Bagaimana cara sikap membina persahabatan dan kekeluargaan?

KOMPAS.com – Ada beberapa figur penting yang berperan dalam kehidupan, salah satunya sahabat.

Bersama sahabat, kita bisa melakukan banyak hal, mulai dari berbagi hal yang tak bisa diceritakan pada orang lain atau keluarga, hingga menghabiskan waktu seru bersama-sama.

Terkadang, sahabat juga menjadi orang yang paling memahami, dan selalu ada untuk kita baik di saat suka maupun duka, membuat posisinya sulit tergantikan.

Baca juga: 5 Pertanyaan yang Perlu Dijawab Sebelum Pacaran dengan Sahabat

Posisi yang sulit tergantikan inilah yang membuat kita tak ingin berpisah dengan sahabat, dan ingin mempertahankannya hingga akhir hayat.

Tetapi, bagaimana caranya agar persahabatan tetap awet?

Untuk mengetahuinya, simaklah sederet tips berikut ini.

1. Hargai perbedaan satu sama lain

Setiap orang memandang hal dengan cara berbeda, jadi tak mungkin kita selalu setuju 100 persen dengan pendapat sahabat.

Jika bisa saling menghormati, hubungan persahabatan sehat akan langgeng.

2. Harus bisa memaafkan

Masalah bisa datang kapan saja, apalagi jika kita sudah berteman dalam jangka waktu yang lama.

Baca juga: Tom Holland Tepergok Bermesraan dengan Zendaya, Sahabat Jadi Cinta?

Kita harus bisa berkompromi, dan mencari cara untuk mengabaikan perdebatan yang lalu, jika ingin persahabatan awet.

Kecuali persahabatan kita buruk dan menyakitkan, cobalah untuk mengabaikan ego terlebih dahulu.

3. Berani meminta maaf

Saat sahabat marah, kita harus berani mengakui kesalahan dan meminta maaf.

Jika tidak, hal itu bisa menimbulkan dendam. Tensi akan memuncak, dan membuat hubungan persahabatan sulit untuk terjalin kembali.

4. Tunjukkan rasa bangga

Jika sahabat selalu menolong di saat orang lain tidak melakukannya, tunjukkan rasa terima kasih dan bersyukur.

Jika dia selalu ada setiap kita membutuhkannya, katakanlah ucapan penghargaan.

Tunjukkan pada sahabat bahwa kita menghargai dan bangga pada dia.

Sebab, jika hanya menerima begitu saja, dan tidak memelihara rasa persahabatan, kita mungkin bisa kehilangan sahabat.

5. Harus berusaha keras

Selalu ada prioritas dalam hidup, seperti keluarga atau pekerjaan. Namun, jangan lupakan sahabat-sahabat.

Sebaliknya, sahabat-sahabat juga harus melakukan yang sama untuk kita.

Hubungan persahabatan harus seimbang, tidak boleh berat sebelah. Jika terjadi salah satu pihak berusaha lebih keras, maka salah satu akan menyerah dan menjauh.

Dukung sahabat saat dia tengah berada dalam posisi sulit. Meski bentuknya -mungkin, hanya sekadar mendengarkan cerita dia.

Baca juga: Pacar Punya Sahabat Lawan Jenis, Apa yang Harus Dilakukan?

Kita bukan teman yang baik jika hadir hanya di saat yang menguntungkan saja. Teman harus saling membantu, bukan?

7. Hadir di saat bahagia

Sebisa mungkin, hadirlah di sisinya di saat sahabat merasa bahagia. Hadirlah di saat dia lulus, mendapat promosi jabatan, menikah, melahirkan, dan lain-lain.

Tidak perlu hadir di setiap perjalanan hidupnya, namun jika kita mengetahui bahwa teman kita tengah merayakan sesuatu yang penting, cobalah untuk menunjukkan rasa bahagia.

Jika tidak, dia -mungkin, akan berpikir kalau kita tak peduli, dan hubungan persahabatan yang telah terjalin pun bisa terganggu.

8. Pelihara komunikasi

Sama seperti dalam hubungan percintaan, kita harus bisa memelihara komunikasi dengan sahabat-sahabat.

Menjalin komunikasi akan mempertahankan koneksi, dan membantu memahami satu sama lain.

Diskusikan tentang perasaan, rasa frustasi, dan hal lainnya agar memiliki hubungan persahabatan yang awet.

9. Sadari, hidup bisa menghalangi hubungan

Mungkin kita tak bisa lagi hang out bersama sesering dulu. Namun, bukan berarti saat kesempatan untuk berkumpul tiba, maknanya akan berkurang.

Jika bisa memahami keadaan hidup satu sama lain, hubungan persahabatan akan tetap langgeng.

Jika sahabat mengungkapkan sebuah rahasia, kita harus bisa menjaganya. Kita juga harus membela teman, dan tidak membicarakannya diam-diam.

Baca juga: Siklus Haid Sering Barengan dengan Sahabat? Ini Alasannya

Jika ada masalah, langsung katakan pada sahabat, dan jangan mengkhianatinya.

11. Tidak boleh menghakimi

Jika sahabat membuat keputusan yang kurang baik, -mengencani orang yang tak cocok misalnya, jangan katakan kalau dia salah atau bodoh.

Tetaplah hadir di sisinya untuk mendukung dan membimbingnya. Terimalah dia sebagai dirinya sendiri.

12. Jangan egois

Terakhir dan yang terpenting, jangan egois.

Kita tentu harus memprioritaskan hidup sendiri, namun tidak bisa jika semua hal harus berkaitan tentang diri kita, utamanya dalam sebuah hubungan persahabatan.

Baca juga: Iri pada Sahabat, Apa yang Harus Dilakukan?

Kita tidak boleh hanya berbicara tentang diri sendiri, saat tengah berbincang bersama sahabat.

Cobalah untuk peduli dengan apa yang terjadi dalam hidup sahabat dan apa yang diinginkannya.

Jadilah pendengar yang baik. Jika berhasil, hubungan persahabatan pasti akan berjalan mulus dan langgeng.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link //t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Selain keluarga, sahabat juga menjadi salah satu sosok yang berperan besar dalam kehidupan. Banyak waktu dilalui bersama sahabat, mulai dari berbagi cerita hingga menjalani peristiwa secara bersama-sama. 

Sahabat juga tak jarang menjadi sosok yang paling mengerti dan mendukung setiap keputusan yang diambil. Kehadirannya yang tak pernah absen di momen terpenting dalam hidup ialah alasan mengapa sahabat menjadi salah satu sosok terpenting yang sangat sulit untuk tergantikan.

Layaknya hubungan asmara, hubungan persahabatan juga perlu dibina agar tak kandas. Hal ini perlu dilakukan mengingat mencari seorang sahabat sangatlah susah. Untuk kamu yang ingin membina atau memperkuat hubungan dengan sahabat, berikut sikap yang harus diterapkan agar hubungan persahabatanmu langgeng hingga akhir hayat. 

1. Selalu hadir di momen penting

Pinterest.com/Weheartitapp

Sikap pertama yang bisa membuat hubungan persahabatan awet ialah kehadiranmu di momen terpenting sahabat. Salah satu contohnya ketika sahabatmu sedang berada di momen paling terpuruk dalam hidupnya. Selain hadir, hal lain yang harus kamu lakukan ialah mendengarkan keluhannya dan menyiapkan bahumu sebagai tempat bersandarnya. Percaya atau tidak, kehadiranmu di momen terpenting sahabat ialah salah satu cara yang paling ampuh untuk memperkuat hubungan persahabatan. Hal ini terjadi karena seseorang bisa merasa dicintai ketika sosok lain hadir di momen ia membutuhkan seseorang. 

2. Menjalin komunikasi di mana pun berada

Pinterest.com/Finding_Jules

Mengikuti kehidupan yang sangat dinamis dan terus berputar, maka hubungan persahabatan pun juga akan terus diikuti oleh perubahan. Contohnya ialah ketika sahabatmu menjalani hidup barunya sebagai seorang istri yang mungkin membuat hubungan persahabatan kalian akan sedikit terpengaruh dengan waktu bercerita yang semakin minim. Namun, kamu bisa mengatasinya dengan tetap terus menjaga komunikasi dan terus beradaptasi dengan kehidupan satu sama lain. Intinya, kesediaan untuk terus beradaptasi dengan kondisi yang ada ialah kunci dari hubungan persahabatan yang everlasting!

3. Mengingat berbagai momen penting

Pinterest.com/BoldandZesty

Sikap selanjutnya yang bisa dilakukan untuk melanggengkan hubungan persahabatan ialah dengan mengingat momen penting atau bersejarah untuk sahabat. Selain memberikan ucapan, kamu bisa merayakan momen bersejarah sahabatmu dengan mengirimkan mereka bunga atau makanan favoritnya.

4. Mau membantu menyelesaikan masalah

Pinterest.com/Weheartitapp

Membawa permasalahan pribadi ke dalam hubungan persahabatan ternyata bisa menjadi salah satu cara untuk memperkuat hubungan, lho. Hal ini bisa terjadi melalui keterbukaan mengenai permasalahan dan ketersediaan untuk membantu sahabat dalam menyelesaikan permasalahannya. Dengan kata lain, komunikasi yang terbuka dan disertai dengan respons empati dari sebuah perbincangan mengenai konflik menjadi cara yang efektif untuk memperkuat sebuah hubungan.

5. Terbuka satu sama lain

Pinterest.com/Summerideas

Mau terbuka satu sama lain, baik itu mengenai kelebihan atau bahkan kekurangan dalam diri, ialah sikap yang diperlukan untuk membangun sebuah hubungan persahabatan yang mampu bertahan lama. Selain kelebihan dan kekurangan, hubungan persahabatan yang langgeng juga berasal dari keterbukan mengenai hal yang disukai atau tidak disukai dari sahabat. Keterbukaan menjadi salah satu sikap penting, karena kekuatan sebuah hubungan berasal dari sejauh mana orang tersebut mau mengekspresikan diri sendiri secara nyata.

6. Quality time bersama

Pinterest.com/SvenjaSchuerheck

Meskipun sering berkomunikasi via pesan atau telepon, namun komunikasi secara langsung tidak boleh dilupakan. Komunikasi secara langsung, seperti pergi bersama, sangat diperlukan untuk menciptakan hubungan persahabatan yang langgeng. Hal ini bisa terjadi karena komunikasi secara langsung mampu menghadirkan percakapan-percakapan spontan yang bisa membawa hubungan persahabatan ke level yang lebih dalam lagi. 

7. Memberikan ruang dan waktu kepada sahabat

Ketika sahabat memiliki pertemanan yang lain, cobalah untuk tidak iri dan tidak mempermasalahkannya. Berikan sahabat waktu dan ruang untuk berkomunikasi dengan kehidupannya yang lain, termasuk kepada pertemanannya tersebut. Jangan takut persahabatanmu rusak karena hal ini, karena hubungan persahabatan tidak berdasar dari kuantitas kamu berkomunikasi dengan sahabat melainkan didasari dari kualitas komunikasinya. 

Itulah beberapa sikap yang perlu kamu miliki agar persahabatanmu tetap awet terus hingga selamanya. Sahabat juga sosok penting dalam hidupmu. Jangan sampai kehilangan mereka, ya!

Baca Juga: Ini 15 Tweet Kocak yang Gambarkan Persahabatan di Saat Pandemi

Baca Juga: Awalnya Akrab, 7 Persahabatan Artis Indonesia Ini Merenggang

Baca Juga: Bersaing di Atas Panggung, 9 Idol Kpop Beda Agensi Justru Bersahabat

Video yang berhubungan

Bài mới nhất

Chủ Đề