Apa sajakah fungsi bahasa secara umum dan khusus

Lihat Foto

Thinkstocks/Drante

Ilustrasi bahasa

KOMPAS.com - Di dalam masyarakat, bahasa sering digunakan dalam berbagai konteks dan banyak makna.

Beberapa orang berbicara mengenai bahasa warna, bahasa bunga, diplomasi, dan lainnya. Di samping itu, kalangan terbatas membicarakan mengenai bahasa tulisan, lisan, dan lainnya.

Dalam buku Pesona Bahasa: Langkah Awal Memahami Linguistik [2005] karya Untung Yuwono, pengertian bahasa adalah alat komunikasi yang dimiliki manusia berupa sistem lambang bunyi yang berasal dari alat ucap atau mulut manusia.

Bahasa juga merupakan dari kumpulan kata di mana masing-masing kata memiliki makna dan hubungan abstrak dengan suatu konsep.

Pengertian bahasa

Berikut beberapa pengertian bahasa dari para ahli:

Bahasa adalah pernyataan pikiran seseorang dengan perantaraan onomata [nama benda] dan rhemata [ucapan] yang merupakan cermin dari ide seseorang dalam arus udara lewat mulut.

Baca juga: Siapa Penemu Bahasa Indonesia?

Bahasa merupakan ciri pembeda yang paling menonjol karena dengan bahasa setiap kelompok sosial merasa dirinya sebagai kesatuan yang berbeda dari kelompok yang lain.

Definisi bahasa adalah suatu sistem pengembangan psikologi individu dalam sebuah konteks inter-subyektif.

Dalam bukunya Otonomi Bahasa 7 Strategi Tulis Pragmatik Bagi Praktisi Bisnis dan Mahasiswa [2001], bahasa merupakan sistem simbol bunyi yang bermakna dan berartikulasi yang bersifat arbitrer dan konvensional.

Sejarah singkat

Meski belum bisa dipastikan secara lengkap awal mula bahasa, beberapa teori mampu menjelaskan sejarah ditemukannya bahasa.

You're Reading a Free Preview
Page 2 is not shown in this preview.




PENGERTIAN BAHASA BESERTA FUNGSI UMUM DAN KHUSUS

 

APA ITU BAHASA ?

Bahasa adalah sistem simbol bunyi yang bermakna dan berartikulasi [dihasilkan oleh alat ucap] yang bersifat arbitrer dan konvensional, yang dipakai sebagai alat berkomunikasi oleh sekelompok manusia untuk melahirkan perasaan dan pikiran.Wibowo [2001:3].Hampir senada dengan pendapat Wibowo, Walija [1996:4], mengungkapkan definisi bahasa ialah komunikasi yang paling lengkap dan efektif untuk menyampaikan ide, pesan, maksud, perasaan dan pendapat kepada orang lain.Pendapat lainnya tentang definisi bahasa diungkapkan oleh Syamsuddin [1986:2], beliau memberi dua pengertian bahasa. Pertama, bahasa adalah alat yang dipakai untuk membentuk pikiran dan perasaan, keinginan dan perbuatan-perbuatan, alat yang dipakai untuk mempengaruhi dan dipengaruhi. Kedua, bahasa adalah tanda yang jelas dari kepribadian yang baik maupun yang buruk, tanda yang jelas dari keluarga dan bangsa, tanda yang jelas

dari budi kemanusiaan.

 FUNGSI BAHASA
Fungsi bahasa dapat dibagi menjadi 2 bagian, yaitu fungsi bahasa secara umum dan secara khusus.

A. Fungsi umum bahasa

Fungsi umum bahasa adalah sebagai alat komusikasi dan sosial. Pada dasarnya Bahasa sudah menyatu dalam kehidupan manusia.

Manusia sebagai makhluk sosial membutuhkan bahasa untuk berkomunikasi . Ide,keinginan,gagasan dll disampaikan lewat bahasa

Dalam literatur bahasa, dirumuskannya fungsi bahasa secara umum bagi setiap orang adalah :

  • Sebagai alat komunikasi.
  • Sebagai alat berintegrasi dan beradaptasi sosial
  • Sebagai alat kontrol Sosial.
  • Sebagai alat untuk mengungkapkan perasaan atau mengekspresikan diri.
  1. Bahasa sebagai alat komunikasiBahasa merupakan saluran maksud seseorang, yang melahirkan perasaan dan memungkinkan masyarakat untuk bekerja sama. Komunikasi merupakan akibat yang lebih jauh dari ekspresi diri. Pada saat menggunakan bahasa sebagai komunikasi,berarti memiliki tujuan agar para pembaca atau pendengar menjadi sasaran utama perhatian seseorang. Bahasa yang dikatakan komunikatif karena bersifat umum. Selaku makhluk sosial yang memerlukan orang lain sebagai mitra berkomunikasi, manusia memakai dua cara berkomunikasi, yaitu verbal dan non verbal. Berkomunikasi secara verbal dilakukan menggunakan alat/media bahasa [lisan dan tulis], sedangkan berkomunikasi cesara non verbal dilakukan menggunakan media berupa aneka symbol, isyarat, kode, dan bunyi seperti

    tanda lalu lintas,sirene setelah itu diterjemahkan kedalam bahasa manusia.

  2. Sebagai alat berintegrasi dan beradaptasi social. Pada saat beradaptasi dilingkungan sosial, seseorang akan memilih bahasa yang digunakan tergantung situasi dan kondisi yang dihadapi. Seseorang akan menggunakan bahasa yang non standar pada saat berbicara dengan teman- teman dan menggunakan bahasa standar pada saat berbicara dengan orang tua atau yang dihormati. Dengan menguasai bahasa suatu bangsa memudahkan seseorang untuk berbaur dan menyesuaikan diri dengan bangsa.

  3. Sebagai alat kontrol Sosial.Yang mempengaruhi sikap, tingkah laku, serta tutur kata seseorang. Kontrol sosial dapat diterapkan pada diri sendiri dan masyarakat, contohnya buku- buku pelajaran, ceramah agama, orasi ilmiah, mengikuti diskusi serta iklan layanan masyarakat. Contoh lain yang menggambarkan fungsi bahasa sebagai alat kontrol sosial yang sangat mudah kita terapkan adalah sebagai alat peredam rasa marah. Menulis merupakan salah satu cara yang sangat efektif untuk meredakan rasa marah kita.
  4. Sebagai alat untuk mengungkapkan perasaan atau mengekspresikan diri.Mampu mengungkapkan gambaran,maksud ,gagasan, dan perasaan. Melalui bahasa kita dapat menyatakan secara terbuka segala sesuatu yang tersirat di dalam hati dan pikiran kita. Ada 2 unsur yang mendorong kita untuk mengekspresikan diri, yaitu:

  • Agar menarik perhatian orang lain terhadap diri kita.
  • Keinginan untuk membebaskan diri kita dari semua tekanan emosi.

B. Fungsi khusus Bahasa

Sedangkan fungsi bahasa secara khusus adalah 

  • Mengadakan hubungan dalam pergaulan sehari- hari.
  • Mewujudkan Seni [Sastra].
  • Mempelajari bahasa- bahasa kuno.
  • Mengeksploitasi IPTEK.
  1. Mengadakan hubungan dalam pergaulan sehari-hari.Manusia adalah makhluk sosial yang tak terlepas dari hubungan komunikasi dengan makhluk sosialnya. Komunikasi yang berlangsung dapat menggunakan bahasa formal dan non formal

  2. Mewujudkan seni [Sastra].
    Bahasa yang dapat dipakai untuk mengungkapkan perasaan melalui media seni, seperti syair, puisi, prosa dll. Terkadang bahasa yang digunakan yang memiliki makna denotasi atau makna yang tersirat. Dalam hal ini, diperlukan pemahaman yang mendalam agar bisa mengetahui makna yang ingin disampaikan.

  3. Mempelajari bahasa-bahasa kuno.
    Dengan mempelajari bahasa kuno, akan dapat mengetahui peristiwa atau kejadian dimasa lampau. Untuk mengantisipasi kejadian yang mungkin atau dapat terjadi kembali dimasa yang akan datang, atau hanya sekedar memenuhi rasa keingintahuan tentang latar belakang dari suatu hal. Misalnya untuk mengetahui asal dari suatu budaya yang dapat ditelusuri melalui naskah kuno atau penemuan prasasti-prasasti.

  4. Mengeksploitasi IPTEK
    Dengan jiwa dan sifat keingintahuan yang dimiliki manusia, serta akal dan pikiran yang sudah diberikan Tuhan kepada manusia, maka manusia akan selalu mengembangkan berbagai hal untuk mencapai kehidupan yang lebih baik. Pengetahuan yang dimiliki oleh manusia akan selalu didokumentasikan supaya manusia lainnya juga dapat mempergunakannya dan melestarikannya demi kebaikan manusia itu sendiri.


Daftar Pustaka

  • Syamsuddin, A.R. Sanggar Bahasa Indonesia. Jakarta: Universitas Terbuka Jakarta. 1986.
  • Pangabean, Maruli. Bahasa Pengaruh dan Peranannya. Jakarta: Gramedia. 1981.
  • Walija. 1996. Bahasa Indonesia dalam Perbincangan. Jakarta: IKIP Muhammadiyah Jakarta Press.
  • Wibowo, Wahyu. Manajemen Bahasa. Jakarta: Gramedia. 2001.
  • Finoza, Lamuddin.2008.Komposisi Bahasa Indonesia Untuk Mahasiswa NonJurusan Bahasa.Jakarta : Diksi Insan Mulia.


Page 2

Video yang berhubungan

Bài mới nhất

Chủ Đề