Apa yang dimaksud dengan sekering pada pengaman listrik?

Daftar isi

Sekring di rumahSunting

Sebagai pengaman terhadap hubungan pendek di rumah sangat perlu ada pengamanan. Beberapa permasalahan keselamatan yang sering terjadi di sekitar rumah seperti:

  • Kebanyakan peralatan listrik yang dimasukkan kedalam satu sakelar dan sering mengakibatkan kebakaran.
  • Motor kipas angin yang terbakar yang mengakibatkan kabel terbakar dan mengakibatkan hubungan arus pendek
  • Sambungan kabel listrik pada lampu lepas yang mengakibatkan hubungan arus pendek antara positif dengan negatif.
  • Tikus yang memakan plastik kabel sehingga kabel telanjang dan terjadi hubungan pendek
  • Seseorang yang memaku dinding tanpa menyadari paku mengenai kabel dan terjadi aliran listrik ke paku.
  • Pemanas air yang rusak dan mengakibatkan hubungan pendek keair yang bisa mengakibatkan air menghantarkan listrik dan membahayakan bagi penggunanya.

Apa yang di maksud dengan sekring?

Pengertian dan Fungsi Sekring

©2018 Vox dot com

Hal pertama yang perlu dipahami mengenai sekring tentu saja pengertian dan fungsi sekring. Seperti yang telah dijelaskan bahwa sekring merupakan komponen dalam rangkaian listrik yang bekerja sebagai pengaman atau pelindung aliran listrik agar bekerja dengan baik. Sekring ini dibentuk dari sebuah kawat halus dan pendek yang nantinya dapat meleleh atau putus ketika terjadi arus listrik yang berlebihan atau arus pendek.

Dari pengertian tersebut dapat dipahami bahwa fungsi sekring dalam aliran listrik adalah sebagai sistem pengaman atau pelindung ketika terjadi gangguan arus listrik, seperti arus listrik yang berlebihan atau terjadi saat terjadi arus pendek. Kawat yang meleleh dan putus dapat melindungi rangkaian listrik dan komponen lainnya agar tidak rusak. Dengan begitu, sistem aliran listrik yang digunakan akan lebih aman dan berjalan dengan lancar.

BACA JUGA:
Sukses Bikin Iri Warganet, Ini 5 Potret Keseruan Raline Shah bersama Pemain ParasiteMudah dan Sehat, Ini 8 Makanan yang Mampu Tingkatkan Imunitas Tubuh

Advertisement

3 dari 5 halaman

Cara Kerja Sekring

Setelah memahami pengertian dan fungsi sekring, berikutnya Anda juga perlu mengetahui bagaimana sekring bekerja untuk melindungi rangkaian listrik agar aman digunakan. Dalam hal ini, fuse atau sekring dipasang dalam rangkaian listrik, kemudian ketika aliran arus listrik melebihi beban maksimum yang dapat ditampung, sekring akan putus atau meletus.

Saat terjadi gangguan arus listrik, elemen dalam sekring akan mencari dan membuka rangkaian serta mencegah komponen lain dalam listrik mengalami kerusakan. Penting untuk diketahui, bahwa ketika terjadi arus listrik yang berlebihan biasanya akan menyebabkan kelebihan panas. Kondisi panas inilah yang mengakibatkan rangkaian listrik putus sehingga tidak dapat bekerja atau mati.

4 dari 5 halaman

Pengertian sekring

4+

KOMPAS.com: Berita Terpercaya
Baca Berita Terbaru Tanpa Terganggu Banyak Iklan
Dapatkan Aplikasi

Mengutip dari jurnal Perancangan Sistem Elektrikal pada Alat Pengisian Minyak Rem Otomatis Mobil [2019] karya Anggun Angkasa Bela Persada, dkk, sekring sering juga disebut fuse. Adalah komponen listrik untuk mengamankan sebuah rangkaian listrik atau perangkat listrik.

Pada dasarnya sekring terdiri atas sebuah kawat halus dan pendek yang akan meleleh serta terputus apabila dialiri arus listrik berlebihan. Kawat ini juga akan terputus jika terjadi hubungan arus pendek dalam sebuah peralatan listrik.

Menurut Hotimah dalam buku Sains untuk Anak [2017], kawat dalam sekring terbuat dari timah hitam yang dilapisi porselen. Bahan timah hitam dipilih karena sifatnya yang mudah meleleh ketika terkena arus listrik tinggi.

Baca juga: Alat dan Cara Membuat Rangkaian Listrik Seri

Karakteristik timah hitam ini berbeda dengan bahan kawat lain. Contohnya kawat tembaga. Ketika dialiri arus listrik berlebihan, kawat tembaga tidak akan meleleh kemudian terputus, melainkan akan berpijar dan menimbulkan api.

Cara Mengukur Fuse [Sekering] dengan Multimeter Digital

Pada umumnya Fuse memiliki bungkusan transparan yang terbuat dari Kaca maupun Plastik sehingga kita dapat melihat langsung apakah Kawat halus Fuse tersebut putus atau tidak. Tetapi ada juga jenis Fuse yang bungkusannya menutupi Kawat halus di dalamnya sehingga kita sulit untuk melihat isi daripada Fuse tersebut. Oleh karena itu, kita perlu mengukur Fuse dengan Multimeter untuk mengetahui apakah Fuse tersebut masih baik atau sudah terputus.

Berikut ini adalah cara untuk mengukur Fuse denganmenggunakan Multimeter Digital:

  1. Aturlah posisi Saklar Multimeter pada posisi Ohm [Ω]
  2. Hubungkan Probe Multimeter pada masing-masing Terminal Fuse / Sekering seperti pada gambar berikut ini. Fuse atau Sekering tidak memiliki polaritas, jadi posisi Probe Merah dan Probe Hitam tidak dipermasalahkan.
  3. Pastikan nilai yang ditunjukan pada Display Multimeter adalah “0” Ohm. Kondisi tersebut menandakan Fuse tersebut dalam kondisi baik [Short].
  4. Jika Display Multimeter menunjukan “Tak Terhingga”, maka Fuse tersebut dinyatakan telah putus atau terbakar.

Fuse yang sudah putus harus diganti dengan Fuse yang spesifikasinya yang sama. Apabila Spesifikasi Fuse yang diganti tersebut berbeda, maka fungsi Fuse yang sebagai pengaman ini tidak dapat berfungsi secara maksimal atau tidak dapat melindungi Rangkaian / Peralatan Elektronika ataupun peralatan listrik dengan baik.

Pengertian Sekring Listrik

Sekring adalah sebuah komponen elektronika yang berfungsi sebagai pengaman pada proses instalasi listrik.

Fuse atau sekring ini terdiri dari sebuah kawat pendek dan halus yang akan terputus ketika terjadi overload beban listrik. Tidak hanya ketika arus listrik berlebihan, fuse juga akan meleleh dan putus jika terjadi short circuit atau hubungan arus pendek.

Fungsi Sekring

Arus listrik yang berlebihan tidak akan bisa masuk ke rangkaian elektronika karena terputusnya fuse [sekring] saat itu juga. Dengan demikian, komponen-komponen instalasi listrik atau rangkaian elektronika tidak akan rusak akibat arus berlebihan tersebut.

Jadi, sekring memiliki fungsi untuk melindungi peralatan elektronika dan peralatan listrik dari kerusakan akibat arus listrik berlebihan dan arus pendek. Sekring juga kerap kali disebut sebagai pengaman atau pelindung listrik.

Sekring terdiri dari dua terminal yang biasanya dipasang secara seri dalam sebuah rangkaian listrik. Sekring listrik ini juga akan terputus ketika terjadi open circuit yang nantinya akan mencegah arus listrik masuk ke dalam rangkaian elektronika.

Pengertian Fuse [Sekering]

Pengertian Fuse “Sekering” merupakan suatu komponen yang berfungsi ialah sebagai pengaman dalam Rangkaian Elektronika ataupun juga perangkat listrik. Fuse [Sekering] ini pada dasarnya terdiri dari sebuah kawat yang halus dan pendek yang akan meleleh serta terputus apabila dialiri oleh Arus Listrik yang berlebihan / juga apabila terjadi hubungan arus pendek [short circuit] Didalam sebuah peralatan listrik [Elektronika]. Dengan putusnya Fuse [sekering] tersebut, Arus listrik yang berlebihan itu tidak akan dapat masuk ke dalam Rangkaian Elektronika sehingga tidak akan merusak komponen-komponen yang terdapat dalam sebuah rangkaian Elektronika yang berkaitan. Karena fuse sendiri fungsinya ialah untuk melindungi peralatan listrik dan juga peralatan Elektronika dari kerusakan akibat arus pendek atau juga listrik yang berlebihan, Fuse ini juga sering disebut ialah sebagai Pengaman Listrik.

Fuse [Sekering] sendiri terdiri dari 2 Terminal serta biasanya dipasang dengan secara Seri dengan Rangkaian Elektronika atau juga Listrik yang akan dilindunginya sehingga jikaFuse [Sekering] tersebut terputus maka akan terjadi yang disebut dengan “Open Circuit” yang memutuskan hubungan aliran listrik supaya arus listrik tersebut tidak dapat mengalir masuk ke dalam Rangkaian yang dilindunginya.

Berikut adalah adalah Simbol Fuse [Sekering] dan posisi pemasangan Fuse secara umum:

Simbol Fuse dan Cara pemasangan Fuse

Bentuk Fuse [Sekering] yang paling sering ditemukan ialah pada berbentuk tabung [silinder] serta juga Pisau [Blade Type]. Fuse yang berbentuk tabung atau/ silinder tersebut sering ditemukan di peralatan listrik Rumah Tangga sedangkan jika Fuse yang berbentuk Pisau [blade] ini lebih sering digunakan padabidang Otomotif [kendaraan bermotor].

Nilai Fuse tersebut biasanya tertera pada badan Fuse itu sendiri maupun diukir pada Terminal Fuse, nilai Fuse itu diantaranya terdiri dari

  1. Arus Listrik dalam satuan Ampere [A]
  2. miliAmpere [mA]
  3. Tegangan dalam satuan Volt [V]
  4. miliVolt [mV].

Didalam Rangkaian Eletronika atau jgua Listrik, Fuse atauSekering ini sering dilambangkan dengan huruf “F”.

Jenis-Jenis Fuse

Berdasarkan fungsinya Fuse tersebut dapat dibedakan menjadi 2 bagian yaitu :

  1. fuse tipe blade / wedge
    Fuse blade adalahsalah satu jenis sekering yang paling sering dan banyak digunakan, karena sekering tipe blade ini dirancang dengan elemen metal serta lebih kompak dan juga rumah pelindug yang tembus pandang, sehingga pada saat putus akan terlihat dan juga fuse ini memiliki warna untuk memperudah . Selain dari itu fuse tipe ini juga mempunyai beberapa keuntungan yaitu :
    1. Lebih ringan
    2. Bagian yang berhubungan lebih luas
    3. Tidak mudah pecah dan anti shock [terbakar]
    4. Lebih tahan terhadap arus yang terputus-putus
  2. fuse cartridge /glass
    Sekring diidentifikasikan dengan berdasarkan kapasitas padda masing masing jenis, untuk tipe cartridge dapat dilihat pada ujung logam penutup tabung kaca yang menampilkan angka penunjuk kapasitas sekring.

Jenis dan Tipe Sekering

Berdasarkan bentuknya dan fungsinya, sekering terdiri dari dua jenis, yaitu fuse cartridge type [glass] dan fuse blade type [wedge]. Dan untuk penjelasaanya adalah sebagai berikut.

  • Fuse Cartridge Type [Sekering Tabung]

Sekering cartridge type [glass] ini memiliki bentuk seperti tabung yang memiliki lapisan kaca pelindung di bagian luarnya. Jenis sekering ini banyak dipakai pada alat elektronik rumah tangga.

  • Fuse Blade Type [Sekering Pisau]
Baca Juga: Inverter Rusak? Begini Cara Diagnosis dan Perbaikan Inverter

Sekering blade tipe [pisau] memiliki kontruksi yang lebih ramping dan kuat dibanding tipe tabung. Jenis sekering ini banya digunakan pada rangkaian listrik kendaraan, seperti pada relay lampu motor dan mobil.

Jenis sekering tipe blade memiliki warna-warna yang dapat dijadikan simbol nilai kapasitas besarnya sekeringnya. Dan warna-warna pada sekering blade yaitu :

  1. Warna Orange : 5A
  2. Warna Coklat : 7,5A
  3. Warna Merah : 10A
  4. Warna Biru : 15A
  5. Warna Kuning : 20A
  6. Warna Putih : 25A
  7. Warna Hijau : 30A
  • Fusible Link

Pada dasarnya fuse dan fusible link memiliki fungsi yang sama, yaitu sebagai pengaman rangkaian listrik. Tetapi, fusible link ini memiliki rangka yang lebih besar dari sekering.

pada fusible link yang juga dapat dijadikan ukuran untuk melihat nilai kapasitas besarnya arus. Dan warna-warna fusible link antara lain :

  • Warna Pink : 30A
  • Warna Hijau : 40A
  • Warna Merah : 50A
  • Warna Kuning : 60A
  • Warna Hitam : 80A
  • Warna Biru : 100A
Baca Juga: Inovasi Solar Panel Terkini yang Akan Menjadi Trend

Kata Kunci:

jenis sekring rumah
Related Articles
  • Biaya Instalasi Listrik Borongan Non Material dan Beserta Material
  • Jenis Sambungan Kabel Listrik Standar SNI
  • Panel Surya Tier 1, Mengenal Top Produsen Panel Surya Dunia
  • Peralatan Studio Recording Cover Lagu, Youtuber, dan Podcast untuk Pemula

Pengertian Sekering

Pengertian Fuse [Sekering] – Biasanya Fuse atau dapat disebut sekering digunakan sebagai komponen untuk mengamankan rangkaian elektronik.

Fuse umumnya terdiri dari kawat halus yang pendek dan akan terputus saat adanya arus listrik berlebihan.

Kini pada alat-alat elektronik seperti peralatan rumah tangga bahkan kendaraan bermotor, fuse menjadi sebuah komponen penting didalamnya.

Guna mencegah terjadinya kerusakan pada alat elektronik tersebut.

Daftar

  • 1 Pengertian Fuse [Sekering]
  • 2 Simbol Fuse dan Cara pemasangan Fuse
  • 3 Jenis-Jenis Fuse
    • 3.1 1. Fuse [Sekering] Tabung
    • 3.2 2. Fuse [Sekering] Blade
    • 3.3 3. Fuse [Sekering] Kotak
    • 3.4 4. Fuse [Sekering] Pelat
  • 4 Prinsip Kerja Fuse
  • 5 Faktor Penyebab Fuse Rusak
  • 6 Cara Mengukur Fuse [Sekering] dengan Multimeter Digital
  • 7 Akhir Kata

Video liên quan

Bài mới nhất

Chủ Đề