TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini penjelasan mengenai tangga nada diatonis mayor yang dapat dipelajari di artikel ini.
Dalam dunia musik, ada dua jenis tangga nada diatonis, termasuk tangga nada mayor.
Dikutip dari Buku Tematik Kelas 5 SD Tema 8, tangga nada diatonis terdiri atas delapan nada.
Tangga nada diatonis dibagi lagi menjadi dua jenis tangga nada, yaitu mayor dan minor.
Selanjutnya, tangga nada diatonis mayor merupakan tangga nada yang memiliki interval [jarak nada] 1 1 ½ 1 1 1 ½.
Contoh urutan tangga nada diatonis mayor
Jika digambar, berikut ini tangga nada diatonis mayor.
Baca juga: Kunci Jawaban Buku Tematik Kelas 4 SD Tema 9 Halaman 68 69 70 72 73 74: Contoh Perubahan Energi
Ciri-ciri tangga nada diatonis mayor
a. Bersifat riang gembira.
b. Bersemangat.
c. Biasanya diawali dan diakhiri nada do.
Namun, tidak menutup kemungkinan diawali dengan nada 5 [sol] atau 3 [mi] dan diakhiri nada 1 [do].
Baca juga: Apa Itu Simbiosis? Berikut Pengertian, Macam-macam, dan Contohnya
Contoh lagu daerah yang menggunakan tangga nada diatonis mayor:
1. Bangun Pemudi Pemuda
2. Berkibarlah Benderaku
3. Gebyar Gebyar
4. Bintang Kecil
5. Balonku
Tangga Nada Diatonis Minor
Tangga nada diatonis minor atau tangga nada minor merupakan tangga nada yang bernuansa sedih dan melankolis.
Jarak antar not atau nada pada tangga nada ini adalah 1-1/2-1-1-1/2-1-1.
Contoh dari tangga nada ini adalah A minor, yakni terdiri dari la, si, do, re, mi, fa, sol, dan la.
Contoh lagu daerah yang menggunakan tangga nada diatonis minor:
1. Indonesia Pusaka
2. Bagimu Negeri
3. Syukur
4. Ambilkan Bulan
5. Bintang Kejora
[Tribunnews.com/Suci Bangun DS, Kids.grid.id/Danastri Putri]
Simak berita lain terkait Tangga Nada Diaotonis Mayor
Artikel ini merupakan bagian dari Parapuan
Parapuan, KG Media. Ruang aktualisasi diri perempuan untuk mencapai mimpinya.