Bagaimana cara toleransi terhadap keberagaman suku dan ras di Indonesia?

adillahriqzi adillahriqzi

Jawaban:

saling menghargai , bangga terhadap adanya banyaknya suku dan ras di Indonesia , tidak saling membedakan , mengenal / mempelajari suku dan ras di Indonesia

Penjelasan:

semoga bermanfaat dan maaf kalau salah

titindoanggg86 titindoanggg86

Jawaban:

1. saling menghormati dalam pendapat orang lain

2. saling menghargai suku suku terhadap oarang lain

3. tidak salin mencaci maki agama oarang lain

4. dan janganlah bertengkar sesama teman ataupun orang lain

semoga membantu

adjar.id - Perilaku toleran perlu diimplementasikan dalam kehidupan, mengingat Indonesia memiliki banyak sekali keberagaman.

Perilaku toleran terhadap keberagaman suku dan ras adalah salah satu yang perlu diperhatikan dan diterapkan di Indonesia.

Perbedaan suku dan ras di Indonesia hendaknya tidak menjadi kendala dalam membangun persatuan bangsa.

Jika dipandang dari sisi positifnya, keberagaman ini dapat menjadi kekayaan dan perekat persatuan Indonesia, Adjarian.

Berdasarkan sensus BPS tahun 2010, Indonesia memiliki 1.340 suku bangsa.

Sementara itu, ada lima ras utama yang tersebar dari Sabang sampai Merauke.

Perbedaan-perbedaan ini bukan berarti membuat kita merasa lebih baik dari orang lain.

Oleh karena itu, perilaku toleran perlu ditanamkan untuk menghindari perpecahan bangsa.

Lantas, apa saja contoh perilaku toleran terhadap keberagaman suku dan ras?

Contoh Perilaku Toleran terhadap Keberagaman Suku dan Ras

1. Berteman dengan orang lain tanpa membeda-bedakan suku atau ras.

Baca Juga: 15 Contoh Perilaku Toleran dalam Kehidupan Beragama

2. Tidak melakukan diskriminasi terhadap minoritas.

3. Tidak menghina dan merundung orang yang berbeda suku atau ras.

4. Tidak meninggikan suku atau ras sendiri.

5. Tidak menganggap suku atau ras sendiri lebih tinggi dari yang lainnya.

6. Menyadari perbedaan suku dan ras yang ada di Indonesia.

7. Saling menghormati dan menghargai satu sama lain.

8. Menganggap semua orang Indonesia saling bersaudara.

9. Menjunjung nilai-nilai kemanusiaan.

10. Berperilaku baik kepada siapa saja tanpa membeda-bedakan suku dan ras.

11. Menanamkan kepada diri sendiri bahwa semua orang sama, apa pun suku dan rasnya

12. Mempelajari dan memahami berbagai suku dan ras di Indonesia.

Baca Juga: Perilaku Toleran Terhadap Keberagaman Seputar Agama, Ras, dan Suku

13. Menghormati dan menghargai tradisi yang dimiliki suku lain.

14. Menjadikan perbedaan suku dan ras sebagai alat perekat persatuan Indonesia.

15. Tidak menilai rendah orang yang memiliki ciri fisik berbeda dengan kita.

Demikianlah beberapa contoh perilaku toleran terhadap keberagaman suku dan ras, Adjarian.

Coba Jawab!
Berapa jumlah suku yang ada di Indonesia?
Petunjuk: Cek halaman 1.

Saksikan video berikut ini, yuk!

Home » Kelas VII » Perilaku Toleran terhadap Keberagaman Suku, Agama, Ras, dan Antargolongan

Persatuan dan kesatuan di sebuah negara yang beragam dapat diciptakan dalam wujud perilaku toleran terhadap keberagaman tersebut. Sikap toleran berarti menahan diri, bersikap sabar, membiarkan orang berpendapat lain, dan berhati lapang terhadap orang-orang yang memiliki pendapat berbeda. Toleransi sejati didasarkan sikap hormat terhadap martabat manusia, hati nurani, dan keyakinan, serta keikhlasan sesama apa pun agama, suku, golongan, ideologi atau pandangannya.

Sikap atau perilaku toleransi dalam keragaman hadir karena memang ada banyak sekali perbedaan di negara kita ini, mulai dari adat istiadat sampai budaya dalam hidup sehari-hari. Hal ini juga yang menjadi salah satu kekayaan bangsa Indonesia.

Istilah toleransi berasal dari bahasa latin 'tolerantia' yang berarti kelonggaran, kelembutan hati, keringanan dan kesabaran. Secara umum, istilah toleransi mengacu pada sikap terbuka, lapang dada, suka rela dan kelembutan. Dari sini, maka toleransi bisa diartikan sebagai suatu perilaku terbuka yang menghargai segala perbedaan yang ada dengan sesama manusia. Apa saja perilaku toleran yang dapat kita lakukan untuk menjaga keragaman?

A. Perilaku Toleran dalam Kehidupan Beragama

Pemerintah Indonesia mengakui enam agama yang ada di Indonesia. Agama tersebut adalah Islam, Kristen, Katolik, Hindu, Buddha, dan Khonghucu. Negara menjamin warga negaranya untuk menganut dan mengamalkan ajaran agamanya masing-masing dalam UUD Negara Republik Indonesia Tahun 1945 Pasal 29 ayat [2]. Bentuk perilaku kehidupan dalam keberagaman agama di antaranya diwujudkan dalam bentuk sebagai berikut. 

  1. Melaksanakan ajaran agama yang dianutnya dengan baik dan benar.
  2. Menghormati agama yang diyakini orang lain.
  3. Tidak memaksakan keyakinan agama yang dianutnya kepada orang lain.
  4. Toleran terhadap pelaksanaan ibadah yang dianut pemeluk agama lain.
  5. Tidak memandang rendah dan tidak menyalahkan agama yang berbeda.

B. Perilaku Toleran terhadap Keberagaman Suku dan Ras di Indonesia

Kita harus menghormati harkat dan martabat manusia yang lain. Perbedaan kita dengan orang lain tidak berarti bahwa orang lain lebih baik dari kita atau kita lebih baik dari orang lain. Baik dan buruknya penilaian orang lain kepada kita bukan karena warna kulit, rupa wajah dan bentuk tubuh melainkan karena baik dan buruknya dalam berperilaku. Bentuk perilaku kehidupan dalam keberagaman suku dan ras di antaranya diwujudkan dalam bentuk sebagai berikut.

  1. Bergaul dengan orang lain tanpa memandang mereka dari suku apa dan berasal dari rasa apa. 
  2. Tetap melakukan kerja sama dengan seseorang yang memiliki ciri fisik atau ras berbeda, misalnya kerja kelompok di kelas dengan orang yang berasal dari keturunan Cina. 
  3. Tidak menghina orang dari suku atau ras lain yang berbeda dengan kita.
  4. Mengembangkan semangat persaudaraan sesama manusia dengan menjunjung nilai-nilai kemanusiaan. 
  5. Bersikap baik kepada semua orang tanpa memandang perbedaan.

C. Perilaku Toleran terhadap Keberagaman Sosial Budaya

Kehidupan sosial dan keberagaman kebudayaan yang dimiliki bangsa Indonesia tentu menjadi kekayaan bangsa Indonesia. Kita tentu harus bersemangat untuk memelihara dan menjaga kebudayaan bangsa Indonesia. Bagi seorang pelajar, perilaku dan semangat kebangsaan dalam mem pertahankan keberagaman budaya bangsa dapat dilaksanakan dengan : 

  1. Mengetahui keanekaragaman budaya yang dimiliki bangsa Indonesia.
  2. Mempelajari dan menguasai salah satu seni budaya sesuai dengan minat dan kesenangannya;.
  3. Merasa bangga terhadap budaya bangsa sendiri.
  4. Menyaring budaya asing yang masuk ke dalam bangsa Indonesia.
  5. Memahami keragaman budaya bangsa Indonesia, serta mempertahankannya.

Aktivitas 4.8

Kalian telah mempelajari sikap toleransi terhadap keberagaman masyarakat di Indonesia. Amatilah sikap toleransi yang ada di sekitar sekolah, masyarakat, bangsa dan negara. Gunakan format pengamatan yang telah kalian siapkan. Diskusikan upaya meningkatkan sikap toleransi tersebut. Tulislah perwujudan sikap toleransi dan upaya meningkatkan sikap toleransi dalam tabel berikut.

No.LingkunganSikap ToleransiUpaya Meningkatkan
1.SekolahTidak menghina teman yang memiliki warna kulit, penampilan fisik, maupun kepandaian yang berbeda dengan kitaSenantiasa menganggap bahwa orang lain juga memiliki kelebihan yang belum tentu kita ketahui dan miliki.
2.MasyarakatTidak membedakan warga lain berdasarkan suku, ras, maupun golonganMenyadari bahwa keberagaman suku, ras, serta golongan merupakan salah satu jalan untuk bersatu.
3.Bangsa dan NegaraTidak melakukan tindakan sewenang-wenang yang dapat melanggar Hak Asasi Manusia [HAM] orang lainMenjalankan sebaik mungkin semboyan Bangsa Indonesia “Bhineka Tunggal Ika”, berbeda-beda tetap satu jua.
3.KeluargaTidak mengiraukan nasehat atau pendapat anggota keluarga lainyaSaling menghargai dan menghormati setiap pendapat anggota keluarga
3.Dunia InternasionalTidak mencampuri urusan dalam negeri negara lainMenjalin kerja sama dalam berbagai bidang dengan negara lain

Kesimpulan :

Perbedaan itu adalah anugerah yang harus kita syukuri. Keragaman menjadikan kita bangsa yang besar dan arif dalam bertindak.

Demikian pembahasan mengenai Perilaku Toleran terhadap Keberagaman Suku,  Agama, Ras, dan Antargolongan. Semoga tulisan ini bermanfaat.

Sumber : Buku PPKn Kelas VII, Kemendikbud.

Posted by Nanang_Ajim

Mikirbae.com Updated at: 4:47 AM

Video yang berhubungan

Bài mới nhất

Chủ Đề