Apa tujuan dari teks prosedur

Pendidikan.Co.Id – Teks Prosedur adalah teks yang berisi cara, tujuan untuk membuat atau melakukan sesuatu hal dengan langkah demi langkah yang tepat secara berurutan sehingga menghasilkan suatu tujuan yang diinginkan. Teks prosedur biasanya terdapat pada tulisan yang mengandung cara, tips atau tutorial melakukan langkah tertentu. Didalam teks prosedur terdapat kata imperatif atau kata perintah untuk melakukan apa yang dibahas pada teks agar si pembaca melakukan apa yang diperintahkan pada isi teks tersebut.

Teks Prosedur adalah teks yang berisi langkah-langkah yang harus ditempuh untuk mencapai tujuan yang diinginkan dan terdapat penjelasan/keterangan dalam langkah tersebut. Misalnya kamu sedang mencari tulisan cara memutihkan wajah melalui internet, nah pada teks tulisan tersebut akan ada cara atau langkah bagaimana memutihkan wajah sehingga menghasilkan putih bersih seperti yang kamu inginkan. cara yang disajikan pun langkah demi langkah secara berurutan agar sipembaca mampu mengikuti tutorial yang disajikan.

Tujuan Teks Prosedur

Tujuan penulisan Teks Prosedur adalah untuk menunjukan atau menjelaskan bagaimana mengerjakan sesuatu dengan langkah-langkah yang urut dan memudahkan pembaca maupun pendengar agar dapat mengikuti langkah atau perintah dari isi teks yang tujuan akhirnya bisa sesuai keinginan pembaca maupun pendengar.

Macam-Macam Teks prosedur

Dibawah ini merupakan macam jenis teks prosedur, ada tiga [3] jenis teks prosedur, diantaranya:

  1. Teks Prosedur Sederhana
    merupakan suatu prosedur yang bisa di lakukan hanya dengan dua hingga tiga aksi / langkah saja. Contohnya : cara menggunakan kipas angin
  2. Teks prosedur Kompleks
    merupakan prosedur yang didalamnya itu terdapat aksi / langkah-langkah yang banyak atau bisa dibilang cukup rumit. Contohnya : Misalnya, prosedur pengurusan KTP.
  3. Teks Prosedur Protokol
    merupakan prosedur yang aksi atau tata cara atau juga  langkah-langkahnya tidak terlalu rumit sehingga mudah untuk dipahami.

Ciri-Ciri Teks Prosedur Secara Umum

  1. Berisikan langkah-langkah
  2. Disusun secara informatif
  3. Dijelaskan secara mendetail
  4. Bersifat objektif
  5. Langkah berkelanjutan dengan penjelasan
  6. Menggunakan syarat/pilihan
  7. Bersifat universal
  8. Bersifat aktual dan akurat
  9. Bersifat logis

Struktur Teks Prosedur

Dibawah ini struktur yang ada didalam teks prosedur, diantaranya sebagai berikut :

  • Judul
    Judul pada teks prosedur ini diartikan ialah sebagai suatu aktivitas atau kegiatan yang akan di buat atau dilakukan.
  • Kalimat Pengantar
    Kalimat pengantar disini diartikan, ialah sebagai pernyataan pembuka didalam menyampaikan tujuan penulisan.
  • Bahan Dan Peralatan
    Bahan serta peralatan diartikan ialah sebagai rincian bahan serta juga peralatan yang digunakan selama proses produksi atau pada aktivitas yang dilakukan.
  • Tahapan Proses Di Tulis Secara Berurutan
    Merupakan tahapan atau tata cara atau proses yang harus dilakukan sesuai teks prosedur. Yang tentu tahapan ini harus dilakukan dengan secara berurutan dari awal hingga akhir, artinya tidak boleh ada 1 yang terlupa atau juga tertukar.

Kaidah Kebahasan Teks Prosedur

Seperti teks lainnya teks prosedur juga memiliki ciri kaidah kebahasaan sendiri sebagai berikut.

  • Konjungsi temporal, Pada teks prosedur akan banyak sekali dijumpai kata konjungsi temporal atau kata penghubung yang menyatakan waktu kegiatan yang hadir dan berisifat kronologis seperti selanjutnya, berikutnya, kemudian, lalu, dan setelah itu.
  • Kata kerja imperatif atau kata perintah, dalam teks ini juga akan banyak dijumpai perintah-perintah dan larangan yang harus ditaati dalam pelaksanaan teks prosedur.
  • Verba material dan tingkah laku, verba material merupakan sesuatu yang mangacu pada tindakan fisik seperti potong ikan, haluskan bumbu dan lain-lain. Sedangkan verba tingkah laku merupakan tindakan yang dilakukan dengan ungkapan.
  • Partisipan manusia, merupakan semua manusia yang ikut serta dalam teks prosedur tersebut.
  • Terdapat bilangan sebagai penanda urutan.
  • Terdapat kalimat introgatif atau kalimat yang berisikan pertanyaan.
  • Terdapat kalimat deklaratif atau kalimat yang berisikan pernyataan.

Contoh Teks Prosedur

Teks Prosedur 1 : Cara Membuat Telur Ceplok
Telur ceplok atau telur mata sapi adalah makanan favorit banyak orang. Disebut telur mata sapi karena bentuknya seperti mata dengan kuning telurnya masih utuh di tengah. Beginilah cara sederhana membuat telur ceplok sendiri di rumah:

Alat dan Bahan:

1. Telur
2. Minyak
3. Penggorengan
Cara kerja:
1. Panaskan minyak dalam penggorengan
2. Pecahkan telur di atas penggorengan dan beri sedikit garam
3. Balik telur hingga kedua sisi matang, dan siap dihidangkan
Teks Prosedur 2 : Cara Membuat Nasi Goreng Kepepet
Di bawah ini merupakan cara untuk membuat nasi goreng kepepet. Sesuai dengan namanya Nasi Goreng Kepepet yang berarti nasi goreng yang di buat pada keadaan kepepet serta bahan seadanya. Untuk kalian yang ingin mencoba membuat nasi goreng ini kalian bisa siapkan bahan-bahan dan ikuti langkah-langkah sebagai berikut.

Bahan-bahan:

1. Sepiring nasi
2. 2 siung bawang merah, 1 siung bawang putih, daun bawang [onclang], tomat, cabai rawit, bawang goreng, telur ayam.
3. Kecap manis, 1 sendok teh garam, kaldu bubuk
Langkah-langkah membuat:
1. Iris tomat, cabe rawit, bawang merah, bawang putih, dan daun bawang.
2. Tumis bawang merah dan putih hingga harum lalu masukan irisan daun bawang.
3. Lalu masukan nasi serta irisan tomat.
4. Lalu masukan telur, kaldu bubuk, kecap manis serta garam secukupnya. Aduk hingga merata.
5. Setelah merata dan kecap kering, nasi goreng kepepet siap disajikan.

Nah itulah penjelasan mengenai Pengertian Teks Prosedur, Fungsi, Macam, Struktur, Ciri dan Unsurnya, semoga dapat bermanfaat untuk anda.

Lihat Juga  √ Pengertian, Proses dan Jenis Awan Secara Umum

Penulisan teks tersedia dalam berbagai bentuk, contohnya teks eksposisi, teks prosedur, dan teks eksplanasi. Teks prosedur adalah sebuah teks yang berisi langkah atau tahapan untuk melakukan suatu hal. Teks prosedur menjelaskan cara membuat atau mengerjakan sesuatu dengan langkah-langkah atau cara-cara tertentu yang ditulis secara terstruktur dan sistematis.

Tujuan teks prosedur adalah untuk menjelaskan kegiatan yang harus dilakukan agar pembaca atau pemirsa dapat secara tepat dan akurat mengikuti sebuah proses membuat sesuatu, melakukan suatu pekerjaan, atau menggunakan suatu alat.

Ciri-ciri teks prosedur adalah:

  • Menggunakan kata-kata kerja perintah.
  • Menggunakan konjungsi.
  • Menggunakan kata-kata teknis.
  • Terdapat tujuan kegiatan yang dibahas.
  • Ada alat dan bahan yang digunakan untuk membuat kegiatan yang dibahas.

Baca Juga

Berdasarkan buku Strategi Dan Inovasi Pembelajaran Bahasa Indonesia Di Era Revolusi Industri 4.0, teks prosedur dibedakan dalam tiga kategori. Jenis-jenis teks prosedur adalah sebagai berikut.

1. Teks Prosedur Sederhana

Teks prosedur sederhana berisi langkah-langkah yang terdiri dari tiga sampai empat tahap. Contoh teks prosedur sederhana adalah cara menghidupkan televisi, cara membuat teh hangat, cara membuat kopi, dan lain sebagainya.

2. Teks Prosedur Kompleks

Teks prosedur kompleks terdiri dari banyak langkah, seperti cara membuat donat, cara membuat email, cara merajut tas, dan sebagainya. 

Advertising

Advertising

Baca Juga

Teks prosedur protokol adalah teks yang pada setiap langkahnya bisa diubah tidak harus runtut, walaupun berubah, tetapi hasil akhirnya tetap sama.  Teks prosedur protokol berisi tahap-tahap yang tidak terlalu rumit sehingga mudah untuk dipahami.

Struktur Teks Prosedur

Adapun struktur teks prosedur meliputi:

  • Judul.
  • Tujuan. Pengantar umum sebagai penanda apa yang akan dibuat, dilakukan, atau motivasi.
  • Bahan dan alat. Merinci bahan dan alat dengan ukuran yang akurat.
  • Langkah-langkah. Urutan langkah secara rinci per tahap.
  • Penutup. Berisi penekanan isi dan kata-kata motivasi serta bersifat opsional.

Kaidah Kebahasaan Teks Prosedur

Bersumber dari buku Struktur dan Kebahasaan Teks Prosedur, terdapat beberapa kaidah kebahasaan dalam teks prosedur, yaitu:

1. Banyak menggunakan kata kerja perintah [imperatif]

Kata kerja imperatif dibentuk dengan akhiran -kan, -i, dan partikel -lah. Ciri-ciri kalimat imperatif adalah berisikan perintah, imbauan atau larangan serta diakhiri dengan tanda seru [!] di akhir kalimat.

2. Menggunakan kata-kata teknis yang berkaitan dengan topik yang dibahasnya

Kata teknis adalah kata-kata yang memiliki makna khusus pada suatu bidang keahlian. Makna dari kata teknis ini adalah makna leksikal atau makna kamus. Apabila teks tersebut berkenaan dengan masalah komunikasi, akan digunakan istilah-istilah komunikasi pula, misalnya tanya jawab, kontak mata, pewawancara, verbal, nonverbal, bahasa tubuh, dan negosiasi.

Baca Juga

Konjungsi penambahan adalah sebuah konjungsi bermakna tambahan yang diberikan untuk menggabungkan kalimat sederhana menjadi kalimat kompleks. Contoh: selain itu, pun, kemudian, selanjutnya, oleh karena itu, lalu, setelah itu, dan di samping itu.

4. Banyak menggunakan pernyataan persuasif

Kalimat persuasif merupakan kalimat ajakan kepada seseorang atau banyak orang. Tidak hanya berisi ajakan, kalimat persuasif juga berisi tentang suatu permintaan atau imbauan.

5. Menjelaskan benda dan alat yang dipakai

Apabila prosedur itu berupa resep dan petunjuk penggunaan alat, akan digunakan gambaran terperinci tentang benda dan alat yang dipakai, termasuk ukuran, jumlah, dan warna.

Baca Juga

Cara Membuat Donat

Siapa yang tak kenal donat? Makanan ringan ini dijual di berbagai tempat. Tampilannya bulat dengan atau tanpa lubang di tengahnya. Donat merupakan jajanan berbahan dasar tepung dengan varian rasa yang beragam.

Bahan-bahan:

  • 500 gram tepung terigu, ayak.
  • 10 gram ragi instan.
  • 1 sdt baking powder.
  • 80 gram gula pasir.
  • 2 sdm susu bubuk.
  • ½ sdt garam.
  • 1 sdt vanili bubuk.
  • 2 butir telur.
  • 175 ml air.
  • 100 gram margarin.
  • Minyak untuk menggoreng secukupnya.
  • Cokelat leleh dan meises warna-warni untuk hiasan.

Cara membuat donat:

  1. Campur tepung terigu dengan ragi instan, baking powder, gula, garam, susu bubuk, dan vanili lalu aduk rata.
  2. Kemudian tambahkan telur dan air. Aduk rata dan uleni.
  3. Masukkan margarin dan uleni hingga menjadi adonan yang kalis dan elastis.
  4. Bulatkan adonan lalu diamkan selama 30 menit agar mengembang dua kali lebih besar.
  5. Setelah 30 menit, kempiskan adonan. Potong dan timbang masing-masing seberat 30 gram.
  6. Bulatkan adonan yang telah dibagi dan dipotong. Diamkan selama 10 menit.
  7. Panaskan minyak dengan api kecil. Tunggu hingga panas lalu mulai buat lubang pada donat sebelum digoreng.
  8. Masukkan donat yang telah dilubangi ke dalam penggorengan. Goreng hingga berwarna kuning kecokelatan dan matang.
  9. Balik donat dan biarkan sisi lainnya matang.
  10. Angkat dan tiriskan hingga dingin.
  11. Untuk menghias, celupkan donat dengan cokelat leleh lalu taburkan meses warna-warni hingga rata.
  12. Donat selesai dibuat dan siap disajikan.

Baca Juga

Demikian pembahasan mengenai teks prosedur beserta ciri-ciri, struktur, kaidah, dan contohnya.

Video yang berhubungan

Bài mới nhất

Chủ Đề