul

Molekul merupakan partikel-partikel penyusun organisme yang dibangin oleh atom-atom. Pada umumnya tubuh organisme mengandung molekul yang tersusun dari atom karbon [C], hydrogen [H], Oksigen [O], dan Nitrogen [N]. Organisasi kehidupan pada tingkat molekul mempelajari berbagai makromolekul seperti karbohidrat, protein, lipid, dan asam nukleat seperti DNA dan RNA.

Organisasi Kehidupan Tingkat Sel

Sel adalah unit struktural dan fungsional terkecil dari makhluk hidup. setiap tubuh makhluk hidup tersusun oleh sel, ada makhluk hidup yang tersusun atas satu sel [uniseluler], dan adapula makhluk hidup yang tersusun atas banyak sel [multiseluler]. Sel mampu melakukan semua aktivitas kehidupan dan reaksi kimia untuk mempertahankan kehidupan yang berlangsung di dalam sel.

Dalam sel, terdapat berbagai organel yang menjalankan fungsi tertentu misalnya mitokondria berfungsi sebagai tempat respirasi seluler, ribosom berfungsi sebagai tempat sintesis protein, nucleus berfungsi mengatur seluruh kegiatan sel.

Organisasi Kehidupan Tingkat Jaringan

Jaringan adalah kumpulan sel yang memiliki bentuk dan fungsi yang sama. Pada makhluk hidup terdapat berbagai macam jaringan seperti jaringan pada hewan dibedakan menjadi jaringan epitel, jaringan ikat [jaringan ikat padat, jaringan ikat longgar, tulang, darah, dan limfa], jaringan otot dan jaringan saraf.

[Baca juga: Mengenal 5 Jenis Jaringan pada Tumbuhan Beserta Fungsinya]

Sementara itu, jaringan pada tumbuhan dibendakan menjadikan jaringan epidermis, jaringan parenkim, jaringan penyokong [sklenrenkim dan kolenkim] dan jaringan pengangkut [xylem dan floem].

Organisasi Kehidupan Tingkat Organ

Kumpulan berbagai jaringan yang melakukan fungsi tertentu disebut sebagai organ. Tubuh makhluk hidup tersusun dari berbagai macam organ misalnya, organ jantung yang berfungsi memompa darah, organ otak yang berfungsi untuk pemrosesan informasi, organ ginjal yang berfungsi untuk menyaring darah dan lain sebagainya.

Organisasi Kehidupan Sistem Organ

Di dalam tubuh makhluk hidup, organ-organ yang berbeda akan berkumpul membentuk suatu sistem yang disebut sistem organ. Kumpulan organ-organ tersebut akan menjalankan fungsi dan tugas yang saling berkaitan. Contoh sistem pada organ manusia, sistem pencernaan terdiri atas organ mulut, lidah, gigi, kerongkongan, lambung, usus halus, usus besar, dan anus.

Organisasi Kehidupan Tingkat Individu

Berbagai sistem organ saling bekerjasama dan menyusun tubuh organisme. Organisme atau individu merupakan makhluk hidup tunggal. Contohnya seekor tupai, seekor semut, sebatang pohon kelapa, dan lainnya.

Organisasi Kehidupan Tingkat Populasi

Populasi merupakan kumpulan individu dari satu spesies yang berinteraksi dan hidup di wilayah tertentu. Contohnya sekumpulan semut yang terdapat di batang pohon, kawanan rusa dipadang rumput.

Organisasi Kehidupan Tingkat Komunitas

Komunitas merupakan kumpulan populasi dari berbagai spesies yang saling berinteraksi dan hidup di area tertentu dalam kurun waktu yang sama. Contohnya berbagai jenis populasi ikan yang hidup di laut.

Organisasi Kehidupan Tingkat Ekosistem

Seluruh komunitas beserta lingkungan fisik atau abiotik yang saling berinteraksi disebut ekosistem. Di dalam ekosistem, organisasi kehidupan berlangsung sangat kompleks. Antar populasi terdapat suatu hubungan simbiosis serta siklus energi dan materi. Siklus energi ini terjadi melalui suatu peristiwa makan dimakan yang membentuk sebuah rantai makanan. Bahkan terdapat siklus energi yang lebih luas dan rumit dalam suatu jaring-jaring makanan. Di dalam ekosistem, hubungan antara organisme biotiknya tidak dapat terlepas dari faktor abiotiknya.

Organisasi Kehidupan Tingkat Bioma

Bioma adalah satuan daerah daratan yang luas di bumi bercirikan sejenis tumbuhan dominan di daerah tersebut. Contohnya bioma gurun, bioma taiga, bioma hutan hujan tropis, dan bioma tundra.

Di dalam bioma, banyak sekali jenis individu ataupun populasi yang terdapat di dalamya. Misalkan pada bioma hutan hujan tropis yang didominasikan oleh tumbuhan tropis, terdapat keaneragaman individu yang tinggi di dalamnya. Indonesia memiliki bioma hutan hujan tropis, khususnya di pulau Sumatra dan Kalimantan.

Organisasi Kehidupan Tingkat Biosfer

Keseluruhan bioma atau seluruh organisme di bumi beserta tempat hidup yang meliputi atmosfer, hidrosfer, dan litisfer disebut dengan biosfer.

Video yang berhubungan

Bài Viết Liên Quan

Bài mới nhất

Chủ Đề