Upaya apa saja yang kalian lakukan sebagai pelajar untuk mewujudkan persatuan dan kesatuan bangsa?

Tahukah Sobat SMP bahwa setiap tanggal 23 Juli diperingati sebagai Hari Anak Nasional [HAN]? Peringatan Hari Anak Nasional tahun ini kembali diperingati dengan mengusung tema “Anak Terlindungi, Indonesia Maju”. Peringatan Hari Anak Nasional adalah dilaksanakan sebagai bentuk penghormatan, perlindungan, dan pemenuhan hak anak sebagai generasi penerus bangsa. 

Hal tersebut sejalan dengan visi misi Indonesia Maju tahun 2045 dimana anak-anak Indonesia yang ada saat ini memegang peranan strategis Oleh karena anak-anak Indonesia diharapkan dapat tumbuh menjadi generasi emas yang cerdas, sehat, unggul, berkarakter dan dalam sukacita yang bersendikan kepada nilai-nilai moral yang kuat.

Sebagai pihak yang mengampu bidang pendidikan nasional, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi juga telah mencanangkan program penguatan karakter peserta didik melalui Profil Pelajar Pancasila. Nah, mungkin sebagian besar dari Sobat SMP sudah tidak asing ya dengan Profil Pelajar Pancasila. Atau bahkan sudah mengetahui apa saja nilai-nilai di dalam Profil Pelajar Pancasila. 

Dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional, Direktorat SMP ingin membahas mengenai contoh-contoh sikap yang menggambarkan nilai-nilai Pelajar Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Apa saja itu? 

1. Beriman, Bertakwa Kepada Tuhan YME, dan Berakhlak Mulia

Elemen kunci dari beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak Mulia meliputi akhlak beragama, akhlak pribadi, akhlak kepada manusia, akhlak kepada alam, serta akhlak bernegara. Contoh sikap yang bisa Sobat SMP laksanakan dalam kehidupan sehari-hari yaitu dengan menjalankan perintah agama sesuai kepercayaan masing-masing; berkata dan berbuat baik sesuai ajaran agama; bersikap ramah, sopan, dan menghargai sesama manusia; mencintai dan menjaga kelestarian lingkungan sekitar; dan bertingkah sebagai tidak warga negara yang baik dan tidak melawan hukum. 

2. Berkebinekaan Global

Sebagai bagian dari warga dunia, Sobat SMP juga harus mengenal dan menghargai kebudayaan lain, mampu berkomunikasi interkultural dalam berinteraksi dengan sesama, serta merefleksi dan bertanggung jawab terhadap pengamalan kebinekaan. Contoh sikap Sobat SMP yang bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari adalah dengan mencoba mengenal dan menghargai teman dari suku yang berbeda; menggali cara komunikasi yang efektif dengan teman dari suku yang berbeda; serta mengumpulkan informasi terkait ragam budaya sebagai bekal untuk membangun relasi yang baik dengan sesama.

3. Gotong Royong

Baca Juga  Orang Tua Dukung Penuh PTM Terbatas di SMPN 41 Jakarta

Gotong-royong merupakan salah satu nilai luhur yang dipegang teguh oleh bangsa Indonesia. Elemen kunci dalam gotong royong adalah kolaborasi, kepedulian, dan berbagi. Karena itu Sobat SMP dapat mencoba untuk berkolaborasi dengan orang lain, menanamkan kepedulian pada hal-hal yang berkaitan dengan kepentingan bersama, serta terbuka untuk berbagi pengetahuan, pengalaman, atau sumber daya lain yang memungkinkan. Sikap-sikap tersebut bisa mendorong terjadinya kolaborasi apik untuk mencapai hasil yang lebih maksimal.

4. Mandiri

Mandiri juga merupakan salah satu nilai yang harus dimiliki sebagai Pelajar Pancasila dalam arti bertanggung jawab atas proses dan hasil belajar yang ditempuh. Sikap mandiri dapat diwujudkan dengan memiliki kesadaran akan diri dan situasi yang dihadapi serta memiliki regulasi diri. Sebagai contoh, apabila dihadapkan dalam situasi sulit maka Sobat SMP dapat dengan tenang mencari solusi sendiri dan menghadapi situasi dengan bijak.

5. Bernalar Kritis

Kemampuan bernalar kritis juga merupakan kemampuan yang sangat dibutuhkan untuk menghadapi tantangan pada abad 21. Lalu sikap seperti apa saja yang menandakan terbentuknya pemikiran yang kritis? Contohnya seperti bagaimana cara Sobat SMP memperoleh dan memproses informasi serta gagasan; menganalisis sekaligus mengevaluasi proses penalaran yang terjadi dalam pikiran; merefleksikan pemikiran dan proses berpikir itu sendiri; serta mengambil keputusan sebagai hasil dari proses berpikir. Dengan terus mengevaluasi penalaran dan proses berpikir maka Sobat SMP dapat mengasah kemampuan bernalar kritis. 

6. Kreatif

Pelajar Pancasila juga ditandai dengan kreativitas yang baik dimana pelajar mampu menghasilkan sesuatu yang orisinal, bermanfaat, dan berdampak baik itu berupa gagasan, karya, atau tindakan. Bagaimana sih contoh sikap kreatif itu? Misalnya memberikan ide yang berbeda dari teman-teman lain dalam suatu proyek, mampu mengolah informasi atau mencari inspirasi dan melahirkan gagasan baru, serta menyelesaikan masalah dengan cara atau pendekatan yang berbeda. 

Nah, itulah dia contoh sikap-sikap yang menggambarkan Profil Pelajar Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Jadi, nilai-nilai apa saja yang sudah ada dalam diri Sobat SMP? Yuk, sama-sama mengamalkan nilai-nilai Profil Pelajar Pancasila agar Sobat SMP menjadi insan yang cerdas, berprestasi, dan berkarakter. 

Penulis: Pengelola Web Direktorat SMP

Referensi: 

//cerdasberkarakter.kemdikbud.go.id/profil-pelajar-pancasila/

Selalu menggunakan bahasa ibu pertiwi sebagai bahasa pemersatu tanpa meninggalkan pengetahuan terhadap bahasa daerah.

yang tentunya, sebagai pelajar harus giat belajar dan berprestasi sehingga menjadi kebanggaan Bangsa.

KOMPAS.com - Bangsa Indonesia terdiri dari berbagai perbedaan. Namun, bangsa ini tetap bersatu karena selalu menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.

Persatuan dan kesatuan bangsa mengandung makna bahwa meskipun terdiri atas bermacam-macam suku, agama, budaya, bahasa daerah, dan adat istiadat, namun merupakan satu kesatuan yang utuh, yang tidak terpecah-pecah yaitu sebagai Bangsa Indonesia.

Persatuan dan kesatuan bangsa dimulai dari lingkungan terkecil, yaitu keluarga. Hingga diterapkan di masyarakat dan secara luas bagi lingkungan bangsa dan negara.

Baca juga: Cara Membentuk Karakter Positif Anak Melalui 4 Sifat Rasulullah

Melansir laman emodul.kemdikbud.go.id, berikut penerapan dan contoh perilaku persatuan dan kesatuan.

1. Persatuan dan Kesatuan dalam Keluarga

Manusia diciptakan sesuai kodratnya sebagai mahluk individu dan sekaligus mahluk sosial. Sebagai makhluk individu manusia memiliki ciri khas, watak, dan kepribadian
yang berbeda satu sama lain.

Kita tentu akan merasa nyaman tinggal di rumah yang anggota keluarganya rukun. Menjalani kehidupan dengan tenang, damai, dan nyaman merupakan manfaat persatuan dan kesatuan di lingkungan keluarga yaitu rumah.

Ada banyak sikap maupun tindakan yang dapat kita lakukan dalam menerapkan persatuan dan kesatuan di lingkungan keluarga atau rumah contohnya:

  • Bekerja sama membersihkan lingkungan rumah
  • Menghormati anggota keluarga
  • Menolong adik mengerjakan PR
  • Berbakti pada orangtua
  • Gotong royong menjaga kebersihan dan keamanan lingkungan

Baca juga: 6 Tanda Anak Cerdas Secara Emosional dan Cara Mengoptimalkannya

2. Persatuan dan Kesatuan di Sekolah

Penerapan nilai persatuan dan kesatuan dalam kehidupan bersama di lingkungan sekolah juga berdampak positif seperti contoh berikut ini.

  • Mengerjakan tugas-tugas dari Tutor bersama teman-teman tanpa membedakan suku, budaya maupun agama.
  • Saling menghargai dan menghormati.
  • Menghargai pendapat teman.
  • Gotong royong membersihkan tempat belajar bersama.
  • Semangat mengikuti kegiatan pembelajaran.

3. Persatuan dan Kesatuan di Lingkungan Masyarakat

Masyarakat adalah kelompok orang yang hidup di sekitar kita. Masyarakat memiliki perbedaan yang lebih banyak. Jika masyarakat tidak memiliki kesadaran untuk saling menghormati maka akan menimbulkan perselisihan.

Persatuan dan kesatuan di masyarakat dapat kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari. Seperti saat gotong royong, saat ada musibah maka tetangga akan segera menolong.

Persatuan dan kesatuan juga tergambar dalam perbedaan agama, namun tetap bisa menjaga satu sama lain.

Baca juga: 4 Tips Cegah Obesitas pada Anak

4. Persatuan dan Kesatuan dalam Bernegara

Persatuan dapat membuat Bangsa Indonesia menjadi kuat sehingga tidak mudah mendapat gangguan.

Beberapa contoh sikap persatuan yang dilakukan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara adalah sebagai berikut:

  • Saling menghormati dan menghargai antarwarga masyarakat
  • Memiliki rasa persatuan meski berbeda agama, suku dan budaya
  • Melestarikan budaya dari daerah lain
  • Memiliki rasa toleransi antarwarga
  • Menghargai dan mendukung pemimpin negara yang terpilih secara demokratis sesuai aturan yang berlaku
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link //t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

 

Video yang berhubungan

Bài mới nhất

Chủ Đề